Aku mencintaimu lebih dari hanya sekedar kata-kata
Aku terpaksa menjadikannya kata-kata supaya kamu membacanya,
Supaya kamu memahaminya
Karena tanpanya kamu mungkin,
Tak mengerti apapun tentang cintaku ini
Tapi sayangnya,
aku bukanlah penenun kata yang baik
Bahkan kata-kataku sering menjadikanmu lebih tidak mengerti arti cintaku
Aduh, semakin rumit jadinya
Aku dan kamu terpisah oleh jarak
Memang tak begitu jauh
Tapi waktu menjadi variabel lain yang menjembataninya
Secara hitungan jarak, 19 km mungkin kita terpisah
Namun secara waktu?
Terakhir kita jumpa saja, pas bulan 3 kemarin
Itu juga pas acara reuni kalau tidak salah
Begini saja,
Apa yang sebaiknya aku lakukan supaya kamu mengerti bahwa aku mencintaimu?
Apa?
Dengan melamarmu begitu saja?
Jakarta, 31 oktober 2019
YOU ARE READING
hasil renung yang dilahir
Poetryrenungan yang selalu terpikirkan dalam ruangan-renungan. Berisi puisi, atau kadang hanya sebuah frasa.ditulis saat ide datang, dipublikasi saat itu juga
