LIGHT : Your My Light

By Gluvbi_

737 168 58

'Jungkook' satu kata memiliki banyak makna dibenak Yoora, bagaimana tidak berawal dari pertemuan dan perkenal... More

Prologue| Shin Yoora
01 | Awal
02 | Cahaya
03 |Topeng
04 | Jeon Jungkook
05 | Pertemuan pertama yang tidak di sengaja
06 | Dia?
07 | Di ikuti
08 | Sebuah Pesan
09 | Kisah di masa lalu
10.
11.
12.
13.
15.
16.
17.
18.
19.

14.

30 7 1
By Gluvbi_

Part ini bener cuma isinya part Jungkook sama Yoora, gatau bakal jadi bucin atau engga di part ini😂

Selamat membaca ~

****

Semua terasa begitu cepat kejadian beberapa waktu lalu yang melibatkan dirinya dengan "calon istri" Jungkook membuat dia ingin benar-benar merebut Jungkook dari tangan wanita sombong dan angkuh itu.

Namun Yoora masih mempunyai hati nurani yang menolak rasa egoisnya tersebut. Yoora mengerti bagaimana rasanya mencintai tanpa dicintai, dan di kecewakan saat sudah merasakan cinta yang ia inginkan.

"Tak apa aku mencintai dia dalam diam, dengan begini tak ada yang saling menyakiti bukan"

"Yak! Shin Yoora aku mencarimu tahu," gerutu Jungkook pada Yoora

Yoora sedikit terkekeh dengan ucapan yang di lontarkan Jungkook beberapa detik lalu, "kau mencariku?, bukannya kau tahu tempatku bersembunyi dimana?"

Jungkook memutar bola matanya malas lalu berucap, "yang aku tahu tempat bersembunyimu hanya di perpustakaan, kenapa sekarang jadi pindah ke kantin sih,"

Yoora terkekeh lagi di sertai senyum manisnya setelah mendengar ucapan Jungkook

Kali ini senyum tulus dan lepas, bukan senyuman kebohongan yang biasa ia tampilkan di depan banyak orang, "tak ada salahnyakan untuk menjadi bebas walaupun hanya satu hari," gumam Yoora dalam hati

Yoora menopang dagunya dengan kedua tangganya dan menatap Jungkook dengan lamat, "ada apa? Kau merindukanku ya?" goda Yoora

"Ck!" Jungkook berdecak, "aku tak ingin bilang merindukanmu nanti kau tak merindukanku bagaimana, hatiku akan sakit lagi," ucapan Jungkook lantas membuat Yoora gemas pada pria tampan yang sekarang ada dihadapannya sekarang ini

"Aigo, kau membuatku gemas, jika kau merindukanku katakan saja, kali ini tak akan aku tolak, aku berjanji,"

"Tidak mau," ucap Jungkook seraya memalingkan wajahnya

"Yasudah, kalau begitu aku akan menonton drama korea lagi,"

"Yak! Jangan coba-coba buka benda itu lagi atau kau akan aku cium!"

"Ancaman macam apa itu Jeon Jungkook," ucap Yoora seraya tertawa mendengar ancaman dari Jungkook

"Aku serius Shin Yoora!," ucap Jungkook seraya memperlihatkan tatapan mata yang tajam

Yoora tetap pada pendiriannya, membuka laptop dengan gerakan lambat seperti sedang di slow motion

"Yak! Shin Yoora!, aku peringati sekali lagi," ucap Jungkook namun nihil tak ada jawaban dari Yoora sampai akhirnya Yoora mempunyai ide untuk menjahilinya

"Katakan kau memang merindukanku, baru aku tak akan membuka benda ini," ucap Yoora

"Baiklah, tapi dengan syarat kau harus mau menemaniku jalan-jalan hari ini, bagaimana?"

Yoora sedikit menimbang-nimbang ajakan Jungkook sebelum akhirnya menjawab dengan anggukan tanda dia setuju

"Ya, aku merindukanmu! Sudah puas sekarang princess Yoora," ucap Jungkook dengan nada kesalnya

"Aku juga merindukanmu," jawab Yoora pelan seraya menundukan kepalanya

"Apa?!, apa aku tak salah dengar, Yoora juga merindukanku,"

Yoora berharap Jungkook tak mendengar ucapan yang baru saja di keluarkan mulutnya beberapa detik lalu

"Ka..kau ingin jalan-jalan kemana Kook," Yoora berusaha mengalihkan pembicaraan

"Pokoknya hari ini aku ingin berduaan denganmu," ucap Jungkook semangat

"Ma..maksudmu berkencan?"

