Are you cat? [Nct dream X You...

By Belasals

1.6M 317K 57.3K

punya kucing? tapi bisa berubah jadi cogan? situ kesenengan nanti, makanya baca ff aja:) [nct dream x you] More

Prolog + intro
One.
Two.
Three.
Four.
Five.
Six.
Seven.
Eight.
Nine.
Ten.
Eleven.
Twelve.
Thirteen.
Fifteen.
Sixteen.
Seventeen.
Eighteen.
Nineteen.
Twenty.
Twenty one.
Twenty two.
Twenty three.
Twenty four.
Twenty five.
Twenty six.
Twenty seven.
Twenty eight.
Twenty nine.
Thirty.
Thirty one.
Thirty two.
Thirty three.
Thirty four.
Thirty five.
Thirty six.
Thirty seven.
Thirty eight.
Thirty nine.
Fourty.
Fourty one.
Fourty two.
Fourty three.
Fourty four.
Fourty five.
Fourty six.
Fourty seven.
Fourty Eight.
Fourty nine.
Fifty.
Fifty one.
Fifty two.
Fifty three.
Fifty four.
Fifty five.
Fifty six.
Fifty seven.
Fifty eight.
Fifty nine.
Sixty.
Sixty one.
Sixty two.
Sixty three.
Sixty four.
Sixty five.
Sixty six.
Sixty seven.
Sixty eight.
Sixty nine.
Seventy.
Seventy one.
Seventy two.
Seventy three.
Seventy four.
Seventy five.
Seventy six.
Seventy seven.
Seventy eight.
Seventy nine.
Eighty.
Eighty one.
Eighty two [End]
Baca woy!
Mark.
Renjun.
Jeno.
Haechan.
Jaemin.
Chenle.
Jisung.
HAI SAYANG!

Fourteen.

25.5K 5.5K 910
By Belasals

"akh nggak tau! aku pusing!" kamu mengacak rambut frustasi tentang kenyataan yang ketjam inih /lebay/

" (Y/N) UDAH JAM 6 LOH!! MAU PINTET KAN LO? NGGAK MAU GOBLOK KEK HAECHAN?!!".

"IYA!".
.
.
.
.
.
.

06:25 KST.

kamu duduk manis di meja makan dengan seenggok nasi putih di depan kamu.

nggak ada lauk mau gimana lagi, masa mau pake whiskas juga.

kamu yang mau nyuap satu sendok nasi putih pun langsung natap mereka yang cuma ngeliatin kamu makan.

"ehm.. kalian nggak makan?" kamu pun bertanya, nggak enak juga makan sendiri.

"makan cepetan" bales Jisung dingin.

dengan cepat kamu langsung menyuap nasi sampe ke sogok sendok.

" (Y/n).." panggil Chenle.

"i-iya?".

"nggak jadi, makan aja".

kamu natap horor Chenle.

sebenernya sih Chenle emang mau ngomong sesuatu tapi nggak jadi, biar kamu selesai makan dulu.

setelah dua menit kamu pun selesai makan dengan nasih putih satu centong itu.

" (Y/n)?" panggil Chenle lagi.

"hmm?".

"ngg-"

"TERUS NGAPAIN MANGGIL AKU KALO BILANG NGGAK JADI TERUS!!" bentak kamu emosi jiwa.

yang lain sweatdrop denger kamu teriak.

"makanya kalo ngomong jangan gerogi le, jadi sebenernya tadi malem kita abis rapat" Jaemin serius.

yang lain ikutan serius.

"rapat apa?" kamu bertanya.

"makanya dengerin dulu Masyallah!".

"kita bukan rapat, tapi berdiskusi.. setelah lo tau wujud kita ini, kita pun mau nyari kerjaan biar nggak bosen di rumah" Mark pun menjelaskan.

"mau kerja apa?".

"lo nggak perlu tau" bales Jisung dengan muka datar.

"udah Jis.. kasian anak orang di galakin, kita cuma mau minta tolong, bisa kan lo beliin seragam sekolah lo?" Haechan pun menengahi keadaan.

kamu natap mereka heran "buat apa sih?".

