Rindu menyerbu bak serdadu
Menuai, memuai cemburu
Tak perluKugenggam, sambut hangat tawamu
Meredam cerita yang entah haru dan biru
Lalu sekelebat tawa dalam masa lalu
Sempat singgah,hatiku bergetar,resah kemudian lelahPenantian terbayar
Canggung dulu, senyummu kini lebar
Menebar setitik buncah pada muram penuh jelagaLelah,
Resah,
Marah,
Pasrah,
Menyerah,Kamu harus bahagia
Sedang aku perlu juga" keponakanku harus sehat"
YOU ARE READING
festival perasaan
Poéziayang tersimpan dalam dada, yang kau ajak bicara yang kau diamkan yang kau rayakan entah dalam balutan sesal atau ruah dalam kegembiraan