"Aku tak menggap ini sebagai kencan, tapi jika kau menginginkannya, mari kita lakukan,"

"Bu...bukan begitu maksudku, aku hanya bertanya saja,"

"Iya kita kencan, lagi pula aku sudah lama tak merasakan kencan dan jantung berdebar-debar" jawab Jungkook santai

Perasaan dan detak jantung Yoora tak bisa di kendalikan, "Shin Yoora! Sadarlah Jungkook bukan milikmu,"

"Mari kita lakukan hal dasar untuk berkencan, seperti pergi ke time zone, membeli makanan, nonton, berselca, apa lagi ya, aduh aku jadi grogi," ucap Jungkook benar-benar semangat

"Bagaimana kalau mulai dari time zone," timpal Yoora

"Cal" ucap Jungkook seraya mengerlingkan sebelah matanya

Yoora dan Jungkookpun sedang bersiap menuju tujuan pertama mereka untuk "berkencan"

"Kau mau naik apa?" ucap Yoora pada Jungkook

"Mobil saja, kau tahu aku paling benci berjalan kaki lagi pula jarak kampus dan mall itu sangat jauh," keluh Jungkook

Yoora tersenyum lagi setelah mendengar jawaban dari Jungkook

"Maksudku bukan itu, bisakah kita tinggalkan mobilmu yang mewah itu disini? Di area kampus maksudku, kita ganti dengan naik bis misalnya,"

Tanpa berfikir panjang Jungkookpun mengiyakan ajakan Yoora lalu berkata, "sepertinya seru,"

Yoora mengerutkan keningnya dan mengulang perkataan Jungkook "sepertinya seru?" "Memangnya selama ini kau tak pernah naik bis atau angkutan umum?,"

Jungkook langsung menjawab, "belum" seraya mengelengkan kepalanya ke kanan dan ke kiri

"sekali-kali kau harus merasakan naik angkutan umum itu seperti apa, kau tahukan naik mobil terus itu tidak bagus, itu akan membuatmu tidak tahu keadaan diluar selain keadaanmu seperti apa" Jelas Yoora panjang lebar

Jungkook tersenyum

"Kenapa kau tersenyum?, apa ada yang salah denganku?," Yoora kebingungan dengan ekspresi Jungkook yang ia lihat sekarang

"Tidak, hanya saja kau terlihat lucu hari ini," ucap Jungkook seraya meninggalkan Yoora begitu saja

Yoora hanya terdiam mematung dan melihat punggung Jungkook yang semakin menjauh detak jantungnya berdetak semakin cepat pipinyapun menjadi memanas

Ya aku tahu ini mungkin akan menjadi kisah cinta seperti anak Sekolah menengah, tapi aku tak menampik bahwa Jungkook selalu bersikap manis dan baik padaku dan itu yang sering menjadi kesalah pahaman untuku dan perasaanku

"Yak! Shin Yoora cepat sedikit kau bilang ingin menaiki bis, bagaimana jika kita ketinggalan,"

Teriakan Jungkook membuat Yoora tersadar kembali dari khayalan yang cukup membuatnya frustasi

Yoora berlari ke arah Jungkook dan berjalan mensejajarkan diri dengannya

"Berhenti menggodaku seperti tadi Jeon," Ucap Yoora membuka suara

"Kenapa? Kau tidak suka?, aneh hanya kau yang tidak suka aku perlakukan seperti tadi, seingatku beberapa perempuan yang aku goda seperti tadi setelahnya mereka akan mengejarku bahkan menembakku,"

"Beberapa perempuan,"

"Jadi Jungkook bersikap seperti itu bukan hanya terhadapku? Apa Mirae juga di perlakukan seperti itu?" Yoora berfikir

"Kecuali Mirae,"sela Jungkook ia seolah tahu apa yang sedang aku fikirkan

Yoora menaikan satu alisnya, "kenapa? Memangnya apa yang berbeda dari Mirae?, kau bilang tadi beberapa wanita,"

Jungkook tersenyum, "karena aku tak menyukainya, aku hanya melakukan itu pada wanita yang aku sukai, beberapa wanita bukan berarti semua wanita yang dekat denganku aku perlakukan sama, aku tak sebrengsek itu Shin Yoora"

"Damn!"

Kalian tahu apa yang sedang aku rasakan sekarang? Hatiku seolah jatuh ke tanah yang paling dasar, oke oke ini agak sedikit lebay tapi itu kenyataannya, nyawaku seolah terbang entah kemana, boleh aku ingat lagi bahwa Jungkook berkata

"AKU HANYA MELAKUKAN ITU PADA WANITA YANG AKU SUKAI,"

Jadi apakah benar Jungkook menyukaiku?

