Teruntuk Naya

By baekhee11

353K 29.4K 2K

Lagi Tahap Revisi Naya yang entah sejak kapan terbiasa dengan kehadiran jevano dan bahkan tak bisa tanpa nya ... More

Prolog
1. Cafe
2. Ketemu
3. kepo
4. Deklarasi
6. Nangis
7. Sefruit perbedaan
8. Rena & Alindra
9. Naya sakit
10. Kelepasan (?)
11. LDR
12. Mau liburan
13. Selamat bertambah usia Mork🍉
14. Gak pake judul
15. Bali🌴
16. Happy birthday Naya🐰💚
17. Triple date
18. Nuguseyo?
19. You are not alone
20. keluarga baru
21. As time goes by
22. Graduation
23. Gala Dinner
24. Rahasia berdua
25 tanpa Judul
26. Wedding day
27. daily life
28. Indah pada waktunya (?)
29. Everything is gonna be okay
30 jeno yang tersakiti
31. Anak berbakti versi papa Jen
32. J & N
33. Mama kangen
34. Team mama
35. Wedding anniversary
Destiny

5. Uwu

10.9K 1K 48
By baekhee11

Perkuliahan sudah dimulai seperti biasa, Chantika dan nayaysudah menyelesaikan kelasnya hari ini jam 2 siang.

"Nay nginep di unit gue ya? Ajak Rena juga itu anak sibuk mulu lama gak keliatan."

"Ye kangen kan lo? Kalo jauh kangen kalo deket berantem," balas Naya.

"Yah kan sepi Nay, gak ada yang diajak tubir," balas Chantika.

"Jangan di telpon. Chat aja takut nya Rena ada kelas dia," ucap Naya.

"Oke deh nay."

Chantika pun membuka ruang obrolan mereka.


Malam nya Rena benar benar datang membawa 1 tas besar camilan.

"Rena Juniar Huang emang terbaik dehh," ucap Chantika.

"Giliran gini aja lo bilang gue baik ya?" Cibir Rena.

"Sini sini guys gue ada drakor bagus," ucap Naya.

Mereka yang pada dasar nya memang suka oppa oppa ya langsung nimbrug ke Naya.

"Apa judul nya Nay? Kok agak horor gini?" Tanya Rena,

"Its okay to not be okay, Kim Soo Hyun oppa ganteng bgt anjir," ucap Naya.

"Kok horror gini sihh?" Tanya Chantika,

"Udah ikutin aja mah, lu banyak komen Chan!" ucap Rena menyumpal mulut Chantika dengan roti ditangan nya.

Chantika hanya mendengus.

Mereka maraton dari episode satu sampai seterus nya.

"Anjay ini lu ni Jun kalo nyatain cinta, bukan nya dibales cinta lo takut orang mah," ucap Chantika ketika melihat pemeran Moonyoung menyatakan cinta pada Gangtae.

"Bacot mulut lo Chan," balas Rena.

"Mana psycho gitu mirip banget sama lo," nyinyir Chantika lagi.
"Fakta nya gue gak ngejar ngejar cowok, tapi sebalik nya."

"Dih sok cantik lu Jun."

"Kalian bisa diem bentar gak sih? Ini gue mau konsen nonton!" ucap Naya yang sukses membungkam kedua nya.
Soalnya kalau Naya ngambek susah urusan nya.

Akhirnya mereka menyimak drama tersebut dengan baik.





💫💫💫💫







Chantika sedang tidur tiduran, lelah sekali hari ini. Jadwal kuliah nya padat sekali, mana jarang ketemu mas crush.
Kan sedih paling paling cuma chat atau telponan.

Drrrtt drrrtt

Handphone Chantika bergetar, dengan cepat Chantika mengambilnya.
Seketika senyum chantika mengembang melihat notifikasi dari mas crush.


Dibalik emot ketawa Chantika, Dalam hati Chantika ngedumel baru juga seneng dikasi emot kiss sama Mark ehh tau tau nya salah emot.
Kan gagal GR dia.

"Tau ah ngeselin."

Chantika melayangkan kaki nya menendang nendang udara dan melempar ponsel samsung terlipat keluaran terbaru nya.

Namun sedetik kemudian ia kembali tersenyum.

"Gak apa apa deh, yang penting ketemu kak Mark besok," Chantika segera menarik selimut dan tidur.

