~~~~
23.30
Rosé membuka pintu mobil nya lalu membawa Jaehyun pergi kerumahnya. "Lisa bantuin gue." Teriak Rosé dari luar,Tetapi tak ada jawaban dari dalam,saat ia mencoba membuka pintu rumahnya ternyata rumah itu tak dikunci, akhirnya ia membawa Jaehyun masuk menuju kamarnya. Ia mencoba membangunkan Jaehyun tapi Jaehyun tetap ga bangun,"aduhh gue harus ngapain nih? Mana Lisa ga ada dirumah lagi, kemana sih tuh anak jam segini ga pulang."
***
Lisa berjalan menelusuri jalanan rumah Rosé, jam segini mana ada yang dagang coba,saat ia berjalan melewati sebuah semak-semak ia melihat seorang cowok duduk dibelakang pohon kecil tetapi memiliki daun yang lebat, ia hanya melihat dari belakang saja, "kek kenal." Gumamnya, setelahnya cowok itu berdiri dan sedikit kaget saat menatap Lisa.
"Ngapain Lo disini? Ngagetin aja ." Kata cowok itu.
"Harusnya gue yang nanya, gue mau cari makanan kenapa? Mau nemenin?" Tanya Lisa.
"Yaudah gue temenin, tapi bayar hahaha." Canda nya.
"Apaan sih, iya ntr gue kasih pukulan dari cecan.hahah."jawab Lisa.
"Hilih..ga gue canda ayo jalan." Katanya.
Sebelum mereka pergi Lisa mendengar suara kucing mengeong, "eh tunggu deh , Ten." Kata Lisa.
Mereka memberhentikan langkahnya, Lisa mendatangi sumber suara, disitu ada kucing yang lucu dan sebuah makanan, lalu Lisa menatap kearah Ten," a-apa?" Katanya.
"Ternyata lu baik juga yaaa haahah." Kata Lisa.
Ten hanya diam,"udah ayo jalan keburu udah ga ada makanan lagi." Lanjut Lisa...
Aneh emang mereka kadang g akur, kadang juga akurrr banget hahahah
****
~Kai home~
"Eh iya, Ten tadi pulang?" Tanya Hoshi.
"Iya dia tadi pamit pulang, katanya kasian kucingnya sendirian dirumah hahahah," jawab Suho.
"Dih tu anak, pantes aja g laku-laku ternyata pacaran sama kucing hahahah." Kaya Hoshi ngelantur, hal itu mengundang gelak tawa dari mereka semua. [Kai,suho,dan Hoshi tentunya.]
"Lo ngapain sih Jun? Fokus banget keknya." Tanya Suho.
"Eh kalian tau gak?" Tanya Junhoo.
"Gak," jawab Kai.
"Ya bentar gw belum selesai ngomong." Kata Junhoo.
"Yaudah apaan cepet." Tanya Kai.
"Ternyata si Ten ama si Lisa itu udah deket dari lama banget, sebelum gw putus ama Lisa sebelum gw pacaran juga ama si Lisa sebelum Rosé jadi mantan gw." Kata Junhoo panjang×lebar×tinggi.
"Yaudah ga usah disebutin juga kalik mantan-mantan lu." Kata Suho.
"Tauk tuh," timpal Kai dan Hoshi.
"Hehehe." tawa Junhoo.
"Ehh btw lu tau dari mana?" Tanya Suho.
"Dari postingan Abang Lisa si bambam, ama postingan emak Lisa." Jawab Junhoo.
"Dih lu stalking? Yaampun Jun,lu tuh ga bisa dapetin Lisa masih ngejar-ngejar emaknya gitu?" Tanya Kai yang mengundang gelak tawa mereka semua yang ada di dalam rumah itu.
Junhoo memutar bola matanya geram."kalau gw mau pacaran ya gw bisa tuh dapetin si Tzuyu hahah." Jawabnya enteng.
"Hm." Jawab Kai , Hoshi dan Suho.
"Kalian g percaya?, liat nih."kata Junhoo, lalu memperlihatkan foto nya.
"Itu postingan dari tahun 2016 kan? Nah gw kan pacaran ama Lisa waktu itu tahun 2017," kata Junhoo.
"Lagi, ini postingan si bambam, ini malah udh tahun 2014." Kata Junhoo.
"Tapi anehnya kenapa saat lu pacaran ama Lisa , Ten nya biasa aja?" Tanya Suho.
" Itu anehnya ." Kata Kai bergabung ke topik pembicaraan mereka.
" Ga ada yang aneh lah." Sambung Hoshi.
"Maksud Lo?" Tanya Junhoo.
" Loh kalian ga inget apa, pertama kali mereka masuk SMA ini? Waktu kelas 10 baru?mereka kan emang sama-sama terus, Rosé , Lisa, Ten, sama Jaehyun mereka kayak bersama terus gitu, Rosé sama Lisa kan kenal Jennie dan teman-teman nya waktu habis mos itu, mereka juga dari Smp yang sama waktu itu." Jelas Hoshi.
"Oh iya, gw lupa." Kata Junhoo.
***
"Gue anterin pulang ya." Kata Ten kepada Lisa.
Lisa sedikit berfikir sebelum ia berkata," gue ga pulang kerumah loh, gw pulang ke rumah Rosé, gapapa?" Tanya Lisa.
"Ya nggk apa." Jawab Ten.
Lalu mereka berjalan menuju kerumah Rosé.
