"Chan, gue..." -mella
"Apa? mau nambah porsi?" -kelvin
"Gue mau ke toilet" -mella
"Terusan?" -kelvin
"Lo mau ikut ga?" -mella
"Om tunggu disini aja ya wahai anak polos" -kelvin
"Oke deh Om, bentar ya" -mella
Mella melangkah ke toilet yg ada didalam Cafe, sebelumnya dia berkaca dulu wastafel
"Anjir ucul juga gue pake make up eskrim gini" -mella
Dia mulai membasuh wajahnya dengan air dari kran wastafel
"Yah make up musnah sudah, gapapa deh ntar gue dandan lagi aja bareng Babon" -mella
Mella teringat sesuatu dan itu membuatnta mematung tegang, lalu dia menatap jam di tanganya
6.40 malam
"BABON! I'M SORRY" -mella
Mella berteriak, membuat kaget seorang ibu-ibu yg baru masuk toilet.
"E-eh sori ya bu, speaker saya meledaq" -mella
Ibu-ibu itu hanya geleng2 kepala sambil megangin dadanya, sedangkan Mella langsung lari menghampiri Kelvin
"Chan, kita harus cepet" -mella
"Cepet kemana sih, Om lagi nikmatin minum kopi nih" -kelvin
"Chan ih Cut dulu aktingnya, kita harus ke rumah Babon skrg!" -mella
"Muka gue blm dibersihin" -chan
"Ntar gue bersihin di mobil" -mella
"Sekalian bersihin mobil gue juga yaa" -chan
"Fak lo ah, ayo ih gc" -mella
"Iyaiyaa" -chan
Mereka keluar Cafe lalu tancap gas ke rumah Shelin
Di jalan, Mella sibuk membersihkan wajah Kelvin dengan tissue
"Awas dong tangan lo, ngalingin tau ga" -chan
"Gue ga tau dan ga mau tau, waktu kita ga banyak!" -mella
"Kita bakal sampe tepat waktu, tenang aja sih" -chan
"Masalahnya gue blm bantuin Babon nata makanan ke table stand, ntar kalau dia ngambek kan gaenak" -mella
"Yaudah singkirin dulu tangan lo dari muka gue, pegangan yang kenceng" -chan
Chan melajukan kecepatan mobilnya, untung aja keadaan jalanan lagi sepi ga banyak pengendara yang lalu lalang.
Mella berteriak dan memejamkan matanya karna takut
"CHAAAAN GUE GA MAU MATI SEKARANG. GUE MAU NGERASAIN PAKE GAUN PENGANTIN DULU ATAU NGGA LO NIKAHIN GUE SEKARANG BARU DEH NGEBUT LAGI CHAAAAANNN" -mella
Ngiiik.
Mobil Kelvin berhenti di depan rumah Shelin, Mella membuka matanya saat dirasanya mobil udah berhenti melaju.
"Mau turun atau nikah?" -chan
Nikah sama lo:)) -mella
"Hehe udah sampe ya" -mella
"Blm" -kelvin
"Tapi ini udah di depan rumah Babon kok" -mella
"Mimpi kali lo, nih ya gue cubit pipi lo" -kelvin
Kelvin menarik pipi Mella
"A a aaawww, sakit jink" -mella
"Ha ha mimpi apa ngga?" -kelvin
"Hehe ngga" -mella
Mella langsung keluar dari mobil, diikuti dengan Kelvin yang memegang kotak kado. Dia memanggil Shelin saat baru memasuki taman belakang
Suasana udah ramai dengan teman2 Shelin yg hadir sebelum acara di mulai
"BABOOON" -mella
Shelin menoleh, Mella langsung memeluk Shelin
Kok Mella bareng Kelvin sih -shelin
"Sori ya Bon gue telat, tadi abis nyari kado buat lo" -mella
"Iy gpp" -shelin
"Loh ini table standny udah rapih, siapa yg bantuin lo?" -mella
"Bintang" -shelin
"Ooh, sekali lagi sori ya Bon, gue harap lo ga marah karna gue ingkar janji. Oh iya, nih 2 kado dari gue buat lo" -mella
Mella memberikan 2 kotak kado yang berukuran kecil dan besar, lalu Shelin menerima sambil berjabat tangan dengan Mella
Shelin memandang heran kado yg kecil
"Apa nih? jangan bilang ini buku resep makanan yg gue kadoin waktu itu" -shelin
"Yarobun berburuk sangka ae lo, bukan kok bukan:))" -mella
"Oke thanks mel" -shelin
Shelin tersenyum terpaksa, karna sebenarnya dia tidak suka dengan kehadiran Mella yang datang bersama Kelvin.
Shelin merasa cemburu dengan sahabatnya yang selalu dekat dengan cowo yg di sukainya, yaitu Kelvin.
Mksdny si Shelin jg like sm Kelvin.
