My Dad • JaeRen

Mark

saat asik menarik narik telinga kecil boneka moomin..

Ceklek..

pintu terbuka
Renjun hanya menatap polos sang pembuka pintu itu

"Aigo kamchagiyaa!!! makhluk dari mana ini???????" kejut orang itu

Jaehyun menutup telinganya

"kecilkan suaramu atau ku lempar sampai arab saudi" ucap Jaehyun serak

"Hyung.... kau harus menjelaskan sesuatu.." orang itu mendekati ranjang.. bahkan tepat didepan renjun .

"oh astaga.. bagaimana bisa anak alien bisa semenggemaskan ini.." ia menatap Renjun yang juga menatap nya tertawa

"Jung Renjun.. namanya Jung Renjun!.. keponakanmu Mark!" potong Jaehyun pada orang yang bernama Mark itu

"dia anakmu? ah biar ku tebak.. Hyung mengadopsi anak ini? right?"

Jaehyun duduk dan mengangguk..

"jadi apa tujuan mu kesini? dan sepagi ini?" tanya Jaehyun

"pagi apanyaaa.. matahari sudah bosan mengapung di atas atap rumah mu jika hyung tau! ah aku kesini ingin mengatakan bahwa aku akan menetap di Seoul mulai hari ini"

Jaehyun mengangguk..

"pilihlah apartemen yang kau mau" ucap Jaehyun berdiri mengambil handuk

Mark tersenyum puas

"tidak ada hyung lebih baik dari seorang Jung Jaehyun .. ah dan mungkin Hot Daddy mulai saat ini"  goda Mark

"Jja!!! Renjunie.. ayo kita sarapan!" Jaehyun mengangkat renjun dan menggendongnya keluar
tanpa memperdulikan Mark

"tidak mengajakku? heiiiii aku tamu disini!!!" teriak Mark

jika hari hari sebelumnya Jaehyun hanya membawa bayi kecil di dadanya .. hari ini Jaehyun membawa bayi besar juga yang mengekorinya dibelakang.. siapa lagi kalau bukan Mark .

Mark itu mahasiswa bisnis yang sayang nya ia cukup nakal dan sedikit kekanakan.. dimana ia masih sering berhura hura di klub.. ikut balapan liar.. minum alkohol dan sebagainya..

ya memang tak jauh beda dengan Jaehyun sih sebenarnya..
Jaehyun tidak pernah ke klub lagi setelah mengadopsi Baby Renjun.
jika dia pergi.. lantas bayi itu tinggal dengan siapa dirumah?
dibawa ke klub? apa bisa?

mereka melewati para pegawai yang dari jam 8 sudah aktif bekerja
Jaehyunlah yang sebenarnya terlambat.
mereka masuk ke ruangan Jaehyun

"selamat datang Sajangnim.. dan Tuan Mark.." Heejin selaku sekretaris yang berdiri di depan ruangan itu

Jaehyun mengangguk
begitu juga dengan Mark

dua pria itu benar benar terkenal dingin.. tapi sempurna dalam waktu bersamaan