Malam Hari nya semua siswa-siswi berkumpul di depan terdapat tenda-tenda.
Karna malam ini akan di adakan jurit malam plus kegiatan terakhir persami SMA GARUDA TRI SAKTI.
Semua guru sedang memberikan penjelasan dan sampai akhirnya bu neta berucap.
"baik anak-anak silakan buat kelompok kalian masing-masing".ucapnya
syaqillah, adara, verzia, dan lisa mereka satu kelompok.
Selesai sudah semua murid membuat kelompok akhirnya kegiatan tersebut pun langsung dimulai.
"kita cari bendera warna merah kan?".ucap lisa.
"iya lis,".ucap adara.
Kemudian mereka langsung berjalan menyusuri hutan itu untuk mencari bendera berwarna merah tersebut.
Di sepanjang perjalanan syaqillah, adara, verzia,lisa sudah mulai capek jadilah kami berempat istirahat terlebih dahulu.
Setelah dirasa sudah cukup tidak lelah,mereka berempat kembali berjalan lagi.
Sampai suatu ketika saat mereka kembali berjalan tanpa sadar mereka meninggalkan syaqillah dan terlebih lagi mereka tidak sadar.
"dar... syaqillah mana".ucap verzia.
"ada kok di bel..a..kang".ucap adara terbata-bata karna syaqillah tidak ada di belakang nya.
"lo kok syaqillah ga ada sih".lanjutnya panik.
"bukannya dia tadi di belakang kita ya".ucap lisa.
"serius lo syaqillah ga ada".ucap adara.
"jangan bilang kalau dia kita tinggalin".ucap verzia
"gue juga ga tau zia".ucap adara panik.
"bodoh,kenapa bisa syaqillah di tinggalin sendirian".ucap verzia.
"sekarang kita ke posko terus kita bilang ke guru biar masalahnya cepat kelar".ucap lisa.
"jangan gegabah dulu,lebih baik kita balik ke tenda dulu terus kita cari jalan keluar dari masalah ini".ucap verzia.
Kemudian mereka bertiga langsung bergegas menuju tenda mereka.
Di lain tempat syaqillah kebingungan dimana teman-temannya berada.
Dia jalan kesana kemari mencari ketiga temannya itu tapi hasilnya nihil.
"dar......
"zia......
"lisa.....
"lo dimana sih".teriak syaqillah ketakutan.
"sumpah ga lucu ya bercandaan kalian,keluar ga gue marah nih".ucap syaqillah.
"adara, verzia, lisa jangan bercanda dong ga lucu sumpah".ucap nya lagi yang penuh nada ketakutan.
Yang di teriaki tidak ada jawaban sama sekali.
syaqillah semakin ketakutan,dia terus berjalan menyusuri jalan itu untuk mencari ketiga temannya.
Begitu juga dengan adara,verzia,dan lisa semakin ketakutan dia bingung bagaimana caranya supaya masalah ini cepat selesai.
Sampai di tenda mereka langsung memikirkan bagaimana caranya agar syaqillah cepat ketemu dan masalah ini cepat-cepat kelar.