Dan esok nya Mark benar benar datang in time. Jam 8.15 pintu apartemen Chantika sudah berbunyi.

"Yaampun rajin banget masuk dulu kak sarapan," ucap Chantika, dia sudah selesai bersiap siap tinggal menyiapkan sarapan. Toh jarak kampus dan apart nya cuma sekitar 10 menitan.

"Gak ngerepotin nih?"

"Yaampun enggak lah."

Mark masuk mengikuti Chantika, ia duduk dan melihat Chantika yang dengan trampil nya membuat nasi goreng. Ya wajar Mark kagum dia buat telur goreng aja masih kena remidial.

Cuma perlu waktu 15 menit udah jadi.

"Dimakan kak baru belajar maaf ya kalo gak enak," ucap Chantika

Mark menyuapkan sesendok nasi goreng tersebut,

"Enak kok Chan," ucap nya.

"Hehe kalo gitu terusin kak makannya."

Mereka makan dalam diam sampai selesai.

"Udah kak gak usah diberesin aku aja," ucap Chantika, lalu membawa piring nya dan piring Mark ke sink.

"Jadi berasa liat masa depan aku nya," celetuk Mark.

"Eeh kak apaan sih ayok berangkat!" nahh kan salah tingkah Chantika nya.

Pipi nya merah sampe sampe selama perjalanan ke kampus dia diem aja.

"Nanti kalo udah pulang chat ya Chan."

"Iya kak bye."

"See you Echan."

Chantika melambaikan tangan nya sampai mobil audi Mark gak terlihat.

"Dianterin mas crush ni yee," Naya yang entah muncul darimana menyenggol bahu Chantika.

"Apaan sih Nay, ayo ke kelas," ucap Chantika mendahului Naya.

"Ciee salting ciee" Naya malah terus menggoda Chantika.





💫💫💫 💫




Tepat selesai jam kuliah jam 2 siang Mark sudah menunggu Chantika di depan fakultas nya.

Sambil menyetel lagu lagu milik Camila Cabello yang akhir akhir ini ia suka.

"Nunggu lama ya kak?" Tanya Chantika saat masuk ke mobil Mark.

"Enggak baru aja, muter muter dulu yuk nyari makan?males pulang rumah sepi Jevo lagi nugas," ucap Mark.

"Boleh deh," ya Chantika mau mau aja dong kalo urusan makan.

Mereka pun pergi ke tempat tujuan Mark yaitu Sudirman street food and night market, karena jalanan lumayan macet, jadi satu jam mereka nyampe disana.
Mereka keliling nyari jajanan tanpa mereka sadari tangan mereka saling berkaitan. Udah kayak mau nyebrang. Chantika udah jajan banyak banget Mark bahkan sampe heran. Tapi imut aja gitu menurut dia,
biasa nya kan cewek jaim gak mau makan banyak banyak, ini beda malah kebablasan. Makan telur gulung aja berantakan.

"Pelan pelan kakak gak minta kok, duhbelepotan."

Mark mengusap sudut bibir Chantika dengan ibu jari nya.

"Eeh makasih kak," ucap Chantika.

Mereka tetep keliling, sampe jam 6 sore akhirnya mereka pulang.

"Echan maaf ya kakak gak mau kecepetan, kakak gak bisa nyatain perasaan kakak dengan baik, kakak takut salah tapi Echan harus tau kakak nyaman sama Echan," Kata Mark, sepersekian detik setelah mobil nya berhenti didepan apartemen Chantika.

Chantika yang hendak bangkit dari duduk nya jadi membatu.
Bukannya menjawab Chantika malah memeluk Mark.
Mark dengan kaku membalas pelukan Chantika.

"Jadi kita pacaran?" Entah keberanian darimana Chantika malah membuat seolah olah dia lah yang nembak Mark.

"Bisa dibilang kayak gitu?" mark terkekeh mengusap rambut sebahu Chantika.

Mereka diam berpelukan beberapa menit,

"Udah masuk sana udah mau malem."

"Bye bye kak Mark hati hati ya."

"Iya Chan."

Cup

Mark malah mencuri kesempatan untuk mencium pipi Chantika. Chantika bersemu dan memegang pipinya dan salting langsung keluar dari mobil.

"Aku ke dalem ya kak."

