DAECHWITA πŸ”₯βœ”οΈ(Tamat)

By BadGirl_-93

19.9K 1.9K 133

"Apakah raja itu benar-benar tidak memiliki hati, mengapa hanya karena strawberry yang kotor dia sampai memen... More

DAECHWITA πŸ”₯ (Part 1)
DAECHWITA πŸ”₯ (Part 2)
DAECHWITA πŸ”₯ (Part 3)
DAECHWITA πŸ”₯ (Part 4)
DAECHWITA πŸ”₯ (Part 5)
DAECHWITA πŸ”₯ (Part 6)
DAECHWITA πŸ”₯ (Part 7)
DAECHWITA πŸ”₯ (Part 8)
Enggak upπŸ’œ
Trailer DAECHWITA πŸ”₯
DAECHWITA πŸ”₯ (Part 9)
DAECHWITA πŸ”₯ (Part 10)
DAECHWITA πŸ”₯ (Part 11)
Enggak Up (Ijin promosi)
DAECHWITA πŸ”₯ (Part 13)
DAECHWITA πŸ”₯ (Part 14)
DAECHWITA πŸ”₯ (Part 15)
DAECHWITA πŸ”₯ (Extra Part)
Pengumuman⛓️

DAECHWITA πŸ”₯(Part 12)

842 98 8
By BadGirl_-93

Jennie duduk di tepian tempat tidur milik Nay dan menarik nafas panjang untuk memulai cerita

"Jadi begini ceritanya....."seru Jennie
*
*
*
*
*
Flashback...

Jennie berjalan menelusuri setiap sudut istana untuk mencari pangeran namjoon karena menurutnya Nay tidak mungkin sepanik itu jika tidak ada masalah yang besar,jadi Jennie berusaha untuk mencari pangeran namjoon dengan cepat

"Aku tidak tau apa maksud Nay menyuruhku mencari pangeran namjoon,tapi aku rasa ini benar-benar genting"seru Jennie

"Haisss dimana sih pangeran ku itu? biasanya dia kan baca buku disini!"seru Jennie

"Siapa yang kau cari pelayan?"seru seseorang dari belakang jennie,jennie terkejut dan membalikkan badannya

"Kenapa kau disini?"tanya pria itu lagi,Jennie yang masih terkejut dan gugup secara bersamaan mencoba bersikap normal

"Huhhh..kau harus normal Jennie"seru Jennie pada dirinya sendiri dan menepuk dadanya yang berdebar , perkataan Jennie membuat pria yang di depannya menyerit kebingungan

"Emangnya kau itu tidak normal?"tanya pria tersebut kembali,jennie langsung melotot kan matanya dan reflek melihat pria yang didepannya

"A-ani s-saya normal pangeran"seru Jennie mencoba bersikap biasa-biasa saja

"Lalu?kenapa kau ada disini?siapa yang kau cari?"tanya pria yang tak lain adalah namjoon,ya!!pangeran namjoon, pangeran namjoon yang berhasil membuat Jennie salah tingkah seperti saat ini

"Emm,i-itu pangeran,ibu ratu dalam keadaan bahaya"seru jennie ragu ragu dengan kalimat nya

"Bahaya?kenapa ibu ku dalam bahaya?tidak ada yang akan mencelakai nya, lebih baik kau jaga ucapan mu yang tak sopan itu pelayan"seru namjoon

Oh ayolah,bukan itu maksud Jennie yang sebenarnya, apa-apaan ini kesan pertama yang sangat menjelekan,dan Jennie juga terkejut karena omongan namjoon yang ternyata tak kalah pedas nya dengan raja min

"Bu-bukan begitu pangeran,sedari tadi ibu ratu belum juga keluar dari kamarnya,padahal ini sudah masuk acara peringatan kematian raja terdahulu,namun ibu ratu belum juga muncul"

"Hingga banyak para tamu yang datang mulai menjelek-jelekkan ibu ratu dengan kata kata pedas"lanjut Jennie menerangkan

Namjoon terdiam,dan menatap Jennie tajam sedangkan yang ditatap jadi salah tingkah karena mata namjoon yang kelewatan tajam itu

"Sudah berapa lama ibuku belum juga datang di acara itu?"tanya namjoon

"Hampir dua jam lamanya pangeran, dihitung dengan kedatangan raja min "jawab Jennie

"Ibu tidak pernah menunda-nunda upacara peringatan kematian ayah,ibu selalu tepat waktu,ada apa dengan ibu?"batin namjoon yang mulai merasakan keganjalan

"Siapa yang memperintahkan mu untuk mencari ku?"

