ABRAHAM WORLD

By Texrof_

44.2K 810 154

MAIN ROLEPLAYER KOK BISA NIKAH? Ezra Gionino Abraham adalah jodoh Aleta. Berawal dari kata "Save nomor whatsa... More

Chapter 1. Ezra Gionino Abraham
Chapter 2. Rere Agatha Polanda
Chapter 3. Penasaran
Chapter 4. Salah rasa
Chapter 5. Emosi
Chapter 6. Introgasi
Chapter 7 . Anya senja tirani
Chapter 8. Relung Hati Ezra
Chapter 9. Lomba menyanyi
Chapter 10. Cintanya Untuk Siapa
Chapter 11. Menonton
Chapter 12. Mendapat Izin
Chapter 13. Canggung 17+
Chapter 14. Ciko Goblok :v
Chapter 15. Orientasi gabungan
Chapter 17. PUTUS
Chapter 18. Kuliah
Chapter 19. Reuni Kawan Somplak
Chapter 20. ROLEPLAYER
Chapter 21. Kalut
Chapter 22. Danu - Akmal
Chapter 23. BAKU HANTAM
Chapter 24. Keluarga
Chapter 25. Kia
Chapter 26. Kekasih Ezra
Chapter 27. Ngopi
Chapter 28. EZRA POV
Chapter 29. Calon Mertua
Chapter 30. Malam (21+)
Chapter 31. (21+) Mantap kali
Chapter 32. Menjadi Kenangan

Chapter 16. Menggerutu

689 21 0
By Texrof_

Minggu pagi yang umumnya digunakan anak muda untuk tidur hingga matahari menjulang tinggi tidak berlaku dikehidupan Ezra Gionino Abraham

Pagi pagi sekali ia sudah dalam keadaan rapi bersih dan tampan, menghidupkan mesin mobil nya dan melajukan kendaraan nya menuju sekolah

Untuk apa Ezra pagi pagi buta ke sekolahnya padahal siswa siswi lainnya sedang tidur memeluk erat guling dan menikmati mimpinya

Ada beberapa berkas yang harus diurus Ezra hari ini, karna mengingat tugasnya masih cukup banyak dan menguras tenaga maka ia putuskan untuk menyicilnya dihari libur ini

Amelia Tipadu sudah berada di ruang kepala sekolah dengan segulung karton putih ditangannya

"Sudah lama mel?" Tanya Ezra

"Belum lama, baru beberapa menit" jawab Amelia dengan anggun

"Kayaknya kita butuh anggota osis junior zra" Ujar Amelia dengan tatapan memelas

"Adek kelas? Buat apa?" Mata Ezra membulat menatap Amel dengan tatapan bertanya tanya

"Haduh pak Abraham yang tampan nan rupawan masih ingin bertanya untuk apa? Jelas saja mereka bisa membantu urusan kita" Celoteh Amel yang sudah geram

"Yaudah, hubungin adek kelas sono" Ujar Ezra memerintah Amel

Kemudian Amel mengangguk tanda setuju

Amel segera mengirim chat kepada Rere Agatha Polanda memberitahukan bahwa seluruh anggota osis wajib berangkat ke sekolah hari ini

Rere mengambil ponsel dari meja belajarnya dan membaca notif chat yang muncul, berisi kan perintah untuk kesekolah hari ini

Rere bergegas mandi dan mempersiapkan diri, berpakaian serapi mungkin dan memakai sedikit make up untuk mempercantik dirinya yang sudah cantik itu menjadi lebih cantik lagi

Kali ini ia tak diantar oleh pak Dadang namun mengendarai mobil viosnya sendiri

Beberapa menit telah berlalu, sampailah ia di sekolah dan bertemu Amelia Tipadu

Dan mengembangkan senyumnya, bertutur kata dengan sopan santun serta bercakap sebentar

"Sendirian dek?" Amelia bertanya kepada Rere dengan nada bicara ramahnya

"Iya kak sendiri, yang lain mana kak?" Rere menanyakan anggota osis lainnya sedang berada dimana

"Lagi pada di gudang, gih sana ada Ezra juga" Perintah Amelia kepada Rere

"Oke kak, gua duluan ya" Tutur Rere

"Yoi sono dah lu" Amelia menyunggingkan senyumnya

Rere beranjak pergi meninggalkan Amelia

Masuk kedalam ruangan gelap dan terasa sesak, 'gudang' Baru beberapa langkah memasuki gudang sudah membuat sesak nafas karna banyaknya debu yang berkeliaran tanpa permisi

Melihat Ezra yang sedang menata tumpukan spanduk kotor dan kusam

Rere menghampiri Ezra

"Kak Ezra lagi Ngapain?" tanya Rere kepada Ezra

"Lagi makan bakso" jawab Ezra

"Ihhh seriusan loh kak Ezra" Rere menyikut lengan Ezra

"Ya lu liat sendiri kan maimunah gua lagi ngapain, bukannya bantuin malah nanya yang gak berfaedah" Ujar Ezra ketus

" Hehehe maaf deh kak, sini Rere bantuin" Jawab rere menyunggingkan senyumnya

Rere merapikan tumpukan spanduk bersama Ezra dan menepuk nepuk celana levisnya karna kotor terkena debu

