My Idol 'Im Jaebum'

By siluxury

10K 712 31

Seorang lelaki yang berprofesi sebagai penulis lagu terkenal dan mulai mencintai salah satu fansnya More

Prolog
Eps. 1
Eps. 2
Eps. 3
Eps. 4
Eps. 5
Eps. 6
Eps. 7
Eps. 8
Eps. 9
Eps. 10
Eps. 11
Eps. 12
Eps. 13
Eps. 14
Eps. 16
Eps. 17
Eps. 18
Eps. 19
Epilog

Eps. 15

271 31 2
By siluxury

Hari ini hari terakhir Rose dan Jb melaksanakan konsernya dan sekarang Rose dan Jb sudah sampai di hotel yang berada di Thailand.

"Apa tidak ingin istirahat dulu? Ini baru jam 3 sore dan kita akan ketempat konser jam 4"

Rose hanya diam dia melihat pemandangan di luar sana baginya Thailand kota yang unik menurutnya bahasa mereka cukup aneh.

"Ani"

Jb berjalan mendekatkan dirinya kepada Rose lalu memeluknya dari belakang.

"Bagaimana nanti malam kalau kita makan di luar"

"Apa itu kencan?"

"Yaa bisa debilang seperti itu"

Rose hanya tersenyum dia menikmati pelukan Jb.

"Aku sangat suka wangi vanilla dari tubuhmu Rose"

Jb menghirup wangi tubuh Rose di tengkuk lehernya.

"Dan aku suka wangi mintmu"

Jb tersenyum lalu mencium leher Rose cukup lama.

"Kau tidak lapar?"

Jb menggeleng di belakang sana dan masih mencium leher Rose.

"Hentikan itu membuat geli"

Jb membalikan tubuh Rose lalu menatapnya sangat dalam.

"Kau serius dengan ucapanmu kemarin?"

"Yang mana? Gajiku?"

Jb mengangguk.

"Aku serius oppa"

"Baiklah aku akan menyuruh orang untuk membereskan ini, aku akan membayar universitasnya sampai akhir semester kalau perlu sampai kualiahnya selesai"

"Jongmal?" Tanya Rose dan Jb mengangguk.

Rose memeluk Jb dengan erat.

"Gomawo oppa"

Jb melepaskan pelukannya lalu mencium cepat bibir Rose.

"Baiklah ayo kita siap-siap"

***

"Aku sangat gugup oppa karna hari ini hari terakhir"

"Tidak usah gugup Rose lakukan semuanya seperti kemarin, arasseo?"

"Nde oppa"

Jb menggenggam tanga Rose agar dia tidak gugup.

Mereka naik ke panggung yang langsung di sambut dengan sorakan fans. Jb dan Ross melakukan hal yang sama seperti konser kemarin-kemarinnya sampai selesai dengan lancar.

"Woahhh daebak kita berhasil oppa"

Jb sedang membuka bajunya lalu salah satu staff datang.

"Ini ponselmu Jeb"

"Ahh gomawo"

Rose melihat kearah ponsel Jb dan dia terkejut.

"Kau menyuruh orang lagi oppa"

Jb terkekeh dia hanya melihat foto Rose di atas pangung.

"Lihat ini dari segala sisi"

"

Keren bukan?"

Rose tersenyum lalu meninggalkan Jb untuk mengganti pakaiannya.

"Ishh aku tidak sabar"

"Oppa ayo pulang"

Jb dan Rose berpamitan lalu pergi keluar dan Rose terkejut bahwa banyak fans yang menunggunya dan Jb.

"Oppa cepat fotoku"

Jb mundur beberapa langkah lalu memotret Rose.

"Sempurna"

Rose melambaikan tangannya kepada fans lalu masuk ke dalam mobil.

"Kita ke hotel dulu"

Jb menjalankan mobilnya menuju hotel karna mengganti baju untuk makan malam.

Setelah sampai Jb langsung mengganti pakaiannya di menggunakan baju putih dengan jaket hitam beraksen bunga mawar kulit cukup sederhana tetapi sangat tampan sedangkan Rose dia menggunakan mantel coklat berbulu halus.

"Oppa berdiri disitu lalu tersenyum"

"Senyummu sangat kecil matamu juga sangat kecil"

Jb berjalan mendekati Rose.

"Sekarang giliran kau Rose duduklah dibangku itu"

"Sangat jelek dan membosankan"

Rose hanya tertawa lalu pergi keluar meninggalkan Jb.

***

Mereka sampai di salah satu restoran di Thailand lalu mencari tempat duduk.

"Oppa pesan apa ya aku ga ngerti"

Jb mengambil alih lalu dia mengacungkan tangannya seperti biasa seorang pelayan datang.

"Give me a special menu"

Pelayan itu mengagguk mengerti lalu pergi.

"Kau ini tidak pandai bahasa Inggris tapi tetap saja dipaksakan"

Jb terkekeh lalu dia membalas Rose.

"Daripada kita tidak makan lebih baik aku berbicara"

Rose mengangkat bahunya tidak peduli lalu makan malam mereka datang.

