Novel Sampah Membuat Protagonis Pria Menikahi Antagonis Wanita! [REVISI]

(8) Saya akan berubah untuk kedepannya!

Seperti buntalan benang yang akhirnya bisa ditarik menjadi garis lurus. Zhou Qi menepuk tangannya. Dia merasa sekarang dia sudah mengerti semuanya.
,

Orang-orang dipasar menatap Zhou Qi yang baru sampai.

Zhou Qi sudah memperkirakan dipikirannya. Tapi tidak menyangka itu lebih buruk dari yang dia duga.

Kaki Zhou Qi kecil dan kurus. Dia nona muda yang jarang berjalan dengan kaki sendiri. Meski hanya berjalan sekitar 100 meter. Kaki ayam ini sudah gemetar.

Zhou Qi lelah saat ia sampai di depan jalan masuk pasar. Dia sedikit melirik orang-orang sekitar dan tidak bisa tidak mendengar bisikan-bisikan:

"Aiyo! Benar-benar Nona ketiga Zhou!"

"Aku dengar Pangeran Kedua secara langsung pergi menyelamatkan nya tapi sekarang dimana dia?"

"Mungkin Pangeran Kedua tidak benar-benar menyelamatkan nya?"

"Bodoh! Kalau begitu bagaimana bisa Putri manja ini masih ada disini?!"

"Hei! Hei! Mungkin Pangeran Kedua tertipu!"

"Apa?!"

"Kalian tau kepribadian Putri ketiga Jendral Zhou. Gadis ini licik dan penuh siasat jahat! Pangeran Kedua datang berkunjung, seorang pria yang tampan yang kekuasaannya cukup tinggi di kekaisaran! Zhou Qi sialan ini tentu saja menyukainya. Lalu membuat siasat dia yang pura-pura diculik, Pangeran Kedua mendengar kabar itu tentu bertindak dan ternyata siasat itu diketahui oleh Pangeran yang tidak bodoh. Setelah itu Nona kecil ini dipermalukan dan pulang sendirian!"

"Oh! Mungkin seperti itu!"

Zhou Qi yang mendengarkan, diam-diam mengangguk setuju. Tapi lima detik selanjutnya dia buru-buru menggeleng. Mengumpat dalam hati:

"Sialan! Jika ini tentang Zhou Qi aslinya dia akan setuju 100%!! Tapi hei! Ini dia bukan yang asli! Semua ucapan itu fitnah 100%!!"

Langkah Zhou Qi semakin lemah. Tiba-tiba dia merasakan derita menjadi seorang antagonis yang selalu salah itu benar-benar tidak enak.

Saat ia cukup lelah untuk berhenti dan ingin beristirahat sebentar. Dua pelayan yang tadi mengantarnya ke pasar datang.

"Nona Ketiga apa anda baik-baik saja..?" Tanya mereka sambil menunduk. Siapa pun yang lewat dan melihatnya mereka pasti mengira dua pengawal itu sedang ketakutan. Tapi nyatanya itu lebih kepada kekesalan.

Zhou Qi melirik dua pelayan itu. Meski di buku diceritakan bahwa Hong Yi lah yang bermuka dua, tapi nyatanya hampir seluruh pelayan di Manor Zhou membenci nona Ketiga mereka.

Zhou Qi mengalihkan pandangannya dan diam-diam berpikir dua pelayan ini seharusnya juga ingin dia tidak baik-baik saja.

Zhou Qi lelah tapi dia harus tetap memainkan drama. "Apa aku terlihat baik-baik saja menurut mu?! Mana kereta?! Aku ingin pulang!!"

Bentakan itu lantas membuat dua pelayan itu merendahkan pandangannya dan berlutut. "Ampuni orang bodoh ini nona kami akan segera membawa kereta kemari!"

Zhou Qi melipat tangannya di dada. Memasang ekspresi jelek dia hanya mendengus angkuh.

Kedua pengawal itu tidak ingin membuang waktu lagi dan segera berlari pergi. Zhou Qi masih memasang wajah angkuhnya. Melirik sekitarnya, orang-orang sedang memandanginya lagi dengan jijik.