I'll Give You My Heart

By Jejungtea016

59.1K 6.4K 565

"bisakah kau menyembuhkan hatiku dengan memberikanku kebahagiaan? Jika kau mampu aku akan dengan senang hati... More

Prolog
Chapter 1
Chapter 2
Chapter 3
Chapter 4
Chapter 5
Chapter 6
Chapter 7
Chapter 8
Chapter 9
Chapter 10
Chapter 11
Chapter 12
Chapter 13
Chapter 14
Chapter 15
Chapter 16
Chapter 17
Chapter 18
Chapter 19
Chapter 20
Chapter 21
Chapter 22
Chapter 23
Chapter 24

Chapter 25

3K 171 14
By Jejungtea016

[Tuhan. Terima kasih mengirimkan seseorang yang baik dan tampan untuk joongie. Semoga ini awal dari kebahagiaan yang selama ini joongie inginkan bersama seseorang yang joongie berikan hati joongie sepenuhnya] - batin jaejoong.

[Tuhan. Terima kasih menyadarkanku dan membuka hatiku untuk melihat ciptaan-Mu yang indah ini. Aku mohon bantu aku untuk selalu membahagiakan namja cantik yang aku cinta dan sayangi ini] - batin yunho.

.

.

.

Beberapa hari menikmati suasana di Finlandia bersama kekasih, tentunya menjadi hal yang tidak pernah dilupakan bagi keduanya.

Sayang sekali, yunho dan jaejoong tidak bisa lebih lama lagi tinggal di Finlandia. Yunho tidak bisa meninggalkan perusahaan begitu saja, dan juga Jaejoong akan ada persiapan untuk acara wisuda.

Mereka sampai di Incheon Airport pada sore hari setelah menempuh perjalanan yang cukup panjang. Mereka dijemput oleh sopir keluarga Jung, yang mengantarkan jaejoong ke rumahnya dahulu, barulah menuju ke mansion Jung.

.

.

Beberapa minggu kemudian, tepat di hari kelulusan Jaejoong di Toho High School. Tentunya juga Kyuhyun dan temannya yang lain.

Acara Kelulusan dilaksanakan di aula Toho High School. Dengan dihadiri pejabat sekolah, wali murid dan beberapa media yang turut meliput.

Jaejoong dan Kyuhyun berada di belakang panggung, menyiapkan sambutan. Kyuhyun akan memberi sambutan karena mendapat nilai terbaik di lulusan tahun ini. Sedangkan Jaejoong sebagai perwakilan siswa tingkat akhir yang memberikan sambutan tentang kesan selama sekolah di Toho High School.

Di sisi lain, terlihat orang tua Jaejoong yang hadir dan sedang duduk di bagian tengah aula bersama orang tua Kyuhyun.

Jaejoong dan Kyuhyun kembali ke tempat duduknya yang telah disediakan. Mereka menoleh ke bagian tempat duduk alumni. Kyuhyun tersenyum melihat tunangannya hadir. Sedangkan Jaejoong mengerutkan dahinya kebingungan melihat deretan tempat duduk para alumni yang datang.

"yaaah, yunho hyung tidak datang" sedih jaejoong membuat kyuhyun menghadapkan badannya ke jaejoong.

"mungkin masih di perjalanan. Changmin saja datang" kyuhyun mencoba menenangkan jaejoong.

"iyaa, tapi hanya ada changmin hyung, yoochun hyung, junsu hyung saja di sana. Tidak ada yunho hyung. Dasar beruang sok sibuk, lihat saja nanti" kesal jaejoong.

"sudaah, jangan begitu. Kita harus senang karena ini hari kelulusan kita. Senyuuum joongie hyung, acara sudah akan dimulai"

.

.

Kyuhyun memberikan pidatonya terlebih dahulu, kyuhyun menyampaikan dengan sangat nyaman karena memang dia sudah terbiasa berbicara di depan publik.