"Tidak ada,hanya saja aku dan teman ku mulai merasa tidak enak dengan perkataan para tamu undangan yang menjelekkan ibu ratu,jadi kami berinisiatif untuk mencari pangeran"

"Lalu teman mu?"

"Teman ku dia mengecek ke kamar ibu ratu"

"Ayo kita ke sana,jika kau berbohong maka kau tidak akan selamat"seru namjoon,Jennie mengangguk dan ikut berjalan di belakang namjoon

Keduanya tidak ada yang membuka suara selama perjalanan menuju kamar ibu ratu, jennie juga tak henti hentinya memandangi punggung namjoon yang berbalut baju pangeran yang sangat tampan,tanpa iya sadari jennie tersenyum kecil

"Kau terlalu jauh untuk ku raih pangeran"batin jennie,ingin rasanya jennie menangis karena ia mencintai seseorang yang seharusnya ia tak boleh cintai,ia cukup sadar diri
Namun dengan cepat ia menghapus air mata yang hampir jatuh dan tersenyum karena ia mengingat kalimat yang Nay pernah ucapkan

"Tapi,tidak apa kan jika mencobanya"batin Jennie kembali

Namjoon fokus pada satu tujuan sekarang,ia sangat tidak sabar ingin ke kamar ibunya, pertanyaan yang sama selalu memutar mutar di benaknya

"Ibu selalu tepat waktu jika ada upacara peringatan kematian ayah,kenapa ibu telat?"batin namjoon kembali

Namun langkah namjoon terhentikan ketika melihat Hyung nya tengah di depannya bersama dengan panglimanya

"Hyungg"

"Kau ingin kekamar ibu namjoon?"
Tanya Yoongi

"Nee Hyung,kenapa ibu bisa bisanya telat?"seru namjoon

"Raja park kami tahan"seru yoongi dengan dingin
Namjoon terkejut dengan perkataan hyung nya itu

"Kenapa?kenapa raja park di tahan?"tanya namjoon

"Dia ingin mencelakai ibu"jawab yoongi

"Tapi bagaimana Hyung tau?"

"Bukti banyak menuduh kepadanya,jadi tak ada jalan untuk raja park mengelak"

"Itu artinya ibu benar-benar dalam bahaya sekarang"seru namjoon mulai panik

"Hyungg ayo kita ke kamar ibu untuk mengecek"ajak namjoon yang mendapatkan anggukan dari yoongi

Yoongi, namjoon,Jennie,dan juga Jimin akhirnya bersama-sama menuju ke kamar ibu ratu,namun ketika mereka sudah sampai di depan kamarnya mereka di kejutkan dengan pintu yang sudah tak lagi berbentuk dan juga ada bercak darah di sepanjang pintu masuk

"Kenapa pintu kamar ibu seperti ini?i-ibu dalam keadaan bahaya"seru namjoon panik lalu masuk kedalam di susul dengan Yoongi,Jimin dan juga jennie

Lagi lagi mereka dikejutkan dengan seorang wanita yang memegang pisau dan mengarahkan pisau tersebut ke arah pelayan yang yoongi cukup kenal dengan sang ibu yang berada di belakang pelayan tersebut

Sebelum pisau itu mengenai badan pelayan tersebut,yoongi dengan cekatan melemparkan pisau yang selalu ia sembunyikan di jubahnya hingga pisau yang wanita itu pegang terjatuh

Wanita itu tampak geram dan membalikan badannya dan terkejut ketika tahu siapa yang tengah berjalan menuju ke arahnya dengan tatapan yang mematikan

"Pu-putri Chaeyoung"Cicit Jennie terkejut ketika melihat putri Chaeyoung yang ingin menyerang sahabatnya yang melindungi sang ibu ratu

Jennie lalu menatap ke arah Nay yang kelewatan parah karena luka di kening,bibir dan juga kakinya

"Itu artinya yoyo mendobrak pintu ibu ratu dengan kakinya? berarti darah yang berceceran itu berasal dari kaki yoyo"seru jennie pelan namun dapat di dengar samar oleh Yoongi

Flashback off....

