Aku mencintaimu sederas hujan
Kau menjawabnya dengan meminta payung
Aku mencintaimu serindang beringin
Kau bilang aku terlalu berangan
Aku mencintaimu sebanyak puisi yang kutulis
Kau hanya diam
....
Aku memang bodoh
Dengan hujanpun kau tak mau saling membasuh
Beringinpun bukan tempat kau berteduh
Begitupun puisiku takkan bisa kau sentuh