FOR MY HEART : BOYA [Revisi]

By Im_Jeoah

112K 6.9K 933

BOBOIBOY X YAYA FANFICTION "I'll get you, whatever it's" Misi utama Boboiboy dan teman-temannya sebagai anggo... More

Prolog
For My Heart : Chapter 2
For My Heart : Chapter 3
For My Heart : Chapter 5
For My Heart : Chapter 6
For My Heart : Chapter 7
For My Heart : Chapter 8
For My Heart : Chapter 9
For My Heart : Chapter 10
For My Heart : Chapter 11
For My Heart : Chapter 12
For My Heart : Chapter 13
For My Heart : Chapter 14
For My Heart : Chapter 15
For My Heart : Chapter 16
For My Heart : Chapter 17
For My Heart : Chapter 18
For My Heart : Chapter 19
For My Heart : Chapter 20
For My Heart : Chapter 21
For My Heart : Chapter 22
For My Heart : Chapter 23
For My Heart : Chapter 24
For My Heart : Chapter 25
For My Heart : Chapter 26
For My Heart : Chapter 27
For My Heart : Chapter 28
For My Heart : Chapter 29
For My Heart : Chapter 30
For My Heart : Chapter 31
For My Heart : Chapter 32
For My Heart : Chapter 33
For My Heart : Chapter 34
For My Heart : Chapter 35
For My Heart : Epiolog
Hai!
PROMOSI

For My Heart : Chapter 1

5.8K 297 69
By Im_Jeoah

Senin malam.

"Boboiboy! Gopal! Komandan memanggil kalian!" Seru Ochobot yang tiba-tiba datang. Dilihatnya Boboiboy yang sedang membaca buku sains langsung menutup bukunya dan beranjak.

"Gopal! Cepat bersiap!" Seru Boboiboy yang sudah turun dari ranjangnya dan mengganti kaos putihnya dengan kaos hitam dan rompi jingga seperti yang biasa ia pakai.

"Hish, Gopal ini!" Ochobot terbang ke ranjang Gopal dan langsung menepuk - nepuk kedua pipi Gopal dengan keras.

"Hey! Sakitlah!" Teriak Gopal sambil memegangi kedua pipinya.

"Kau yang tidak ingin bangun." Ochobot menatap Gopal dengan tajam.

"Dahlah, cepat bersiap. Komandan memanggil kita!" sahut Boboiboy.

.
.
.

Saat menuju ruangan Komander, Boboiboy, Gopal dan Ochobot berpapasan dengan Ying, Yaya dan Fang.

Yaya : "Eh, Korang nak kemana?"

Boboiboy : "Kita kena panggil Komander, Korang nak kemana?"

Ying : "Haiya, kitaorang pun kena panggil lah."

Fang : "Dah, cepat! Komander dah tunggu!"

Semua mengangguk dan berjalan ke ruangan Komander Kokoci.

Boboiboy : "Agaknya, apa yang Komander nak cakap?"

Gopal : "Ck, pasti Komander nak bagi banyak makanan."

Ochobot : "Hish, kau ni asik makan je."

Gopal : "Iyalah, kalau tak makan, matilah nanti."

Fang : "Dahlah tu, pasti Komander dah tunggu lama."

Fang langsung membuka pin pintu ruangan Komander. Pintu terbuka menampakkan Komander Kokoci, Laksamana Tarung, Kapten Kaizo, Sai, Shielda, Nut, Kapten Papa, dan Cattus.

Boboiboy : "Eh? Korang juga kat sini?"

Boboiboy, Fang, Yaya, Ying dan Gopal langsung memberi hormat pada Laksamana Tarung, Kapten Kaizo dan Komander Kokoci.

Fang : "Apa ada hal yang kena kita selesaikan, Komander?"

Kom. Kokoci : "Tak de."

Gopal : "Habis tu?"

Laks. Tarung : "Korang semua akan ditolak balik ke Bumi."

Boboiboy : "Kenapa pula? Bukan ke kita kena jaga Stesen TAPOPS?"

Kapt. Kaizo : "Korang dah lama kat sini, lagipun jarang ada musuh yang serang Stesen TAPOPS."

Sai : "Korang tak penat ke, pulang balik bumi ke markas TAPOPS?"

Boboiboy, Fang, Gopal, Yaya dan Ying menoleh pada Sai dan Shielda.

