Style 1. Awal

2.4K 77 9
                                    


Happy Reading, Guys....


Perkuliahan masih di mulai. Mereka yang berada di dalam kelas terlihat tengah serius mendengar salah satu Dosen yang tengah menjelaskan mata kuliah. Namun, berbeda dengan satu perempuan yang terlihat sedang mengantuk dan sedang bergelut dalam pikirannya.

Perempuan tersebut baru saja pulang pagi tadi. Dan tak berselang lama, dirinya harus berangkat kuliah. Selain mengantuk, kepala perempuan itu masih terasa berat akibat minuman alkohol yang dia minum.

Flashback On

Seorang perempuan tengah melangkah sambil meraba dinding yang berada di sekitarnya. Perempuan itu ingin menuju toilet, tetapi karena dia dalam keadaan mabuk, perempuan tersebut tidak bisa langsung segera menuju toilet.

Saat dalam perjalananya, perempun itu tanpa sengaja menabrak laki - laki yang juga akan melangkah menuju toilet.

"Aish," kesal perempuan itu menatap laki - laki tersebut.

Perempuan itu terdiam menatap wajah dari laki - laki tersebut. Raut kagum terlihat jelas pada wajah dari perempuan tersebut. Walau kepala perempuan itu terasa berat dan dirinya tidak bisa melihat dengan jelas, tetapi perempuan itu tahu bahwa laki - laki yang ada di hadapannya tampan.

Fokus tatapan perempuan itu berpindah pada bibir laki - laki tersebut. Dirinya tersenyum manis menatap bibir laki - laki tersebut.

Laki - laki itu yang tengah menahan pinggang perempuan tersebut hanya diam menatap datar pada perempuan tersebut.

"Lo tau enggak kalau bibir lo itu menggoda gue?"

Laki - laki itu mengangkat salah satu alisnya. Laki - laki itu terlihat memperhatikan wajah perempuan itu. Kemudian dirinya tersenyum tipis. Laki - laki itu juga dalam pengaruh alkohol. Namun, laki - laki itu masih tetap terlihat sadar.

"Gue mau coba cium, boleh?"

"Mau?"

Perempuan itu mengangguk dengan raut wajah seperti anak kecil. Saat ini pikiran perempuan itu hanya ingin mencobanya. Mungkin setelah dia sadar nanti, perempuan itu akan meruntuki kebodohannya sendiri.

Laki - laki itu tersenyum tipis, kemudian perlahan dirinya mendekatkan wajahnya pada perempuan itu. Laki - laki itu melumat pelan bibir perempuan itu.

Perempuan itu terlihat diam sesaat, kemudian perempuan itu terlihat membalas ciuman tersebut. Perempuan itu terhanyut dalam ciuman itu. Tanpa sadar laki - laki tersebut merapatkan tubuh mereka. Perempuan itu juga terlihat mengalungkan kedua tangannya pada leher laki - laki tersebut.

Flashback Off

"Deynara!" panggil Dosen tersebut.

Aneva Elina Cantika sahabat Deynara yang berada di sebelahnya menggelengkan kepala menatap kasihan pada Deynara.

Deynara, Sang pelaku masih terlihat diam dengan pikirannya.

Dosen tersebut merasa kesal dan melangkah mendekat pada Deynaraa. "Deynara Kalula Adeyva!"

Deynara seketika tersentak. Dirinya perlahan menatap pada Dosen tersebut. "Iya?" ucapnya dengan raut polosnya

Aneva menggelengkan kepala, kemudian menelungkupkan kepalanya di atas meja. "Sial banget nasib lo, Dey," gumamnya pelan

Dosen tersebut menatap tajam pada Deynara. "Kamu melamun disaat saya menerangkan?"

Deynara menggeleng pelan. "Saya cuma lagi ngantuk, Bu."

Style  Where stories live. Discover now