"Aku kira raja min tidak terlalu perduli dengan ibunya,hah.. ternyata aku salah, ternyata benar dugaan ku raja min itu masik menyayangi ibunya hanya saja ego nya sangat besar"seru Nay

"Aku terkejut yoyo-ah,ketika mengetahui bahwa orang yang menyekap ibu ratu adalah putri Chaeyoung,dia sangat berbeda dari cerita yang aku dengar "

"Terkadang cerita itu bisa dibuat atau dipalsukan nini-ya,kita tidak boleh terlalu percaya, buktinya sipat aslinya keluar dengan sangar mengerihkan,yang selalu di lihat orang seperti angel ternyata memiliki sipat seperti devil"

"Emm nee aku setuju,oh iya!yoyo aku tidak bisa lama lama disini,aku masih memiliki banyak pekerjaan,aku akan kembali jika pekerjaan ku sudah selesai dan akan menemanimu"seru Jennie

"Nee tidak apa,maaf aku tidak bisa membantu mu, padahal biasanya kan kita bersama-sama menyelesaikan pekerjaan apa pun itu,maaf nini-ya"

"Gak masalah, tenang aja nee!kalau begitu aku pergi, istirahat lah yoyo ku, selamat tinggal honeyy"seru Jennie dengan alay lalu pergi menghilang dari balik pintu kamar Nay

"Dasar padahal dia satu tahun lebih tua,tapi kenapa sipat nya seperti 5 tahun lebih muda dari aku"seru Nay sembari tersenyum kecil

"Jadi?apa yang harus aku lakukan sekarang?"

"Tidak mungkin aku tidur lagi,aku sudah cukup tidur tadi ketika pingsan"

"Lalu aku haru ngapain?ahh..lebih baik aku berjalan jalan saja menghirup udara malam"seru Nay lalu turun dari tempat tidurnya dan pergi meninggalkan kamarnya
*
*
*
*
*

Yoongi diam dan menatap kosong padangan taman belakang di istana miliknya,ia duduk di salat di satu meja teh yang terdapat pondok tak sesekali juga ia melihat ke atas langit untuk melihat indahnya bintang dan bulan ketika malam hari

"Andai saja aku dapat mengatakan jika aku merindukan masa kecilku dan juga kehangatan seorang ibuku yang dulu aku kenal,mungkin aku sudah sangat bahagia"seru yoongi datar dan tersenyum miris ketika mengingat masa kecilnya yang amat indah

Masa kecil yang penuh rasa cinta,kasih sayang serta kehangatan namun semua itu sirna karena kenangan yang amat buruk di timpa yoongi,yang membuat ia menjadi pria yang kasar,dingin,dan juga tak percaya dengan cinta,kasih sayang, juga kehangatan

"Aku merindukan semua itu,apa aku bisa merasakan hal itu kembali"seru yoongi entah bertanya kepada siapa pasalnya ia hanya sendiri di taman itu tidak ada orang lain selain dia yang berada di sana

"Haha..aku selalu sendiri ternyata"lanjut Yoongi tertawa miris

"Apa yang kau lakukan disini ?"

Suara seseorang membuyarkan sudah semua lamunan yoongi,yoongi ingin berbalik namun ia cukup malas untuk menggerakkan badannya

"Yakk aku berbicara pada mu raja min"seru nya lagi yang mulai kesal dengan sipat raja nya itu yang kelewatan gak ramah sama sekali

Yoongi kenal dengan suara itu,tapi yoongi sangat malas berbalik,sungguh yoongi sangat jujur jika ia malas membalikan badannya dan melihat orang yang berbicara kepadanya sedari tadi

"Kau seharusnya istirahat,luka mu masih sangat baru dan belum sembuh"seru yoongi dingin

Tak ada balasan yang yoongi dengar namun ia mendengar suara langkah kaki mendekat ke arah nya namun yoongi masih tak perduli

"Aku bosan"seru nya sekali lagi yang sudah duduk di bawah rumput yang hijau dan sangat empuk

Yoongi hanya menatap punggung gadis kecil yang tengah terduduk di rumput itu dengan datar,gadis itu tampak bahagia hanya karena melihat bulan yang ada di atas langit,apa uniknya itu batin yoongi

"Raja min apa kau akan menghukum raja park dan juga putri nya?"tanya gadis yang tak lain tak bukan adalah Nay

