Jodoh Pasti Kembali [Complete...

By nikniknuraeni

339K 27.6K 1.1K

Rupanya Ibu memiliki tempat teramat istimewa di hati Ayah. Nyatanya, setahun setelah 'kepergian' Ibu, ia terl... More

Intro
Bab 1
Bab 1 | 2
BAB 2
BAB 2 | 2
Bab 3
Bab 3 | 2
Bab 4
Bab 4 | 2
Bab 5
Bab 5 | 2
Bab 6
Bab 6 | 2
Bab 7
Bab 7 | 2
Bab 8
Bab 8 | 2
Bab 9
Bab 9 | 2
Bab 10
Bab 10 | 2
Bab 11
Bab 11 | 2
Bab 12
Bab 12 | 2
Bab 13
Bab 13 | 2
Bab 14
Bab 14 | 2
Bab 15
Bab 15 | 2
Bab 16
Bab 16 | 2
Bab 17
Bab 17 | 2
Bab 18
Bab 18 | 2
Bab 19
Bab 19 | 2
Bab 20
Bab 20 | 2
Bab 21
Bab 22
Bab 22 | 2
Bab 23
Bab 23 | 2
Bab 24
Bab 24 | 2
Bab 25
Bab 25 | 2
Bab 26
Bab 26 | 2
Bab 27
Bab 27 | 2
Bab 28
Bab 28 | 2
Bab 29
Bab 29 | 2
Bab 30
Bab 30 | 2
Extra Part
Extra Part | 2
Extra part | End

Bab 21 | 2

4.4K 497 62
By nikniknuraeni

Belum hilang sabit yang kudapati di bibir Ayah, sebuah pesan masuk. Seketika itu pula mood bagusku berubah.

Fathan: Kamu kasih nomor ayahmu sama Bunda?

Aku mencium adanya bendera perang yang telah dikibarkan dari caranya memulai pesan. Tidak ada salam, tidak ada basa-basi. Ya, Fathan memang bukan termasuk tipe orang yang suka berbasa-basi.

Hana: Tante yang minta.

Fathan: Lalu kamu kasih?

Hana: Karena sudah Ayah izinkan.

Fathan: Buat apa?

Aku menghela napas. Apa Fathan sedang kurang kerjaan hari ini?

Hana: Tanya aja sama Tante buat apa.

Fathan: Bunda nggak mau jawab.

Yaa Salaam. Apa sih maunya?

Hana: Ya sudah, nggak usah dipikirin.

Fathan: Tapi saya tidak suka.

Hana: Jadi anak jangan terlalu posesif. Pikirkan juga kebahagiaan orangtua. Jangan egois.

Fathan: Siapa yang egois?

Hana: Anda.

Mungkin Fathan ini jenis orang yang tidak mengenal dirinya sendiri dengan baik. Sekali-kali harus ada orang yang dengan suka rela mengingatkan.

Fathan: Saya punya kewajiban untuk menjaga Bunda.

Hana: Tapi tidak dengan menghalangi kebahagiaannya.

Fathan: Kamu masih punya obsesi rupanya.

Hana: Obsesi untuk?

Fathan: Menjodohkan mereka.

Hana: Kalau memang mereka berjodoh dan Allah berKehendak, bergabung jin dan manusia untuk memisahkan keduanya pasti tidak akan berhasil. Begitu pula sebaliknya. Seperti mereka dulu berpacaran selama 7 tahun tapi akhirnya berpisah. Itu karena belum berjodoh.

Fathan: Tidak berjodoh.

Hana: Belum berjodoh. Kalau ternyata berjodoh, pasti akan kembali. Saran saya, Anda tidak usah terlalu memaksakan diri.

Fathan: Itu yang seharusnya saya katakan ke kamu.

Hana: Belum tentu yang baik menurut kita baik juga menurut orang lain. Kita harus pandai meraba perasaan orang lain.

Fathan: Itu juga yang seharusnya saya katakan sama kamu. Cinta lama belum tentu akan membuat mereka bahagia. Kalaupun ingin bersama, mungkin sebatas ego untuk memuaskan rasa penasaran.

Aku mendengus kesal.