Shielda : "Kan ada markas satu lagi kat bumi, lagipun korang kena sekolah. Korang kena fikirkan masa depan masing - masing."

Gopal : "Ha ahlah!"

Ochobot : "Gopal! Kau kena fikirkan macam mana bayar hutang kau pada Tok Aba!"

Gopal menatap Ochobot dengan malas, yang ditatap hanya terkekeh.

Yaya : "Iyelah, jom kita balik ke Bumi!"

Ying : "Tapi, macam mana dengan Stesen TAPOPS ni?"

Laks. Tarung : "Jangan risau, Masih banyak anggota TAPOPS lainnya."

Kapt. Kaizo : "Lagipun ada Pasukan Tempur A dengan Tim Kaizo."

Mendengar semua berbicara, Fang menunduk sambil memikirkan sesuatu.

Nut : "Ochobot, kau nak duduk sini kan?"

Ochobot masih diam sambil bingung.
Ochobot : "A... Aku nak ikut Boboiboy, boleh tak?"

Boboiboy langsung menoleh pada Ochobot dengan tatapan kaget.
Boboiboy : "Mana boleh, kau kena duduk sini supaya selamat!"

Yaya : "Hm! Betul cakap Boboiboy tu, kau kena duduk sini."

Ying : "Iya loh, banyak Alien jahat nak ambik kau."

Kom. Kokoci : "Tak pe Ochobot, kau boleh ikut Boboiboy."

Boboiboy : "Tak apa ke Komander?"

Kapt.Papa : "Kamu boleh lindungi dia kan? Kan?"

Boboiboy terlihat berpikir,

Kom. Kokoci : "Aku percaya pada kau Boboiboy, aku dah pasang alat pengesan pada Power Sphera yang ada kat sini."

Laks. Tarung : "Kami percaya kau boleh lindungi Ochobot dan Bellbot."

Boboiboy, Fang, Gopal, Yaya dan Ying menoleh, "Bellbot?"

Kapt. Papa : "Hahaha, kebenaran tak pernah tinggalkan kucing kebenaran sorang - sorang."

Gopal : "Eh? Apa Kapten Papa cakap ni?"

Kapt. Papa : "APA MASA SEKOLAH, KAU TAK DIAJAR BAHASA KE?!"

Beralih pada Fang yang masih terdiam sambil berpikir apa keputusannya.

Kapt. Kaizo : "Fang, Apa keputusan kau? Nak tetap duduk sini ke nak ikut ke Bumi?"

Fang mendongak ke Kakaknya, kemudian melirik teman - temannya. Bukan, dia melirik ke seorang gadis yang berdiri dipaling ujung.

Fang : "Maaf, Kapten. Saya kena lanjutkan study."

Kapt. Kaizo : "Baiklah, aku faham keputusan kau." Fang mengangguk sambil tersenyum.

Gopal : "Laksamana? Kitaorang masih anggota TAPOPS ke?"

Laks. Tarung : "Ye, bila masanya korang akan dipanggil kembali jika ada misi penting yang mengharuskan korang ada."

Yaya, Ying : "Yey! Kita masih anggota TAPOPS."

Boboiboy : "Kalau macam tu, tak pe Ochobot ikut. Tok Aba mesti suka."

Ochobot kangsung memeluk Boboiboy sambil menggumamkan kata terimakasih.

Laks. Tarung : "Jaga jam kuasa korang elok - elok, banyak manusia ataupun alien yang nak rebut kuasa tu dari korang."

Komander meminta Boboiboy, Fang, Gopal, Yaya dan Ying untuk mengemasi barang mereka.

.
.
.

Setelah semua siap, mereka kembali berkumpul di garasi TAPOPS.

Kapt. Kaizo : "Ochobot! Buka teleport sekarang."

Ochobot : "Kuasa... Teleportasi!"

Ochobot langsung membuka teleportasi. Boboiboy, Gopal, Yaya dan Ying langsung masuk kedalam pesawat angkasa Kapten Papa yang siap meluncur. Ochobot menunggu diambang sambil menatap Fang yang belum selesai berbicara dengan Kapten Kaizo.

Kapt. Kaizo : "Baik - baik kat sana."