Setelah kyuhyun, sekarang giliran jaejoong yang berdiri di belakang podium untuk menyampaikan kesan selama sekolah. Menghela nafasnya untuk mengurangi gugup.

Di atas panggung jaejoong melihat orang tuanya yang menatap bangga pada dirinya. Juga teman-teman dan hadirin yang menyimak pidato jaejoong.

"... Sekian, itu yang saya sampaikan sebagai perwakilan siswa siswi kelas XII. Teman-teman, mari semua bekerja keras menggapai cita-cita kita. Semoga kelak kita akan bertemu kembali sebagai orang yang sukses. Selamat siang"

Jaejoong mengakhiri pidatonya dengan senyum yang menawan. Diikuti tepuk tangan riuh dari seluruh orang yang berada dalam gedung itu.

.

.

Di lain tempat, tepatnya di samping sisi gedung yang tidak dilihat oleh banyak orang, ada seorang namja tampan bermata musang yang sedang menyiapkan sesuatu untuk seseorang yang sangat spesial baginya.

Yaa, dia yunho. Yunho datang, namun tidak duduk di bangkunya. Dia sudah datang sejak awal, bahkan juga melihat jaejoong berdiri di belakang podium menyampaikan pidatonya dengan lancar.

Ketika jaejoong sudah akan mengakhiri pidatonya, yunho bersiap di tangga panggung dengan membawa hadiah untuk jaejoong dan menggenggam mikrofon di tangan yang lainnya.

Yunho melihat jaejoong tersenyum menghadap hadirin dan membungkukkan badannya. Ketika itu, yunho perlahan berjalan menuju jaejoong berada, dengan mikrofon di tangan kanannya menyanyikan sebuah lagu, dan tangan kirinya memegang rangkaian mawar merah yang banyak jumlahnya.

Lovin' you tsunaideta kimi no te ga

Lovin' you hanarete yuku

Lovin' you boku no te wa nukumori wo

Lovin' you oboeteru no ni

mamoreru to negatta kimochi wa nani wo oshitsuketa

dake kana

kimi no kokoro ga tojiteku sore sae mo kizukazu ni

oh hard to say nani wo ieba yokatta darou

so far away mou ichido egao mo kimi ni shitai no ni

(Yunho menyanyikan lagu itu dengan menatap jaejoong. Sedangkan jaejoong langsung menoleh ke asal suara yang merdu itu dengan mata terbelalak)

"yunnie hyungiee~" lirih jaejoong dengan mata berkaca-kaca ketika yunho sudah berada di hadapannya.

Lovin' you tsunaideta kimi no te ga

(Yunho meraih tangan jaejoong untuk digenggamnya)

Lovin' you hanarete yuku

Lovin' you boku no te wa kimi dake wo

Lovin' you motometeru no ni

Lovin' you itsumade mo tsuzuiteru

Lovin' you yume wo miteta

(Jaejoong tak hentinya menatap yunho dengan binar bahagia, haru, kini menitikkan air matanya bahagia)

Lovin' you donna hi mo kawarazu ni

Lovin' you kagayaite itayo

Lovin' you.. yume wo miteta

Yunho mengakhiri bernyanyinya dengan mengecup tangan jaejoong yang berada digenggamanya. Ditanggapi tepuk tangan yang meriah, suara sorak riuh dan dapat terdengar juga gerutuan iri dari hadirin yang datang.

"Kim Jaejoong, selamat akan kelulusan dan nilai tinggi yang sudah kau raih. Dan aku juga akan mengucapkan selamat kau juga berhasil meraih tempat tertinggi di hatiku. Terima kasih kau sudah dengan sabar menantikanku, menghadapi perilaku burukku. Terima kasih kau sudah menyadarkanku apa artinya memperjuangkan sebuah cinta. Joongie, aku akan menjadi orang yang menyembuhkan luka hatimu dengan memberimu seluruh kebahagiaan dan hidupku untukmu. Bisakah kau memberikan seluruh hatimu untukku?" tanya yunho di hadapan semua orang.

