8. Jangan Pergi

6.9K 481 5
                                    

"AAAHH JISOOO!!!!" teriak Jennie sekencang mungkin

Jennie langsung berdiri lalu mengenakan bra, dan bajunya kembali

"Jen maaf-" ucap Jisoo terpotong

"Jis, aku belum siap punya anak" Jennie membersihkan cairan Jisoo di V nya

"Maaf Jen.. aku benar-benar tidak tahu. Ini baru pertama kali aku melakukannya"

"..." Jennie diam lalu masuk ke kamar mandi dan menguncinya

Aishh..
Kau bodo Kim Jisoo..!!
Sejak kapan kau se nafsu ini
Bukannya aku sudah bilang ke diriku sendiri aku akan jual mahal..??
Lagian aku belum siap punya anak juga -Kim Jisoo

📆

2 Hari Kemudian

Jisoo dan Jennie bersiap-siap untuk menemui keluarga Jisoo

"Jen.. anu"

Jennie menoleh

"Maaf soal yang.. ahem.. itu" malu Jisoo

Jennie menghembuskan nafas lalu masuk ke mobil

Jisoo merasa sangat bersalah sekarang karena tidak sengaja menghamili Jennie karena nafsunya yang tidak dapat diatur itu. Baru pertama kalinya Jisoo melakukan ini, tanpa ia sadari rasanya enak dan ia jadi keterusan

Jisoo belum siap untuk punya anak, dan di sisi lainnya Jennie juga belum siap. Mereka bingung, lalu juga takut bagaimana mereka memberitahu soal itu ke managernya dan ke keluarganya?

Jisoo masuk ke mobil lalu menyetir mobilnya

Suasana di mobil sangat sunyi. Tidak ada di antara mereka yang memulai percakapan

"Jisoo" panggil Jennie yang sedang melihat pemandangan luar jendela mobil

"Mhm?"

"Saranghae Kim Jisoo" Jennie melihat ke arah Jisoo dengan serius kali ini

"Hm benarkah? Atau kau hanya mempermainkanku?"

"Yak Jisoo! Aku serius" Jennie memegang, dan mencium aroma tangan kanan Jisoo. Di sisi lainnya tangan kiri Jisoo sedang menyetir mobil

Jisoo melihat ke arah Jennie dan tersenyum

"Bagaimana denganmu? Kau menyukaiku kan?" tanya Jennie

Jisoo terkekeh

"Sudah sampai" lalu Jisoo keluar dari mobil

Jawab aku bodoh!

Jennie keluar ke mobil lalu menghampiri Jisoo

"Tunggu aku!" Jennie lari menuju ke Jisoo lalu memeluk tangan kiri Jisoo dengan kedua tangannya

📆

Keluarga Jisoo telah menunggu Jisoo dan Jennie selama 30 menit tetapi mereka belum sampai-sampai

Ya betul, keluarga Jisoo. Ayah Jisoo, Ibu Jisoo, kakak perempuan, kakak laki-laki Jisoo, dan istri kakak laki-laki Jisoo

Jisoo dan Jennie akhirnya masuk ke restoran itu bersama. Tetapi sebelum itu Jisoo menenangkan Jennie agar tidak tegang

"Kau takut?" tanya Jisoo melirik ke Jennie yang ketakutan

Jennie mengangguk pelan

Jisoo senyum sambil memegang tangan Jennie dengan erat agar percaya diri, dan tidak tegang

𝗮𝘀𝗶𝘀𝘁𝗲𝗻¡ 𝗷𝗲𝗻𝘀𝗼𝗼✔حيث تعيش القصص. اكتشف الآن