"Lu cantik klo lagi maen kotor kotoran gini" Tutur Ezra secara tiba tiba

"Siapa kak? Gua?" Jawab Rere

"Iye lah elu siapa lagi yang ada disini" Ezra menatap Rere dengan tatapan intim

"Gua tampol lu kak bener aja" Rere tertawa terbahak bahak

Ezra pun ikut tertular tawa dari Rere

"Seriusan anjir lu cakep sumpah" Ujar Ezra menekankan

"Iyalah yakali gua ganteng bambang" lagi lagi Rere tertawa

"Re gua mau ngomong serius sama lu" Ezra menatap Rere dalam dalam

"Mau minta duit? Gaada gua kere" Rere terkikik dan lama kelamaan terbahak bahak

"Seriusan anjerrrr, lu cantik" sahut Ezra

"Hmmm... Ya terus?" Rere mengangkat sebelah alisnya dan menatap Ezra

Ezra memegang tangan Rere dan duduk bersimpuh di depannya

"Gua emang sadar diri re, gua bukan orang yang sempurna buat bisa memiliki seorang gadis cantik kayak lu" Ezra menatap dalam mata Rere

Rere terpaku dalam diam, dan sedikit terbelalak kaget mendengar pernyataan Ezra yang sedang duduk bersimpuh dihadapannya

"Hmmm, lu mau ngapain si kak" Respon Rere dengan sedikit salah tingkahnya

"Gua tertarik sama lu, lu mau kagak jadi..."

Ezra menghentikan ucapannya

"Hah? Hmmm... Jadi?" Ujar Rere dengan tatapan penasarannya

"Jadi ubab gua, Hahahhaa" Ezra tertawa sampai terpingkal pingkal karna ucapannya sendiri

"GAK LUCU YE BAMBANG!" Rere menekuk mukanya dengan kedua tangan

"Hahaha sorry sorry becanda gua" Tutur Ezra yang masih terbahak bahak

"otak lu kurang separo atau gimana dah kak" Respon Rere dengan nada ketus

"Yaaa maap dek, kaku amat dah lu" Ezra menatap Rere dengan gelak tawanya

"Ya kaku lah, Ezra Gionino Abraham yang giniin gua. Ya jelas gua salah tingkah" Timpal Rere menjawab pertanyaan Ezra

"Lah gua kenapa emang?" Ezra menatap Rere dan melontarkan pertanyaan penasarannya

"Lu jelek, jadi gua gugup." Kali ini gelak tawa diambil alih kuasa oleh Rere. Ia terbahak bahak didepan Ezra yang termenung hening seketika

"Kagak kagak, apa ye yahh gua gugup aja kak ntah kenapa. Hehe" Rere menyambung kalimatnya

Ezra masih diam dan mengamati Rere

"Kak, Hallooooooooo" Rere melabai lambaikan tangannya didepan wajah Ezra, membuat Ezra sadar dari lamunannya

"Eh, Nape?" Tutur Ezra

"Lu ngelamun kayak sapi ompong, harusnya gua yang nanya lu kenapa bambang marjukik" Jelas Rere

"Gua ganteng, gua diem" Tutur Ezra sembari memberi lewekan kepada Rere

WLEKKKKKKKKKKKK!

"Ape lu ape soijah binti paijo" celetuk Ezra dan berlari kecil meninggalkan Rere

"Dasar ketua osis bangsyaatttt"
Rere mengejar Ezra dan hendak menangkapnya seperti tawanan penjahat

"Mampusss lu kena!" Rere menjambak rambut Ezra yang sedikit panjang namun rapi, harum dan pekat hitam itu

Ezra membalik badannya dan menepis tangan Rere "Sakit anjir, lepas!"

Iya maju satu langkah kedepan, dan mencondongkan badannya ke hadapan Rere

Mengecup sekilas pipi kanan Rere

Rere terdiam seketika

Dan seketika menampar Ezra

PLAAKKKKKKKKK!

satu tamparan panas dan kuat singgah di pipi kanan Ezra

"JANGAN MACEM MACEM SAMA GUA!" Ucap Rere dengan tegasnya.

✴✴✴✴✴✴✴✴✴✴✴✴✴✴✴✴✴✴✴✴

Thanks yang udah vote dan ninggalin komentar di cerita ini, semoga kalian sehat slalu dan slalu dalam lindungan yang maha kuasa

Jangan lupa follow akun wattpad gua ya gaess, biar lebih akrab.

Tak kenal maka tak sayang

Jadi ayooooo kita kenalan wkwkk

#SalamSantuyyy

Jangan lupa bahagia, tinggalkan yang menyakitkan dan raihlah kebahagianmu

😁👋👋

Continue Reading

You'll Also Like

11.5K 792 36
Dijodohkan dan menikah dengan orang yang kita sukai pastinya impian semua orang kan? Gerald telah berhasil menjadi salah satu dari orang beruntung it...
2M 29.9K 45
Karena kematian orang tuanya yang disebabkan oleh bibinya sendiri, membuat Rindu bertekad untuk membalas dendam pada wanita itu. Dia sengaja tinggal...
488K 17.3K 27
GANTI COVER. "lo udah merk*sa gue dan lo bilang lo gatau apa apa?!" -arsyila, gadis itu bertanya, entah apa yang ada dipikiran cowok brengsek tersebu...
1.2K 869 15
Kisah mahasiswa/i yang bertemu secara tidak sengaja. mereka yang memiliki hubungan cukup menarik di masa sekarang ini yang penuh dengan keegoisan, me...