Birthday

By bintunnaheal

167 30 3

sengaja bikin terpisah, karna emang kubuat ini spesial buat uri yoona eonni More

part satu

bab tak berjudul

62 12 0
By bintunnaheal

Aku lagi ngerasa baik banget nih, laporan bulanan yg biasa gw kerjain d laptop secara tiba-tiba gw ngerjainnya di hp. Anehnya lagi gw biasa bikin duplikat di tempat lain, ini gw juga gada bikin.

Salut sama jari aktifku, hp jadi berasa baru lagi karna gada apa2. Dan kalian tau yg paling keren. Satu-satunya kerjaan yg ada gw save di laptop cuma cerita ini.

Yodahlah, selamat membaca. Maaf ini cerita gaje banget karna diselingi gw bikin laporan yg endingnya harus mulai gw kerjain ulang karna jari jempolku.

------------------55555----------------------7777---

Sore yang melelahkan. Seharusnya hari ini Yoona bersantai menunggu dengan manis di ranjangnya untuk pergantian tanggal mengingat hari ini adalah hari ulang tahunnya. Bersama member shosi tentunya.

Aaah, sungguh malas mengingat ulang tahunnya kali ini. Biasanya akan ada travelling entah kebagian dunia sebelah mana. Tapi karna tuntutan kuliah, Yoona harus merelakannya.

Ya, tidak banyak yang tahu memang tentang pilihan Yoona untuk melanjutkan pendidikannya, bahkan sepertinya rekan-rekan artisnyapun tidak banyak yang tahu.

Soal publik, sudah pasti Yoona memberi tahu para wartawan untuk tidak menyebarkannya. Pilihannya pun sempat menjadi perbincangan hangat di kalangan artis satu agensinya. Belum lagi penyebab Yoona memilih melanjutkan kuliah adalah karena mantan pertamanya.

Bukan dalam konotasi jelek kalau dari sudat pandang Yoona. Karna Yoona memang berharap bisa lebih banyak menghabiskan waktu untuk belajar mengingat jadwal Yoona untuk sekarang tidaklah sepadat dulu. Untuk istirahat saja Yoona bahkan hanya memiliki waktu maksimal 2,5 jam, tapi itu dulu. Saat Girl's Generation sedang berjuang untuk bisa mengenalkan musiknya kepada dunia.

Sekarang dunia sudah mengenalnya, hanya tinggal mempertahankan atau bahkan lebih meningkatkannya kalau memungkinkan.

Ah ya, Yoona mengikuti saran untuk melanjutkan pendidikan untuk lebih mengasah pengetahuannya tentang bisnis. Harapannya setelah menikah, Yoona bisa seperti JYP yang mendirikan agensi sendiri. Meski tanpa harus merasakan pahitnya ditolah oleh agensi.

Tapi Yoona juga memiliki masa kelam kok. Saat-saat dimana Yoona hampir menyerah karna terlalu lama menjalani traine. Yoona bahkan sempat hampir memutuskan untuk berhenti karna berpikir sepetinya tidak akan berhasil debut. Namun kini semuanya terbayar.

Kembal ke topik awal.
sebernarnya sudah jauh hari Yoona mempersiapkan bagaimana ulangtahunnya. Terhitung hampir 5 bulan, maka bisa dikatakan bahwa dari awal tahun bahkan Yoona sudah mulai membuat list apa saja yang akan dikerjakan.

Dewi keberuntungan sedang tak berbaik hati dengannya, sehingga Yoona harus merelakan listnya ditunda sampai Yoona mendapatkan libur kuliah.

Yoona menyelesaikan perkuliahan tepat pukul 7 tadi dan dijemput Sehun. Alih-alih langsung mengantarkan pulang, Sehun justru membawanya ke dorm EXO.

Saat tiba tadi Yoona langsng disambut Chanyeol yang sedang asik main game di ruang tengah. Dan semakin asik ketika Chen, Baekhyun serta Kai ikut bergabung. Jangan tanya yang lain kemana, kalian tentu tahu EXO-M ? iya, EXO Military. Hehehe, Suho, D.O dan Xiumin sudah beberapa bulan ini menjalani hidup diluar dorm. Sehingga Yoona tak menyadari kapan Sehun pergi meninggalkan mereka.