"kepo!" Jeno yang dari tadi diem pun berkoar.

"udah bawa aja... yang laki tapi ye, jangan yang rok!" inget Haechan.

kamu pun ngangguk mengiyakan.

School of Performing Arts Seoul...
07:05 KST.

((hanya di ff lu bisa sekolah di sopa:)))

kamu lari di koridor kelas karena jam udah menunjukan 7 lebih 5 menit.

dan itu berarti kamu telat 5 menit karena ngobrol dulu sama manusia jadi jadian.

sampe nya di depan kelas, kamu pun langsung mendobrak pintu dengan anarkis.

brak!

krik..

seluruh kelas langsung natap kamu aneh plus pak Yunho selaku guru fisika yang galak nya ngalahin kucing ngidam.

kamu pun senyum garing "pagi pak..".

"hmm pagi banget ya berangkat nya" ucap pak Yunho dengan senyuman mematikan.

tak!

pensil yang di pegang pak Yunho pun patah menjadi dua guys!.

kamu nelen ludah dengan sangat amat susah nya, udah kaya mau nelen batu.

sekelas juga udah merinding sendiri ngeliat pembantaian pensil yang tak berdosa itu.

'ampuni aku pak, astagfiruloh..' kamu pun komat kamit baca do'a ketika pak Yunho ngedeket ke kamu.

"kamu lari di lapangan 50 kali sambil teriak 'aku anak teladan' gercep!" kamu langsung ngangguk dan lari ke lapangan.

"untung gue nggak telat" ucap seluruh kelas lega.

"aku.. anak t-teladan.. hah!" kamu langsung terjatuh di lapangan di puteran ke- 29.

hebat juga kamu muter lapangan sampe segitu, coba tepuk tangan nya mana.

matahari bersinar dengan sangat terang di atas kepala kamu, dan itu menambah ke sengsaraan.

"air.. air.." kamu melambai lambai ke arah kamera.g

kamu mau berdiri untuk menuju ke kantin pun udah nggak sanggup, apa lagi kantin sama lapangan lumayan jauh.

dan jangan sampe kamu pingsan lagi, bisa bisa kalo kepala kamu ngedak batu ucapan kamu pake saya-anda.

kruyuk..

suara cacing demo masal pun mulai terdengar, mungkin nasi putih tadi udah ke cerna.

"uhuhu" kamu pun nangis di lapangan, kali aja ada yang kasian.

"KAK (Y/N) NGAPAIN DI TENGAH LAPANGAN!! BAHAYA!!" teriakan Lami pun langsung menusuk gendang telinga mu.

dan emang di tengah lapangan bahaya? udah kek di tengah jalan aja si.

"kak jangan pingsan kak!!" Lami menggonjang ganjing kan tubuh kamu yang udah tak berdaya itu.

"TOLONG!! AKU NGGAK KUAT NGANGKAT KAK (Y/N)!!" teriak Lami menggelegar di seluruh sekolah.

sampe tukang kebon aja denger.

"eh kalian berdua ngapain?!!" teriak anggota osis bernama Hoshi tersebut.

"KAK!! KAK (Y/N) SEKARAT!!!".

"APAH?! TIDACK MUNGKIN?! APAH KAMYUH BERCADUAH?!! OH NO!! WHAT?! ASTAGFIRULOH!!"

Hoshi alay mode: onn

akhirnya kamu berhasil di selamat kan dan di bawa ke kantin, kok bukan di uks?.

karena kamu yang minta, udah laper duluan dah.

"ih pak Yunho jahat banget sih ngasih hukuman nya?".

kamu menghela nafas "hah! harap maklum aja sih, istri nya galak.. jadi emosi nya di lempar ke murid nya, sadis emang".

Lami menyedot es jeruk nya sambil natap kamu yang kaya nya masih pusing.

"masih pusing kak? mau pulang aja?".

"nggak kok, muka aku masih pucet ya?" Lami ngangguk mengiyakan.

"aku duluan ya kak..".