Mella menyenggol lengan Kelvin pelan
"Kasih dong kado lo" -mella
"Ah? Oh nih. Selamat" -kelvin
Shelin dan Kelvin berjabat tangan
"Thanks:)" -shelin
Genggaman tangan lo adalah kado terindah bagi gue, Vin:) -shelin
"Yaudah duduk dulu aja, sebentar lagi acaranya dimulai kok" -shelin
"Yaudin" -mella
Apasih, gue tuh ngomong ke Kelvin -shelin
.
Shelin, Papa dan Mamanya berdiri di panggung latar setinggi 25cm yg sudah didekorasi dan menjadi tempat tempat berlangsungnya pemotongan daging qurban
eh
Pemotongan kue sekaligus acara lempar bouquet bunga.
🎤 Cek cek. Kepada para hadirin teman-teman Shelin semuanya, saya ucapkan terimakasih atas kehadiran dan partisipasi kalian semua.
Saya sebagai orang tua Shelin tentu saja sangat merasa senang, saya harap kita dapat sama-sama menikmati pesta malam ini:)
Ucap Papa dan Mama Shelin lewat mikrofon panggung
Semua yg hadir di pesta mulai bertepuk tangan meriah, lalu menyanyikan lagu 'Happy Bithday'
"Happy Birthday to You.. Happy Birthday to You.. Happy Birthday Happy Birthday Happy Birthday Sheliiiin...." -teman2 shelin
Mella ikut senang melihat raut muka Shelin yg bahagia dikelilingi oleh teman2 yg memberikan doa dan ucapan selamat
Namun hatinya merasa sedih karna kedua orangtua Mella tak bisa selalu ada disampingnya seperti kedua orangtua Shelin.
Lo pasti seneng banget ya Bon, ultah ditemenin bonyok sama temen2 yg sayang sama lo, sedangkan gue ketemu sama bonyok gue aja jarang banget:') -mella
Shelin memotong kue ulang tahunnya lalu mensuapi kie potongan pertamanya ke Mama kemudian ke Papanya
Prokk.. Prokk.. Prokk
🎤 Silahkan nikmati makanan dan minuman yang tersedia, terima kasih:) -mama shelin
Para tamu yang hadir di bebaskan untuk melakukan apapun, mengobrol maupun makan-makan.
"Lon" -kelvin
Kelvin berbicara agak keras untuk menarik perhatian Bintang yg berdiri di sebrang table stand tempat dia berdiri
Kelvin berhasil menarik perhatian Bintang, Bintang memandang intens ke arah Kelvin
"Toa lo Chan yarobun.." -mella
"Gue mau ngomong sesuatu" -kelvin
"Daritadi kan lo udah ngomong" -mella
"Ada yang mau gue ungkapin" -kelvin
Degdegan parah ni gue '_' -mella
Mau ungkapin apaan lagi sih tuh orang -bintang
"Tapi ga disini, ayo ikut gue" -kelvin
Kelvin menarik tangan Mella Ke atas panggung yang tadi jadi tempat acara pemotongan kue.
Degdegan kuadrat •_• -mella
🎤 Ya temen-temen gue minta perhatiannya sebentar, gue mau ngungkapin sesuatu ke cewe yang ada di depan gue
Lalu Kelvin menarik tengkuk tangan Mella
Gue mau nyatain sesuatu sekali lagi, dengan perasaan tulus gue ke lo, Mellon.
Banyak rasa yang tercipta, tapi cuma satu yang paling menggebu, yaitu rasa cinta aku ke kamu.
Banyak kalimat yang ingin aku ungkapkan, tapi hanya satu yang ingin ku lontarkan, yaitu aku sayang kamu.
Banyak tangan yang ingin menggenggam tanganku, tapi cuma satu genggaman yang ku harapkan, yaitu genggamanmu.
Mellon... Will you be mine?
Ingin qu terbang dari sini dengan awan love-love(o^∀^o) -mella
Semua yg fokus melihat adegan di depan hanya diam menunggu jawaban yang akan Mella ucapkan.
Mella terlihat menatap mata Kelvin, mencari kesungguhan yg ada didalamnya
1
2
3
4
5
6
9
100
"Yes, i will" -mella
Prokk.. Prokk.. Prokk..
Tepukan tangan kembali memeriahkan suasana acara,
Demi Bintang -kelvin
Gue sampe gakuat diri >< -mella
Bgst -bintang
Shelin yang memperhatikan dan mendengar apa yang Kelvin ungkapkan ke Mella, hanya bisa menangis di tempatnya berdiri.
Gimana ga nangis ngeliat doi nembak cewe lain? bahkan di acara ulang tahunnya sendiri, yg harusnya kebahagiaan yang Shelin dapat, tapi malah sebaliknya
Rasa sedih, kecewa, marah bercampur jadi satu.
