You Or Him?(Xiuhan/Xiuhun)

You Or Him? 1

Cry,Cry,Cry

Suara dentingan piano dari lagu milik boyband mereka, yaitu 'Baby Don't Cry' hampir membuat Xiumin menitikkan air matanya.

Bahkan,saat yang lain masih berdiri di atas platform, dirinya memilih untuk turun duluan dan segera menuju backstage.

Tanpa ia sadari, seseorang menatapnya lirih dari kejauhan. Ingin sekali ia merengkuh tubuh pria kecil itu kedalam pelukannya, namun ia tak ingin hal itu justru membuatnya makin bersedih. Meskipun ia -Luhan- sadar bahwa semua ini akibat dari keputusan yang ia buat, ia tak bisa berbuat apa - apa saat ini.

"Maafkan aku, Minseokkie" Lirihnya dengan pelan dalam keramaian, sebelum dongsaeng - dongsaeng nya yang lain merangkulnya menuruni panggung.

***

Xiumin menatap ponselnya yang sedari tadi berdering, namun ia hanya mengacuhkannya, dan memilih untuk menatap figura yang berisi fotonya dengan seseorang yang selama ini ia suka, mungkin cinta bahkan. Tapi orang itu juga lah yang membuat hatinya menjadi porak poranda saat ini.Xiumin benci hal ini.

'Kenapa aku harus mencintai dan membencimu disaat yang bersamaan, Lu?'

***
Sementara di hotel, seluruh member EXO menjadi khawatir dengan Xiumin. Mereka tidak melihat Hyung tertua EXO itu sejak selesai konser. Menurut pengakuan staff, Xiumin mengganti kostum nya dengan cepat dan segera menyamar keluar dari arena konser.

Bahkan, Hyung mereka itu tidak menggunakan kendaraan EXO yang sudah disiapkan oleh agensi mereka. Dia sepertinya menggunakan taksi untuk pergi ke suatu tempat.

Dan yang membuat mereka pusing adalah, meskipun sejak debut Xiumin sudah sering berada di China, tapi Xiumin sama sekali tidak tahu menahu mengenai jalanan di kota sebesar Beijing. Mereka takut sekali jika Xiumin tidak ingat nama hotel yang sedang mereka tempati sekarang.

Mereka sudah berkali kali mencoba menelpon Hyung tertua di EXO itu, tapi hasilnya nihil. Dan dengan berat hati, Leader EXO -Suho- pun mengirimkan alamat hotel mereka melalui pesan elektronik di ponselnya.

Sementara member yang lain, mereka hanya bisa menunduk, tanpa menatap satu sama lain.

"Sebenarnya apa yang sedang terjadi?"

Maknae EXO -Sehun- , akhirnya memberanikan diri untuk memulai percakapan.

Masih hening, dan tidak ada yang mau menjawab pertanyaannya. Dan hal ini membuat Sehun mengumpat pelan, merasa muak dengan rahasia yang disembunyikan oleh Hyung - Hyung nya ini.

Melihat reaksi kesal dari Sehun, Lay langsung mengatakan padanya,

"Luhan Hyung akan segera keluar dari EXO , dan Minseok Hyung tidak menerima hal itu."

Ia menjawab singkat, dan langsung pada intinya.

Sejenak Sehun membelalakkan kedua matanya. Namun, dengan segera pula ia menormalkan ekspresi wajahnya.

Sehun hanya mengucapkan satu kata, yaitu "Kenapa?" , tetapi semua lidah disana terasa begitu kelu untuk menjawab pertanyaan singkat itu.

Merasa tak mendapat jawaban dari Luhan, Sehun menggebrak meja yang ada di hadapannya. Kalau boleh jujur, Luhan terkejut karena perbuatannya itu.

"Kalau aku jadi Umin Hyung, sudah pasti aku tidak akan mau melihat wajahmu lagi. Sebegitu mudahnya kah bagimu meninggalkan perjuangan dari awal debut? Kau dan Kris Hyung sama saja." Ucap Sehun dengan nada menekan.