Jaejoong yang tersentuh dengan semua kata-kata yunho pun menatap yunho dengan wajah berbinar dan air mata haru yang masih mengalir di kedua pipi mulusnya.

Jaejoong mengangguk yakin dan meraih mikrofon yang dibawa yunho menghadap ke depan bibirnya untuk mengucapkan sesuatu.

"apa kau benar-benar mampu untuk mengobati luka dan memberikanku kebahagiaan seutuhnya hyung?" tantang jaejoong.

"tentu saja. Aku akan berusaha untuk membuatmu selalu bahagia. Aku janji, kelak jika kau menitikkan air mata, hanyalah air mata bahagia saja. Joongie, aku dengan segala kekuranganku ini dan segala cinta dan kasih sayang yang aku punya, aku akan mengatakan hal ini sekali seumur hidup, hanya kepada orang yang satu-satunya aku cinta dan sayangi. Joongie, Will you marry me?" ucap yunho dengan tegas memandang jaejoong dengan tulus.

"yesss, I do hyung. Aku akan memberikan hatiku seutuhnya padamu hyung, selamanya" yunho yang mendengar kata-kata dari jaejoong pun segera memeluk jaejoong dengan erat.

Diikuti riuh tepuk tangan, sorak gembira hadirin. Bahkan media turut mengabadikan momen indah itu.

"gomawo joongie-ah. Gomawo. Saranghae" ucap yunho dan memberikan kecupan manis dikening jaejoong.

"nado saranghae, hyungie"

Orang tua jaejoong melihat itu semua dengan perasaan haru kepada anak mereka. Bahkan changmin dan keluarga Jung tidak menyangka bahwa yunho bisa melakukan hal seromantis itu.

'aku harap setelah ini hanya kebahagiaan yang akan menghampirimu joongie' batin junsu. Yoochun yang melihat junsu di sampingnya tengah merasakan haru, hanya dapat mengelus pundak junsu, karena dia juga bangga akhirnya sahabatnya tersebut bisa menyadari perasaannya yang sebenarnya.

.

.

.

Tiga bulan kemudian, diadakanlah pesta pernikahan dari Jung Yunho dan Kim Jaejoong. Setelah pagi harinya pemberkatan di gereja terbesar di kota, yang penuh khikmat terlaksana dengan dihadiri keluarga dan sahabat dekat saja.

Sahabat yunho dan jaejoong maju ke depan untuk mengucapkan selamat pada mereka setelah digelarnya pemberkatan.

"selamat yunho. Ada teman tidur sekarang ciyee" goda yoochun.

"awas aja kalo hyung menyakiti joongie. Selamat tinggal dengan masa depanmu" ujar junsu sambil melirik ke bagian bawah yunho.

"yaaak hyuung !!! Andwaeee. Bagaimana dengan joongie nanti" sontak jaejoong berteriak pada junsu.

"sudah sudah" lerai yunho.

"ini yaa. Aku dan yoochun hyung aja tunangan dulu. Ini yunho hyung pilih langsung nikah" kata changmin.

"ya iyaa lah. Biar cepet gitu" kata yunho ambigu.

"cepet apaan sih hyung" sahut kyuhyun dan jaejoong yang memandangi yunho ingin tahu.

"yaa itu lah. Sah nya. Tidak perlu tunangan, toh kita sudah yakin untuk bersama selamanya, ya kan joongie" yunho minta persetujuan jaejoong.

"dasar. Bilang saja mau yang enak terus sama joongie. Bahkan joongie nikah duluan daripada aku hyungnya" sewot junsu.

"hyuungiee~" manja jaejoong.

.

.

Pada malam harinya, pesta pernikahan yang mewah dilaksanakan di rumah keluarga Kim, yang mana lokasinya sama dengan pesta pertunangan junsu dan yoochun dulu. Jaejoong yang menginginkan jika pestanya diadakan di rumahnya saja.

"selamat yaa sayang sekali lagi. Teruslah bahagia" ujar heechul memeluk jaejoong.

