ᴍᴀꜱ ꜱᴇᴜɴɢᴡᴏᴏ✓

By drahanti

30.6K 3.2K 306

❝Kehidupan Mas Seungwoo yang kaku kayak kanebo kering❞ 𝚂𝚝𝚊𝚛𝚝 : 25 Januari 2020 𝙴𝚗𝚍 : 15 Maret 2021 More

O1
O2
O3
O4
O5
Undangan Khusus
O6
O7
O9
1O
11
12
13
14
15
16
17
18
19
2O. "Hujan"
21
22
extra part

O8

1.3K 156 13
By drahanti

12.38wib























Happy reading guys...
Jan lupa vote nya...































Ranti sekarang lagi jalanin KKN nya, tepatnya di kantor perbendaharaan. Untungnya lokasinya masih satu kota sama tempat tinggalnya.

Hari ini hari pertama Ranti mulai KKN sih, jadi dia agak gugup gitu, Ranti di kantor ini bareng sama Yuri. Iya mereka berdua misah sama Minju.

"Ini kita kudu ngapain sih?" Tanya Yuri yang bingung pasalnya dari tadi mereka cuman duduk aja.

"Yaudah tunggu aja, kita gerak tunggu perintah dari karyawan-karyawan di sini."  Jawab Ranti.

Terus hening, gak berani juga mereka berdua banyak bacot disini, ntar ditegur terus nilainya terancam kan gak lucu.

Gak berapa lama ada seorang karyawan perempuan yang hampirin mereka berdua, Yuri sama Ranti pun berdiri.

"Yuri, berkas-berkas ini tolong distempel ya, di sini stempelnya." Katanya merintah Yuri sekaligus nunjuk kertasnya.

"Iya Bu." Kata Yuri terus balik duduk dan mulai ngerjain tugasnya.

"Kamu.." perempuan itu nunjuk Ranti.
"Ikut saya." Lanjutnya.

Perempuan itu pun pergi dan segera diikuti Ranti.

Perempuan itu bawa Ranti ke ruangannya dan mempersilahkan Ranti duduk.

"Kamu Ranti kan?" Tanya perempuan itu sambil natap Ranti intens.

Ranti yang ditatap begitu jadi gugup.

"Iya Bu." Kata Ranti berusaha tenang.

"Istrinya Mas Seungwoo."

"Ya?" Bingung Ranti.

Kalimat yang diucapkan karyawan itu gak kayak pertanyaan tapi pernyataan.

"Kamu istri Han Seungwoo, benar?"

Ranti diem, dia ngelirik name tag karyawan itu. Kwon Eunbi.

"Saya tau ini masalah pribadi, tapi saya pengen ngobrol sama kamu." Katanya.

"Ngobrol tentang apa ya Bu?" Tanya Ranti.

"Tentang anak-anak saya. Saya udah lama gak ketemu mereka."

"Jadi Ibu.. mantan istrinya Mas Seungwoo?" Tanya Ranti.

"Ya begitulah." Jawab Eunbi.
"Saya kaget loh ternyata Mas Seungwoo udah nikah lagi. Saya gak diundang pula."

"Eh.. itu Bu soalnya nikahnya emang dadakan."

"Ya seharusnya kan tetep kasih tau saya, saya ini masih Ibu dari anak-anak Seungwoo loh, saya harus tau siapa yang bakal jadi Ibu sambung anak-anak saya, baik atau nggak orangnya." Kata Eunbi dengan nada nya yang datar, sesuai dengan ekspresinya sedari awal.

"Maaf Bu, saya juga gak tau kalo ternyata Ibu itu Ibu kandungnya anak-anak." Kata Ranti.

"Kalian nikah karena dijodohin ya?"

"Hah?"

"Bener kan kalian dijodohin?"

"Iya Bu. Tapi Bu ini kan masalah pribadi, apa pantes kita ngomongin hal kayak gini di tempat kerja?" Tanya Ranti.

"Udah kamu tenang aja, nilai kamu aman." Jawab Eunbi.
"Wajar sih kalo kamu gak kenal sama saya, nikah sama Mas Seungwoo aja karena terpaksa. Mana sempet kamu cari tau tentang Ibu kandung anak-anak." Lanjut Eunbi.

"Gak gitu Bu." Bela Ranti.

Dia ngeliat Eunbi yang naikkan sebelah alisnya.

"Saya cuman takut aja mau nanya ke Mas Seungwoo tentang mantan istrinya, lagipula waktu itu kami belum terlalu deket." Jelas Ranti.

Eunbi angguk-angguk.

"Saya pengen ketemu anak-anak saya." Kata Eunbi tiba-tiba.

"Ya silahkan Bu, saya sama Mas Seungwoo juga gak ngelarang." Kata Ranti.

"Yakin kamu kalo Mas Seungwoo gak ngelarang?" Tanya Eunbi.

"Kenapa harus dilarang, kan Ibu tetep Mama nya anak-anak, gak baik jauhin anak dari Ibunya." Jawab Ranti.

"Berarti kamu belum begitu kenal Mas Seungwoo."

"Maksudnya?" Tanya Ranti sopan.

"Wajar sih kalo kamu belum begitu paham sama Mas Seungwoo, masih pengantin baru." Kata Eunbi yang gak jawab sama sekali pertanyaan Ranti.

Ranti diem, dia mikir. Ya bener sih emang Ranti belum begitu tau apa-apa tentang suaminya itu.

"Udah sekarang kamu balik sana, bantuin Yuri nyelesaiin tugasnya."

"Baik Bu, permisi." Terus Ranti keluar ruangan Eunbi.


