⭐BoyxBoy⭐
⭐Bagi yang takut matanya iritasi⭐
⭐Silahkan menjauh!⭐
💤💤💤💤
⚠dimohon jangan salah lapak⚠
🐯🐰
Happy reading 📖
Just sit yang anteng😳
If you like this cerita❤
Just berikan your vote and comments ⭐💜
Ps:baca sampai akhir⚠
Chapter selanjutnya akan lebih baik lagi gaya tulisnya😳
Happy reading 📖
..........
.....
{💜}
.
.
.
.
Preview ⭐⭐⭐
"Aku mencintaimu, jadi kekasihku ya sayang!" Jungkook tersenyum lebar melihat Taehyung yang tertunduk malu dengan warna merah menjalar di pipi cantiknya.
"Iya, Tuan Jeon."
Senyumnya, senyuman mereka berdua mengembang.
***
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Pagi ini netra selembut madu milik Taehyung mendelik lucu yang sontak membuat Jungkook memekik gemas.
Bagaimana tidak, pagi hari buta Taehyung berontak dari pelukannya dan tiba-tiba memekik terkejut.
Heran bagaimana bisa mereka tidur berdua di ranjang yang sama.
Dan yang membuat Taehyung mendelik lucu itu adalah karena ia bangun dan menemukan Jungkook yang merengkuh nya posesif dalam tidur, dengan keadaan half naked.
Jungkook hanya menggelengkan kepala gemas, "Kau kenapa sayang? Berhenti berbuat imut seperti itu."
Taehyung bukannya mengindahkan ucapan Jungkook ia bahkan tambah mendelikkan netra indahnya itu dan sekarang ditambah dengan rucutan bibirnya yang manis.
Jungkook tidak kuat.
"Sayang, hey kau ini berniat menggodaku atau bagaimana hmm?" Jungkook berucap seduktif tepat di telinga Taehyung.
"Jung, jangan mesum padaku." Taehyung merengut lucu sontak membuat Jungkook mati-matian untuk tidak memekik karena gemas.
"Sayang, aku baru tahu yah kalau napasmu tidak baik untuk kesehatan hidungku?!"
Perkataan Jungkook sontak dihadiahi manik indah netra Taehyung yang berkaca-kaca.
"Jujur sekali, aku jadi malu. Jung aku malu, tapi tidak apa lagian aku kan baru bangun dan belum gosok gigi jadi tidak masalah itu hal biasa." Ucapnya sembari kembali bergelung di dalam selimut.
Jungkook menahan tawanya sejenak, Taehyung ini lucu sekali.
Menarik selimut itu dalam sekali hentak dan membuangnya begitu saja lalu segera menarik tubuh Taehyung dalam dekapannya.
Mengangkat dagunya dan langsung melahap permen manis kesukaan nya itu.
Menggigiti gemas kedua bilah bibir Taehyung melumatnya dengan sangat nikmat seolah itu adalah manisan paling enak.
Taehyung hanya berusaha mengimbangi permainan Jungkook, merasa pasokan udaranya habis ia segara memukul pelan dada Jungkook sebagai tanda.
Dengan terpaksa Jungkook melepaskan tautan mereka, "kau tidak usah malu sayang, menurutku napasmu dalam keadaan buruk ataupun segar itu sama saja, asalkan itu Taehyung."
Selesai mengucapkan itu Taehyung memerah hingga ke daun telinganya.
"Jung, aku mencintaimu sungguh!" Pekik Taehyung senang dan dihadiahi tatapan dingin oleh Jungkook.
"Jangan pernah katakan itu!" Jungkook berujar tegas nan dingin.
"Kenapa?" Taehyung menunduk menahan air matanya.
Mengangkat dagu kekasih nya itu lalu berucap tenang, "Karena hanya aku yang boleh mengatakan itu, tahu apa yang harus kau katakan, itu hanya kata 'nado saranghae' hanya itu sayang jangan yang seperti tadi. Karena aku yang sangat mencintaimu."
Taehyung menggelengkan kepalanya brutal," tidak, aku yang sangat mencintaimu."
"Aku sayang!" Jawab Jungkook.
"Aku."
"Aku, oke! Jangan dibantah lagi atau kuperkosa kau sekarang!" Dengan itu perdebatan unfaedah tadi berhenti dengan Taehyung yang menatap takut-takut pada Jungkook. "Jangan Jung, aku belum siap." Lirihnya.
"Hahahaha, hey tidak akan oke, aku akan mengambil itu saat sudah waktunya." Merengkuh Taehyung dalam dekapan hangatnya, sungguh kekasihnya ini sangat menggemaskan.
.
.
.
.
.
.
.
At School
Jihoon atau Park Jihoon anak bungsu di keluarga Park ini tiba-tiba saja memekik gemas saat melihat siapa yang baru saja masuk ke dalam kelasnya.
Lai Guanlin itu bisa dibilang gebetannya seorang Park Jihoon.
Sebenarnya Jihoon dulunya suka dengan Taehyung, tapi sadar posisi ia tidak jadi.
Memangnya bisa gitu bawah dengan bawah?
"Park Jihoon berhenti ramai sendiri, kau itu kenapa?" Tegur sang Guru.
"Maaf ssaem, aku akan tenang sekarang."
Setelah itu kelas kembali hening, dan pelajaran pun dimulai.
Bisa dibilang cinta Jihoon itu belum kesampaian, Guanlin itu tipe namja yang dingin dan sedikit--banyak-- tidak peka.
Atau Jihoon nya saja yang terlalu cabe.
Setiap namja pujaan nya lewat ia akan mengedipkan satu matanya, agresif.
...
Hoseok termenung cukup lama dalam pikirannya, semudah itu Jungkook meluluhkan hati Taehyung, dan itu adalah hal yang sangat susah mengingat tak ada satupun yang berhasil mengambil sepenuhnya hati seorang Kim Taehyung.
Semua yang berlabel mantan Taehyung itupun tidak pernah bisa mendapatkan hatinya, karena Taehyung tidak pernah menaruh hati pada jejeran mantannya itu.
"Aku tidak akan menyerah, Tae kau harus jadi milikku walau dengan cara kotor sekaligus. Harus!"
Hoseok menyeringai kecil di tempatnya, tidak ada yang melihat satupun.
Maafkanlah bila terdapat Typo yah😰
Semoga memuaskan, perjalanan masih panjang😘
Semoga suka🐰🐯
I KOOKV U🐰🐯
BORAGAY💜
Kalau minat silahkan vote dan komennya😰
Bakal up chap selanjutnya kalau banyak yang minat⭐⭐⭐⭐⭐⭐
Papai semua
Sampai jumpa di entah kapan
Intinya ada yang baca plus vote apalagi komen
Itu adalah hari dimana kita bertemu di chap selanjutnya
Ok💜
Papapapappapapapapaiiiiiiiiii
Salam dari Bu boss NSMJPTJ
😰😰😰😰😰😰😰😰😰😰