Mew baru saja selesai dengan acara mandinya menggunakan pakaian santai ala mew dihari minggu.Membuka ponselnya dan memaikan game dengan serius dibalkon kamarnya
"Mew sini nak ada tante aom dan putranya" panggil alin ibu mew
Mendengar panggilan dari ibunya mew segera keluar dari kamar dan mematikan gamenya
"Mew sini nak duduk disini" alin menepuk kursi kosong disebelahnya
"Ini anakmu tampan sekali" ucap aom saat melihat mew
"Kenalin ini anakku mew" ucap alin pada aom
"Sawadee khab tante" mew memberi wai
"Sawadeecha" aom membalas wai mew
"Kenalin ini bright dan gulf anakku" aom memperkenalkan anaknya
"Sawadee khab" ucap bright memberi wai dan alin mengangguk membalas wai bright
"Anakmu kenapa?apa dia sakit?" Tanya alin melihat gulf begitu tertutup
"Entah beberapa hari ini dia slalu berpakaian tertutup seperti itu dan memakai masker" jawab aom
"Apa kau tidak memeriksanya?" Aom menggeleng
"Maaf tante sepertinya gulf punya masalah disekolahnya" ucap mew yang langsung mendepat tatapan heran dari aom bright dan alin
Sedangkan gulf hanya menunduk sebari memegangi perutnya Yang sakit
"Maksudmu nak?" Tanya aom
"Iya waktu itu temanku tidak sengaja menemukan gulf pingsan dipinggir jalan dengan wajah babak belur" jelas mew dan gulf hanya mamandang sendu
"Ta..tapi setauku gulf tidak pernah berbuat masalah disekolah" ucap bright
"Aku tidak tau" mew mengangkat bahunya acuh
"Gulf sayang apa kata nak mew benar?" Tanya aom
Gulf tidak menjawab dia hanya menundukkan kepalanya
"Jawab nak" ucap aom lagi
"Mae se..sepertinya gulf pulang saja" kata gulf
"Tapi na jaw.."
"Mae pliss gulf ingin pulang" gulf memotong ucapan aom
"Tapi mae masih kangen sama tante alin" jawab aom
"Gulf pulang sendiri, mae bisa pulang dengan phi bright,,gulf permisi" gulf bangkit dari duduknya dan berjalan keluar rumah mew
"Mew antar gulf pulang mae takut terjadi apa apa padanya" pinta alin,mew mengangguk lalu menganbil kunci mobilnya
"Maafkan gulf ya dia memang seperti itu orangnya tertutup" ucap aom merasa tidak enak
"Tidak masalah mungkin gulf belum siap menceritakannya" alin memaklumi sikap gulf
Mereka melanjutkan menggibah dan bercerita tentang anak mereka masing masing sedangkan bright hanya terdiam sebari mendengarkan musik melalui handset yang dia bawa
×××××
Didalam mobil mew suasana hening tidak ada obrolan diantara keduanya sejak gulf masuk mobil mew
Tak berapa lama akhirnya mereka sampai dirumah gulf dan mereka melihat dua orang duduk dikursi teras
"Terimakasih" ucap gulf pelan
"Hmm sama sama" jawab mew
Setelah mengucapkan terimakasih gulf hendak membuka pintu namun ditahan oleh mew,gulf menoleh kearah mew
"Kalo kau punya masalah,dan kau tidak punya tempat mengadu kau bisa datang padaku,aku pendengar yang baik kok" ucap mew lembut
Gulf terdiam sejenak dalam hatinya ada rasa nyaman saat dekat dengan mew,gulf tersenyum meski tertutup oleh maskernya
"Te..terimakasih phi" jawab gulf lalu keluar dari mobil mew
Mew melihat gulf masuk kearea rumahnya dan disambut dua orang tadi
"P..phi type" ucap gulf kaget
"Hallo aku tharn pacar type" ucap pria bernama tharn itu memperkanalkan diri
"Apa kabar nong" ucap type dan hendak memeluk gulf namun gulf dengan cepat menghindar
"Ada apa denganmu apa kau tidak merindukanku hah?" Gulf menggeleng Sembari menunduk
"Terus kenapa kau tidak mau dipeluk olehku?" Gulf menggeleng lagi dan perlahan mundur menjauh dari type
"Gulf kau kenapa? tatap mata phi sekarang" gulf menggeleng lagi
Mew melihat gulf menunduk seperti takut tanpa menunggu lama mew turun dari mobilnya dan berjalan mendekati gulf
"Maaf kalian siapa?" Tanya mew
"Kau siapa? Pacar gulf?" Tanya balik type
"Bu..bukan ak..aku kaka kelasnya" mew salah tingkah
"Gulf tatap mata phi sekarang" pinta type
Gulf menggeleng sedangkan type hanya membuang napas kasarnya
"Kau apakan adiku ini?" Tanya type pada mew
"A..aku!?" Mew menunjuk dirinya sendiri
"Aku tidak!!tadi aku hanya mengantarnya pulang dari rumahku" lanjut mew
"Ngapain Dia kerumahmu?" Tanya seseorang disebelah type
"Tadi dia bersama tante aom dan bright tapi dia ingin pulang duluan jadi maeku menyuruhku mengantarnya" mereka mengangguk
"Kalo gitu saya pulang dulu gulf phi pulang dulu" mereka mengangguk
Setelah mew pergi gulf dan keduanya masuk kerumah dan langsung masuk kekamar gulf
Gulf sebenarnya takut dengan kakanya yang satu ini dia takut type melihat lukanya dan memarahinya
"Kau sebenarnya kenapa?" Tanya type
"Phi hikss..."
Type dan tharn menatap heran,type membawa gulf kedalam pelukannya
"Ada apa hah?" Tanya type
"Sa..sakit hikss..hikss"
"Mana yang sakit hah coba phi liat" type masih memeluk gulf
Gulf melepas pelukannya dari type perlahan gulf membuka maskernya Type dan tharn yang melihat luka lembab diwajah gulf langsung membulatkan matanya
"Siapa yang memukulmu?" Tanya tharn
Gulf tidak menjawab pertanyaan tharn Gulf membuka baju yang menutupi badannya type dan tharn kembali membulatkan matanya
"Sa..sakit phi" lirih gulf
Melihat itu type langsung membawa gulf kedalam pelukanya dan mengelus lembut punnggung gulf
"Coba ceritakan pada phi apa yang terjadi padamu na" ucap type dan gulf mengangguk
Gulf lalu menceritakan apa yang terjadi padanya type dan tharn mengangguk ngangguk menanggapi cerita gulf
×××××
Aom bright dan mark baru saja masuk kedalam rumah dan mendudukan dirinya disofa depan tv
"Ehem kalian baru pulang?" Tanya type
Mereka langsung melihat kearah suara dan betapa terkejutnya mereka melihat type berdiri dilantai atas
"Type?" Ucap mark dan aom pelan
"Apa kabar mae poh" ucap type seberi berjalan turun
"Kami baik,kapan kau datang?" Tanya aom basa basi
"Tadi siang" jawab type datar
Type berjala kearah dapur lalu membuat bubur untuk gulf setelah selesai type segera membawa bubur itu kedalam kamar gulf
Setelah kepergian type dari dapur aom beranjak kedapur memasak untuk makan malam mereka
Setelah selesai memasak bright disuruh memanggil type dan juga gulf namun yang turun bukan type dan gulf tapi type dan tharn,lalu type memperkanalkan tharn sebagai pacarnya
♨♨♨♨♨
Terimakasih sudah baca jangan lupa vote dan komen semoga kalin suka