=====


"Mas." Panggil Ranti ke Seungwoo yang masih sibuk sama laptopnya.

Mereka berdua lagi di ruang tv, lagi duduk santai. Nggak sih, yang santai cuman Dongpyo sama Eunsang.

Sedangkan kedua orangtuanya malah fokus masing-masing, Seungwoo yang ngerjain kerjaan di laptopnya dan Ranti yang mulai ngerjain tugasnya.

Tapi fokus Ranti kebagi sama percakapannya sama Eunbi tadi.

"Hmm." Gumam Seungwoo tanpa noleh ke Ranti.

Ranti mendengus.

"Eunbi, Kwon Eunbi." Kata Ranti yang sukses buat fokus Seungwoo sepenuhnya beralih ke dia.

"Kok tiba-tiba nyebut nama itu, kamu kenal?" Tanya Seungwoo heran.

"Dia Ibunya anak-anak kan?"

"Kamu kenal dimana?"

"Dia bilang aku belum begitu kenal sama Mas, dia bilang juga pengen ketemu sama anak-anak."

"Nggak." Tegas Seungwoo.

"Kenapa? Mas gak izinin Mbak Eunbi buat ketemu anak-anaknya?"

"Pokoknya dia gak boleh ketemu sama anak-anak. Lagian kamu kenal dia dimana sih? Saya gak ada ngenalin dia ke kamu tuh."

"Aku KKN di kantor perbendaharaan."

"Terus?"

"Ya Mbak Eunbi kerja disitu, aku juga gak tau kenapa dia bisa kenal aku."

"Pokoknya dia gak boleh ketemu anak-anak."

"Gak baik loh Mas ngehalangin Ibu untuk ketemu anak-anaknya." Kata Ranti.

"Kamu tuh gak tau apa-apa." Jawab Seungwoo spontan.

"Ya makanya kasih tau, biar aku tuh paham, biar aku bisa kenal seluk beluk suamiku, Mas yang bilang kalo Mas nikahin aku bukan cuman untuk jadiin aku pengasuh anak-anak tapi Mas sendiri aja gak terbuka sama aku."

"Saya gak bisa cerita. Setidaknya untuk sekarang." Kata Seungwoo.

"Loh! Jadi kapan Mas mau cerita? Aku istri Mas loh, Mas juga anggap aku Ibu dari Pyo-Esa kan?" Tanya Ranti.

"Besok saya ceritain, sekarang saya lagi banyak kerjaan." Kata Seungwoo terus fokus lagi ke laptopnya.

"Dasar kaku, udah tua masih aja ngeselin." Kata Ranti kesel.

Seungwoo diem aja denger kata-kata Ranti.

"Katanya minta diajarin komitmen kecil, tapi sekarang apa? Disuruh cerita jujur aja gak bisa, banyak alasan, dasar laki-laki. Emang udah dari sononya laki-laki tuh ngeselin." Ranti tetep ngedumel sambil fokus ke laptopnya juga.

"Besok saya ceritain Ranti.. saya janji, jangan ngedumel gitu." Seungwoo ngeletakin laptopnya ke meja disebelahnya dan ngehadap ke Ranti.

Seungwoo rebut laptop Ranti dan di letakin juga ke meja sebelahnya.

Seungwoo deketin diri ke Ranti.

"Hari ini saya bener-bener sibuk, kerjaan saya juga besok harus dikumpul. Kamu ngertiin ya.. saya memang gak bisa cerita sekarang tapi kan besok bisa." Kata Seungwoo jelasin.

"Pokoknya jangan ada yang Mas sembunyiin dari aku, jangan ada yang ditutup-tutupi, aku gak suka di bohongin." Kata Ranti.

"Iya-iya besok saya cerita panjang lebar." Terus Seungwoo kecup pipi Ranti cepet, takut ketauan anak-anak.

"Jangan cium-cium ntar ketauan anak-anak."

"Udah tau kok Mah." Kata Dongpyo.

Tiba-tiba dua krucil udah nongol di antara kedua orangtuanya.

Cup

Eunsang kecup pipi Ranti lama.

"Esa juga kecup Mama, biar kayak Papa." Kata Eunsang yang ada di pangkuan Ranti.

"Esa manja banget sih sama Mama, Mama kan juga Mamanya Pyo." Kata Dongpyo yang ada di pangkuan Papa nya.

"Nggak. Mama cuman punya Esa." Kata Eunsang sambil peluk erat leher Ranti.

"Kekanak-kanakan dasar." Ejek Dongpyo.

Eunsang yang denger itu cuman julurin lidahnya ke Dongpyo.

Ranti sama Seungwoo udah pasrah aja dengerin perdebatan kecil anaknya.










































TBC...
[Mar 01, 2020]

Haruskah kuhadirkan orang ketiga? 😳

Continue Reading

You'll Also Like

5.6K 4.2K 60
Ketika rindu sudah memilih, dan sejauh mana kita melangkah dan membiarkannya mengejarmu. Widya Cantika Pratiwi yang tengah menikmati hawa salju di se...
195K 18.4K 69
Sekolah tapi menikah? 📝 A story written by: bananauyu03
122K 14.6K 17
Romance, Comedy, Marriage Life. "kamu diapain tadi sama anak ibu? Ayo! Sini bilang sama ibu!" "s- saya tadi, di pe- pepet bu" WHAT???? Kata dokter...
1.4M 81.4K 31
Penasaran? Baca aja. No angst angst. Author nya gasuka nangis jadi gak bakal ada angst nya. BXB homo m-preg non baku Yaoi 🔞🔞 Homophobic? Nagajusey...