Your Presence_END

By Delilla_uRh

8.7K 1.1K 294

[HARAP FOLLOW SEBELUM MEMBACA] Kayla gadis manis yang telah lama menyukai kakak kelasnya secara diam-diam, ia... More

chapter 1
chapter 2
cast
chapter 3
chapter 4
chapter 5
chapter 6
chapter 7
chapter 8
chapter 9
chapter 10
chapter 11
cahpter 12
chapter 13
chapter 14
chapter 15
chapter 16
chapter 17
chapter 18
chapter 19
chapter 20
chapter 21
Chapter 22
chapter 24
chapter 25
chapter 26
Chapter 27
Chapter 28
Chapter 29
Chapter 30
Chapter 31
chapter 32
chapter 33
chapter 34
chapter 35
chapter 36
chapter 37
chapter 38
chapter 39_N
extra part

Chapter 23

119 21 3
By Delilla_uRh

Happy Reading 💞💞💞

***
“Kelvin.”

Suara itu berasa dari Aldo yang berada tak jauh dari Kelvin, ia mempercepat langkahnya untuk menyusul Kelvin.

“Napa?”tanya Kelvin.

“Huh, gue mau ngomong.”

“Dari tadi juga lo udah ngomong.”

“Ck. Serius.”Aldo sedikit emosi.

“Ya apaan?”

“Ikut gue aja sekarang.” Aldo menarik tangan Kelvin menuju kelas mereka yang noteben nya sedang sepi sekarang karena para penghuni kelas terebut pasti sedang berada di luar kelas saat jam istirahat.

Sesamapainya di kelas mereka duduk di salah satu bangku yang ada dikelas tersebut.

“Lo mau ngapain sih, pake ke kelas segala lagi. Lo gk mau macem macem kan?” selidik Kelvin.

“Dih, jijik sama pikiran lo. Gue mau ngomong tentang masalah lo sama Kenan, makin hari itu keliatan banget kalo kalian itu lagi nggak akur. Sebenarnya ada masalah apaan sih, setiap kali kita ngajak lo pada kumpul pasti banyak banget alasan, kalo ada Kenan juga pasti gk ada lo, gitu pun kalo ada lo pasti gk ada kenan, kita itu sahabat men kalo ada masalah selesaiin secara kekeluargaan nggak kaya gini malah saling ngehindar, nggak akan nyelesaiin masalah.” jelas Aldo.

“Sebenernya gue lagi emosi aja sama Kenan, gue nggak abis pikir aja kok bisa dia ngelakuin itu.”ujar Kelvin penuh teka teki.

“Lo jelasin deh apa masalahnya.”pinta Aldo.

Kelvin memulai menjelaskan sumber masalah nya dengan Kenan selama beberapa hari ini dari awal hingga akhir ia jelaskan secara detail, ia harap dengan menceritakan nya pada Aldo ia bisa segera menyelesaikan masalahnya dengan Kenan, bagaimana pun juga Kelvin sangat menyesal karena bertindak seperti itu kala emosi nya memuncak, ia juga lupa jika kenan sangat menyayangi mamanya jadi wajar jika ia melakukan itu tapi mungkin cara yang ia lakukan sedikit berlebihan, mamanya pun juga tak akan suka jika Kenan sampai melukai seseorang terlebih jika itu seorang perempuan, Kelvin hanya tak mau jika kenan sampai larut dalam balas dendamnya.

“Jadi itu masalah kalian selama ini karena Kayla?”tanya Aldo.

“Sebenarnya bukan karena Kayla juga, kalo siapa pun di posisi Kayla saat itu mungkin gue juga bakalan ngelakuin hal yang sama ke Kenan. Kasian mama Kenan kalo sampe ngeliat Kenan kaya gitu. Larut sama balas dendamnya.” jelas Kelvin.