"Menurut mu?"bukannya menjawab yoongi malah kembali bertanya

"Bukan itu jawaban yang ingin aku dengar raja min?"seru Nay mendengus kesal

"Tentu aku akan menghukum mereka,mereka ingin mencelakai ibuku,aku tidak mungkin terima"seru yoongi yang tak sadar dengan ucapannya,Nay terkejut bukan main dan menatap ke arah raja min yang terduduk di kursi

"Bisa kau ulangi perkataan mu raja min?kau sangat menyayangi ibu mu ternyata"seru Nay tersenyum tak percaya

Yoongi yang sadar dengan kalimat nya tadi ia ucapkan agak ambigu langsung menyangkal nya

"Maksudku tentu saja aku akan menghukum mereka karena sudah berniat melukai ibu ratu kerajaan min"seru yoongi dengan dingin

"Cihh dasar gengsian"seru Nay dengan suara perlahan

Suasana tiba tiba menjadi hening,tak ada pembicaraan lagi yang keluar dari mulut mereka berdua hanya hening dan juga dingin karena udara malam

"Kenapa anda disini raja min? maksudku apa kau memang suka kemari?"tanya Nay memecah keheningan

"Apa perduli mu?kau hanya pelayan,jadi jangan terlalu banyak bicara"seru yoongi dingin dan pedas

"Eoh pedas sekali aigo.. ngomong ngomong bukankah misi ku sudah selesai?itu artinya aku sudah tidak lama lagi di sinikan raja min?"tanya Nay

"Hem"yoongi hanya berdehem dingin

"Kapan aku bisa kembali ?"tanya Nay kembali

"Kau tidak suka disini?"tanya yoongi kembali

"Aku suka disini, tapi aku merindukan eonnie ku"balas nay

"Tidurlah aku tau kau harus istirahat,dan terimakasih untuk semua nya"seru yoongi

Wan cukup menakjubkan seorang raja min mengatakan kalimat panjang,wah wah wah beri tepuk tangan untuk telinga Nay yang dapat mendengar kan kalimat panjang dari si mukak pucet tersebut

Nay menatap yoongi tak percaya, yoongi yang di tatap jadi kurang nyaman dan akhirnya ia kembali membuka mulut

"Apa?"tanya yoongi dingin dan oh jangan lupakan wajah nya yang datar kayak triplek

"A-ani"seru Nay langsung membuang pandangannya ke depan,dan berdiri secara perlahan-lahan karena mengingat kaki nya yang belum sembuh dari luka

"Hah.. baiklah raja min,aku ingin mengatakan maaf"seru Nay dengan tiba-tiba yang tentunya membuat yoongi menyerit kebingungan

"Aku minta maaf karena sudah mendengar perkataan mu yang mengatakan bahwa 'kau selalu sendiri"seru Nay,yoongi terkejut namun berusaha menetralkan wajahnya

"Kau!sangat lancang"seru yoongi dingin

"Haiss aku kan hanya tidak sengaja terdengar eoh,bukan niat untuk menguping"

"Tetap saja lancang namanya"

"Baiklah baiklah maaf kan petani strawberry yang telah lancang ini yang mulia raja min"seru Nay yang akhirnya menyerah berdebat dengan yoongi

"Hem"yoongi kembali berdehem

"Tapi raja min,saya rasa kau itu terlalu percaya diri"seru Nay

"Maksudmu?"tanya yoongi datar sambil menatap mata Nay

Nay tersenyum manis lalu melihat ke arah bintang dan bulan yang ada di langit

"Kau terlalu percaya diri dengan kesendirian mu itu raja min"seru Nay

"Amma ku dulu pernah mengatakan jika seseorang itu tidak pernah sendiri dan jangan merasa selalu sendirian, sebenarnya banyak yang memperhatikan kita hanya saja kita yang tak melihat nya

"Kau tahu raja min,kau mengatakan kalimat seakan-akan kau sendirian di muka bumi ini dan seakan-akan kau tak berdaya dengan kesendirian mu itu

"Tapi raja min kau salah, sangat salah..
Kau tidak pernah sendiri,dan jangan merasa kau merasa sendiri karena banyak orang yang menyayangi mu dan mau menjadi teman untuk mu

"Kau harus membuka mata mu dan hatimu jika ingin melihat orang-orang yang menyangimu dengan tulus,aku tidak tahu kenangan buruk apa yang membuat kau menjadi pria dingin dan tak punya hati ini

"Tapi aku yakin kenangan itu tidaklah bagus, bahkan ibumu mengatakan jika dulu ketika kau masih kecil kau itu sangat menggemaskan,dan sekarang kau terlihat menyeramkan...

