Hallo semuanya...
I'm back....
Rindu gak sama aku wkwkwk...
Selamat membaca semua...
Semoga pada suka yaa...
***********
Alexadkk kini sedang berada di ruang musik sekaligus ruang dance.
"Eh guys buat pensi kita mau tampilin apaan?" Tanya Tari.
"Gak tau gue" sahut Runa dan Rere.
"Ah! Gue tau!" Pekik Alexa semangat saat mendapatkan ide.
"Apa?!" Tanya mereka penasaran.
"Kita dance aja gimana?" Tanya lexa dengan idenya.
"Boleh tuh" ucap Rere dan Runa semangat.
"Tapi gue gak terlalu bisa dance" cicit Tari.
"Gpp lah nanti kita ajarin kok, lo tenang aja" sahut Runa sambil merangkul pundak Tari.
"Iya tuh" celetuk Rere.
Kringg..kringg..kringg
"Eh udah bel tuh, yuk masuk ke kelas" ajak Lexa. Dan mereka pun meninggalkan Ruang musik menuju Kelas.
Sesampainya di kelas suasananya sangat ramai.
"Do napa nih kelas rame bet kek di pasar" tanya Runa pada Aldo.
"Biasa jam terakhir kosong sekarang,gurunya pada rapat buat acara pensi" jawab Aldo santai.
"Ooh gitu ya" ucap Rere.
"Perhatian semuanya! Dari pada diem bae mending kita konser kuy" Teriak Lexa yang sedari tadi diam.
"Kuy lah" ucap mereka semua serentak.
"Musik!" Seru Lexa dan mulai mengambil gagang sapu.
"ENTAH APA YANG MERASUKIMU! HINGGA KAU TEGA MENGHIANATIKU KAU SIA SIAKAN CINTAKU!"
"Hoa hoeee!!"
"JUDI!"
"JUDI"
"TETTT...!!"
"KOYO NGENE RASANE WONG NANDANG KANGEN! RINO WENGI ATIKU RASANE PETENG TANSAH KELINGAN KEPENGEN NYAWANG SEDELO WAE UWES EMOH TENAN!" Suara Alexa dan teman temannya menggelegar sampai terdengar ke kelas sebelah.
"CIDRO JANJI TEGANE KOE NGAPUSI! NGANTI SPRENE SUENE AKU NGENTENI NANGIS BATINKU NGRANTES URIPKU TELESE GEBES NETES ELUH CENDOL DAWET SEGER CENDOL-CENDOL!" Teriak Alexa dan disahuti oleh teman-temannya
"DAWET DAWET!" Sahut teman sekelasnya.
"CENDOL DAWET SEGER PIRO_!" Teriak lexa lagi.
"LIMA NGATUSAN" Sahut teman-teman lexa.
"TERUS!" Teriak lexa lagi sambil naik ke meja guru.
"GAK PAKE KETAN!" Teriak teman sekelasnya sambil mengerubungi Alexa.
"Ji ro lu pat limo nenem pitu wolu" Teriak Runa,Rere dan Tari.
"Ta tita tita ta tita tita le le le le eeee" nyanyi seluruh teman sekelasnya bahkan ada dari kelas sebelah yang nyanyi bergabung dng kelasnya.
----------
Sedangkan di kelas lain tepatnya kelas 12 IPA 4 Vano dan teman-temannya yang sedang mengerjakan tugaspun merasa terganggu dan penasaran dengan suara nyanyian heboh itu.
"Van rame bet dah di kelas sebelas" celetuh Rafif setelah selesai mengerjakan tugas.
"Iya ya,bukannya itu kelas adek lo ya" celetuk Adnan yang juga telah selesai mengerjakan tugas sama seperti Revan dan Rafif.
"Iya kesana kuy" ajak Vano dan berjalan menuju kelas sebelas.
Di tempat Alexa berada masih ramai dengan suara teriakan dan nyanyian.
"Lagi gak guys!" Seru lexa dari atas meja.
"Lagi!" Pekik semuanya.
"Oke musik!"
"Kutuliskan sebuah cerita cinta segitiga
Di mana akulah yang jadi peran utama
Aku tak dapat membohongi segala rasa
Aku mencintai dia dan dirinya!
Nanti pukul satu dia menemui aku
Maka jangan kamu pasang wajah yang cemburu
Nanti bila dia datang menemui aku
Maka cepat-cepat kamu ngumpet dulu, SEMUANYA!" Teriak lexa sambil menjunjung Gagang sapu.
