FAMILY ft. NCT Dream

By youngtaezxx

901K 78K 12.1K

Hanya cerita tentang 7 anggota Lee's Family yang sangat menyayangi 1 saudara cewe mereka. Gimana sih posesif... More

Awal.
Cast.
Eps 1.
Eps 2.
Eps 3.
Eps 4.
Eps 5.
Eps 6.
Eps 7.
Eps 8.
Eps 9.
Eps 10.
Eps 11.
Eps 12.
Eps 13.
Eps 14.
Eps 15.
Eps 16.
Eps 17.
Eps 18.
Eps 19.
Spesial chapter.
Eps 20.
Spesial Chapter (2).
Eps 21.
Eps 22.
Eps 23.
Eps 24.
Eps 25.
Eps 26.
Eps 27.
Eps 28.
Eps 29.
Eps 30.
Eps 31.
Eps 32.
Eps 33.
Eps 34.
Bukan update pt.2
Eps 35.
maaf ya.
Spesial Chapter (3).
Eps 36.
Spesial Chapter (4)
Eps 37.
Spesial Chapter (5).
Eps 38.
Eps 39.
Eps 41.
Spesial Chapter (6).
Eps 42.
Eps 43.
Eps 44.
Eps 45.
Eps 46.
Eps 47.
Eps 48.
Eps 49.
Eps 50.
Eps 51.
Eps 52.
Eps 53.
Eps 54.
Eps 55.
Eps 56.
Eps 57.
Eps 58.
Spesial Chapter (7).
Eps 59.
Eps 60.
Eps 61.
Eps 62.
Eps 63.
Eps 64.
Eps 65.
Eps 66.
Eps 67.
Eps 68.
Eps 69.
Eps 70.
Akhir.

Eps 40.

7.2K 718 81
By youngtaezxx

MARK POV.

Hey guys! Its me, mark lee. Pertama kali nya gue punya sudut pandang sendiri di book ini, i'm so excited!! awokwokwok. Enjoy :)

"Hani!! Udah siap belum?" Gue teriak didepan kamar hani.

"Sebentar lagi! Kakak tunggu aja didepan!"

Dengan bodohnya, gue mengangguk lalu pergi dari depan kamar hani. Ngapain gue ngangguk gituloh, hani nya juga gak bakalan liat :D

Menuju tangga, dari atas gue ngeliat jisung lagi goleran di anak tangga terakhir di anak tangga yang paling bawah itu loh. Understand? Udah lah di understand understand in aja.

"Jisung lee,," Panggil gue.

Jisung mendongak.

"What are you doing?"

"Gak tau."

Gue mengerutkan dahi, "Kok gak tau? Itu ngapain?"

Jisung mendesah pelan, "Jisung gabut, jisung bingung, jisung gak tau mau ngapain, jisung nolep, jisung bosen, jisung-"

"Jisung itu, jisung ini, apaan sih?" Gue memotong kalimat nya.

"Ya itu! Jisung gabut!" Katanya. Lalu Jisung memperhatikan gue dari atas ke bawah.

Gue yang ngerasa risih langsung nampilin wajah nyolot, "Apaan??"

Jisung yg tadinya rebahan langsung duduk, "Mau kemana kak?"

"Mau belanja bahan makanan."

"Rapi bener kek mau kencan."

"Weh, sekalian kencan."

"SAMA SIAPA?!"

"Buset, jan ngegas." Gue geleng geleng kepala. "Sama hani, wkwk." Sambung gue.

"Dih becanda nya." Jisung mencibir.

"Awokwokwok."

"Jisung ikut ya?" Pinta nya.

Gue otomatis melotot, kemudian menggeleng. "GAK. JISUNG DISINI AJA JAGA RUMAH."

"T- tapiiii, jisung mau ikut.. jisung gabut kaaaa. Mending ikut kak mark sama ka hani. Jisung janji ga bandel kok. Jisung bakalan nurut sama kak mark."

Udah kayak bocah sd aja njir. Gasadar diri udah tinggi menjulang gitu.

"Big no!" Gue tetep nolak.

Jisung nyatuin kedua tangannya lalu natap gue melas, "Please.." Mohon nya with his puppy eyes.

"FAK, KOK GEMES. TAU AJA NIH BOCIL KELEMAHAN GUE. PLEASEE, GEMES BGT...!!!" Jerit gue, dalam hati tentunya.

"Kak mark,, Pleasee?"

Sabar mark, sabar. Tahan tahan.
"Eng-"

"IHHH JISUNGG! KOK GEMESSS!" Hani datang, fix sih ini si jisung bakalan ikut.

Setelah hani jerit, hani langsung lari ngehampirin jisung lalu ngunyel ngunyel pipi jisung.

Mata jisung langsung berbinar, "Ka hani~"

Oke, hani udah digodain. Pasrah aja lah gue.

"Hm?"

"Jisung boleh ikut kak hani sama kak mark gak? Jisung bosen kak dirumah."

