THE H5N1[Sakook]

By sakookangel

1K 156 45

Bagaimana jika kau hidup dalam wabah virus yang menyerang orang-orang terdekatmu?Apa kah kau akan membiarkann... More

CHARACTER
CHAPTER 🚦THE BEGINNING
CHAPTER 🚦 INFECTION

CHAPTER 🚦 HANDPHONE?

210 38 22
By sakookangel

Dimalam yang gelap dimana beberapa orang Tahanan tengah makan malam dikantin.Taehyung menghabiskan makanannya lebih dulu lalu menatap pria dihadapannya itu.Sungjae,pria itu semakin hari semakin terlihat pucat terlebih lagi ia terus-menerus terbatuk. Entah apa yang ia makan barusan,pikir taehyung.

"Habiskan makananmu!"pintahnya.Taehyung menyapu pandangannya keseluruh sudut ruangan,satu hal yang terbesit dipikirannya!ia harus kabur dari tahanan! Dengan itu ia bisa kembali kerumah orangtuanya.tapi di sisi lain Sungjae berada bersamanya..lalu keadaan pria itu tidak memungkinkannya untuk pergi semudah itu.

"Hyung!!"taehyung membuyurkan lamunannya saat pria dihadapannya itu memanggilnya.ia kesal melihatnya! Ada rasa menyesal baginya.

"Yakk!!cepat habiskan segya!" Bentak taehyung. Kini ia menjadi tidak sabaran, Sungjae menghabiskan makanannya dengan cepat. "Kita akan melakukan apa hyung!?"Tanya Sungjae penasaran.

"Diam!dan tutup mulutmu itu bodoh"Ancam taehyung sekali lagi.Sungjae sudah terbiasa dengan sikap taehyung yang tiba-tiba berubah menjadi agresif...ia mengenal taehyung jauh lebih dari orangtuanya mereka sudah menjalin persahabatan sejak kecil,ia tahu betul sikap sahabatnya itu.

Taehyung Mengendap-endap mencari jalan keluar karena beberapa koridor dijaga oleh anggota polisi dan juga satpam... Ia mengedarkan pandangannya kearah lain... dan ada satu jalan disana...tapi....

Itu adalah area pelatihan tembak menembak! Sungjae menahan tangan pria itu bertanya-tanya apa yang akan pria itu lakukan. "Apa ini Hyung!?Apa kau berniat untuk kabur dari sini!?"tanya Sungjae. Pria yang ditanya itu terdiam seribu kata.

"Apa kau gila!?uhukk-uhukk..."Sungjae terbatuk...bukan hanya batuk,darah keluar dari hidungnya dan membuat keduanya terkejut.Taehyung segera menarik tangan pria itu berlari kearah jalan keluar...Sementara Sungjae harus mengikuti dimana pria itu akan membawanya jika keluar dari tahanan.

Esok harinya,Rumah sakit Daesung tengah melakukan pendaftaran online untuk para dokter serta perawat volunteer yang berasal dari Seoul. Banyak dokter yang berkumpul diruang rapat dimana ada ketua direktur disana.

"Chogiyo! bagsan-nim...aku bisa menjelaskannya! Ponselku-"

"Bagaimana bisa bisa kau begitu ceroboh Sana-ssi!?" Tegas ketua direktur. Beberapa dokter lain berseru.

"Jeongseohamnida...saya akan bekerja keras disemester ini!"Jelas Sana dengan rasa takut bercampur khawatir. Semua orang menatap Sana malas,mereka hanya tidak menyangka bahwa Sana akan menghilangkan seluruh data yang terkumpul dari ponselnya...

"Lain kali bisa kah kau lebih berhati-hati!?" Tanya irene dengan tatapan rendahnya pada Sana. Sana tertunduk malu dihadapan semua orang.

