15_FM

4K 514 62
                                    

Kyuhyun_gwanghwamun playlist

Perpisahan adalah awal seseorang untuk bertemu dengan seseorang yang baru, bukan untuk menggantikan tapi untuk saling melengkapi, bersama di HRJ night night.

Masih bersama Renjun!, ini adalah hari terakhir pertemuan kita, setelah 5 bulan lebih 30 hari kita menikmati malam dengan penuh kebahagiaan.

6 bulan terasa sangat cepat berlalu, padahal baru kemarin kita bertemu, 6 bulan ini banyak hal yang terjadi di dalam siaran maupun di kehidupan nyata ku.

Pada sesi surat untuk penggemar saya akan menepati janji.

Janji untuk membacakan surat terakhir antara aku dan Na. bukan surat tapi cerita tentang pertemuanku dengannya.

Seseorang bilang kepadaku jika kau bebas membenci siapapun tetapi untuk saat ini bersyukurlah bahwa kau masih hidup dan hiduplah dengan tenang.

Lalu ada yang bilang kepadaku, kamu memang sedang menderita, tapi singkirkan itu semua, jangan hanya menghitung hal yang telah hilang, kau tidak kehilangan segalanya, pastikanlah sendiri masih ada berapa lagi milik mu yang tersisa.

Hari itu Langit tampak lebih cerah, tapi suasana di dalam sebuah ruangan tampak mendung, aku berjalan melewati koridor rumah sakit dengan dada yang bergemuruh, peluh bercucuran, tubuhku lemas dan dingin, ada keraguan dan ada ketakutan.

Aku melihatnya untuk yang pertama kali, dia tertidur di atas brankar dengan alat alat penunjang hidup, matanya tertutup, walaupun wajahnya setengah tertutup masker oksigen, tapi aku bisa melihat betapa tampannya dia, betapa menggemaskan ya dia.

Jujur aku menangis saat pertama kali bertemu dengannya di momen yang tidak membahagiakan, aku menangis tapi mama Na terus menenangkan ku, dan akhirnya aku bisa menguasai diriku.

Aku sempat menghilang dari HRJ night night nyaris satu minggu, dia alasanku untuk tetap tinggal di sana, aku ingin berada di dekatnya ketika mata itu akhirnya terbuka.

Dan tuhan masih memberiku kesempatan untuk bertemu dengannya, kita bercerita satu sama lain, dugaan ku sangat benar jika dia sangat tampan, pahatan diwajahnya benar-benar sempurna tidak ada cacat sedikitpun.

Kita bercerita panjang, tapi, tapi hanya sebentar

Aku takut, aku mencoba menepis apa yang terjadi saat itu, tapi usahaku gagal

Dia sudah memilih tempatnya sediri dan aku hanya persinggahan sementara

Kita semua menangis

Aku menangis sangat kencang padahal aku sudah berjanji tidak akan menangis

Dia pergi saat itu membawa luka hati, dia menumbuhkan bunga di hatiku, tapi dia yang mematikannya, mungkin aku yang salah.

Aku terlambat menyadari semua ini, jika aku tau lebih awal. Mungkin, aku bisa bersamanya lebih lama lagi.

Dan aku tidak tau kemana aku harus mencarinya ketika rasa rinduku sampai kepuncak.

Na Jaemin, orang yang paling ku cintai.

Aku hanya bisa berkata sampai jumpa, tidak apa-apa jika aku kehilangan segalanya setidaknya aku bisa melihatmu. Ku rapalkan semua doa agar kamu tenang di sana.

Tapi setelah kamu pergi dunia tampak sangat gelap, dan aku menangis setiap malam.

Seharusnya aku tidak menangis saat kau pergi, tapi jauh sebelum itu aku sudah menangis ketika kamu bilang jangan menungguku.

Seharusnya kita bertemu lebih cepat.

Na Jaemin.

Jika kita terlahir kembali, jika kita mencintai kembali mari tidak melakukan hal seperti ini lagi.

Mari tidak terlalu sering berharap, mari hanya membuat kenangan bersinar yang tidak bisa kita lupakan di hati masing-masing.

Kumohon jadilah lebih bahagia, ku harap langit mengetahuinya.

Aku mendoakan mu dengan cinta selanjutnya yang lebih indah dari ini, yang berjalan tanpa luka.

Jika kita bertemu kembali mari saling mencintai dan tidak terluka.

E

N

D

Terimakasih sudah mengikuti siaran Hrj Night Night, penasaran dengan kisah Na Jaem dan Renjun.

Tidak perlu terluka dan bersedih.

Semua akan baik-baik aja.

:)

Hrj Night Night Radio [Jaemren]✅Where stories live. Discover now