Happy reading guys
Sorry for typo*s
Jan lupa vote.. Dan coment
"aku dimana.. "ujar taehyung yang sedang bingung bagaimana bisa dia ada di sebuah rumah..
"bukan kah aku kecelakaan.. "ujar taehyung lagi..
"hei jungkook liat lah dia teresenyum pada ku.. " ujar pria yang diyakini taehyung dimasa depan..
"aigo... Uri taeguk... "ujar pria itu sampai mendusalkan pada wajah sang bayi...
"anak appa... Tumbulah jadi anak yang pintar dan tampan.. " orang itu mengakhiri dialog nya dan mengecupi pipi bayi itu..
"taeguk... "lelehan air bening dari pelupuk mata taehyung tak bisa dibendung.
"tuhan tolong beri kesempatan aku hidup.. "ujar taehyung sendu sambil menatap kedua pasangan dengan satu bayi yang digendong orang tersebut
Jan baper..
"aish... Kamu ini disuruh jemur pakaian gak mau.. Dan kamu mau pergi ke studio meninggalkan anak mu sendiri hah... "yoongi mulai membuka matanya ketika mendengar sayup suara jimin.
"iya iya.. Tapi ini.. "ucapan orang itu dipotong.. Dengan menyerahkan bayi tampan di gendongan pria itu..
"jaga anak mu aku mau pergi berbelanja.. "ujar jimin sambil memperingati suaminya.
"jangan ketiduran " ujar jimin sebelum menghilang dibalik pintu.
"min yunki.. Kamu mau apa" ujar orang itu gemas.
Pluk
"astaga min yunki.. "bayi itu malah tertawa girang melihat sang appa kesakitan karena pukulan main main. Dari sang bayi tampan itu.
"hoam aku ngantuk... "ujar orang itu dan akhirnya tertidur dengan bayi yang masih menatap nya lucu.
Akhirnya si bayi juga ikut menguap. Dan tetidur pulas di perut orang itu
"aku merindukan nya.. Apa aku mempunyai kesempatan lagi untuk hidup.
Tbc
😁tinggal hitung mundur chap untuk end