Short Story About LOVE

By leia_vhy

228K 11.4K 455

Ini tentang cinta yang enggan memilih. Ini tentang persahabatan yang penuh ujian. Ini tentang hidup yang butu... More

milikku
Milikku #2
Bulan
The Moon is Mine
Bulan Purnama
Bulan dan Bintang
Cast Bulan
WARNING!! 18+
Abang pun nak..!
hay bebeh😘
Mantan
Jatuh Cinta Pada Mantan
come back to me, please...
let me love you
Kisah Tanpa Judul
Kisah Tanpa Judul(2)
Kisah Tanpa Judul(3)
Kisah Tanpa Judul(4)
Akhir Kisah Tanpa Judul
Pengakhiran Kisah
Dendam dalam cinta
Dendam dalam cinta #2
Dendam dalam cinta #3
Dendam dalam cinta (flashback)
Dendam dalam cinta #4
Dendam dalam cinta #5
Dendam Dalam Cinta #6
Dendam Dalam Cinta #7
Dendam Dalam Cinta #8
Dendam Dalam Cinta #9
until last flower died
Berbagi Itu Indah
destiny
assalammualaikum, jodoh.
Come Back to Me

Dendam Dalam Cinta #10

4.7K 290 27
By leia_vhy

“Ku-kumohon, Herroz.”

Herroz menyipitkan mata. Ia takkan tertipu lagi dengan ucapan dan drama murahan wanita itu. Yang bercokol di hatinya adalah amarah besar untuk wanita yang pernah membuatnya jatuh cinta. Wanita itu jugalah yang membunuh puluhan pengikutnya, bahkan ratusan mungkin.

Karin yang bercucuran air mata, merangkak mendekati lelaki itu. Meraih kaki dan memeluknya sambil terisak.

“Aku di-dipaksa. Tolong ampuni aku, Kuriôn,” ibanya.

Lelaki itu bergeming. Membuat Karin gusar akan aktingnya. Tetapi ia tetap meraung, menangis memutar-balikkan kenyataan.

“Herroz.”

Herroz menoleh. Melihat dari balik bahunya Rioz yang mendekat.

“Apa mereka baik-baik saja?” tanya Herroz. Rioz mengangguk, menurunkan pandangannya ke wajah basah wanita yang sedang mengemis ampunan.

“Kasihan sekali, kau. Aku tak yakin Herroz akan mengampunimu,” ujar Rioz sinis. Karin melotot marah, merasa terhina dan benci.

“Pergi kau, sialan! Jangan campuri urusanku.” Wanita itu mengeluarkan sumpah serapah membuat Rioz terkekeh malas.

“Jangan buang-buang waktu, Karin,” cibirnya.

Rioz menatap Herroz. Menepuk bahunya sambil berkata, “Terima kasih.”

Herroz mendengkus. Menatap lekat-lekat wajah lelaki di depannya. Ia akan meninggalkan Maya dan Mike, juga benihnya. Ia tak rela, sungguh. Tapi Maya dan dirinya tidak bisa bersatu, kecuali jika wanita itu menyerahkan diri sepenuhnya dan menjadi siren sepertinya. Tapi itu tak mungkin, bukan? Tempat Maya bukan di lautan yang terkadang membosankan. Berpegang pada kenyataan itulah ia menyerahkan Maya pada Rioz.

“Aku akan menjaganya dengan baik.” Pikiran Herroz kembali pada lelaki di depannya. Ia tersenyum. Separuh hatinya sungguh yakin Rioz akan mengotakan kata-katanya.

“Aku tau.” Ia berpindah menatap Karin yang masih berakting. Menyebalkan, rungutnya.

“Jaga mereka, jaga putraku, benihku. Kupastikan wanita ini takkan hadir di kehidupan kalian.” Tangan Herroz meraih sejumput rambut Karin dan menariknya. Wanita itu menjerit kesakitan.

“Jauhkan pembantumu dari Maya dan anak-anaknya.” Rioz mengangguk patuh. Herroz melangkah pasti menuju lautan. Sementara Karin mulai menjerit-jerit ketakutan. Ia pasti mati, jerit batinnya.

“Kumohon, Herroz. Lepaskan aku. Lepaskan aku, Sialan!” Wanita itu meronta-ronta, memukuli lengan dan mencakar wajah lelaki itu.

Herroz menjentikkan jari. Sebuah belenggu air melingkari pergelangan tangan Karin, mengikatnya erat di balik punggungnya. Wanita itu menghamburkan sumpah serapah.

“Aku pergi. Semoga kita bertemu lagi.”

Belum sempat Rioz menjawab. Lelaki itu melompat dan jatuh tenggelam di lautan. Rioz bergeming. Ia sungguh berterima-kasih pada Herroz. Ia mendapatkan Mayanya, anaknya, cintanya. Dan ia berjanji akan melindungi miliknya. Termasuk benih di perut Maya.

Seperti Herroz yang merawat dan mencintai putranya dengan tulus, seperti itulah ia akan mencintai dan merawat calon bayi mereka. Ia berbalik. Tersenyum senang ketika Maya muncul di celah pintu dan berlari memeluknya.

-------

“Lihatlah ... siapa yang dibawa Kuriôn kita?”

Han bertepuk tangan. Sementara beberapa ekor siren lainnya tertawa mengejek. Seekor siren maju mendekati Kuriôn-nya.

“Apa yang akan kau lakukan dengan wanita ini, Kuriôn?” tanyanya takut-takut.

“Siapa namamu?”

“Bish, Kuriôn,” jawabnya.

