Happy reading...
Seokjin yang sedang kebelet itu, langsung menyentuh knop pintu namun aksi nya terhenti ketika ia mendengar sesuatu,
Ia mendengar suara tangisan gadis, astaga!,
Rasa takut menyelimuti ubun-ubunnya,
Bulu-bulu halus di sekujur tubuhnya berdiri,
Butiran-butiran sebesar biji jagung tiba-tiba muncul di pelipisnya, Kakinya bergetar,
(Selain karna takut, dia juga gk tahan nahan pipis:))
Namun ia sangat penasaran,
bagaimana bisa ada suara gadis menangis di kamar mandi sedangkan jimin baru saja meninggalkan kamar mandi?.
Akhirnya setelah bergelut dengan pikirannya sebentar, jin mengumpulkan keberanian sambil menahan rasa kebeletnya,
Ia berniat mengintip dari celah pintu yang ia buka sedikit.
Namun
"hyung?"
Suara jimin tiba-tiba terdengar horor tepat di samping telinga seokjin.
"WOWOWOWO!!!"
Teriakan seokjin terdengar nyaring, dan tiba-tiba ada air mengecer.
Celana nya basah, bau pesing seketika merebak, seokjin tak sanggup menopang bobot tubuhnya lagi, seketika tatapan mata seokjin kosong, seakan tidak ada kehidupan.
jimin yang melihat adegan tidak senonoh itu, langsung sedikit membuat jarak dengan hyung nya yang sekarang sedang terduduk di genangan air seni itu.
"Jin hyung!, jin hyung kenapa?!"
Seokjin membeku, matanya yang masih kosong dan wajahnya yang blank membuat jimin bergidik ngeri.
Sambil berlari jimin memanggil salah satu temannya untuk membantu, dan target jimin yaitu kamar namkook.
Karna kamar namkook paling belakang jadi paling deket.
Di kamar namkook.
Namjoon dan jungkook masaih asik dengan ponsel mereka,
ya, mereka masih berada dalam rapat online, tiba-tiba ada suara pintu di gedor-gedor,
DOK! DOK! DOK!..
"KOOK!, NAMJOON HYUNG!"
Yang di dalam panik,
"hyung itu ncim hyung?!" Seru jungkook namun dengan suara kecil mirip bisikan, matanya yang bulat bertambah bulat menatap horor pintu kamar.
"Kita ketauan?!" namjoon ikut panik.
Mereka tak langsung keluar, namun menyembunyikan ponsel mereka dan membuat kasur mereka berantakan,
(biar keliatan lagi tidur),
Karena dari tadi kasur dan selimut mereka rapi belum disentuh.
Jimin yang di luar kamar kesal dan berlari menghampiri seokjin lagi.
Namun belum sampai jimin, taehyung dan hoseok keluar dari kamarnya.
"chim kenapa?"
"Sini ikut gw!"
Merekapun menuju TKP, namun seokjin sudah tidak ada, di depan pintu kamar mandi pun udah gk ada aer menggenang lagi di sana, baunya juga dah ilang.
"Kenapa chim?" Hoseok bertanya lagi, mengulangi pertanyaan yang dilontarkan taehyung sebelumnya.
Jimin nggak jawab, ia mengecek pintu kamar mandi, terkunci.
TOK! TOK!
"Jin hyung?"
Gak ada jawaban,
"lantainya basah" gumam hoseok nginjek lantai.
"Kayak abis di pel" gumam taehyung, karna hidungnya merespon bau superpel.
Jimin masih ngetok-ngetok pintu, akhirnya pintu terbuka dan menampilkan sosok seokjin yang hanya berbalut handuk.
"Apapun yang kalian liat, lupain titik" ucap seokjin dengan ekspresi datar dan berlalu kekamarnya.
Taeminhope pun tercengang dengan apa yang mereka saksikan, terutama jimin.
Namjoon yang tadinya membuat skenario pura-pura tidur mengintip dari pintu kamarnya, lalu ia berbalik dan menghadap jungkook,
Namjoon membuat tanda ○ dgn tangannya menandakan keadaan sudah aman.
Jungkook yang selimutnya sudah sampai dada itu menghela nafas lega.
Namun tiba-tiba pintu terbuka dan dua namja itu berteriak kaget.
"OMMOO!!" Latah mereka berdua, namjoon melompat mundur menjauhi pintu, dan jungkook melompat ke bawah ranjang membawa selimutnya.
"Ngapain pada?, gw bukak pintu aja kaget" Tanya taehyung.
"aa.. anu, tadi gw denger jimin manggil, pas gw keluar gk ada" jawab namjoon terbata-bata.
"Kelamaan" ucap jimin dengan muka kesal.
Namun hoseok mengedip-ngedipkan matanya pada namkook seperti memberi kode, lalu taehyung pun melakukan hal yang sama,
"oh kalo gitu kita balik ya" ucap hoseok merangkul teman-teman kamarnya dan pergi.
Namjoon langsung mengambil hp nya dan mengetik sesuatu, ia mengirim pesan di grup rapatnya itu,
Momon.
rapat nya udahan, jgn lupa besok ㅠㅠ
12.43
Lagi pula sudah jam 12.43.
Ketika para peserta gc rapat itu meninggalkan gc nya, dan mematikan ponsel masing-masing, ada pesan masuk,
Namun pesan itu tidak dihiraukan sama sekali, alias gk ada yg bukak.
Sugar.
eh itu jin hyung kenapa? ಠ_ಠ
12.45
Pagi hari pun tiba,
seperti biasa mereka sarapan,
mereka terlihat seperti biasa,
namun dibalik itu smua mereka menyembunyikan sebuah rencana besar.
TBC.
Jika anda menyukai cerita ini harap untuk memberikan vote ٨_٨.....
~misochan
Revisi 24.3.21