"Kau masih meragukanku tentang aku menyukaimu," ucap Jungkook kini menghentikan langkahnya

"Bu..bukan seperti itu, aku tak pernah meragukanmu, hanya saja bagaimana dengan rencana pernikahanmu," Ucapku sedikit ragu

Jungkook tersenyum lagi

"Itu urusanku dan ayahku, aku akan meminta ayahku untuk membatalkan itu semua, kalau perlu aku akan bilang padanya aku telah memiliki pacar dan telah menghamilinya,"

Yoora lantas memukul lengan Jungkook dengan keras lalu berucap, "YAK! IDE GILA MACAM APA ITU HUH!, LALU KAU AKAN MEMPERKENALKAN SIAPA SEBAGAI PACAR YANG TELAH KAU H A M I L I?"

"Aduh," Jungkook mengusap lengannya dan mengaduh kesakitan atas perbuatan yang aku lakukan barusan "aku akan memperkenalkan kau," ucap Jungkook santai

Yoora mengepalkan tangannya tanda kesal, "YAK! dasar pria gila," gerutu Yoora yang hanya meninju angin dan berlalu begitu saja seraya terus menggerutu

"Dasar pria gila, awas saja kalau dia benar melakukan hal itu, akan aku bunuh!"

Jungkook berlari mengejar Yoora yang belum jauh darinya setelah itu ia merangkul Yoora

"Ideku bagus bukan?"

Yoora meniup poninya tanda kesal lalu menghentikan langkahnya,

"Begini ya Jeon Jungkook yang tampan, idemu itu sangat gila, aku tidak setuju, bagimana jika ayahmu ingin memastikan dan memeriksakanku ke dokter kandungan, bagaimana?!"

Aku menatap Jungkook dengan sangat intens dan menyilangkan kedua tangan di dada

"Bagus kalau begitu, kita lakukan saja dulu "hal itu" jadi saat ayahku ingin bukti itu benar-benar terjadi bukan?, setelah itu ayahku akan menikahkanku denganmu, dan selesai."

Kalian tahu apa yang saat ini ada di benaku? Yap betul sekali, saat ini aku sedang terus mengulang kalimat, "JEON JUNGKOOK BUKAN HANYA PRIA GILA, TAPI PRIA MESUM JUGA, RASANYA AKU TELAH MENYESAL MENYUKAINYA, EOMMA TOLONG ANAKMU INI,"

"Dasar sinting!, sana menjauh dariku, kau tampan tapi fikiranmu cabul sekali, seperti om-om," ucapku pada Jungkook

"Yak.. Jangan seperti itu" ucap Jungkook seraya menampilkan ekspresi memelasnya dan memanyunkan bibirnya

"Menjauh, atau aku lempari kau dengan tong sampah ini!,"

Akhirnya Jungkook mengalah, ia hanya mengekoriku dari belakang

"Ternyata kau lucu, aku juga tahu kau menyukaiku Shin Yoora, benar ucapan Junae kau memang sulit untuk dimiliki, kau pandai menyembunyikan perasaanmu dari orang sekitar, ternyata memang benar sepertinya kau adalah cahayaku," Gumam Jungkook seraya menatap punggung Yoora dan mendengarkan celotahan Yoora yang sedari tadi tidak berhenti memaki dan mengumpati Jungkook

Yang harus kau tahu, aku benar-benar menyukaimu, sekalipun kau sulit untuk dimiliki tapi sampai kapanpun kau akan tetap menjadi milikku, menjadi cahayaku, disaat gelap datang menghampiriku - Jeon Jungkook

Light: Your My Light
07.02.2020

Continue Reading

You'll Also Like

1.1M 11.4K 20
Sebelum membaca, alangkah baiknya kalian untuk follow akun wp gw ya. WARNING!!!🔞 YANG GAK SUKA CERITA BOYPUSSY SILAHKAN TINGGALKAN LAPAK INI! CAST N...
63.7K 3.4K 19
seorang gadis bernama Gleen ia berusia 20 tahun, gleen sangat menyukai novel , namun di usia yang begitu muda ia sudah meninggal, kecelakaan itu memb...
246K 25.9K 28
warn (bxb, fanfic, badword) harris Caine, seorang pemuda berusia 18 belas tahun yang tanpa sengaja berteleportasi ke sebuah dunia yang tak masuk akal...
941K 77.2K 28
Mark dan Jeno kakak beradik yang baru saja berusia 8 dan 7 tahun yang hidup di panti asuhan sejak kecil. Di usia yang masih kecil itu mereka berdua m...