Nikah Muda Harukyu ver [END]

By komuklolaaah

380K 39.6K 4.8K

CERITA INI FIKSI YAA, JANGAN DI SANGKUT PAUTKAN SAMA DUNIA NYATA ! Watanabe Haruto yang tidak sengaja di pert... More

Prolog
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
18
19
20
21
22
23
24
Ending
Bonus Chapter

17

9.2K 1.1K 151
By komuklolaaah

Junkyu menatap layar usg nya dengan senyuman merekah.

Haruto yang senang karena baby mereka sehat pun ikut tersenyum haru.

Karena baru kali ini Haruto di ajak Junkyu periksa kandungan dan jadi pengalaman tersendiri yang entah kenapa membuat dirinya bahagia.

"Ada yang aneh ga Kyu ?" Tanya sang dokter membuat Junkyu menoleh kearah dokter lalu tersenyum senang.

"Baby nya mulai gerak-gerak ya dok, aku suka kaget gitu." Jelas Junkyu membuat Haruto menatap Junkyu bingung karena Junkyu sama sekali tidak pernah membicarakan masalah itu pada Haruto.

"By ?" Panggil Haruto membuat Junkyu meringis pelan.

Karena Junkyu sangat tahu pasti Haruto agak sedikit kecewa dengan nya.

"Oh iya jelas, dia lagi main sama kembarannya disitu." Junkyu mengerjap matanya saat layar usg itu menampilkan dua kepala berbeda.

Haruto memasang wajah bingung membuat sang dokter terkekeh pelan, mereka adalah pasangan yang lucu karena ini anak pertama mereka dan ini adalah pengalaman baru untuk mereka.

"Eh ?? Aku lupaaa." Ringis Junkyu membuat Haruto menghela nafasnya pelan dan sang dokter hanya terkekeh pelan melihat Junkyu memasang wajah sedih ingin menangis.

"Ini anak kalian kembar, saya kira kemarin yang pas pertama kali periksa itu ayahnya." Ucap sang dokter sambil merapihkan alat usg nya dan mempersilahkan Junkyu untuk turun.

"Itu kakak aku." Jawab Junkyu sambil memanyunkan bibirnya dan duduk di bangku yang sudah di sediakan.

"Iya kalian mirip, jadi ini ayah benerannya ??" Tanya sang dokter lagi membuat Haruto terkekeh pelan dan Junkyu makin memanyunkan bibirnya kesal.

"Mau tau kelaminnya apa engga ?" Tanya sang dokter membuat Junkyu dan Haruto saling pandang seakan memberikan sinyal.

Mereka saling melempar pertanyaan dengan tatapan lalu tersenyum bersama.

"Gausah dok." Jawab Haruto membuat sang dokter menganggukan kepalanya mengerti dan Junkyu ikut tersenyum bahagia.

"Ini kamu nya sehat, bayinya sehat, tapi tetep jaga pola makan ya, jangan begadang, jangan stres nanti bayi nya ikut kepikiran." Jelas sang dokter membuat Haruto menganggukan kepala nya dan Junkyu hanya mengerjap matanya cepat.

"Ada kepengenan Junkyu yang aneh ga Haruto ?" Tanya sang dokter membuat Haruto menoleh kearah Junkyu dan Junkyu hanya terkekeh pelan sambil menatap Haruto sayang.

Haruto mengusak rambut Junkyu sambil tersenyum.

"Gada, cuma mau makan masakan rumah aja dok." Sang dokter menganggukan kepalanya paham dan mengerti.

"Bagus lah, berarti kamu harus kerja keras buat nyari menu masakan sehat yaa." Ucap sang dokter dan di balas anggukan semangat dari Haruto.

"Jangan lupa minum susu nya juga dan bulan depan cek lagi ya kyu." Junkyu mengacungkan ibu jarinya tanda setuju dengan senyuman lebar membuat Haruto mengusak rambut Junkyu sayang.

"Baik dok."

"Terimakasih ya dok."

.

.

Haruto menatap Junkyu yang duduk di sofa dengan senyuman lebar dan tak lupa tangannya mengusap lembut perutnya sayang.

"Kamu bisa-bisa nya lupa ngasih tau aku kalo baby nya kembar." Haruto muncul lalu memberikan segelas susu pada Junkyu.