“Gue paham sekarang  mending gini aja, sekarang lo baikan aja dulu sama Kenan, masalah tu anak mau ngapain biarain aja dulu selagi itu belum kelewatan, gue janji kalo kenan sampe kelewatan ngelakuin hal berlebihan sama Kayla gue sendiri yang bakalan bantuin lo untuk ngehajar tu anak.”Aldo berusaha menyelesaikan masalah antara ke dua sahabatnya ini, bagaiman pun ia sebagai sahabat merasa tidak berguna jika membiarkan kedua sahabatnya terus bersitegang.

Aldo meminta Kelvin untuk menemui kenan di rooftop disana juga sudah ada Rifky yang berusaha membujuk Kenan supaya berdamai dengan Kelvin. 

“Sorry.” ucap Kenan saat bertemu dengan Kelvin.

“Gue yang harusnya minta maaf, gue udah ngehajar lo sampe luka kaya gitu.” ucap Kelvin penuh penyesalan.

“Kalo gitu kan ngeliatnya enak.”ujar Rifky.

“Lo berdua labil ya ternyata, marahannya kaya bocah.”sambung Aldo.

Kenan dan Kelvin hanya terkekeh mendengar apa yang Aldo katakan. Bersyukur mereka mempunyai sahabat model Aldo dan Rifky yang bisa diandalkan saat saat seperti ini.

“Oh iya gimana kalo siang ini kita nongkrong tempat biasa aja gimana?” tanya Rifky.

“Yoi.”jawab mereka kompak.

“Pulang sekolah langsung aja ya, OTW apartemen Kenan.”ujar Aldo

“Serah lo pada.”

*****

Kring kring ......

Bel berbunyi mengakhiri kegiatan ajar mengajar hari ini.

Kenan, Kelvin, Aldo, tak lupa juga Rifky kini sedang berjalan di koridor sekolah dengan tas ransel yang berada di pungung mereka masing masing.

Beberapa siswi menatap kearah mereka dengan tatapan yang sulit didefinisikan. Tatapan seperti itu bukan hal biasa lagi bagi mereka jadi mereka sudah terbiasa.

Sesampainya di parkiran kenan bersiap menyalakan motornya, hingga seseorang datang dan membuat Kenan kembali turun dari motornya.

“Kenapa?” tanya Kenan pada Fika.

“Kawanin aku dong.” pinta Fika dengan memohon.

“Gue sibuk.”ujar Kenan, berusaha melepas genggaman Fika darinya.

Tak jauh dari mereka kini Kayla sedang berjalan menuju parkiran menemani raina mengambil mobilnya, hari ini Kayla pulang bersama Raina karena sopirnya sedang mengantarkan mamanya ke kantor papanya sekarang.

Kayla melihat pemandangan tak sedap itu hanya bisa tersenyum kecut sesekali menghela napasnya berusaha meredam emosi yang kian memuncak. Ia sendiri masih bingung apa statusnya dengan kenan saat ini, seingatnya belum ada kata PUTUS yang ia ucapkan maupun kenan ucapkan, tapi melihat semua ini rasanya sangat tak mungin jika hubungan mereka tetap sama seperti sediakala.

Kenan menyadari kehadiran Kayla, berusaha memancing emosinya dengan menerima tawaran Fika dan membiarkan Fika tetap mengeggam tangannya.

Kenan ingin melihat rasa sakit dari mata Kayla dan ya ia bisa menemukannya disana. Ada rasa tesendiri melihat Kayla menderita seperti itu, itulah tujuan kenan selama ini membuat Kayla yakin jika ia benar benar menyukainya lalu melancarkan aksi balas dendamnya.