'Penasaran' katanya? Kalau posisi mereka masih dalam ikatan pernikahan dan bisa merusak rumah tangga, jelas aku orang pertama yang akan menentangnya. Mereka jelas sudah sama-sama sendiri. Bukan cerita CLBK yang bertemu di reuni kemudian menikah setelah menceraikan pasangan masing-masing.

Hana: Belum tentu juga akan membuat Tante menderita, kan?

Fathan: Memang.

Hana: Lagipula mereka sekarang sudah sama-sama sendiri dan mungkin butuh teman untuk menghabiskan masa tuanya. Anak-anaknya juga sudah besar, seharusnya sudah tidak lagi merepotkan mereka.

Fathan: Tidak perlu memberikan ceramah. Saya bukan mahasiswa lagi.

Hana: Kenapa Anda begitu ngotot untuk menjauhkan Tante dari orang yang memiliki niat baik?

Fathan: Niat baik?

Hana: Pernikahan itu termasuk niat baik, bukan?

Fathan: Mungkin. Tergantung konteksnya. Sebentar, kenapa sudah bicara ke arah pernikahan?

Hana: Jujur saja! Anda tidak suka dengan Ayah saya, bukan? Anda pikir Ayah saya bukan yang orang baik?

Fathan: Bukan begitu.

Hana: Lalu, karena Anda yang tidak suka dengan saya.

Fathan: Bukan juga.

Hana: Lalu kenapa menghalangi Tante untuk bisa dekat lagi dengan Ayah?

Fathan: Karena ada alasannya.

Hana: Apa alasannya?

Fathan: Pertama, Bunda adalah tanggung jawab saya. Kedua, Bunda sudah berjanji untuk setia pada Almarhum Papah. Ketiga ...

Hana: Ketiga?

Fathan: Saya tidak mau memiliki adik tiri seperti kamu.

Hana: Maksudnya?

Fathan tidak membalas. Apa dia sengaja?

Aku kembali mengetik.

Hana: Bisa Anda jelaskan maksud kalimat terakhir Anda?

Status Fathan masih online dan pesanku sudah dibaca, tapi tidak ada tanda-tanda dia sedang mengetik balasan.

Kejengkelanku rasanya sudah naik sampai ke ubun-ubun. Fathan menggantung kalimatnya dan berhutang sebuah penjelasan.

Apa yang kukerjakan kemudian tidak berjalan mulus. Konsentrasiku mendadak buyar, tidak ada yang berjalan lancar.

Fathan sepertinya memang tidak memiliki niat untuk menjawab, sebab saat langit beranjak senja pun tidak ada notifikasi pesan darinya yang kuterima.

Dengan mengerahkan segala keberanian, kutekan nomornya.

"Assalamu'alaikum," Fathan menjawab dengan datar seperti biasa, seolah tidak terjadi apa-apa sebelumnya.

"Wa'alaikumussalam."

"Ada apa?"

"Saya tidak akan berbasa-basi untuk menghemat energi."

"Ya?"

"Tolong jelaskan, kenapa Anda tidak mau memiliki adik seperti saya? Apa saya bisa menurunkan harga diri dan martabat keluarga Anda?"

Aku mendengar Fathan terkekeh. Apa itu lucu baginya?

"Bukan, bukan itu alasannya."

"Aku sedang tidak ingin main tebak-tebakan. Jadi, tolong jelaskan saja secara gamblang."

"Kamu serius ingin tahu?" Fathan terdengar lebih serius sekarang. "Bagaimana kalau saya jatuh cinta pada adik sendiri?"

"Maaf?"

"Saya bilang ... bagaimana kalau saya menyukaimu, Hana?"

"Lupakan!"

Aku menutup sambungan secara sepihak. Apa yang dikatakan Fathan barusan benar-benar di luar perkiraan.

--bersambung--




Continue Reading

You'll Also Like

19.4M 882K 58
Bagaimana jika gadis bar-bar yang tak tau aturan dinikahkan diam-diam oleh keluarganya? ... Cerita ini berlatar belakang tentang persahabatan dan per...
229K 12.7K 31
( sebelum membaca jangan lupa follow akunnya 👌) yang homophobia di skip aja gak bisa buat deskripsinya jadi langsung baca aja guys bxb bl gay homo ...
350K 27K 29
Samira sama sekali tidak mengira dirinya akan mendapat kejutan berupa kehamilan yang sudah berusia enam minggu di pernikahannya yang baru dua bulan...