[not] FAKE LOVE ~KOOKV~

By NSMJPTJ

79.5K 6.1K 355

Hanya kisah percintaan dari Jeon Jungkook yang dulunya straight, menjadi sangat memuja sosok Kim Taehyung. K... More

[not] FAKE LOVE ~KOOKV~ #Cast
[not] FAKE LOVE ~KOOKV~
00,0
0,1
0,2
TaeTae Birthday
0,3
Open Q&A
0,4
0,5
1.1
1.2
1.3
1.4
1.5
2.1
2.2
2.3
2.4
2.5
3.1
3.2
3.3
3.4
3.5
4.1
4.2
4.3
4.4
4.5
5.1
5.2
BUKA AJA๐Ÿ˜š
5.4
5.5
6.1
6.2
6.3 END
Dom Or Sub??
Epilog
Read pleaseuu๐Ÿ˜˜
Ekstra Bonus #1
Ekstra Bonus #2
Ekstra Bonus #3
Wanna a sequel?

5.3

1.4K 123 8
By NSMJPTJ

BoyxBoy⭐
⭐Bagi yang takut matanya iritasi⭐
Silahkan menjauh!⭐
💤💤💤💤
⚠dimohon jangan salah lapak
🐯🐰

Happy reading 📖
Just sit yang anteng😳
If you like this cerita❤
Just berikan your vote and comments ⭐💜


Ps:baca sampai akhir
Chapter selanjutnya akan lebih baik lagi gaya tulisnya😳

Happy reading 📖

..........

.....


{💜}

.

.

.
Prev⭐⭐⭐

Netra senada dengan lelehan karamel itu terbuka, dan rasanya ia begitu mual serasa ingin memuntahkan apa saja yang ada di dalam perutnya.

Menatap ke sekeliling ruangan serba putih, ia yakin ini rumah sakit.

" Eomma ~~" Panggilan itu terasa begitu lemah beruntung yang dipanggil masih dapat mendengar lirihannya.

Ny. Kim tersentak dalam lamunannya dan segera menekan tombol di samping brankar anaknya, tak lama Dokter pun datang. Memeriksa dengan seksama dan tersenyum.

"Ia baik-baik saja, selama dua hari ke depan Taehyung akan bisa pulang Nyonya" Setelah berterima kasih kepada Dokter Nyonya Kim tersenyum sembari mengelus lembut pipi sang putera.

Dokter itu pun keluar bersamaan dengan masuknya seluruh anggota keluarga dan sahabat Taehyung.

Selang beberapa menit berikutnya keluarga Jeon memasuki ruangan inap Taehyung, semua orang yang ada di dalam hanya bergeming bukan saatnya membuat keributan, semua itu akan diselesaikan saat mereka dalam keadaan kepala dingin dan sedang berada di keadaan memungkinkan.

Dan begitu pandangan keduanya; Jungkook dan Taehyung bersirobok terdapat berbagai buncahan emosi yang tertahan dengan darah mendesir terasa dingin.

Satu kalimat yang keluar dari bibir plum Taehyung menjelaskan semuanya.

"Keluar kau, aku muak!" Tak ada honorofik karena memang tak dibutuhkan.

Si raven mencoba untuk menyentuh barang seujung kuku tapi cekalan di pergelangan tangannya adalah sebuah isyarat, tanpa bantahan.

Maka tak butuh waktu lama ia keluar ruangan, menjadikan hatinya nyeri tak berujung, segala permohonan yang akan ia layangkan tercekat di dalam tenggorokan, sakit.

Berjalan menuju luar ruangan dengan aliran sebening kristal menganak sungai diwajah keruhnya.

Penyesalan memang berada di akhir bukan.

Namun bolehkah ia merasa senang sekarang, karena jika keadaannya seperti ini bukankah ada alasan mereka bersama. Semoga.

***
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Dua hari telah berlalu sejak kejadian di Rumah sakit.

Selama dua hari itu pula Jungkook mencoba untuk berbicara dengan Taehyung, nihil jangankan bicara bertemu saja ia tidak bisa.

Jungkook hanya ingin mengobrol, kenapa susah sekali rasanya.

Dan sekarang mungkin waktu yang tepat untuk Jungkook bertemu dan bicara pada Taehyung.

Hari ini keluarga Jeon akan berkunjung ke rumah Taehyung seperti biasa, namun sekarang beda karena Jungkook juga diperbolehkan ikut.

Segala resiko akan ia terima, tapi tidak untuk melepaskan Taehyung dari kepemilikannya.

Silakan hujat Jungkook di sini sepuas yang kalian inginkan.

°
°

°
°

Kediaman keluarga Kim masih sama seperti terakhir kali ia berkunjung ke sini.

Netranya memendar mencari keberadaan namja manisnya itu, tapi tidak ada padahal semua keluarganya sudah ada di ruang tamu.

"Jungkook, kau kenapa?" Pertanyaan itu terlontar begitu saja saat melihat gelagat aneh Jungkook, tuan Kim bertanya seperti itu hanya untuk memastikan.

Jungkook menggaruk tengkuknya canggung lalu menjawab, " Tidak ada, aku hanya sedang mencari keberadaan Tae ,kenapa dia tidak ada?" Ia tersenyum canggung setelahnya.

"Oh, kalau itu dia sedang ada di kamarnya, kau boleh masuk ke sana. Tapi saya mohon Jungkook jangan buat masalah ya nak?" Jungkook mengangguk lalu bergegas naik ke lantai atas.

Setelah Jungkook tidak terlihat lagi Mingyu memulai acara protesnya, " Kenapa Appa membiarkannya masuk, aku tidak bisa membiarkan itu, aku harus menyusulnya."