Kapten Kaizo menatap adiknya penuh kasih sayang. Fang mengangguk sambil berkaca - kaca, karena ini pertama kalinya Kakaknya menatapnya penuh kasih sayang.

Fang : "Saya tak akan kecewakan Kapten dan akan dapatkan nilai kelulusan terbaik nantinya."

Fang memeluk Kapten Kaizo sambil menangis kecil.

Kapt. Kaizo : "Dahlah, kawan - kawan kau dah tunggu tu."

Fang mengangguk,
Fang : "Terimakasih sebab dah jaga saya sejak kecil lagi."

Fang langsung membalikkan badannya dan berjalan menuju pintu pesawat angkasa Papa Zola.

.
.
.

Ochobot menutup kembali pintu teleportasi, terlihat pesawat angkasa MYS Kebenaran yang segera lepas landas.

Tok Aba menganga menatap pesawat angkasa, pintu pesawat angkasa itu sudah terbuka menampakkan Boboiboy dkk yang sedang berdiri dibelakangnya. Baru saja ia ingin menyalakkan motornya hendak pulang.

"Atok!"

Boboiboy dan Ochobot berlari memeluk Tok Aba. "Lama tak jumpa Atok." Gumam Ochobot.

"Kenapa pulang tak bagi tahu Atok? Kalau bagi tahu kan Atok boleh bagi tahu orang tua korang." Ucap Tok Aba setelah Boboiboy dan Ochobot melepas pelukkan mereka.

Ying : "Haiya, tak de masa lah Tok. Ini pun mendesak mah."

Papa Zola : "Huih! Rindunya anak binik kebenaran! Pipi! Papamu pulang!"

Papa Zola langsung berlari menuju rumahnya dengan cepat.

Tok Aba menggeleng - geleng menatap Papa Zola yang sudah jauh,
Tok Aba : "Eh? Fang? Kaupun ikut?"

Fang yang sedang menatap langit yang penuh bintang langsung menoleh kaget.
Fang : "Iye Tok, Saya nak lanjut study kat sini."

Tok Aba : "Abang kau setuju ke?"

Fang mengangguk.

Gopal : "Dahlah, aku nak balik. Laparlah!" Gopal merengek sambil memegangi perutnya yang terus berbunyi.

Ying, Fang dan Gopal pamit pulang lebih awal. Jangan tanya Fang akan tinggal dimana. Tentu saja Rumah kosong yang dekat dengan SD-nya dulu.

Dua tahun yang lalu, Kapten Kaizo sudah merenofasi Rumah itu dan mengambil hak kepemilikkan. Itu semua untuk tempat tinggal Fang suatu saat nanti jika adiknya itu pulang ke Bumi.

"Baik betul Kapten Kaizo tu, Atok kira dah tak peduli dah ke adiknya." Ucap Tok Aba setelah bertanya dimana tempat tinggal Fang.

Ochobot menatap punggung Yaya yang tak jauh dari tempat mereka, lalu ia menatap Boboiboy.

"Kau temankan Yaya, Boboiboy." Ucap Ochobot.

"Ha ahlah, anak perempuan tak baik jalan sorang malam - malam." Sahut Tok Aba.

"Eh? Ying pun boleh tadi." Elak Boboiboy.

Ochobot menghela nafas, "Ying kan ada Gopal yang satu arah rumahnya."

Boboiboy menghela nafas. Ia menitipkan tasnya pada Tok Aba dan Ochobot yang menaiki motor. Boboiboy langsung berlari kecil kearah Yaya.

"Yaya! Tunggu!"

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

BoBoiBoy hanya milik Monsta. Author hanya meminjam beberapa karakternya saja.

Continue Reading

You'll Also Like

38.3K 2K 26
"Huhh.. syukurlah kalau yaya senang. Lagi pun, apesal aku masih ada kat sini." Boboiboy Mungkin akan selalu ada perubahan dari susunan kata dan cerit...
15.6K 962 29
Random short story tentang kehidupan di dunia Ejen Ali. Let's check this out!
97.2K 4.7K 24
Selamat pagi/siang/sore/malam/subuh Ini pertama kalinya aku bikin cerita harap maklum.. Bercerita tentang kisah cinta Hari dan Kanglim yang melewati...
3.3K 235 53
hanya sebuah buku pengganti yang lainnya.., just Reading and comment or vote if you liked this.. [Update: Selasa] ... don't copy!!