Junkyu menatap Haruto sambil tersenyum membuat Haruto mengusap rambut Junkyu sayang.

"Aku lupa beneran, saking senengnya." Jawab Junkyu di akhiri dengan ringisan membuat Haruto menghela nafasnya pelan.

Sehabis dari dokter Haruto langsung bertanya pada Junkyu dirinya ingin memakan apa, jadilah mereka langsung ke supermarket dan Haruto bersiap untuk memasak.

Walaupun Junkyu sudah tahu dirinya mengandung anak kembar tapi tidak membuat Junkyu menjadi manja yang berlebihan dan meminta Haruto dengan embel-embel bawaan bayi.

Semuanya berjalan normal dan Haruto jadi senang.

"Mandi sana by." Ucap Haruto sambil bangkit dan Junkyu menatap Haruto yang mulai bangkit dari duduknya.

Sejak kehamilan Junkyu memasuki bulan keempat tidak tahu kenapa Junkyu selalu meminta Haruto untuk mandi bersama dengan alasan badannya ingin di gosok Haruto.

Haruto sendiri sudah menuruti keinginan Junkyu untuk di gosok punggungnya, tapi setiap Haruto menyuruh Junkyu mandi pasti ada ajakan dari Junkyu membuat Haruto tidak mengerti apa yang terjadi pada Junkyu.

Haruto menatap Junkyu yang sudah menatap Haruto dengan mata berbinarnya membuat Haruto menarik nafasnya panjang lalu mendekatkan wajahnya pada Junkyu.

"Ayo mau apa ?" Tanya Haruto membuat Junkyu terkekeh pelan.

"Ayo mandi sama aku Haru." Ucap Junkyu membuat Haruto menghela nafasnya dan kembali berdiri tegak menatap Junkyu yang memanyunkan bibirnya.

"Ayo.. sini aku gendong." Jawab Haruto membuat Junkyu meletakan gelas bekas susu nya dan mengulurkan tangannya kearah Haruto.

Karena Junkyu mau di gendong.

Haruto menggendong Junkyu seperti menggendong bayi membuat wajah Junkyu berbinar senang karena ini pertama kalinya Junkyu mengajak Haruto untuk mandi bersama dan langsung di turuti tanpa banyak alasan.

Haruto menggendong Junkyu dan membawanya ke dalam kamar mereka lalu meletakan Junkyu si tempat tidur lalu membuka jaket Haruto yang di pakai Junkyu setelah jaketnya terlepas Junkyu merengek pada Haruto membuat Haruto menatap lekat Junkyu.

"Jangan liatin aku, aku malu." Ucap Junkyu sambil menutup wajahnya yang memerah dan Haruto hanya terkekeh pelan dan mengecup pipi Junkyu sayang.

Haruto membuka kaos yang di gunakan Junkyu dan langsung telihat perut Junkyu yang mulai membesar lalu mengusapnya sayang.

"Aku mandinya sebentar gabisa lama nanti masuk angin." Ucap Haruto membuat Junkyu memanyunkan bibirnya sedih.

"Jangan cemberut." Ucap Haruto setelah berhasil melepas pakaiannya sendiri lalu menatap Junkyu lekat.

Junkyu benar-benar ingin mandi bersama Haruto, duduk berdua di bathup lalu saling menggosok badan tapi sepertinya Haruto sama sekali tidak mengerti maksud Junkyu.

"Aku mandi sendiri kalo gitu." Ucap Junkyu membuat Haruto menarik nafasnya panjang dan memeluk Junkyu erat dan tidak melepaskannya.

"Kamu ngambek ?" Junkyu menggelengkan kepalanya sambil berusaha melepaskan pelukan Haruto tapi Haruto malah makin mengeratkan pelukannya.

"By ?" Panggil Haruto pelan membuat Junkyu terdiam berada di pelukan Haruto yang sudah menarik nafasnya panjang.

"Kamu inget kan, aku pernah bilang kalo aku punya salah, kamu bilang, karena aku ga punya kekuatan super buat bisa baca pikiran kamu." Ucap Haruto membuat Junkyu menegang sejenak lalu berangsung membalas pelukan Haruto.

