Judgment Card 4

280 14 0
                                    

"APA MAU MU??!!!!"terdengar suara zie yang menggelagar memenuhi seluruh rumahnya. Selalu saja rumahnya sepi seperti ini. Aku memang sejak dulu tahu dia hanya tinggal seorang diri. Zie sangat kuat, aku sendiri tidak bisa sekuat dia.

Ah..bodoh..ini bukan saatnya menceritakan kisah zie bukan..aku dengan segera masuk.tanpa harus meminta izin kepada tuan rumah.

"Zie!!!kau dimana??" Aku berlari menyusuri tiap sudut ruangan mencari sosok zie yang sedari tadi aku hanya mendengar dia berteriak.

"KAU TIDAK BISA MEMBUATKU TAKUT HANYA DENGAN SEPERTI ITU BRENGSEK!!" Terdengar kembali zie terus berteriak tidak jelas berbicara dengan siapa.

Dengan segera aku berlari menaiki anak tangga menuju kamat zie. Aku merasakan ada sesuatu.. kekuatan.lain selain aku dan zie.

"Zie!!" Kulihat zie sedang melihat kaca besar dikamarnya. Ku hampiri zie yang tengah terengah-engah seperti dikejar sesuatu. Tiba-tiba tubuhnya melemah tanpa sebab. Dengan sigap ku bopoh tubuhnya keranjangnya.

"Zie.. kau tidak apa-apa??" Tanyaku penuh khawatir. Apa jadinya jika zie tidak disekitarku. Hanya dia yang tahu semua keanehanku namun.tidak menjauhiku.karna aku dan dia sama-sama  mempunyai garis keturunan yang berbeda dengan yang lain.

"Kath.. pria berjubah hitam itu meminta ku untuk menjauh.."

"Apa maksudnya menjauh??"

"Kathrine O'keefe..kau mirip.sekali.dengan ibumu..tetapi kekuatanmu.mirip.dengan.nenekmu" kini suara itu menggema.dikamar zie, aku dan zie tetap siaga..tangan kananku sudah kupersiapkan untuk menarik paksa si pemilik suara sialan itu.

"Kau pemburu O'keefe?leluhur kalian.telah menggagalkan apa yang akan kami lakukan..dan.kini kau hadir untuk.itu kath!"

Terlihat zie menegang tubuhnya melayang, aku tak mengerti apa yang sedang terjadi..zie mengangkat tangannya..membuat benda-benda.disekitarnya berantakan.

"Zie..sadar..ini aku kath" ucapku seraya tetap berjaga..zie dibawah pengaruh kekuatan jahat,kurasakan tanganku memanas.. gambar jelas judgment carsld muncul..

"Kau disini judgment card??" Bisikku. Seraya.mengawasi keadaan.tanpa kusadari zie memberiku serangan, dengan.cepat kuangkat meja disampingku dengan cepat tanpa menyentuhnya sebagai pelindungku..

"Brakk" meja itu patah seketika dan membuat tubuhku terpelanting jauh dan membanting dinding. Kini tulang punggungku serasa ingin lepas dari tempatnya.namun aku tidak menyerah, aku berangsur kembali berdiri perlahan.

Aku melihat sebuah kartu ditangan zie..dengan cepat ku sentuh tanganya dan mengambilnya dengan tangan kananku..dan..

"Sshhhh.. "kartu itu jatuh dan tubuh zie perlahan.terbaring kembali. Kutebar kartu tarotku secara acak..

"Sraakkk" lalu kartuku mulai beterbangan.mengelilingi.kartu judgment dan ...

"Sraaakk" kartu tarotku berkumpul dan judgment card lenyap.. jiwa gadis itu..terbang bersama angin..tersenyum..dan berbicara tanpa suara seperti mengucapkan

"Thank u"

"Zie..kita.berhasil..jiwa gadis itu bebas..1 botol telah terbuka..kita harus.menemukan.yg lainnya" ajakku antusias seraya terus menggoyangkan.tubuhnya. dan aku tahu apa yang harus aku lakukan.aku hanya perlu memberikan sentuhan fokus untuk.memberikannya tambahan tenaga.

Kusentuh pundak.zie..kesadaran zie perlahan kembali.. dan dia kini menatapku keheranan.

"Kau melewati pertunjukan zie" senyumku.

A/n: maaf beberapakali harus ditambah cerita..tapi makasih y udah dibaca..ad yg vote walau sedikit..tapi gw liat yg baca banyak.kok..

Mudah2an ga ada yg bete bacanya..

Dan mudah2an cepet next jg cerita ini..hehehe..

Zie

Queen of Tarot(Slow Update)Where stories live. Discover now