Chantika kemudian lari ke dalem gedung apartemen.
Mark terkekeh melihat kelakuan ekhmm pacar nya itu.
Imut sekali.







💫💫💫💫





Mari tinggalkan pasangan yang baru jadian, ke pasangan yang juga masih lagi anget anget nya.

Aww🌚

Jevano baru aja selesai buat tugas udah jam 6 sore, padahal baru semester 1 dia ngerasa udah pengen lulus aja cepet cepet. Mana perut nya laper, kan dia jadi kangen Naya.


Jeno langsung pergi ke apartemen Naya, 10 menit aja dia udah sampe disana. Dia menekan bel apartemen Naya.

"Masuk jen mandi dulu gihh aku udah siapin air anget."

Naya malah mengambil tas Jeno ditaruh di sofa.

"Baik banget nyonya Djung."

"Apaan Jeno sana mandi."

Selagi Jeno mandi, Naya menyiapkan makan malam untuk mereka berdua.
Hanya membuat sup ayam di mix dengan buncis dan wortel.
20 menit Jeno selesai mandi, Naya masih menunggu sup nya matangn

"Aduduhh calon nyonya Djung istriable banget sih," ucap Jeno memeluk Naya dari belakang , kemudian mencuri ciuman di pipi Naya.

"Duduk Jeno, jangan ganggu aku ini panas nanti kena tangan," ucap Naya.

"Aku diem kok," bukanya duduk Jeno diam di posisi nya dan tetap memeluk Naya.

"Udah mateng ke meja makan dulu."

Naya membawa sup itu ke meja makan, mengambilkan mangkok untuk Jeno.

"Awas panas sayang," ucap Naya.

Jeno meniup nya sedikit, sebelum memasukan nya ke dalam mulut.

"enak Nay."

"Makan yang banyak kalo gitu."

Naya terkekeh melihat ekspresi Jeno.

Selesai makan Naya, membereskan mangkok kotor nya.
Jeno sudah berada di kamar naya menonton televisi, katanya pulang nya nanti agak malem.

Selesai mencuci piring, Naya juga pergi ke kamar nya dan mendapat pemandangan wajah tidur Jeno.

"Capek banget ya sayang" Naya mencium pipi Jeno, kemudian mengambil posisi disamping Jeno dan memejamkan matanya.


Jeno terbangun, sejenak dia sempat panik karena merasa ini bukan tempat tidur nya. Otak nya mengingat ngingat dimana dia, Astaga dia ketiduran di kamar Naya.
Dilihat nya jam sudah menunjukan pukul 2 pagi. Pandangan nya kemudian beralih pada sosok yang tengah terpejam disamping nya.

Pemandangan naya yang tertidur dalam damai benar benar indah. Jeno pun membawa naya ke pelukan nya.

"Enghhh," Naya yang merasa terusik jadi agak terjaga.

"Jeno?" Tanya nya dengan suara serak matanya masih terpejam.

"Iya sayang ini aku kenapa?"

Naya menggeleng kemudian membalas pelukan Jeno. Mencari posisi sehangat dan senyaman mungkin.

"Tidur lagi jen," ucap Naya kemudian nafas gadis itu kembali teratur.

"Sayang banget sama kamu Nay, Sleeptight Naya sayang."

Jeno mengecup kening Naya, kemudian ikut memejamkan matanya.








To be continue

Udah pada diabetes?
Ini jujur aku yg ngetik aku yang baper bayanginnya tolong
Kalo kayak gini terus gak bakal berkonflik ini cerita
See you soon everyone🥰🥰

Continue Reading

You'll Also Like

317K 30.6K 45
Nomin Genderswitch #1 di Genderswitch 15/4 #1 di GS 15/4 #1 di twitter 15/4 #1 di fakechat 15/4
2.7K 102 14
Sepupu tapi menikah? Gimana ceritanya? Ikuti ceritanya di sini GS JAEYONG YANG LAMA KEHAPUS JADI BIKIN LAGI
18.3K 2.6K 10
[SELESAI] Entahlah, sepertinya Jeno harus berterimakasih pada ide gila sepupunya perihal partner kondangannya. Nyatanya, jika ide gila itu tak terlon...
143K 9.6K 27
Tentang dua orang crazy rich yang terpaksa tinggal serumah atas paksaan orang tua mereka ✨nomin ✨gs Start: 26 july 2022 This is a GS Story. If you do...