Another Kind of Marriage (ter...

By natsumi-shirayuki

44.2K 3.8K 1.7K

Wei WuXian menikah dengan Lan WangJi lewat cara yang berbeda. Apa kau tahu jika kau menarik pita dahi anggota... More

2. The Trials of Domestic Bliss

1. Another Kind of Marriage

21.5K 1.9K 697
By natsumi-shirayuki


Saat Wei WuXian tanpa sengaja menarik pita dahi Lan Zhan, dia tidak menyangka lelaki itu akan membalik badan dan memelototinya seolah-olah akan membakar Wei WuXian di tempat. Dia tidak menyangka lelaki itu akan mematahkan busur panahnya. Dia juga tidak menyangka Lan Zhan akan menarik kerahnya dan menyeretnya keluar dari arena panahan, berujar sambil mengertakkan gigi, "Baiklah. Aku terima."

Dan Wei WuXian juga tidak menyangka dirinya harus menikahinya.

"TAPI ITU HANYA KECELAKAAN!"

XiChen bahkan tidak berhenti melukis bunga keemasan di wajah Wei WuXian, dengan dua anggota klan yang lain memegangi lelaki itu erat-erat. "Walaupun demikian, tetap ada konsekuensi atas tindakanmu, jadi kau harus menerimanya. Kau harus bertanggung jawab karena mengekspos adikku dan mengambil pita dahinya." Dia sengaja tidak menyebutkan bahwa upacara ini dilaksanakan karena Lan WangJi sudah menyetujuinya.

Melepaskan pita dahi bermakna lamaran pernikahan dan tidak ada yang menyangka Lan WangJi akan menerima, bukannya menolak. Si paman belum juga berhenti terbatuk darah pada fakta itu. Sayangnya Sekte Lan terkenal akan keahlian menyembuhkan.

"MEMANGNYA SIAPA YANG PUNYA PITA DAHI KEPERJAKAAN?" (t/n: atau keperawanan)

"Bukan begitu maksudnya, pita dahi juga melambangkan pengendalian diri, kehormatan—"

"TAPI AKU TERLALU MUDA UNTUK MENIKAH."

"Ayah menikah saat umur tujuh belas," tukas Jiang Cheng dari pinggir. Dia duduk sambil membawa secangkir teh, beristirahat sejenak dari andilnya mempersiapkan upacara pernikahan. Dia sudah menegosiasikan maskawin si pengantin dan menyusun akomodasi arak-arakan pernikahan yang akan mengarah ke Aula Leluhur di Cloud Recesses.

"Diamlah! Kau di sini hanya untuk melihatku menderita," desis Wei WuXian, tubuhnya mengejang kaku agar bedaknya tidak sampai masuk ke mata. Dia sudah belajar dari pengalaman pertama bahwa rasanya memang sangat sakit.

"Memang," ujar Jiang Cheng dengan cengiran langka. Di wajahnya sudah terpasang ekspresi bodoh itu sejak pengumuman pernikahan, juga setelah kompetisi panahan itu saat Lan WangJi menarik-narik pakaian kakaknya dan berkata bahwa Wei WuXian sudah mendeklarasikan niat lamaran itu padanya. Lan WangJi mengatakannya di hadapan seluruh sanak kerabat yang ada di sana. Termasuk Ayah. "Aku sangat senang kau akan menikah. Selamat."

"Aku yakin kau memang senang."

"Bahkan untuk sekali ini Ibu menyetujui perbuatanmu. Dia sangat mendukung perencanaan ini. Klan Lan cukup berpengaruh dan ikatan baru antara sekte kita pasti akan mendatangkan keuntungan." Dia menambahkan dengan gembira.

"Tentu saja dia suka! Setelah hari ini, aku akan menjadi bagian dari Sekte Lan bukannya Sekte Jiang. Dia gembira karena itu, kan?"

"Memang. Memang benar begitu."

"Oh A-Xian, kau sangat cantik." Oh tidak. Dia sudah kembali. Wei WuXian membalik badan dengan ngeri saat melihat sosok baru di ambang pintu, satu-satunya alasan mereka bisa mendapatkan gaun pernikahan. Jiang YanLi berseru lembut. "Semua gadis pasti iri pada calon pengantin ini." (t/n: bride = pengantin wanita)

"TAPI AKU TIDAK INGIN JADI PENGANTIN."

"Ini, ZeWu-Jun. Kubawakan lebih banyak perhiasan untuk rambutnya." Dia menarik setidaknya lima tusuk rambut indah yang terbuat dari kepingan giok berkualitas tertinggi, "Ayah berbaik hati menyediakan ini."

"Terima kasih, Nona YanLi," ujar XiChen lembut sambil serta-merta menusuk kepala Wei WuXian dengan perhiasan rambut itu. Adiknya berhak mendapatkan pengantin tercantik dan XiChen akan memastikan Lan WangJi mendapatkannya.

"Shijie, jangan bantu dia. Ow! Kenapa seluruh sekteku malah mengkhianatiku? Aku merasa terkhianati. Ini tidak adil! Ini tidak—"

"Ayah sangat bangga padamu, A-Xian." Dan suara jeritan penuh derita Wei WuXian mungkin bisa bersaing dengan jeritan mayat ganas. Keluhannya mengering sejenak selagi dia memohon-mohon pada mereka untuk mempertimbangkan kembali.

Dia memohon-mohon saat mereka selesai mendandaninya. Jiang YanLi menangkup lembut wajahnya dan mengecup keningnya.

Dia memohon-mohon saat Jiang Cheng mengarahkannya ke kursi tandu, dan saudara angkatnya ini hanya menepuk lengannya sambil menyeringai lebar.