"Sehun sepertinya mandi, karna tadi dia menjemputmu setelah latihan dan belum sempat mandi" Kata Chanyeol yang sepertinya menyadari pergerakanku mencari Sehun.

"Ah, terimakasih informasinya" ucapku menoleh ke Chanyeol"Kalau gitu aku akan menyusulnya" dan Yoona langsung menyusul ke kamar Sehun.

Yoona membuka pintu kamar Sehun, dan benar saja telinyanya langsung disuguhi suara gemericik air pertanda Sehun sedang melakukan rutinitas mandinya. Selagi menunggu sehun keluar dari kamar mandi Yoona bermain-main dengan mackbook Sehun yang ada di atas ranjang. Awalnya Yoona hanya ingin sebentar saja disini. Tapi mendapi sehun sedang mandi dan Yoona juga tidak sedang terburu-buru, jadi bermain-main dengan barang milik Sehun adalah pilihan baik menurutnya. Yoona ingin swafoto sebenarnya, tapi ponsel Sehun sedang di isi daya. Lelaki itu akan marah jika mendapati daya ponselnya belum penuh dan sudah di mainkan.

Baru saja mengaktifkat mackbook Sehun, Yoona sudah sisuguhi pemandangan tak mengenakkan. Itu adalah foto Vivi dan Rae-O saat sedang tidur dengan caption "uri aegi" aaaah padahal Yoona tau penggemar menginginkan anak mereka versi aseli- skip.

Begitulah dia, sejak awal Yoona mengatakan ingin memiliki peliharaan. Sehun adalah yang paling antusias. Keinginan Yoona memelihara kucing ditolak mentah-mentah karana takut nanti justru dimakan oleh Vivi. Lucu memang, tapi jika dipikir ada benarnya hingga mereka memutuskan membeli Rae-O. Sehun juga yang memilih jenisnya, katanya agar fans kami sadar bahwa kapalnya masih berlayar dengan tentram.

Waaaah, dia benar-benar pintar mempermainkan para penggemar bukan.

"kau disini?"

Yoona otomatis membalikkan badannya ketika mendengar suara Sehun, namun kemabali reflek menutup mata dan membalik badan lagi ketika mata indahnya mendapati Sehun hanya mengenakan handuk yang membalut sekitar pinggulnya.

Tolonglah, ini sudah hampir malam. Kasian otak Yoona jika harus berfikir berat.

Senyum smrik Sehun muncul begitu saja mendapati tingkah yang menurutnya imut dari Yoona.

"Kenapa?" Tanyanya menggoda. "Ini bukan pertama kalinya kau melihatku seperti ini" ucapnya sambil duduk di ranjangnya.

Menggerutu dalam hati. Yoona sudah menebak moment seperti ini. Tapi tolonglah, besok adalah hari ulang tahunnya, Yoona tak ingin mengotori momen bahagia para penggemar dengan kisah sensor mereka. Meski tak membuka mata, Yoona tahu jelas dimana posisi Sehun. Dan dengan tepat memukul keras asal sang namja.

"Hei, jika seperti aku khawatir tanganmu akan salah mendarat" ucapnya semakin menggoda.

"Diam!" Yoona sedang malu sebenarnya. Sebuah pembelaan ingin sekali diucapkan Yoona, tapi entah mengapa. Kejadiaan beberapa saat lalu sepertinya membuat tonggorokannya sakit sehingga bibrnya hanya bergerak tak karuan tanpa mengahsilkan satu katapun.

Yoona masih membelakangi Sehun ketika lelaki itu duduk di ranjang dan berniat menggoda kekasihnya, waaaaah, Sehun selalu bangga menyebut sang menantu idaman korea ini adalah kekasihnya. Andai andai berandai andai saja mereka bukan publick figure. Sudah dipastikan Sehun mengajak Yoona untuk menikah sesegera mungkin.

Yoona tidak bergerak bahkan ketika sehun menarik paksa dan mendekatkan posisi duduk mereka dan memeluknya dari belakang. Meski dalam posisi membelakangi, Yoona masih dapat menghirup aroma tubuh Sehun yaaaang emm sangat memabukkan bagi Yoona, atau mungkin bukan hanya baginya. Ditambah lagi rambut basah Sehun yang dengan nakal menghasilkan tetes-tetesan air dingin di atas permukaan kulit bahu Yoona. Sempat trhanyut dengan suasana yang tercipta, namun beberapa saat kemudian Yoona kembali sadar denga realita dan menepis tangan Sehun.

