Bangsaku & Bank Saku {Wattys...

By prastiwara

137K 18.5K 1.6K

[Kumpulan Cerita] Yang culas sembunyi di fana ujaran; Yang bernas berbunyi di kekal tulisan. Bangsaku dan Ba... More

[ ]
Alibi
Bingkisan
Ceban
Damai
Ekstravaganza
Fiasko
Genderuwo
Hiper-
Ijazah
Jemawa
Lingkaran
Melodrama
Nir-
Oi
Pembunuhan
QWERTY
Rp.
Sambalewa
Trap
U(l)ang
Visi
Wanprestasi
XOXO
Yth.
Zilioner
[.]
Eksel dan Worda
Hidup dan Penjara
Ponsel dan Pintar
Kereta dan Mereka
Sapi dan Gila
Buaya dan Bualan
Hantu dan Ketakutan
Miskin dan Bahagia
Beruang (Part 1)
Beruang (Part 2)
Beruang (Part 3)
Beruang (Part 4)
Beruang (Part 5)
Senja dan Televisi
Mengeluh dan Obatnya

Ke(me)nangan

3.6K 581 32
By prastiwara

Rengsa optimis lulus. Progres latihannya terbilang bagus. Menjadi karyawan Mami Loba bakal menjauhkannya dari penghasilan yang tandus. Semoga ujian masuknya ini berjalan mulus.

Tas kulit merah. Blus berpotongan V rendah. Jeans berdesain wah. Heels mewah. Arloji jutaan rupiah. Menyandang itu semua Rengsa melangkah. Menuju stasiun kereta api di pagi yang cerah.

Rengsa duduk di bangku tunggu. Tepatnya tiga bangku yang berderet menyatu. Di bangku yang kanan ia menunggu. Di bangku yang tengah tergolek ransel abu-abu. Di bangku yang kiri duduk pemuda berkaus biru. Ransel abu-abu itu pasti punyanya pemuda berkaus biru. Lengan si pemuda membentang di situ.

Sontak Rengsa cemas bukan kepalang. Duduknya tak lagi tenang. Ke mana-mana ia memandang. Penumpang yang berimpitan menjejali kereta yang datang. Penumpang yang terkantuk-kantuk menantikan kereta berikutnya datang. Penumpang yang cuma sibuk lalu-lalang. Rengsa terus mengembarakan pandang. Kekalutannya nyalang.

Pemuda berkaus biru mendadak bersemangat. Dihampirinya Rengsa yang masih berkutat. Tak diawasinya ransel abu-abunya lekat-lekat.

Rengsa kerepotan menggali-gali ke dalam tas kulitnya. Pemuda berkaus biru tahu-tahu menghadapnya. Kaget Rengsa dibuatnya. Tergelincirlah tas itu dari tangannya. Berserakanlah kosmetik dan aksesori di kakinya.

Pemuda berkaus biru terbatuk-batuk. Diikutinya Rengsa yang membungkuk. Bantu mengumpulkan barang-barang hingga ke dalam tas kulit merah itu semua masuk. Tiba-tiba dirinya kikuk. Pada blus berpotongan V rendah milik Rengsa tatapannya terantuk.

Rengsa tersenyum. Awalnya dikulum. Lama-kelamaan merona ranum. Si pemuda menyerahkan tasnya dengan tatapan kagum. Yang Rengsa nilai sebagai mesum. Rengsa anehnya tetap tersenyum. Berterima kasih sembari maklum.

Rengsa bertolak dari lokasi. Ditinggalkannya si pemuda yang kini pucat pasi. Ujiannya ternyata tak setegang sidang skripsi.

Rengsa tiba di tempat Mami Loba sedari tadi memperhatikan. Rengsa berjingkrak-jingkrak kegirangan. Disetorkannya dompet curiannya penuh kemenangan. Mami Loba mengembalikan tak lama kemudian. Rengsa tak lulus ujian.

Barulah Rengsa sadari kesalahannya yang fatal. Ia tarik ritsleting benda mirip dompet itu dengan kesal. Huruf-huruf hijaiah menggagalkannya jadi pencopet profesional.

Continue Reading

You'll Also Like

1.6M 123K 57
Ini tentang Jevano William. anak dari seorang wanita karier cantik bernama Tiffany William yang bekerja sebagai sekretaris pribadi Jeffrey Alexander...
208K 2.8K 16
Up sesuai mood Kalau ada waktu juga
93.9K 726 13
one-shot gay ⚠️⚠️⚠️ peringatan mungkin ada banyak adegan 🔞 anak anak d bawah umur harap jangan lihat penasaran sama cerita nya langsung saja d baca
81.9K 12.5K 31
Jennie mengalami trauma psikologis akibat dari sebuah peristiwa traumatis yang menyebabkannya amnesia. Jennie mengingat semua keluarganya kecuali se...