"Jeongsonghamnida!"Ucap Sana sekali lagi hanya kata maaf saja yang bisa terpikirkan dikepalanya.Setelahnya orang-orang bubar meninggalkannya dengan tatapan kecewa...Sana menyadari ini adalah kesalahannya. Wonyoung menepuk pundak Sana lalu pergi....Apakah sekarang wonyoung juga kecewa padanya?

Kini,Sana berakhir disebuah koridor sepi lantai lima rumah sakit...ia menangis tersendu-sendu..."jeongseohamnida...." Berkali-kali ia mengatakan itu untuk meyakinkan dirinya bahwa ia tidak sepenuhnya salah...tapi pikirannya terus mengganggunya pada peti kemas tersebut.

Dua jam terlewatkan...mungkin lelah menangis?ia menghapus air matanya dan lihat matanya membengkak sekarang, bagaimana ia bisa beranjak dari tempat ini jika wajahnya masih menunjukkan kesedihan?.

"Aku harus bertemu dengan pria itu!" Gumam Sana dengan percaya diri.ia beranjak dari tempatnya lalu melangkahkan kakinya melewati koridor tersebut.

Jungkook berada di ruangannya,dengan seragam tentaranya ia menatap berkas-berkas laporan yang harus ia tanda tangani.. belakangan ini banyak kasus yang terjadi, seperti kedatangan kedua pria berasal dari Korea Utara yang membawa peti kemas.

"Tan-geul!"sersan mayor Yugyeom memberi hormat pada pria dihadapannya, pria itu masih fokus pada berkas-berkas diatas meja.

"Kami mendapatkan informasi terbaru! Dua orang tahanan tengah melarikan diri!" Tegas yugyeom.membuat pria dihadapannya langsung mengalihkan pandangannya...

"Apakah yang kau maksud itu..Dua pria Korea Utara!?"tanya Jungkook. "Nde!"

"Laporan diterima!"Tegas jungkook.lalu Yugyeom keluar dari ruangan pria itu. Pria itu bingung dengan apa yang terjadi... Apakah ia harus kembali menulis momorandum untuk komando korps lagi? Ahh..SIAL!

ia beranjak dari tempat duduknya..tapi terdengar ponsel berdering tepat diatas meja kerjanya...ia menatap ponsel itu,lalu kemudian tersenyum manis. Nama Eun-byeol💜' tertera pada layar ponsel tersebut...sesaat kemudian ia mengangkatnya toh ponsel itu tidak memiliki password apapun.

"Ne.ne..yeobeoseyo?!" Ucap Jungkook dibalik telepon.

Eun-byeol diseberang telepon terkejut
Mendengar suara seorang pria. Ia heran saja mengapa ponsel kakaknya itu bisa ada bersama seorang pria.

"Ahjushi!mengapa ponsel ini bisa ada bersamamu?!"

Jungkook terkekeh kecil...

"A..aku akan menjelaskannya nanti!!" Ucap Jungkook lalu mematikan ponsel tersebut.ia keluar dari ruangannya.ia memberi tahu prajurit lain ia akan pergi jauh dari markas sebentar. Ia tak lupa mengganti bajunya dengan seragam biasa.

Pria itu melajukan mobilnya,yang tanpa sengaja mobilnya berpapasan oleh mobil milik Sana yang sedang menuju markas untuk bertemu dengan Jungkook.

Sana cepat-cepat menuruni mobilnya itu, ia berlari dengan hati-hati karena ia memakai Wedge heels nya..Ia terhenti saat melihat pria yang sebelumnya menawarkan dirinya untuk bertemu dengan komando korps kemarin.

"Chogiyoo...aku hanya ingin bertanya..jika Jungkook,pria itu.....ada!"Ucap Sana. Pria itu tersenyum lalu menatap kearah lapangan.

"Mobilnya tidak disana..jadi ia mungkin keluar beberapa menit yang lalu!" Jelas pria itu. Sana begitu kecewa setelah jauhnya perjalanan yang ia tempuh,apalagi ia membuang tenaga, dan menyempatkan meninggalkan jadwal temu pasien.