"Dan aku sudah pernah bilang
Pacarku bukan cuma kamu saja
Ku mempunyai dua hati
Yang tak bisa untuk kutinggali
Kan aku sudah pernah bilang
Janganlah kamu terlalu sayang
Dan bila nanti kau menghilang
Ku masih punya lelaki cadangan, HUHUUUU!" Sorak mereka heboh.
"ALEXA KINANTA ABRISAM!" Teriak seseorang dari arah pintu dan ternyata Revano yang sedang berkacak pinggang bersama teman temannya didepan pintu.
Dan suasana yang tadinya ramai jadi hening seketika.
"Eeh iya kak ada apa ya?" Tanya lexa polos setelah turun dari meja.
"Apa yang kamu lakuin?" Tanya Vano selidik sambil menatap lexa dari atas sampai bawah.
"Em anu itu" jawab lexa gugup sambil menundukan kepalanya.
"Anu apa ini udah jam pulang sekolah,kenapa malah gak pulang dan ini lagi apa apaan kamu baju di keluarin,lengan baju di gulung, dasi di ikat di kepala ck ck ck udah kaya preman aja kamu,kalau Bang Arby tau habis kamu lexa" Omel Revano.
"Iya maaf kak" ucap Lexa.
"Ya udah sana pulang kakak ada eskul basket" titah Vano.
"Ya udah aku pulang dulu" pamit lexa sambil menggendong tasnya keluar bersama teman temannya.
"Hati hati!" Teriak Vano.
--------
"Ish bang Arby kemana sih" dumel Lexa sambil melirik Jam tangannya.
Tin tin
"Nah itu dia" ucap lexa dengan senyum yang mengembang tapi tak lama senyum itupun luntur ketika melihat ada seorang wanita di sampingnya.
"Sweety ayo masuk cepetan" titah Arby dari dalam mobil.
"Iya" jawab lexa singkat.
" lexa kenalin ini Sherenina Abigail Stevonson partner kerja Abang" bohong Arby pada Lexa,karena sebenarnya dia adalah Sepupu Arby.
"Ooh iya,aku Alexa kak" ucap Lexa pelan.
"Iya lexa salam kenal ya" jawab Sheren.
"Oh ya lexa kata Arby kamu punya cafe ya dan cabangnya udah dimana mana" ucap Sheren lagi dengan antusias.
"Ah cuma cafe kecil-kecilan aja kok kak" ujar lexa.
"Kamu aslinya cantik banget ya dari pada pas Arby tunjukin di foto" ucarnya sambil terkekeh.
"Ah kakak bisa aja" ucap lexa malu malu.
"Nina kita udah sampai di rumah bibi Arum rumah kamu" celetuk Arby.
"Oh iya kak, makasih udah kasih aku tumpangan,sekali kali main lah kesini mamah udah kangen sama kakak" ucap Sheren.
"Iya lain kali kakak main kesini,salam buat bibi Arum,paman Restu, Bara sama baby Lina kakak pulang dulu dah" ucap Arby panjang lebar.
"Dah Kakak dan lexa" ucap sheren sambil melambaikan tangan ke mobil Arby.
-------
"Bang aku masuk duluan" ucap lexa singkat dan langsung berlari masuk ke mansion hal itu membuat seluruh orang yang ada di dlm mansion menatapnya bingung.
"Bang itu princess kenapa sih?" Tanya Alex pada Arby.
"Iya kenapa sih" tanya Kenzo juga.
"Tau" jawab Arby singkat dan berjalan menuju Kamarnya.
Sementara di kamar lexa sibuk mencak mencak sedari tadi karena seseorang dimobil Abangnya.
"Ish kok gue kek orang cemburu gini ya" dumel Lexa sambil berdiri di balkon kamarnya dan tiba tiba ada yang memeluknya dari belakang.
"Cemburu sweety" celetuk seseorang yang memeluknya ternyata Arby.
"Apa sih gak tuh" jawab lexa ketus.
"Masa sih" ucap Arby sambil menghisap kulit leher lexa pelan.
"Engh i_iya banghh" ucap lexa sedikit mendesah kegelian karena ulah Arby.
"Jangan cemburu sama dia, abang hanya cinta kamu" celetuk Arby tiba tiba membuat hati lexa meleleh.
"Ap-apa abang cinta sama aku" tanya lexa gugup.
"Iya sayang" jawab Arby dan mulai mencium bibir lexa pelan dan melepaskannya.
H
A
L
L
O
S
E
M
U
A
N
Y
A
**********
I'm back guys...
Selamat membaca...
Maaf aku lama Up nya...
Semoga kalian suka ...