"kau yunho, jagalah putraku, aku percayakan padamu" kata hangeng pada yunho lalu memeluk jaejoong bergantian dengan heechul.

Setelah orang tua jaejoong mengucapkan selamat pada yunho dan jaejoong, tak kalah juga jihoon dan taehee mengucapkan selamat pada mereka.

"yun, jaga jaejoong dengan sepenuh hatimu. Kau sekarang sudah berkeluarga, keluarga nomor satu, ingat itu" tutur jihoon pada yunho.

"nee, appa"

"awas saja kau menyakiti joongie. Abis kau ditanganku" ujar taehee memperingatkan.

"ya eomma. Nanti kalau yunnie hyung nakal aku beritau eomma ㅋㅋ" kikik jaejoong.

Setelahnya orang tua yunho bergantian berpelukan pada yunho dan jaejoong.

Seluruh kerabat dari keluarga Kim maupun keluarga Jung juga diundang di pesta mewah itu, bahkan sepupu jauh dari yunho pun ikut turut hadir.

"hai hyung, akhirnya kau menemukan seseorang yang bisa menaklukkan hatimu eoh?" sapa sepupu yunho tersebut pada yunho yang tengah berdiri dengan jaejoong di dekat meja yang berisikan kue.

"eoh, kau datang ilwoo-ah?" yunho kaget melihat sepupu itu rela datang jauh-jauh dari paris untuk menghadiri pesta pernikahannya.

"jja~ kenalkan ini jaejoong dan joongie dia jung ilwoo sepupuku dari paris" ilwoo dan jaejoong pun saling bersalaman.

"wow beautiful" sahut ilwoo tiba-tiba setelah melepas tangan jaejoong. Sedangkan jaejoong langsung bersembunyi di belakang yunho, karena dia merasa takut dengan ilwoo.

"ya! Jangan memandangnya seperti itu kau membuatnya takut" tegur yunho melihat mata ilwoo yang berbinar-binar.

"eoh? Aku tidak memandang pasanganmu hyung tapi ituu" dia pun menunjuk seseorang yang berjalan di belakang jaejoong. Jaejoong dan yunho pun menolehkan kepala mereka.

"NOONAAA" jaejoong menghampiri wanita itu dengan senang dan segera memeluknya.

"kau terlihat bahagia sekali joongie" ucap ahra

"noona mianhae dan terima kasih kau sudah memberikan yunho hyung padaku" ucap jaejoong dengan mata yang berkaca-kaca.

"sudah seharusnya memang kalian bersatu. Hey, jangan menangis, nanti terlihat jelek" canda ahra sambil mengusap wajah jaejoong yang cemberut.

"hyung hyung kenalkan aku dengannya hyung" ucap ilwoo yang terus memandang ahra, yunho pun hanya memutar bola matanya tetapi tetap membawa ilwoo ke hadapan ahra dan jaejoong.

"gomawo sudah hadir ahra-ah" sapa yunho pada ahra.

"ne yun" ahra pun tersenyum.

"hyunggg" bisik ilwoo dan menarik pelan jas yang dikenakan yunho.

"ahh ahra, dia ingin berkenalan denganmu" kata yunho.

"jung ilwoo, sepupu dari namja musang ini" ilwoo pun menyodorkan tangannya agar dapat berjabat tangan dengan ahra.

Ahra yang melihatnya pun tersenyum dan menoleh kepada yunho dan jaejoong, jaejoong pun menganggukan kepalanya.

"ahra, go ahra" ahra pun menerima uluran tangan ilwoo.

"baiklah nona cantik bisa kita berbincang berdua dan meninggalkan pasangan bahagia ini?" ajak ilwoo dan ahra pun mengiyakan.

Melihat kepergian mereka berdua yunho dan jaejoong tersenyum dan merangkul tangan yunho.

"semoga ilwoo hyung adalah sumber kebahagiaan ahra noona ne hyung"

"ne semoga saja. Ayo menyapa tamu yang lain"

"ne yunnie hyungie~" kata jaejoong dengan manja.