Ia membalikan badannya..berniat ingin kembali...."tunggu..!" Pria itu menahan kepergian Sana membuat wanita itu berbalik kearahnya.

"Pria yang membawa peti yang berasal dari Korea Utara... telah kabur dari tahanan!" Jelas pria itu. Sana mengangguk paham.

"Apakah mereka sudah ditemukan?" Tanya Sana. Pria itu menggeleng, "mungkin kapten tengah melakukan tugasnya!" Jawab Pria itu.

"Lalu...biasanya dia akan kemana setelah tugasnya selesai?"tanya Sana dengan wajah polosnya. Membuat pria itu tertawa.

"Biasanya...kapten selalu menggoda wanita cantik!"Jawab pria itu menunjukkan sebagian gigi kelincinya.Sana terdiam.

"Apakah pria didunia ini tidak bisa memilih satu wanita saja didalam hidupnya?" Pertanyaan itu membuat pria itu terdiam seribu bahasa.

Jungkook menatap layar ponselnya, disebuah taman kanak-kanak ditujukan alamat lacakan dimana gadis kecil yang semula menelponnya itu berada..
"Aku hanya heran apakah wanita itu memiliki adik atau seorang anak!" Gumam Jungkook sambil menuruni mobilnya menyapu pandangannya disekitar, banyak anak-anak yang dijemput orang tua mereka.

Tapi ia menangkap salah satu gadis kecil yang duduk dipojokan trotoar dimana ada taman bermain disana...Jungkook Berniat mendekatinya berpikir bahwa dialah gadis kecil yang ia cari.

"Eun-byeol?"Gumam Jungkook yang bisa didengar gadis kecil tersebut.
"Annyeong haseyo!?ahjushi!langsung saja... Siapa namamu?"tanya Eun-byeol.Jungkook merunduk mensejajarkan tubuhnya dengan Eun byeol.

"Jeon Jungkook inmida!"Jawab pria itu.

"Apa pekerjaanmu?Aku melihat ada aura jahat darimu ahjushi!"Ujar Eunbyeol.

"Aku anggota tim regu penyelamat!" Kini Jungkook menunjukan kartu identitasnya pada anak yang baru berumur 5 tahun itu.

"Bagaimana bisa aku tahu kau dari tim penyelamat,tapi bagiku kau tetap orang lain..dan aku tidak mengenalmu ahjushi! Kata Eonnie..tidak boleh berbicara pada orang yang tidak dikenali!"Kata Eun-byeol layaknya orang dewasa.

Jungkook menyodorkan kartu identitasnya tepat pada wajah Eun-byeol.
"Sudahlah..aku tidak bisa membacanya!" Kata Eunbyeol dengan polos membuat Jungkook tertawa kecil.

"Mengapa ponsel eonnie bisa ada bersamamu?Apa kau mencurinya? Dan berniat untuk menjualnya?"tanya Eun-byeol beruntun. Jungkook hanya bisa tersenyum.

"Aku juga heran mengapa ponsel ini bisa ada bersamaku...geunde,Apa kau benar-benar adik dari pemilik ponsel ini? Hmm..."tanya jungkook. Eun-byeol merajuk.

"Apa kau tidak percaya ahjushi!?" Tanya Eun-byeol dengan suara khas gadis kecil. Jungkook mengangguk seperti anak kecil, pria itu sangat ahli dalam menggoda anak-anak.

Eun-byeol memperlihatkan isi galeri handphone nya...dan menunjukkan foto-foto Kakak tersayangnya itu,yang sempat ia ambil beberapa hari yang lalu.jungkook menatap satu persatu foto tersebut tanpa berkedip sama sekali.

"Woahhh...apakah kakak mu itu memang selalu begitu!?"gerutu Jungkook saat melihat foto ketiga.Tapi didalam hatinya sungguh mengatakan bahwa Sana memanglah cantik. Eun-byeol mengangguk polos.

