Unbreak Me

بواسطة dramioneyoja

71.1K 9.8K 1K

Draco sudah punya semuanya, semuanya kecuali kenapa Hermione Granger meninggalkannya. Sekarang setelah ia mer... المزيد

Chapter 1
Chapter 2
Chapter 3
Chapter 4
Chapter 5
Chapter 6
Chapter 7
Chapter 8
Chapter 9
Chapter 10
Chapter 11
Chapter 12
Chapter 13
Chapter 14
Chapter 15
Chapter 17
Chapter 18
Chapter 19
Chapter 20
Chapter 21
Chapter 22

Chapter 16

2.1K 333 11
بواسطة dramioneyoja

Chapter 16

Hermione merasakan ada yang aneh begitu pintu Malfoy Manor terbuka. Seperti ada sesuatu yang memanggilnya ke dalam

"Master Draco." Dua peri rumah berdiri di hadapan mereka dan menunduk dalam.

Draco menghela nafasnya. "Dimana orangtuaku?" Draco bertanya.

"Master dan Mistress sedang pergi beberapa hari mendatangi acara di Prancis." Salah satu peri rumah itu menjawab.

Draco mengangguk, ia kemudian melihat ke arah Hermione. "Sepertinya kita bisa pulang sekarang." Draco berseru.

Hermione tiba-tiba menggenggam erat lengan Draco dan menggelengkan kepalanya pelan.

"Ada apa?" Draco bertanya

Hermione bisa merasakannya, ia bisa meraskan kalau sihirinya ada di sini, entah di mana.

"Ada apa, Hermione?" Draco bertanya lagi.

"Aku bisa merasakannya." Hermione berbisik pelan. "Sihirku ada di sini."

.

Draco berdiri di ruang tengah bangunan utama Malfoy Manor. Hermione duduk di sofa tidak jauh dari tempatnya berdiri.

Draco melihat semua peri rumah yang membantu keluarga Malfoy yang sudah berdiri di sana.

"Aku ingin kalian mencari di seluruh sudut rumah ini. Cari sesuatu yang menyerupai tabung yang berisi sesuatu semacam asap putih, kemungkinan ada di dalam ruangan yang dikunci dan gelap. Cari secepat yang kalian bisa dan jika ada ruangan yang benar-benar yang tidak bisa kalian buka, panggil aku secepatnya."

Semua peri rumah itu mengangguk dan langsung pergi menyusuri daerah yang sudah ditugaskan kepada mereka.

Draco kemudian duduk di samping Hermione dan menggenggam tangannya erat. "Kita akan menemukannya." Draco meyakinkan Hermione.

Hermione tersenyum kecil dan mengangguk.

"Setelah mereka menemukannya, aku akan mencari siapa dalang dari semuanya." Draco berseru lagi.

Ia tahu ini pasti ada hubungannya dengan kedua orangtuanya. Kepala Draco sakit memikirkan apa yang harus ia lakukan pada kedua orang itu. Ia sudah berkali-kali memperingatkan mereka agar tidak mengganggu hubungannya dengan Hermione, tapi yang mereka lakukan kali ini sungguh sangat keterlaluan.

Draco akan membuat mereka membayar atas ini. Terlepas mereka adalah orangtuanya atau bukan.

Suara apparating kencang terdengar dan salah satu peri rumah keluarga Malfoy muncul di hadapan mereka berdua.

"Master Draco, ada ruangan kecil di bawah tanah yang tidak bisa kami buka sama sekali. Ada aura sihir yang besar dari dalam sana, mungkin tabung yang dimaksud ada di dalam."

.

Draco berdiri di depan ruangan itu bersama dengan Hermione dan tiga peri rumah yang sudah siap siaga atas apapun yang mungkin keluar dari ruangan itu.

Draco menarik nafasnya.

"Satu...dua...tiga..." Draco berseru dan mencoba sihir untuk membuka pintu terhebat yang ia punya, tapi tidak ada respon sama sekali. Tidak ada respon dari pintu itu.

Hermione kemudian membisikkan satu mantra ke Draco. Draco mencobanya dan pintu itu terbuka. Hermione menyeringai ke arahnya dan Draco hanya bisa tertawa kecil karena ia sungguh tegang akan apa yang akan ditemuinya nanti di dalam.

.

Hermione memasuki ruangan itu beberapa langkah di belakang Draco. Ia tahu kalau sihirnya ada di ruangan ini, ia bisa merasakannya. Peri rumah yang berjalan di sampingnya kemudian menjentikkan jarinya dan beberapa lilin yang ada di ruangan itu menyala menerangi jalan mereka.

Seketika mereka semua bisa melihat tabung kaca besar di ujung ruangan di atas meja dan ada asap putih besar di sana. Hermione yakin itu adalah sihirnya.

"Panggil Auror Potter dan Weasley ke sini sekarang." Draco berseru kepada salah satu peri rumahnya. Ia tidak tahu apa yang harus dilakukannya dengan Hermione sekarang.

Peri rumah itu membungkuk kemudian menghilang, melakukan apa yang diperintahkan Draco.

"Apa menurutmu akan aman jika kita menyentuhnya?" Draco bertanya, tapi pertanyaan itu tidak didengar Hermione. Hermione sudah berjalan mendekat ke arah tabung itu dan mengulurkan tangannya.

Draco menahan nafasnya.

Hermione menempelkan tangannya dan seketika asap yang dari tadi hanya bergerak-gerak tidak beraturan seketika berkumpul di dekat tangan Hermione.

"Draco." Hermione berseru pelan, matanya berkaca-kaca dan melihat ke arah Draco. "Sihirku."