Meskipun Sehun tidak berteriak saat mengatakan hal itu, tapi Luhan merasa hatinya begitu tertusuk mendengar perkataan dongsaeng nya.

"Sehun,-"

"Sudahlah Hyung,aku akan keluar mencari Minseok Hyung sekarang."

Sehun bergegas mengambil mantelnya yang tergeletak di atas sofa. Baru saja ia ingin menyentuhnya, Suho menahan pergelangan tangannya.

"Aku tidak akan membiarkan siapapun lagi meninggalkan hotel sekarang, Sehun. Masalah Minseok Hyung, biar aku yang mengurus."

Suho tidak perduli, meskipun ia mendengar ringisan Sehun, ia tidak melepaskan tangan dongsaeng nya itu.

"Hyung, jangan sampai aku berbuat nekat."

Sehun menggeram. Membuat member yang lain mulai berjaga - jaga, takut kalau hanya karena Minseok Hyung pergi, mereka beradu jotos di hotel di Negeri Tirai Bambu ini.

Beruntung, sebuah panggilan masuk ke ponsel Sehun menghentikan perdebatan keduanya.Sehun begitu terkejut ketika melihat nama Hyung mereka yang sedang hilang itu, tertera di layar ponselnya.

Dengan segera ia kembali duduk dan mengangkat panggilan Minseok, tak lupa menyalakan speaker agar member lain bisa mendengarnya juga.

"Em...Sehun? Ini kau kan?"
"Ne Hyung,ini aku Sehun.Kau dimana Hyung? Aku dan member lain sangat mengkhawatirkan keadaanmu saat ini. Apa kau baik baik saja?"

Deruan napas lelah terdengar dari ponsel Sehun.

"Aku...hanya sedang ingin sendiri saat ini,Sehun. Maafkan aku karena telah membuat kalian semua khawatir, tapi percayalah, aku baik - baik saja saat ini dan aku akan pulang besok pagi ke hotel."

Semua member saling mengerenyitkan kening mereka, merasa heran sekaligus khawatir dengan jawaban Hyung mereka itu.

"Kenapa baru pagi kau ke hotel,Hyung? Kau bahkan bisa pulang sekarang. Tolonglah, kami mencemaskan keadaanmu, Hyung."

Disuatu tempat, Xiumin tersenyum kecil mendengar ucapan dongsaengnya itu.

"Percayalah, aku baik - baik saja. Dan hei, lagipula aku ini paling tua diantara kalian, jadi sudah pasti aku ini paling dewasa bukan? Sudahlah, kalian istirahat saja di hotel. Aku bisa tidur di tempat lain."

"Tapi Hyung..."

Sehun menggigit bibir bawahnya cemas, dan member lain hanya menyorotkan kekhawatiran dari mata mereka.

Percayalah, Xiumin Hyung adalah member yang paling tegar diantara mereka. Tapi jika saat ini ia sedang bersedih, maka sudah pasti masalah yang ia hadapi berat dan serius.

"Saranghae Sehunnie, beristirahatlah."

"Hyung-"

Tut.

Panggilan terputus.

Sehun menatap layar ponselnya dengan sendu dan membalas ucapan Xiumin salam hatinya,

"Nado saranghae,Minseokkie."

Selama ini,tanpa diketahui siapapun, dari sejak awal debut hingga sekarang, Sehun sudah menaruh hatinya pada pria bermata kucing menggemaskan, yang notabene nya adalah Hyung tertuanya di EXO.

"Aku akan mencarimu, Minseokkie. Percayalah, kau tidak akan menangis lagi karena 'dia'."

***

Halo,saya hadir dengan fanfiction pertama, maaf kalau pairingnya tidak sesuai ekspetasi pembaca seperti Hunhan mungkin(?) Karena saya itu hardshipper Xiuhan since 2013.

Bagi yang suka mohon tinggalkan bintang buat cerita saya :)

See you in the next chapter, All..