"Ahjushi!cepat kembalikan ponsel itu!" Pintah Eun-byeol. Jungkook menggeleng tidak mau seperti memikirkan rencana baru untuk membodohi gadis kecil dihadapannya ini.

"Asal Jangan panggil aku ahjushi!" Kata Jungkook sambil menaikkan kedua alisnya. "ArasseoArasseo..!"

Jungkook menyodorkan ponselnya pada Eun-byeol..dan gadis kecil itu meraihnya dan mengambil ponsel tersebut dengan senyum merekahnya. "Eonnie mungkin akan senang mengetahuinya" Ujar Eun-byeol dengan wajah sumringah nya.

"Aku..aku bukan pencuri seperti yang kau pikirkan!Aku hanya membantu mengembalikannya...tugasku adalah menyelamatkan setiap orang kau tahu!" Bantah pria itu yang ditodongkan tatapan mencurigakan dari gadis kecil.

"Apa sekarang ahjushi mengatakan bahwa kau ini superhero!?"tanya Eun-byeol. Membuat deretan gigi kelinci pria itu terbuka lebar.

"Yah...sebut aku seperti itu! Superhero! Katakan pada kakak mu itu bahwa superhero telah mengembalikan ponselnya!"Pintah Jungkook dengan wajah serius nya. Eun-byeol mengangguk paham.

"Tapi bisakah kau memberikanku kartu nama mu ahjushi?aku tidak tahu apa kau benar-benar tulus mengembalikannya atau mencurinya!"Jelas Eun-byeol,lalu Jungkook tertawa kecil.pria itu akhirnya memberi tip identitasnya pada anak kecil tersebut.

"Kamsahanmida...Kau tidak perlu menghantarku pulang!guru saja yang akan menghantarku....annyeong ahjushi!"pamit Eunbyeol lalu pergi meninggalkan Jungkook begitu saja. Pria itu terdiam sejenak untuk memikirkan hal apa yang baru saja terjadi.

"Whoaa...yang mau menghantarkannya pulang siapa?"gumamnya sambil memutarkan bola matanya.

TBC.

ATTENTION!

Gaes maaf yah..jadi kemarin aku dapet berita tuhh kalo aplikasi watpadd lagi aja pembajakan😭jadi bukan cuman akun aku aja nih,,tapi banyak orang yang udah ke reset akunnya. Termasuk akun aku yang Suzy_lizz jadi maaf banget yah gaes🤗 akun itu gak bisa lagi aku gunakan karena telah kereset. Jadi aku buat akun baru namanya San_ake kalian bisa follow.. karena segera aku mau nerbitin cerita baru🙏😭... yang aku sajikan tentang SAKOOK SHIP! SAKOOKAREA⚠️

Dan maaf karena update lama...sekedar info aja nih yah😉Akun aku yg @suzy_lizz udah off yah! Kalian ngerti kan? Aku bukannya gak mau lanjutin cerita aku di akun itu😭aku pengen banget... Aku aja uring-uringan dirumah gara-gara akun watpadd aku ke reset..kebayang gak sih😖😩aku gak bisa move on!!!!! Jadi pliss support akun aku yang baru😭😖

Bye : San_ake

Continue Reading

You'll Also Like

732K 58.7K 63
Kisah ia sang jiwa asing di tubuh kosong tanpa jiwa. Ernest Lancer namanya. Seorang pemuda kuliah yang tertabrak oleh sebuah truk pengangkut batu ba...
51.3K 6.9K 31
tidak ada kehidupan sejak balita berusia 3,5 tahun tersebut terkurung dalam sebuah bangunan terbengkalai di belakang mension mewah yang jauh dari pus...
567K 57.5K 28
[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] 21+ ‼️ Apa jadinya jika si berandal Jasper Ryker yang dijuluki sebagai raja jalanan, tiap malam selalu ugal-ugalan dan babak...
366K 22.2K 27
"I'll do everything for you." -Lian ⚠️ mengandung kata kata kasar. Entah kesialan apa yang membuat Lilian Celista terlempar ke dalam novel yang baru...