"Kau tahu raja min,amma mu itu sangat menyayangi mu, beruntung lah kau raja min karena amma mu masih berada di samping mu hingga kau sudah sedewasa ini, terkadang jangan hanya karena kenangan buruk kau jadi memutuskan tali antara dirimu dan ibu mu sendiri..

"Setiap orang memiliki kenangan buruk,namun jangan jadikan kenangan buruk itu sebagai perusak,tapi jadikan lah penguat agar kenangan itu tidak terulang untuk kedua kalinya"

Yoongi terdiam dan mendengar kan semua perkataan Nay dengan seksama tanpa ada mau menyela sedikit pun

""Jangan merasa sendiri..
Aku yakin masih ada orang yang mengerti dirimu..
Yang Mulia..!"seru Nay tersenyum lalu pergi meninggalkan yoongi yang masih mencerna setiap perkataan yang Nay berikan

Yoongi lalu teringat dengan kalimat terakhir yang Nay katakan, sangat mirip dengan kalimat yang gadis asing itu ucapkan dimimpinya,yoongi masih sangat hapal betul dengan kalimat itu dan yoongi lagi lagi terkejut hingga ia berdiri dari duduknya

Ia berbalik tak tak mendapati Nay,mungkin dia sudah kembali ke kamarnya karena hari sudah semakin malam,yoongi lalu tersenyum manis, sangat jarang bahkan tidak pernah semenjak tragedi yang membuat yoongi menjadi dingin tersebut tak ada lagi senyum manis yang tercetak di bibirnya,namun kali ini senyum manis itu telah kembali

"Kau gadis asing itu ternyata,kenapa aku sangat bodoh baru menyadari nya, kalimat dan suara pengucapan kalian sangat lah sama"

"Terimakasih sudah menyadarkan aku...

"Kim Young Nay"

Yoongi lalu meninggalkan taman,dan kembali ke kamarnya untuk istirahat,sudah sangat banyak peristiwa yang tak terduga malam ini,besok yoongi harus bangun pagi untuk menyidang raja park dan putrinya,jadi yoongi harus beristirahat

"Ibu bahagia melihat mu tersenyum seperti itu yoongi,kau seperti yoongi yang ibu kenal jika tersenyum seperti itu"seru ibu ratu yang ternyata sedari tadi berada di sekitaran taman

Bahkan ibu ratu mendengar nasehat yang dengan terang terangan nya Nay berikan pada yoongi,jujur ibu yoongi takut jika Nay di bentak oleh yoongi karena tidak sopan menasehati seorang raja namun tak ada bentakan atau pun tangan kasar yoongi,ia seperti kucing yang menurut oleh majikan nya

Hingga ibu yoongi melihat Nay pergi,dan melihat yoongi yang berdiri lalu berbalik,tak terlalu jelas yoongi mengatakan apa,namun setelah mengatakan itu ibu yoongi dapat melihat senyum manis milik yoongi yang sudah lama menghilang dari bibir nya

"Nay,saya berterimakasih kepada mu sudah membuat yoongi tersenyum kembali,saya harap ia akan selalu tersenyum seperti itu"seru ibu yoongi pelan

"Ya tuhan,aku sangat berterimakasih dengan kedatangan gadis itu,karena dia banyak perubahan pada anggota kerajaan,aku sangat berterimakasih tuhan"batin ibu yoongi sambil memejamkan mata serta tersenyum dan membiarkan cairan bening keluar dari sela sela matanya tersebut

Bersambung.......

Continue Reading

You'll Also Like

57.8K 4.1K 15
Kau cantik. Kau berbeda dari gadis lain. Kau bahkan menjaga dirimu dengan baik. Aku menyukaimu sejak awal dan sepertinya sekarang hatiku sudah satu l...
36.5K 1.2K 23
[END] Cerita tentang seorang fans fanatik biasa yang berubah menjadi seseorang yang sangat berarti bagi bias impian nya, terjerat kedalam lika liku k...
53.3K 2.4K 34
Aku mau dirimu... Rank: 9-11-18 rm #820 13-11-18 rm #800 1-12-18 rm #420 13-12-18 vampire #751 23-12-18 vampire #655 28-12-18 vampire #642 29-12-18 r...