Kenan sangat ingat bagaimana mamanya meninggal dihadapannya meninggalkannya selamanya. Kenangan yang tak akan kenan lupakan selamanya. Selama ini ia sudah cukup mencari tau penyebab kematian mamanya, walaupun papa nya mengatakan jika itu semua hanyalah kecelakaan kenan sama sekali tak percaya ia sudah cukup mengerti saat itu, ia sendiri yang melihat mamanya tetabrak dengan matanya. Ia mengerti jika itu bukanlah kecelakaan tapi disengaja. Dan sudah cukup bukti yang ia kumpulkan selama ini, walaupun Kenan tak sebegitu paham dengan orang yang menabrak mamanya tapi ia yakin jika orang itu wanita dan ia juga sangat ingat mobil yang menghantam tubuh mamanya itu.

Mobil yang sama yang ia temukan di rumah Kayla, tak hanya sekali dua kali Kenan melihat mobil itu tapi setiap kali Kenan mengunjungi rumah Kayla mobil itu tetap ia lihat berada di garasi rumah Kayla. Itu yang membuatnya yakin jika pelaku dari kematian mamanya tak lain adalah mamanya Kayla. Tapi apa yang membuat mama Kayla melakukan semua itu, itu yang Kenan belum mengerti.

*****

Setelah menemani Fika membeli beberapa buku Kenan kembali ke apartemen miliknya yang sudah disinggahi teman-teman nya terlebih dahulu.

“Lama amat sih lo.” ujar Rifky.

Kenan tak mengindahan pertanyaan dari Rifky, ia melangkahkan kaki nya menuju kamar di apartemennya dan bmengganti seragamnya dengan baju yang lebih santay. Setelah selesai ia keluar dan bergabung dengan teman temannya.

“Sekarang status hubungan lo sama Kayla itu apa sih Nan?”tanya Aldo penasaran.

“Kenapa lo mau embat tu cewek, tunggu gue puas balas dendam sama dia dan selanjutnya lo bebas kalo mau jadiin dia pacar lo.”ujar Kenan.

“Gila lo, kalo gue mau juga belum tentu Kayla mau sama gue. Dan ya hati hati lo kena azab.”sinis Aldo.

“Percaya amat sama azab.”sahut Rifky.

“Eh gk ada yang tau lo. Kalo aja kenan naksir beneran sama Kayla kaya mana, secara siapa sih yang gk suka Kayla cantik, pinter, tajir lagi, gue aja mau.”Aldo berterus terang.

“Udah napa, kalian mau berantem karena rebutan Kayla?”tanya Kelvin.

“Lanjut main nih, gue ada janji sama Raina.” Kelvin memberika playstation-nya pada Kenan.

“Nggak seru lo Vin.”ujar Rifky.

“Yang punya ehem ehem mah beda.”lanjut Aldo.

“Serah lo pada. Gue balik dulu, bye.”setelah mengambil jaket yang berada di kursi Kelvin meninggalkan apartemen milik Kenan.


Tbc.

Hai semua👋

Rencananya nih biar lebih terjadwal aku mau nentuin hari untuk update

Senin?

Kamis?

Atau dua duanya biar kaya puasa :v?

Komen ya

Continue Reading

You'll Also Like

119K 18.1K 41
spin-off ROOMMATE 212 "Ada masanya, apa yang kita mulai akan berakhir. Entah itu pertemanan, cinta, atau pertemanan yang diam-diam menyimpan rasa." A...
ALZELVIN By Diazepam

Teen Fiction

5.6M 311K 34
"Sekalipun hamil anak gue, lo pikir gue bakal peduli?" Ucapan terakhir sebelum cowok brengsek itu pergi. Gadis sebatang kara itu pun akhirnya berj...
66.1K 3.1K 45
Seharusnya Sabrina sadar, masuk ke kehidupan lelaki sedingin Aksa sama saja dengan menentang sebuah resiko. Namun, apapun demi mimpinya, begitu dulu...
ADENTA (End) By Meirhy

General Fiction

180K 2K 8
"Adis, lo mau ga jadi cewek gue?" "Ih, amit - amit deh gue sama lo." Sambil menaikkan sebelah alisnya Adenta bertanya, "Emang gue kenapa?" "Cowok so...