"Oppa besok kita akan pulang lalu ke rumahku kapan?"

"Ya malam kan Bambam dan Yugy bekerja"

"Aahh iya benar juga"

Mereka telah selesai makan malam lalu Jb berdiri dari bangkunya.

"Wae?"

Jb tidak menjawab dia pergi begitu saja meninggalkan Rose.

"Aishh menyebalkan"

"Ekhemm tes tes"

Rose terkejut mendengar suara Jb dia menoleh ternyata Jb sudah berada di atas panggung kecil dengan microphone di tangannya.

"Maaf telah mengganggu kalian aku hanya ingin bernyanyi disini untuk seseorang yang duduk disana"

Rose bingung semua orang menatap kearahnya.

"Dia, Rose"

Rose semakin bingung ketika Jb menyebut namanya.

Musik mengalun indah lalu Jb mulai menyanyi lagunya yang berjudul Sunrise yaa itu lagu kesukaan Rose.

"Mau apa dia?"

Jb menyanyi sangat indah bahkan semua orang tertuju padanya dan begitupun juga Rose, dia tersenyum melihat Jb menyanyi sambil melihat kearahnya dan sangat menghayati setelah selesai Jb menghampiri Rose yang masih duduk manis di kursinya.

"Rose"

Rose berdiri lalu Jb duduk di lantai dengan kaki kanannya di tekuk kedalam sedangkan kaki kirinya dia topang untuk tubuhnya.

"Oppa bangun"

Rose melihat sekeliling dan sekarang dia menjadi pusat perhatian.

"Rose"

Rose menatap mata Jb lalu Jb mengambil kedua tangannya dan mengecupnya.

"Rose terima kasih untuk semuanya, terima kasih sudah hadir dalam hidupku, terima kasih telah mengidolakanku selama ini, terima kasih sudah menyukaiku, terima kasih sudah memajang foto-fotoku dikamarmu..."

Rose yang mendengar suara lembut Jb matanya mulai berkaca-kaca.

"... Rose aku Jaebum ahh maksudku Im Jaebum ingin memilikimu seutuhnya, aku ingin kau selalu berada disisiku sebenarnya aku benci pernikahan kau sudah tahu itu kan?..."

"... tetapi aku tidak dapat membohongi perasaanku kepadamu Rose di dekatmu aku merasa nyaman, tenang dan hangat aku benci suasana itu tetapi aku sangat membutuhkannya jadi will you marry me?..."

Rose tidak bisa berkata-kata dia masih terkejut atas perlakuan Jb malam ini dan air matanya mulai jatuh.

"... aku tahu ini terlalu cepat bahkan aku baru mengenalmu beberapa hari tapi kau sudah lama mengenalku apa aku salah?"

Rose mengangguk lalu tersenyum.

"So, will you marry me Rose?"

Rose mengusap air matanya lalu mengagguk kecil.

"Ya, i will"

Semuanya bertepuk tangan lalu Jb tersenyum sangat lebar bahkan dia meneteskan air matanya juga, Jb mengambil sesuatu di dalam jaketnya lalu membuka kotak berwarna merah beludru dan mengeluarkan cincin indah di sana lalu menautkannya di jari manis Rose.

"Sarangheyo oppa"

"I know, ilove you too"

***

"Gomawoyo" ucap Jb.

Rose mempererat pelukan mereka lalu menghirup aroma Jb yang membuatnya mabuk.

"Tidurlah besok kita akan pulang"

Rose mengangguk kecil lalu menutup matanya.

"I love you, Im"

Jb tidak marah dengan perkataan Rose dan Jbpun sadar kalau nama Im itu adalah nama keluarganya walaupun Jb masih membenci keluarganya.

"I love you too, Rose" jawab Jb sambil mengecup puncak kepala Rose dan tertidur.
.
.
.
.
.
.
.
Bersambung...

Huwaaa aa jeybih mau nikah aaaaaaaa gadisini ga di cerita gue yg pertama selalu baper jadinya aaa kesel gue:") apalagi klo ga di vote, comment sama follow makin kesell tau ga:")

🤘

Continue Reading

You'll Also Like

595K 25.5K 40
Siapa yang punya pacar? Kalau mereka selingkuh, kamu bakal ngapain? Kalau Pipie sih, rebut papanya! Pearly Aurora yang kerap disapa Pie atau Lily in...
6.3M 326K 59
[SEBAGIAN DIPRIVATE, FOLLOW AUTHOR DULU SEBELUM BACA] Tanpa Cleo sadari, lelaki yang menjaganya itu adalah stalker gila yang bermimpi ingin merusakny...
2.7M 38K 29
Mature Content || 21+ Varo sudah berhenti memikirkan pernikahan saat usianya memasuki kepala 4, karena ia selalu merasa cintanya sudah habis oleh per...
2.2M 33.4K 47
Karena kematian orang tuanya yang disebabkan oleh bibinya sendiri, membuat Rindu bertekad untuk membalas dendam pada wanita itu. Dia sengaja tinggal...