Mingyu sudah siap untuk melangkahkan tungkainya, namun tidak jadi saat peegelangan tangannya ditahan oleh tangan lainnya.

Nyonya Jeon menggeleng lalu tersenyum, " Biarkan saja nak saya mohon, mereka harus menyelesaikan masalahnya sendiri, kita hanya bisa menunggu mereka selesai dengan permasalahannya, lalu kami selaku orang tua akan memberikan solusi yang terbaik, duduklah kembali." Melihat raut wajah Ibu Jungkook, Mingyu luluh dan memilih duduk di tempatnya kembali.

Sedangkan di Kamar Taehyung, Jungkook bingung harus bagaimana. Dilihatnya sosok yang sebenarnya masih ia cintai itu terlelap begitu damai dalam tidurnya.

Perlahan mendekatkan diri dan duduk di samping tubuh Taehyung yang sedang tidur menghadap langit-langit kamarnya.

Tangannya ia gunakan untuk menelusuri permukaan wajah pujaan hatinya, dan ia merasakan nyeri di ulu hati begitu melihat dengan jelas keadaan Taehyung.

Tubuhnya sedikit menyusut, terlalu kurus untuk ukuran orang hamil.

Menggulirkan netranya tepat ke area perut Taehyung, yang terdapat benihnya.

"Kau tahu Tae, saat melihatmu begini aku merasakan apa itu rasanya sakit yang sesungguhnya. Kau sukses membuatku menjadi seperti kehilangan akal Tae, sayang saat kau bangun nanti aku hanya mau kau memaafkan kesalahan yang telah kuperbuat, ku mohon." Setelah mengatakan hal itu Jungkook membawa wajahnya mendekat ke arah perut, dan mengecup dengan penuh kehati-hatian, penuh kasih sayang. Dan hal itu berhasil membuat  satu aliran kristal bening lolos begitu saja dari netra Taehyung.

Taehyung mendorong Jungkook dengan sekuat tenaganya, netranya sekarang tak hentinya mengalirkan cairan asin itu.

Jungkook sontak terkejut akan hal itu untungnya ia memiliki reflek yang bagus, jadi ia bisa menyeimbangkan diri agar tidak sampai terdorong jatuh.

Onyx nya bersitatap dengan hazel lembut milik Taehyung. Dapat ia lihat Taehyung memandangnya penuh sangsi.

Mencoba mendekat sekali lagi berakhir dengan teriakan histeris Taehyung, "Jangan sentuh aku bajingan, tidak puas kau melakukan hal itu padaku hingga hamil, ingin aku mengangkang lagi di bawahmu. Tapi itu hanya mimpi bagimu, bukankah aku setuju dengan hal itu hanya karena maafmu, dan sekarang-tidak tepatnya setelah kejadian itu bukankah aku sudah dimaafkan? Lalu kau ingin apalagi sekarang hah?!" Jungkook hanya diam memperhatikan segala hal diucapkan Taehyung. Dan semua itu berhasil membuat hatinya serasa tercabik begitu dalam.

"Aku, membencimu Jungkook, sangat!" Nada suara Taehyung tidak berubah sedikitpun masih tinggi seperti beberapa saat lalu, walaupun tidak menutupi getar suaranya.

Jungkook hanya menggelengkan kepalanya dramatis, dengan netranya yang juga memerah menahan rasa sakit.

Jungkook tahu ia mungkin akan sulit mendapatkan maaf dari Taehyung, namun ia takkan menyerah demi cintanya dan calon buah hatinya.

Kau sukses membuatku gila sayang
























Gua nulis apaan ini?

Maaf kenapa makin ancur yah😥

Makin hari tambah absurd😰

Mohon komennya yah, sebenarnya ada yang baca saja syukur but, sebentar lagi ini cerita bakal end, gua pengen tahu pendapat kalian tentang cerita ini.

Maafkanlah bila terdapat Typo yah😰

Semoga suka🐰🐯

I KOOKV U🐰🐯

BORAGAY💜

Kalau minat silahkan vote dan komennya😰

Bakal up chap selanjutnya kalau banyak yang minat⭐⭐⭐⭐⭐⭐

Papai semua

Sampai jumpa di entah kapan
Intinya ada yang baca plus vote apalagi komen

Itu adalah hari dimana kita bertemu di chap selanjutnya

Ok💜

Papapapappapapapapaiiiiiiiiii

Salam dari Bu boss NSMJPTJ
😰😰😰😰😰😰😰😰😰😰


Continue Reading

You'll Also Like

33.7K 388 51
(โš ๏ธ ๐—ฅ๐—˜๐—ค๐—จ๐—˜๐—ฆ๐—ง๐—ฆ ๐—–๐—Ÿ๐—ข๐—ฆ๐—˜๐—— ๐——๐—จ๐—˜ ๐—ง๐—ข ๐—›๐—œ๐—”๐—ง๐—จ๐—ฆ โš ๏ธ) (๐—ฆ๐—น๐—ผ๐˜„ ๐—จ๐—ฝ๐—ฑ๐—ฎ๐˜๐—ฒ๐˜€: ๐™๐™๐™ž๐™จ ๐™—๐™ค๐™ค๐™  ๐™ฌ๐™ž๐™ก๐™ก ๐™œ๐™š๐™ฉ ๐™ช๐™ฅ๐™™๐™–๐™ฉ๐™š๐™™ ๐™ฌ๐™๐™š๐™ฃ๐™š๏ฟฝ...
16.4K 1K 7
Bright is in trouble and Win comes for rescue. It all sounds romantic to Win except it's been five years since their ugly break up and Bright doesn't...
369K 8.7K 126
In the Year 1954 in Japan. A giant Creature came out of the ocean. The giant Monster had the body of beautiful woman, but the tail of a reptile, dors...