"Aku mau mandi air hangat di bathup berdua sama kamu loh, Haru" ucap Junkyu dengan nada pelan membuat Haruto menganggukan kepalanya.

Karena Haruto sudah tahu apa alasannya Junkyu berkali-kali mengajak Haruto untuk mandi bersama padahal Haruto ingat saat Haruto bertanya badan Junkyu ingin di gosok, Junkyu hanya menganggukan kepalanya.

Jadilah Haruto hanya menggosok badan Junkyu di luar bathup kamar mandinya setelah di menggosok badan Junkyu, Haruto meninggalkan Junkyu di kamar mandi dan melanjutkan mandinya sendiri.

"Oke oke.. kita berendem yaa di bathup, udah jangan cemberut, kamu jelek banget kalo cemberut." Ucap Haruto sambil menangkup pipi Junkyu membuat Junkyu malah semakin memanyunkan bibirnya.

"By.." Haruto menangkup pipi Junkyu dan mengusapnya pelan sambil tersenyum.

"Menurut kamu, baby kita cowo apa cewe ?" Tanya Haruto membuat Junkyu berpikir.

Karena sejak kemarin Junkyu sama sekali tidak pernah memikirkan hal itu, semua berjalan dengan normal karena kalau kepikiran yang ada Junkyu stres sendiri.

"Ga kepikiran." Jawab Junkyu membuat Haruto terkekeh pelan lalu mengecup kening Junkyu lembut.

"Menurut aku cewe cowo." Jawab Haruto membuat Junkyu mengerjap mata nya cepat dan Haruto terkekeh pelan melihat betapa menggemaskannya Junkyu.

"Manja nya udah keliatan di kamu dan mungkin nanti yang perempuan jadi menggemaskan kaya kamu." Ucap Haruto membuat Junkyu memanyunkan bibirnya dan Haruto terkekeh pelan.

"Kamu bisa kan lepas celana sendiri ? Aku siapin air hangatnya dulu." Ucap Haruto lagi dan Junkyu mengangguk semangat karena keinginannya berendam bersama Haruto di bathup akan segera terpenuhi.

Ya tahu begitu Junkyu bilang saja dari sejak awal kalau dirinya ingin berendam bersama Haruto, tidak usah pakai kode-kode aneh.

"Haru aku mau cium dulu." Haruto yang sudah melepaskan pelukannya menatap Junkyu lekat.

"Sini pipi nya." Ucap Haruto membuat Junkyu menoel-noel pipinya sendiri di hadapan Haruto membuat Haruto terkekeh pelan.

Haruto mencium pipi Junkyu berkali-kali lalu menarik dagu Junkyu dan mencium bibir itu sebentar lalu melumatnya sebentar.

"Udaah.. sebentar yaa aku siapin air hangat dulu." Junkyu mengangguk semangat dengan senyuman membuat Haruto ikut tersenyum.

"Oke haru."

.

.

.

Okee :))

Sekarang aku up nikah mudanya seminggu satu kali yaa hehe jangan pada kangen :)

Ayoo siapa yang nebak anaknya kembar ?? Yeaaay selamat kalian benar hehe.

Dan kalian tebak lagi lah anaknya siapa sama siapaa ?

Kaya main tebak-tebakan hehe.

Jangan lupa vote dan komen yaa :)

Terimakasih :)

Continue Reading

You'll Also Like

118K 15.1K 27
Haruto pria dingin yg memiliki kemampuan bisa membaca pikiran orang lain, bertemu dengan kim junkyu, pria manis, lucu, cantik dan bisa membuat haruto...
867K 42.1K 40
Alzan Anendra. Pemuda SMA imut nan nakal yang harus menikah dengan seorang CEO karena paksaan orang tuanya. Alzan kira yang akan menikah adalah kakek...
440K 44.8K 37
Menceritakan tentang seorang anak manis yang tinggal dengan papa kesayangannya dan lika-liku kehidupannya. ( Kalau part nya ke acak tolong kalian uru...
291K 22.5K 103
"Jadi, saya jatuh dan cinta sendirian ya?" Disclaimer! Ini fiksi nggak ada sangkut pautnya di dunia nyata, tolong bijak dalam membaca dan berkomentar...