Dia memohon-mohon pada ayahnya saat mereka memasuki Aula Leluhur, "Tolong Tuan FengMian! Kau punya kuasa untuk menghentikan ini! Tidak bisakah kau melihat bahwa Lan Zhan dan aku sangat tidak cocok? Kami hanya akan membuat satu sama lain gila! Kami akan membawa aib ke kedua sekte ini! Kami akan—"

Saat menyebutkan kata 'aib', Wei WuXian melihat Nyonya Yu di dekatnya, memutar badan untuk memelototinya secara terang-terangan. Keluhan Wei WuXian pun memudar.

"Wei Ying. HanGuang-Jun adalah lelaki yang baik dan terhormat. Apa kau benar-benar merasa dia akan menjadi suami yang buruk?"

"Well, tidak, tapi—"

Jiang FengMian menyela, "Apa kau merasa akan dianiaya olehnya?"

Wei WuXian menangkap pernyataan itu. "Ya! Dia sudah menghukumku sepanjang waktu selama aku belajar di sini! Begitu ketat soal peraturan, tidak pernah bengkok, tidak pernah mau kompromi. Kami hanya akan bertengkar soal apa saja!"

"Kau membencinya?" tanya Jiang FengMian dengan lembut.

"... Bukan aku yang membencinya, tapi dia yang membenciku!"

"A-Xian. Jawab aku."

Wei WuXian menggigit bibir dan membuang muka. "Aku tidak... membencinya."

Jiang FengMian tersenyum dan meremas lengan anaknya. "Bagus. itu sudah permulaan yang bagus untuk pernikahan kalian. Bahkan hati beku pun bisa mencair seiring berjalannya waktu. Pinggiran yang kasar bisa jadi halus kalau kau punya kesabaran yang cukup besar." Dia menelengkan kepala ke arah istrinya.

Wei WuXian mengerang, "Keberhasilan kecilmu dengan Nyonya Yu tidak bisa menjamin apa pun antara aku dan Lan Zhan!"

"Coba dulu setahun," Jang FengMian menyarankan. "Kalau ternyata kau sungguh tidak bisa bertahan, kita bisa cari cara untuk membatalkan semuanya."

Kemudian, dia mendudukkan Wei WuXian di sebelah Lan Wangji dan lelaki itu membeku saat melihat calon suaminya. Kata-kata perpisahan Jiang FengMian adalah, "Ingat, meskipun kau sekarang sudah menjadi bagian dari dua sekte, kau selalu punya tempat di Lotus Pier, A-Xian. Selalu."

Wei WuXian nyaris tidak bisa mendengar kata-kata itu karena inilah pertama kalinya dia melihat Lan Zhan semenjak pengumuman itu. Ini tidak adil. Dia tidak bercanda saat memberitahu kakak angkatnya bahwa Lan Zhan lebih tampan darinya. Dan dalam balutan merah dan emas? HanGuang-Jun terlihat seperti pangeran pengantin, seperti mimpi.

Lan Zhan menelengkan kepala untuk menatapnya, "Mn." Dan lelaki itu punya nyali untuk mengulas secercah senyum terkecil yang pernah Wei WuXian lihat.

Wei WuXian lupa bergerak selama semenit-dua menit. Dia begitu terpesona pada sosok di sebelahnya ini. Dia lupa melakukan apa pun saat pemimpin upacara memulai upacaranya. Dia lupa memberontak saat Lan Zhan meraih tangannya dan mereka melakukan tiga sujud tradisional bersama. Sujud pertama untuk Langit dan Bumi, yang kedua untuk orangtua mereka, dan yang ketiga untuk satu sama lain.

Dan mereka pun mengeluarkan arak. Salah satu kesempatan langka Sekte Lan mengizinkan alkohol. Dan baru saat itu Wei WuXian sadar bahwa mereka kini sudah resmi menikah.

Menikah dengan Lan Zhan.

"TUNGGU! AKU TIDAK INGIN MENIKAH!" Dia berteriak ke kerumunan. Mereka benar-benar mengabaikannya, dan anggota klan yang memeganginya pun menekan pundaknya sehingga dia tetap berada di tempat untuk minum arak. Dia seharusnya bersyukur. Ini arak Senyum Kaisar. Lan WangJi yang secara khusus memintanya.

Lan WangJi menatap lurus ke depan. Ke masa depan mereka, lalu tersenyum lagi.

Tidak sekali pun Wei WuXian mengungkapkan bahwa dia tidak ingin menikah dengan Lan WangJi.

Dia merasa puas.

Mungkin suatu hari nanti Wei WuXian akan merasa puas juga.

"AYOLAH! TIDAAAAAAAAAAAAAAAK!"

Suatu hari nanti.



THE END



Translator's Note:

FF ini oneshot, tapi masih ada dua sekuel lagi yang akan kuterjemahkan ^^

Lots of thanks to Titans_R_Us for letting me translate this adorable fanfic <3 

(link FF ini yang asli ada di bioku. Go visit guys!)

Fanart by @xianduguaitan on Twitter



Continue Reading

You'll Also Like

71K 3.2K 49
Almeera Azzahra Alfatunnisa Ghozali seorang dokter muda yang tiba-tiba bertemu jodohnya untuk pertama kali di klinik tempatnya bekerja. Latar belakan...
44.7K 7K 38
Rahasia dibalik semuanya
1.4M 81.1K 31
Penasaran? Baca aja. No angst angst. Author nya gasuka nangis jadi gak bakal ada angst nya. BXB homo m-preg non baku Yaoi πŸ”žπŸ”ž Homophobic? Nagajusey...
67.1K 6.8K 20
Romance story🀍 Ada moment ada cerita GxG