.

.

Pesta malam itu, bisa jadi awal dari kebahagiaan bagi semuanya dan terlepas dari masalah atau pikiran mereka.

Awal kebahagiaan yunho dan jaejoong yang mana akan menjalani hidup mereka berdua di dunia yang penuh sesak ini. Atau mungkin kelak mereka akan menambah kesesakan dunia dengan seorang atau dua orang atau bahkan lebih anak yang ikut menjalani hidup dengan mereka.

Awal kebahagiaan juga bagi ilwoo dan ahra yang sepertinya sedang mengikuti takdir mereka untuk bersatu. Biarlah seperti air mengalir. Kalau mereka jodoh, pastilah mereka bersatu bagaimanapun caranya.

Junsu dan yoochun yang terlihat sangat menikmati pestanya, berbincang dengan satu sama lain mungkin saja memikirkan kapan pernikahan mereka setelah ini.

Begitu juga dengan kyuhyun yang dengan setia mendampingi sang tunangan yang sibuk mencicipi semua hidangan yang tersedia. Sepertinya mereka sudah akan memikirkan kapan pernikahan mereka. Karena, changmin dulu berjanji akan menikah jika hyungnya sudah menikah.

Kim hangeng dan Kim heechul serta Jung jihoon dan Jung taehee terlihat berbincang akrab melihat putra mereka sudah bahagia dengan pilihan mereka. Serta senyum, sapaan ramah, gelak tawa mereka menyambut para tamu dan rekan bisnis mereka.

Biarlah mereka bahagia dengan caranya. Walaupun diawal sudah terjatuh bahkan tersungkur, namun haruslah bangkit dan menemukan jalan menuju kebahagiaan menurut mereka.

.

.

Terkadang kebahagiaan yang menurut kita sudah ada di depan mata tapi nyatanya tidak dapat kita gapai dengan mudah.

Hati yang menurut kita sudah sangat membuat kita nyaman pun suatu saat bisa berbalik membuat kita sakit.

Sampai pada akhirnya akan hadir seseorang yang akan benar-benar membalas semua ketulusan hati kita dengan sepenuh hati.



E.N.D

Selesaiiiii~

maafkan ya kalau selesainya lama banget 😣😣

Terima Kasih banyak buat Teafriends yang udah baca ff ini dari awal sampai akhir, maaf kalau ceritanya mungkin tidak sesuai ekspetasi Teafriends :)

Makasih banyak buat yang udah kasih Vote sama Komennya :) sangat membantu sekali bangkitin mood

Makasih banyak buat Siders yang udah mau baca cerita jejung :) kalian membantu jejung bangkitin jejung dengan liat readers yang selalu diatas ekspetasi jejung

Makasih banyak juga buat temen Jejung yang udah meluangkan waktunya buat bantu jejung ngedit cerita ini :)

sekali lagi terima kasih banyak  Teafriends semuaaaaa
Saranghae💕😘

sampai ketemu di cerita Jejung yang lain yaaa :)

Pai...pai...

Continue Reading

You'll Also Like

499K 37.2K 59
Kisah si Bad Boy ketua geng ALASKA dan si cantik Jeon. Happy Reading.
450K 46.8K 41
BOOK INI SUDAH TIDAK DI PERJUAL BELIKAN YA!! JIKA ADA PIHAK YANG MEMPERJUAL-BELIKAN BOOK PERMAISURI RAJA DALAM BENTUK FISIK MAUPUN E-BOOK ATAU APAPUN...
5.2K 356 6
Sheila Laurencia Admaja Gadis cantik dari jurusan seni, seorang playgirl yang mampu membuat pria manapun takluk kepadanya. Dengan pesonanya Sheila...
1M 84.9K 29
Mark dan Jeno kakak beradik yang baru saja berusia 8 dan 7 tahun yang hidup di panti asuhan sejak kecil. Di usia yang masih kecil itu mereka berdua m...