Hani natap gue, "Boleh gak kak? Kak hani terserah kak mark aja, kan kak mark yang ngajakin duluan."

Gue menghela nafas, "Iya deh. Tapi harus janji jangan bandel lo, sung."

Jisung langsung berdiri lalu meluk gue, membuat kepala gue tenggelam di ceruk leher nya. Jisung ngelepasin pelukan nya lalu pose hormat, "Siap!! Jisung gabakal bandel!"

Gue geleng geleng, "Cepetan ganti baju sana. Telat dikit aja, gue tinggal lo ya."

Jisung ngangguk lalu lari keatas menuju kamarnya. Gue terkekeh pelan lalu menoleh ke hani. "Ayo ke depan. Kakak mau ngeluarin mobil dulu."

Hani ngangguk kemudian menggandeng lengan kiri gue dan tersenyum. Gue mengacak pelan pucuk kepala hani lalu berjalan beriringan menuju teras.

.
.
.
.
.

"Udah siap?"

"Siap!!" Jawab hani dan jisung bersamaan.

"Safety belt nya udah?"

"Udah!"
"Oiya, hehe."

Gue menggeleng, "Dipasang, jisung."

"Udah nih."

"Ok! Lets go!"

"Kak,,"

"hm?"

"Orang rumah udah dikabarin belum kalo kita mau ke mall? apalagi sekarang kita ngajak jisung." Hani nolehin kepala nya kebelakang. "kamu udah bilang sama bang taeyong belum?"

"Belum, hehehehe. Ini mau nelpon bang taeyong dulu,,"

"Dih, alesan." Gue nyahut. gue dengar si jisung ketawa garing.

Lewat kaca mobil, gue ngeliat jisung ngambil ponsel nya dan mengetik sesuatu. Jisung menempelkan ponsel nya di telinga nya dan mulai berbicara, kayaknya panggilan nya di speaker.

"Halo, bang taey-"

"HEH JISUNG LEE, DIMANA LO?!?! GUE CARI DIKAMAR KOK GAK ADA?"

"fak, kuping gue."

Hani tiba tiba melemparkan kotak tisu kearah jisung lalu menatap jisung tajam, "Mulutnya..."

Jisung nyengir, lalu menunjukkan 2 jari nya.

"Sorry bang, hehe. Jisung ikut kak mark sama kak hani ke mall nih."

"KOK GAK BILANG BILANG DULU?"

"Ini udah bilang."

"Bodo amat, njir. Bilang sama mark, jangan ngebut bawa mobil nya."

"Kak mark gak bawa mobil, bang."

"TERUS KALIAN KE MALL NYA PAKE APAAN? TERBANG?"

"Kak mark nya nyetir mobil, bukan bawa mobil. Yakali kak mark ngebawa mobi dari rumah ke mall, besok besok badan kak mark bisa sakit sakit abis ngebawa mobil."

"o gt."

tut. tut.

"Lah? Kok dimatiin."

"Lo nya bego, sung."
"Kamu nya bego, sung."

"Kok kalian jahat,," Jisung memasang wajah sedih.

Gue auto nampilin wajah jijik, "Jijik anjir."

Hani ketawa, tak berapa lama setelah itu dia meletakkan ponsel nya di dashboard mobil. Gue mengerutkan dahi,,

"Ngapain kamu naroh ponsel disitu?"

Hani noleh, "Gaboleh?"

Gue terkekeh, "Boleh, nanya aja."

Hani senyum, "Hani mau ngambil foto kak mark lagi nyetir."

"Buat apa?"

"Buat hani jadiin polaroid lalu hani simpen, hehehe."

Gue ketawa kecil, "Kalo udah ada foto nya tunjukkin ke kakak ya."

"Siap!"

"Jisung gak difoto??" Tanya jisung lalu memunculkan kepala nya di antara gue dan hani.

"Kamu mau difoto jugaa?" Tanya hani.

"Bukannya lo gak suka foto, sung?"

"Kalo kak hani yang moto mah, jisung rela difoto tiap hari."

"Kakak pegang kata kata kamu. Awas aja kalo gamau difoto tiap hari nanti." Kata hani lalu menunjuk wajah jisung dengan telunjuk nya.

Lagi lagi gue ketawa, "Nah loh, sung. Wkwkwk."

Ckrek!

Gue auto nolehin kepala gue ke kamera hani setelah dengar suara jepretan dari ponselnya, "Lah? Loh? Lah? Loh?"

Hani ketawa keci, lalu ngambil ponsel nya.

"IHH BF MATERIAL BANGET KAK MARKK."

Hani jerit, untung gue gak ngerem mendadak. "Kaget hani, astaga."

"Hehehehe. Abisnya kak mark ganteng banget."

"Mana sini kak mark liat hasilnya."

Hani nyodorin ponsel nya kehadapan gue. Untungnya lagi lampu merah.

"Gimana??"

Wow! That's me?? Neomu handsome. Oh my god!!