"e-eh, mau kemana emang?" kamu nyegah Lami pergi, masa di kantin sendiri, jomblo nya keliatan banget.

"tadi Lami di panggil bu Taeyeon" kamu ngangguk, dan Lami ninggalin kamu sendiri dengan semangkok bakso yang tinggal kuah nya itu.

tapi untung nya para tante girang datengin kamu.

" (Y/n) unch!! kasian banget kamu di hukum pak Yunho!!" Somi langsung lari kearah kamu dan meluk erat.

sesek napas lah kamu.

"itu (Y/n) kaga bisa nafas!" Nayeon pun menarik Somi menjauh.

"kok lo bisa telat sih tadi?! udah tau pelajaran pertama tuh fisika, ngapa malah telat?" Lisa langsung duduk di depan kamu dan minum es jeruk bekas Lami tadi.

"ke tiduran" dusta kamu.

akhirnya kamu diem dan cuma mendengar bacotan tante girang ini.

tiba tiba kamu teringat sesuatu "ehm.. anterin aku beli seragam cowok yok nanti".

sekarang kamu lagi ada di toko seragam yang isi nya khusus buat seragam siswa/siswi sekolah kamu.

dan harga tidak main main bosq!.

untung kamu tidack misqueen.

"lo ngapain sih beli seragam sekolah cowok segala?" tanya Lisa bikin kamu gelagapan sendiri.

"itu.. anu, buat.. ehm".

"ortu lo nyekolahin mahal mahal loh, kok logat lo makin aneh aja.. kejedot lo?".

kejedot trotoar sama jendela mbak.

"buat temen sodara! iya temen sodara aku mau pindah sekolah! hahaha" tawa kamu garing.

Nayeon langsung natap kamu aneh "temen sodara yang mana?".

mampus dah, temen sodara kamu bejibun sih jadi bingung kan, nggak ada yang kenal lagi.

"yang disana!".

"sana mana?".

"ya sana!".

"sana itu banyak (Y/n), temen sekelas juga ada yang nama nya Sana".

"ah udah lah!" kamu pun langsung keluar setelah bayar seragam nya.

trio girang pun natap kamu aneh.

"dia kenapa sih? kok jadi aneh, dia juga nggak pake gue-elu".

"nggak tau juga, kejedot beneran kek nya".

kamu masuk rumah sambil menghela nafas lega, akhirnya sampe rumah juga.

"akhirnya sampe rumah".

kamu berjalan ke arah tv yang nyala tapi kaya nggak ada yang nonton (?).

pas di lirik ternyata pada bobok dengan wujud kucing nya.

Jaemin yang tidur di meja dan muka nya di tendang sama Jeno.

Mark tidur menyendiri sama kaya Jisung.

Renjun tidur di tumpukan buku buku kamu.

Haechan sama Chenle tidur sambil gulat, masih ada dendam kaya nya mereka berdua.

kamu naruh tas seragam nya pelan pelan dan lari ke kamar buat ambil selimut kecil kecil.

dan balik lagi buat nyelimutin mereka.

"kaya nya aku lebih terbiasa ngeliat mereka wujud kucing".

"mungkin aku nya belom terbiasa aja kali" kamu pun duduk di karpet dan nonton tipi.

🐱🐈🐱🐈

sudah habis kata kata untuk para siders.. lelah








Continue Reading

You'll Also Like

81.7K 8.1K 29
Nana si kucing lucu tanpa pemilik yang dpt bertransformasi menjadi Jaemin, seorang penulis tampan terkenal di London 'Yn' seorang gadis baik yang mem...
118K 7.1K 27
An amazing cover by. @kiikii- (Teen Fiction - Spiritual) Blurb: Fitrah manusia itu mencintai dan dicintai. Sekelumit kisah kadang hadir di tengah-ten...
86.8K 8.6K 36
FIKSI
438K 41.3K 28
" kak~ aku bareng sama kakak ya ?! " -y/n " gak muat dan gak boleh !! " -nct dreams [ kehidupan ku yg sangat menyiksa ]