Plak

Sehun otomatis mengelus pelan punggung tangan yang tadi dipukul Yoona

"Sudah kukatakan kita sebaiknya segera menikah saja" keluhnya. Serius, Yoona itu hanya cashingnya saja perempuan, tapi tenaganya tak jauh beda dengan pria.

"hmm" Yoona mennanggapi tanpa mau menoleh kearas Sehun.

"Chen hyung sejauh ini baik-baik saja dengan istrinya" lanjut Sehun berdiri untuk memakai pakaian yang tadi sudah ia persiapkan.

"Itu cerita lain Hun-ah"

"Tapi bagaimana kita akan maju jika tak pernah mencoba"

"Ini bukan waktu yang tepat Sehun, kumohon"

"Jadi kapan waktu yang tepat itu?"

"Akan ada, tapi bukan sekarang"

"Haruskah kau kubuat hamil dulu"

Dan keluar lagi,

sejak Chen memutuskan untuk menikah. Sejak itu pula Sehun makin gencar mengajak Yoona menikah. Dan kalimat barusan sudah diucapkannya berulang kali. Awalnya Yoona merasa pusing atas ucapan Sehun. Tapi karna sudah berulang-ulang, itu justru terdengan imut dan menggemaskan bagi Yoona sehingga ia tak ingin ambil pusing lagi.

"Aku akan ke ruang tengah" Yoona langsung berdiri dan berjalan ke arah pintu.

Tapi baru saja Yoona menarik knop pintu, tiba tiba saja...






"Saengilchukahamnidaaaaa!!!!"

"Saengil chuka hamnida, Saengil chuka hamnida, jigueseo ujueseo, jeil sarang hamnida"
"Happy birthday to you!!!!"

Secara mengejutkan para penghuni dorm sudah berada di depan kamar Sehun dengan membawa kue ulang tahun yang bisa kupastikan itu adalah buatan Chen. Haha, karna ditulis jelas pada cake "Pesanan Sehun, untuk Yoona, buatan Chen". Jadi Yoona langsung paham akan persiapan kejutan yang sangat singkat ini.

"Terimakasih karna telah manghadirkan orang-orang spesial dalam hidupku, ku harap kedepan tak ada lagi batu terjal menghalangi langkahku. Dan semoga jika ada perpisahan, hati kami selalu diberi kekuatan" ucap Yoona sambil menutup mata yang kemudian dilanjutkan meniup lilin.

Terimakasih karna telah hadir di hidupku sehingga menjadikan setiap langkah seperti di surga. Semoga senyum bahagia selalu terpancar di wajahmu- Chanyeol

Saengil cukkhae nuna, semoga selalu diberkati dalam setiap tindakanmu dan semoga kau tak memiliki kendala berarti dalam hidupmu kedepan- Baekhyun

Terimakasih sudah menjadi tukang bersih-bersih dorm. Tanpamu kuyakin dorm kami tak kan jauh beda dengan tempat pembuangan sampah- Kai

Terimakasih sudah menyayangi kami seperti adikmu sendiri, kuharap Sehun semakin tegas dalam hubungan kalian sehingga bisa lekas menyusulku- Chen

Maaf ya gaje, tapi Cuma segini doang kemampuan gw. Jadi mau gemana lagi.

02 Juni 2020
00:20 WIB
Tanjabtim, Jambi

Continue Reading

You'll Also Like

728K 67.9K 42
Menceritakan tentang seorang anak manis yang tinggal dengan papa kesayangannya dan lika-liku kehidupannya. ( Kalau part nya ke acak tolong kalian uru...
148K 14.6K 26
Xiao Zhan, seorang single parent yang baru saja kehilangan putra tercinta karena penyakit bawaan dari sang istri, bertemu dengan anak kecil yang dise...
160K 11.9K 86
AREA DILUAR ASTEROID🔞🔞🔞 Didunia ini semua orang memiliki jalan berbeda-beda tergantung pelakunya, seperti jalan hidup yang di pilih pemuda 23 tahu...
367K 22.3K 27
"I'll do everything for you." -Lian ⚠️ mengandung kata kata kasar. Entah kesialan apa yang membuat Lilian Celista terlempar ke dalam novel yang baru...