Draco langsung mendekat dan memeluk Hermione erat.

Suara apparating terdengar jelas dan Harry juga Ron sudah ada di sana sambil bersiap-siap dengan apa yang mungkin terjadi.

.

"Seharusnya kedua orangtuaku baru akan kembali dua hari lagi. Tapi ada kemungkinan mereka akan kembali lebih cepat." Draco memberitahu Harry dan Ron.

Harry mengangguk. Ia dan Ron sudah bersiap dan dalam satu aba-aba keduanya menyentuh tabung yang sekarang mereka yakini 99% adalah tempat dimana sihir Hermione dikurung.

Mereka akan memindahkannya dulu sementara waktu sampai mereka tahu bagaimana caranya mengembalikannya kepada Hermione dengan risiko serendah mungkin.

Hermione tersenyum dengan mata berkaca-kaca sambil melihat suami dan kedua temannya. Sihirnya akan kembali, ia yakin itu.

"Aku dan Ron akan mengamankannya dan Malfoy, kau sebaiknya cepat-cepat membawa Hermione pergi dari sini." Harry berseru.

Draco mengangguk lalu membawa Hermione berdisapparating dari situ.

Harry dan Ron juga kemudian pergi dibantu oleh peri rumah keluarga Malfoy.

.

Hermione terbangun karena haus, ia baru akan bergerak untuk mengambil tongkatnya dan minum air saat ia mendengar ada suara orang yang bercakap-cakap di luar.

Ia melihat ke sisi samping kasur dan tidak menemukan Draco di sana, kemungkinan itu Draco, tapi dengan siapa?

Hermione berjalan ke arah pintu kemudian menempelkan telinganya di sana.

"Mereka pasti akan kembali, cepat atau lambat. Dan seingin apapun aku meminta penjelasan dari mereka dan meminta mereka membayar atas apa yang sudah mereka lakukan kepada Hermione. Akan lebih baik jika aku tidak bertemu lagi dengan mereka selamanya." Hermione mendengar Draco berseru.

"Sekarang kita harus mencari cara untuk mengembalikan sihir itu kepada Hermione." Ron berseru.

"Dan itu artinya kita harus melakukan riset. Aku tidak yakin hal seperti ini pernah terjadi sebelumnya?" Draco berseru.

"Hal seperti ini pernah terjadi beberapa kali sebelumnya." Harry berseru.

"Maksudmu?" Draco bertanya bingung.

"Dari awal Hermione kehilangan sihirnya aku jadi agak sering membaca literatur-literatur yang mungkin membantuku dan memberikanku informasi lebih tentang ini." Harry menjelasakan.

"Aku selalu berpikir kalau ada kemungkinan sihir Hermione hilang karena dicuri seseorang." Harry memberitahu lagi. "Aku mencari tahu tentang hal itu dan memang ada praktik sihir hitam kuno yang bisa melakukannya. Hal itu terjadi beberapa kali dan ada beberapa kasus sihir yang dicuri kembali tapi selalu ada efek samping dari hal itu."

Mereka bertiga terdiam. Hermione yakin hanya ada mereka bertiga di sana.

Harry menghela nafasnya. "Kemungkinan mereka tahu bagaimana cara mengembalikan sihir Hermione, Draco." Harry berseru lagi setelah mereka terdiam cukup lama.

Draco menghela nafasnya.

"Kalau begitu kita perlu rencana yang matang untuk menyambut kedatangan Lucius dan Narcissa Malfoy." Draco berseru pahit.

.

Hermione menunggu Draco kembali ke kamar mereka. Ia mendengar kalau Harry dan Ron sudah pulang dan sebentar lagi Draco pasti akan kembali ke kamar.

Suara pintu dibuka terdengar dan tidak lama Hermione bisa merasakan sisi kasur di sampingnya berubah. Draco berbaring di sana dan tidak lama memeluknya.

"Apa kami membangunkanmu?" Draco berseru pelan.

Hermione menggelengkan kepalanya.

"Apa ada sesuatu yang kau perlukan?" Draco bertanya lagi.

Hermione membalikkan tubuhnya kemudian melihat ke arah Draco dengan tatapan penuh keragu-raguan. "Apa kedua orangtuamu akan memberitahu kita bagaimana cara mengembalikan sihirku dengan aman?" Hermione bertanya pelan.

Draco tersenyum dan mencium kening Hermione lembut. "Aku akan membuat mereka bicara, bagaimanapun caranya." Draco memeluk Hermione setelah itu.

Hermione menghela nafasnya dan mencium leher Draco yang bisa dicapainya pelan.

"Ini jam 2 pagi, Hermione." Draco berseru pelan.

Hermione tertawa pelan. "Memangnya kenapa kalau jam 2?" Hermione berseru pelan sambil tangannya perlahan-lahan membuka kancing kemeja Draco.

Draco tidak bisa menahan dirinya, ia tertawa dan mencium bibir istrinya penuh gairah.

... to be continued.

واصل القراءة

ستعجبك أيضاً

172K 4.5K 39
" She is my wife, stay away from her!" " Keep trying she will remain mine. " " Show me your scars, I want to see how many times you needed...
63.5K 1.3K 47
*Completed* "Fake it till you make it?" A messy relationship with a heartbroken singer in the midst of a world tour sounds like the last thing Lando...
465K 31.5K 47
♮Idol au ♮"I don't think I can do it." "Of course you can, I believe in you. Don't worry, okay? I'll be right here backstage fo...
Doors open. بواسطة ash

قصص الهواة

589K 9.1K 87
A text story set place in the golden trio era! You are the it girl of Slytherin, the glue holding your deranged friend group together, the girl no...