"Wow,, nanti send ke kakak. Mau kakak up di instagram."

Hani ngangguk ngangguk.

"Oke! Udah sampe!" Kata gue.

"Asik!!"

"Ayo turun!" Jisung udah ancang ancang mau ngelepas safety belt nya.

"Mau gue turunin disini aja, sung?" Tanya gue.

Jisung ngedarin pandangan nya keluar, "hehehehe."

Lagian, masih nyari parkiran gini udh mau turun.

"Ayolah, tempat kosong dimana anda.." Gue ngitarin parkiran mall yg gede bgt ini buat nyari 1 tempat kosong. TAPI GAK KETEMU KETEMU ANJIR. ANGRY GUE.

"KAKAAA!"

CKIIT!

"Aduhh. Pala hani kejedot." Hani ngusap ngusap dahi nya.

Gue ngusap dada lalu noleh kebelakang, "Kenapa sih sung?!?!?!"

"Itu.. tempat kosong, hehe."

"Gausah teriak juga dong. Untung aja dibelakang gak ada mobil lain." Gue kembali menjalankan mobil.

"Hehehe."

"Haha hehe haha hehe. Sakit nih kejedot."

Mampus kena sembur hani.

"Iya, maap."

"Ayo turun, mau disini aja?" Kata gue lalu keluar dari mobil.

"Yakali." Jisung keluar dari mobil diikuti hani.

***

Mall.

"Kak, kita kemana dulu?" Tanya hani.

"Nonton dulu aja. Belanja nya belakangan."

"Emangnya mau nonton apaan?" Jisung nyahut.

"Kita ke bioskop nya aja dulu, trus liat liat ada film bagus apa aja disana."

Jisung sama hani ngangguk.

"Bioskop dimana? Jisung udah lama gak ke mall, jadinya lupa."

"Itu, didepan." Gue nunjuk kedepan.

Jisung ngangguk lalu tiba tiba dia narik pergelangan hani dan lari ninggalin gue.

Durjana.

"Sabar, sabar."

Pas masuk bioskop nya, gue ngeliat jisung sama hani lagi liat liat poster film disana. Gue samperin lah itu mereka.

"Udah ketemu mau nonton film apa?"

"Milea? Idi idi gasuka." Kata jisung.

"Conjuring 3?"

"BIG NO!" Kata gue. Please, gue gabisa nonton film horor.

"Kenapa?"

"Kakak gak berani. Takut malem nya gak bisa tidur." Kata gue jujur. Mending jujur gan, daripada dikatain sok berani.

"Yah payah kak mark."

"EMANGNYA LO BERANI?"

"Biasa aja." Kata jisung songong.

Nntngn gw nh crtny.

"Yaudah, klo gitu kita nonton-" Perkataan hani gue sela.

"Gapapa hani. Kita nonton conjuring 3 aja."

"Tapi kan katanya kak mark gak bera-"

"Sekali kali kakak nonton ginian."

"Ah oke. Ayo beli tiket nya."

"Kakak aja, kalian beli popcorn sama minuman nya aja." Gue merogoh saku dan ngambil dompet gue. Kemudian memberikan 3 lembar uang 100 ribu ke hani.

"Oke kak! Ayok sung."

Gue menatap poster film the conjuring 3 itu agak takut. Semoga aja gue gak teriak didalem ataupun nangis.







































TEBECE.

Ayo streaming punch!!

Naikin view nya!

Semangat ! Avv

Maap klo agak garing ya, ak terkena writer's block. Huft😐

Enjoy!!

Ayo lihat ketampanan bang taeyong, kak mark, doyoung, dan bang echan di punch! Oiya dan ketukel kita, jungwoo😐👍 Dan jngn lupakan wali kelas nya, pak taeil😐✊ hehehe.

Dan ayo lihat ketampanan dreamies😍 hehehe.

Satu lagi, ayo di lihat pcr hani yg tak de akhlak. Wkwk.

Ini juga pcr aku gais, aww😍💗

STREAMING ATAU MATI. EH GAK DENG CANDA.

200 vote for unlock next chapter!

See you next chapter!!

Emmm, Next or No?

Continue Reading

You'll Also Like

107K 10.5K 37
Pokoknya isinya cerita kehidupan Lisya yang harus tinggal pisah sama orang tuanya karena diterima kuliah di Jogja. Dia harus tinggal bareng 6 orang c...
MARSELANA By kiaa

Teen Fiction

1.6M 53.7K 24
Tinggal satu atap dengan anak tunggal dari majikan kedua orang tuanya membuat Alana seperti terbunuh setiap hari karena mulut pedas serta kelakuan ba...
109K 10.4K 110
[END] Gimana rasanya jadi anak perempuan satu-satunya! Start : 27 August End : 27 November
101K 8.4K 26
"lepaskan aku!!!" teriak histeris gadis itu "memang nya loe bisa kabur begitu saja setelah loe tau semua rahasia kami" jawab lelaki itu "ku mohon lep...