Gue makin benci sama lo mel -shelin
Shelin berlari ke kamarnya, menangis sejadi-jadinya.
Sampai acara akhirnya selesai
Mella mencari keberadaan Shelin yg tak dilihatnya sejak tadi, Mella masuk ke dalam rumahnya Shelin dan bertanya ke Mira--Mama Shelin
"Tante" -mella
"Ah iya, kenapa sayang?" -mira
"Shelinnya kemana ya tante? daritadi ga keliatan" -mella
"Oh itu, dia ada dikamar, katanya capek mau tidur" -mira
Tidur? Biasanya insom sampe pagi kuat2 aja -mella
"Hm yaudah deh tante aku pamit pulang dulu ya, tolong titip salam ke Shelinnya ya tante:)" -mella
"Iya nanti tante sampein, kamu hati-hati ya sayang dijalan" -mira
"Siaaap tante" -mella
Mella mencium tangan Mira, dan keluar bersama Kelvin.
Di dalam mobil, keduanya sama-sama bungkam
Sampai akhirnya Kelvin membuka suara
"Lo eh mm.. Kamu malu ya?" -kelvin
Mella melirik Kelvin yang duduk di kursi pengemudi
"Gue eh a-aku cuma kaget" -mella
"Manggilnya lo gue aja deh" -kelvin
"Yaudin, gue kikuk manggil aku-kamu hueek alay" -mella
"Pacaran tanpa panggilan aku-kamu bukan berarti ga saling menghargai rasa cinta masing2 kan" -kelvin
"Ho'oh, mm.. gue ga nyangka lo bakal nembak gue Chan.." -mella
"Gue ga nyangka lo terima gue" -kelvin
"Gue lebih ga nyangka" -mella
"Gue lebih lebih ga nyangka" -kelvin
"Gue lebih lebih lebih ga nyangka" -mella
"Gue lebih lebih lebih lebih ga nyangka" -kelvin
"Gue lebiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiih ga nyangka" -mella
"Lo menang" -kelvin
"Ha ha, yaudah ayo pulang" -mella
"Ke rumah lo? yakin nih kita kan cuma berdua" -kelvin
"Yeh mesum lo dasar daki bunglon, pulang kerumah masing-masing lah!" -mella
"Iyaiyaa, santai aj kali" -kelvin
"Santainya besok aja kalau udah mandi" -mella
"Tapi besok kayanya gue ga mandi, jadi ga bisa santai dong?" -kelvin
"Dih JOROK LO! gue mandiin baru tau rasa lo" -mella
"Wah, mau dong( ͡~ ͜ʖ ͡°)" -kelvin
Mella mencubit telinga Kelvin
"A a aaaawwh sakit" -kelvin
"Ih jangan ngedesah dong, ntar kalau di grebek warga tamatlah kita. Udah cepet nyalain mesinnya" -mella
Kelvin memutar kunci menjadi 'ON'
"Kok diem sih?" -mella
"Kan lo cuma nyuruh nyalain, ga nyuruh jalan" -kelvin
Mella menghela napas kasar
"Kelvin Chan yang tamvan dan putih bagay kera Sun Go Khong... jalanin mobilnya dong, gue ngantuk mau pulang" -mella
"Dimana2 tuh ngantuk ya pengen tidur, bukan pengen pulang" -kelvin
" YA MAKSUDNYA TUH GUE MAU PULANG, TIDUR DIRUMAH!" -mella
"Aish blm jd suami istri aja udah kdrt" -kelvin
"Bacot. Ku jait besok mulut kau tu pakai tali bh" -mella
Kelvin tertawa sambil melajukan mobilnya untuk mengantar Mella pulang.
Depan rumah Mella
Mella keluar dari mobil Kelvin dengan tubuh yg lunglai dan mata yang setengah sadar karna terlalu mengantuk
"Hoaaamhh, titidj ya Sayang" -mella
"Apa tuh titidj?" -kelvin
"Hati-hati dijalan hoaaamhh" -mella
"Kuat ga lo jalan masuk ke rumah?" -kelvin
"Kuat kok kuat, dah yaa hoaaamhh dadaah" -mella
Mella membuka pintu pagarnya lalu masuk ke dalam rumah,
Sedangkan Kelvin hanya memandangi Mella sampai seluruh badannya masuk ke dalam rumah
Lalu dia menunduk lemas
Gue gatau sampe kapan boongin lo Lon -kelvin
Nanti juga lo putus -bintang
Mimpi buruk yg jd nyata T_T -shelin
Ngabisin makanan di kolong table stand enak juga yaaah -boby
🦄🦄🦄
Selamat membaca cerita gaje qu.
Chap tergaring, maybe
Gue sengaja bikin cerita yg kejadian dan maksud nya masih teka-teki:)
S
ilahkan vote dengan pencet tanda ⭐ yaa kalau kamu suka sama cerita ini:)