Saat mereka berada ditengah perjalanan ada suara yang memberhentikan mereka.
"Lisa, Ten." Panggil nya.
Yang merasa dipanggil namanya pun menoleh, "oh ternyata emang kalain, gue kira tadi gue salah orang hahahah." Katanya.
"Mau apa lagi Lo disini?" Ketus Lisa.
"Loh, santai dong Lis,ya suka-suka gue lah gue mau dimana." Kata orang itu.
"Eh Ten, ohhh jadi kalain ini ga bisa move on move on yaa." Kata cewek itu.
"Tutup mulut Lo, ayo Lis pergi." Ajak Ten lalu menarik tangan Lisa dan pergi dari hadapan cewek itu.
~~~
Mereka sudah sampai di rumahnya Rosé, "makasih ya Ten, udah anterin gue. " Kata Lisa.
"Iya sama-sama." Jawab Ten.
Saat Ten ingin melangkahkan kakinya untuk pulang Ten menghentikannya saat pandangannya teralih pada mobil hitam yang ada di halaman rumah Rosé, seingat Ten mobil Rosé berwarna merah,tapi kenapa ini hitam? Mobil Lisa? Berwarna hitam tapi ada garis merahnya, ah iya... Itu adalah mobil Jaehyun, tapi untuk apa malam-malam begini dia kerumah Rosé?
"Lis, itu mobil Jaehyun kan?" Tanya Ten.
"Gue gak tau, kayaknya iya deh."jawab Lisa,lalu ia menatap kearah Ten,
"Ikut gue masuk." Ajak Lisa.
Mereka masuk kerumah besar itu, "Rosé... Rosé.... Lu udah pulang?" Tak ada jawaban.
"Ikut gue keatas." Ajak Lisa lagi, mereka berlari menuju kamar Rosé, saat Lisa membuka pintu kamarnya disitu tengah ada Jaehyun yang terbaring lemah, dengan Rosé yang ada didepannya menangis.
"Lo kenapa?" Tanya Lisa panik,
"Jaehyun pingsan Lis, " jawab Rosé.
"Pingsan kenapa?" Giliran Ten yang bertanya.
"Alah..palingan dia tadi minum kebanyakan terus ga sadarkan diri gitu, iya kan Rosé? Ngaku lu." Kata Lisa.
" Ya iya sih," jawab Rosé berhenti menangis.
"Kayaknya ni anak ada masalah, sekarang juga jarang ngumpul ama anak-anak lainnya." Kata Ten.
"Masalah keluarga?" Tanya Rosé dan Lisa hampir bersamaan.
"Iya."jawab Ten.
Hening beberapa saat kemudian Lisa bersuara," Ten, lebih baik Lo nginep disini aja deh, nemenin dia, ntar biar gue sama rose tidur di kamar Mama papa nya, lagipun kan ini udah malam." Kata Lisa.
"Iya juga ya.." jawab Ten.
Rosé menatap mereka berdua bergantian," Ehm, ada yang clbk nihh.. hahah." Ledek Rosé.
"Paan si lu.. ga danta." Jawab mereka kompak.
"Cieee kompakan." Ledeknya lagi.
"Serah."
Lalu Ten tidur bersama Jaehyun , Lisa dan juga Rosé pergi ke kamar Mama nya.
***
~paginya~
Jaehyun membuka matanya perlahan, ia kaget saat mengetahui disampingnya ranjang tidur itu ada Ten yang tertidur lelap, Jaehyun memukulnya dengan guling disebelahnya,"ngapain Lo dikamar gue?" Tanya nya yang sekarang disertai tendangan bokong."eh ...Eh ngapain sih, buka dulu mata lu woy." Kata Ten sambil melindungi dirinya.
Jaehyun benar-benar membuka matanya lebar-lebar sekarang, "Weh ini kamar siapa? Kok gw ada dikamar cewek? Cat tembok pink, seprai dan selimut kuda poni."katanya.
Ten menatapnya dengan pandangan kesal,udah digebukin guling ditendang bokongnya,sekarang?malah lupa ingatan:v
"Lo ga inget semalem Lo dimana?"tanya Ten.
"Semalem gw di-"
"Astaga, dimana Rosé?" Belum sempat ia menyelesaikan perkataannya,sekarang ia mencari Rosé.
Tiba-tiba pintu kamar itu terbuka,hadir lah dua gadis cantik yang memakai piyama.
"Kenapa sih ribut-ribut?"tanya Rosé sambil menghadap ngerutkan dahinya.
"Auk tuh, ganggu orang tidur aja tau gak?" Lanjut Lisa
"Itu tuh, si Jaehyun bangun-bangun langsung mukulin orang sembarangan, nendang-nendang orang ga jelas lagi ."jawab Ten.
"Lagian, kenapa sih gw bisa disini?" Tanya Jaehyun.
"Kemarin tuh kamu pingsan, yaudah aku bawa kamu kesini,ga mungkin kan aku bawa kamu pulang kerumah kamu."jawab Rosé.
"Ohh, makasih ya sayang." Kata Jaehyun.
"Serasa jadi obat nyamuk gw."kata Lisa.
"Kek nya kita dianggap ga ada deh Lis sama tuh dua musang." Sambung Ten.
"He.e." kata Lisa.
Yang dimaksud malah senyum-senyum ga jelas.
TBC
•
•
•
•
•
•
•
•
Jangan lupa vote and coment ya gays, ditunggu.