“Kau korban wanita ini?” Siren itu mengangguk. Matanya bersinar penuh amarah.

“Apa yang kau inginkan darinya?”

“Janjinya,” jawab Bish.

“Apa janjinya?” Sementara Bish tersenyum sedih, menatap wajah Karin. Wanita itu semakin ketakutan.

“Bercinta dengannya sampai puas. Dan dia tak pernah mewujudkannya.” Bish menunduk  muram.

“Baiklah.”

Herroz melempar Karin hingga wanita itu tersungkur di kaki Bish. Mata siren itu bersinar melihat Karin. Namun kemudian matanya kembali menatap Kuriôn-nya penuh tanya.

“Penuhi janjimu, Karin,” ujar Herroz dingin.

“Tidak!!” Wanita itu kembali merangkak mendekati Herroz. Menempelkan wajahnya di paha lelaki penguasa lautan itu. Ia menengadah, matanya basah menatap Kuriôn.

“Aku tidak mau, Herroz. Kumohon ... aku sanggup menyerahkan diriku, tubuhku. Tetapi hanya untukmu, bukan siren rendahan seperti mereka. Itu menjijikkan!”

Terdengar kekehan dari belakang wanita itu. Karin melirik. Han. Siren bermulut sialan itu bisa merusak rencanaku, pekik hatinya marah.

“Oh, manusia bodoh. Apakah menurutmu Algro adalah siren berkedudukan tinggi seperti Kuriôn kami? Tidak, bodoh. Justru dia lebih rendah dari Bish.” Han menyeringai sambil menepuk bahu Bish. Siren itu tersenyum menang.

“Yeah ... Han benar. Sana, layani pengikutku.” Herroz melambai-lambaikan telapak tangannya.

“Tidak!”

“Bawa dia, Bish. Wanita ini sungguh berisik!”

Bish tertawa puas. Menyeret Karin yang menjerit-jerit memaki Kuriôn-nya.

Han mendekat. “Bagaimana Maya?” tanyanya.

“Sudah aman. Pantau saja mereka, juga pembantu sialan itu.”

“Kau mau aku menyingkirkan wanita itu?”

“Tak perlu, Han. Selagi dia tidak menyakiti Maya dan anak-anakku.” Han mendengkus.

“Baiklah.”

Herroz berenang menjauh. Memasuki istananya di bawah laut. Sendirian membuat lelaki itu merasa menyesal melepaskan Maya dan putranya. Namun Maya dan dirinya memang tidak bisa bersama. Kecuali Karin. Wanita busuk itu sudah membuat perjanjian yang seharusnya ia tunaikan beberapa tahun lalu.

Putranya juga tidak akan punya masa depan di bawah laut sini. Jadi ia tekadkan hatinya untuk melepaskan Maya, Mike, dan juga calon putranya. Penerusnya.

Ia ingin penerusnya tumbuh dengan segudang pengetahuan. Ia tidak ingin penerusnya bodoh, terutama tentang wanita.

----

Bish melucuti perlahan kancing baju Karin. Wanita itu menggeliat berontak. Untung saja kedua tangannya masih terikat, jadi Bish punya peluang untuk bercinta sepuasnya malam ini. Setelah sekian puluh purnama ia begitu mendamba tubuh hangat nan lembut wanita di hadapannya ini.

“Sialan! Ikan menjijikkan. Lepaskan aku!”

“Oh ... kau sungguh memesona, Wanita.”

Bish menarik lepas bra hitam itu hingga payudara putih besar itu tersembul dan bergoyang. Tak sabar, Bish merubah ekornya menjadi kaki. Lalu merangkak naik di atas tubuh wanita itu. Menyentuhnya, merabanya, menjilatinya, hingga puas.

Kemudian memasukkan miliknya. Memuaskan dirinya, hasratnya, nafsunya. Akhirnya, penantiannya terpuaskan. Penderitaannya terbayarkan. Tidak sia-sia dirinya meraung kesakitan, hingga ribuan mutiara yang terbentuk dari air matanya mampu memuaskan kehidupan wanita yang kini terkapar lemas di bawahnya.

----

20 tahun kemudian.

Tengah malam. Sam terbangun. Telinganya menangkap siulan panjang yang mengusik mimpinya. Mengejutkannya dari lena. Perlahan ia membuka pintu, menyusup keluar dan mencari sumber suara.

Hingga kakinya tiba di tepi pantai. Seorang lelaki berdiri di atas tebing yang lebih tinggi. Lelaki itu menoleh. Sinar matanya berkilat bercahaya emas di bawah sinar bulan purnama.

“Halo, Sam.”

Lelaki itu berbalik. Sam terkejut. Wajahnya memucat begitu menyadari bahwa paras lelaki itu mirip seperti dirinya. Mata keemasan. Tubuh tinggi dan tegap.

“K-kau?!”

“Senang bertemu denganmu, anakku.”

---END---

Hay, selamat berpuasa, teman-teman.
Jangan lupa bintangnya, ya....
😊😊

Continue Reading

You'll Also Like

135K 622 8
📌 AREA DEWASA📌
114K 9.3K 35
Kisah seorang gadis cantik yang hidup penuh kasih sayang dari kedua orang tua nya dan kakak laki-laki nya,berumur 20 th pecinta Cogan harus bertransm...
48.8K 4.9K 27
DOSA TANGGUNG SENDIRI!!! CERITA INI HANYA FIKTIF TIDAK ADA SANGKUT PAUT NYA DENGAN CERITA ASLI. Area B×B & G×G & B×G!!! Berbijaklah dalam memilih bac...
575K 6.1K 26
Hanya cerita hayalan🙏