Seharian Alfi dan Alyra menikmati waktu berdua mereka dengan berkeliling kota Sidney,malam harinya mereka menikmati makan malam romantis disebuah kapal mewah,ditemani alunan musik yang merdu,cahaya bulan yang terang dan bintang-bintang yang bertebaran.
"Capek?tanya alfi pada istrinya,mereka sudah kembali kehotel untuk beristirahat.
"Ya tapi juga senang"jawab alyra merebahkan diri ditempat tidur.
"Aku/kamu yang mandi duluan?tanya alfi.
"Kamu saja duluan"jawab alyra.
Alfi mengambil baju dan celana ganti dikoper,dia tidak mau membuat istrinya tidak nyaman dengan keluar kamar mandi telanjang.
Setelah Alfi masuk kamar mandi,Alyra bangun dari rebahannya,mengobrak abrik koper kecilnya yang dia kemas sendiri,mencari sesuatu yang diberi oleh mama mertuanya.
"Apa aku siap?tanya alyra sendiri memandang benda itu.
"Ini sudah malam ke7 aku dan Alfi menikah,dan selama ini aku terus menghindar untuk berhubungan badan"gumam alyra.
"Bagaimana ini?tanya alyra sendiri duduk dilantai.
Drrt. Drrt. Drrt. Drrt
"Iya hallo"ucap alyra mengangkat panggilan dari mertuanya.
"Sayang bagaimana kabar kamu?tanya mertua alyra, mamanya alfi.
"Baik ma,ini baru saja pulang kehotel habis jalan-jalan"jawab alyra.
"Bagus donk,apa kamu sudah siap?maaf mama bertanya seperti ini"ucap mama alfi.
"Gak pa pa ma,em Alyra akan coba ma malam ini"jawab alyra ragu.
"Jangan dipaksa oke,ikuti kata hatimu,mama memberi baju itu karna mama mendukungmu"ucap mama alfi.
"Iya ma,sudah waktunya aku melakukannya,aku tidak mau membuat mas Alfi menunggu lagi,ini kewajibankukan"jawab alyra.
"Jika Alfi berbuat kasar marahi saja jangan segan"ucap mama alfi.
"Iya ma"jawab alyra.
"Oh iya,mama lupa bilang didalam kotak itu ada obat mungkin juga bisa membantu kalian nanti"ucap mama alfi.
"Iya ma,aku akan melihatnya nanti"jawab alyra.
"Ya sudah mama tutup ya,istirahat/bersenang-senanglah"ucap mama alfi.
"Iya ma makasih"jawab alyra panggilan terputus.
Ceklek
Pintu kamar mandi terbuka,Alfi keluar membawa pakaian kotor.
"Kamu kenapa?tanya alfi melihat alyra duduk dilantai.
"Aku?aku kenapa memangnya?tanya alyra balik.
"Kamu kenapa duduk dibawah?tanya alfi membantu alyra berdiri.
"Heheheh,gak pa pa"jawab alyra tersenyum.
"Apa itu?tanya alfi menunjuk kotak yang alyra pegang.
"Eh,bukan apa apa,aku kekamar mandi dulu"jawab alyra menyembunyikannya dibalik punggungnya.
"Ya sudah"ucap alfi mengambil remot tv.
"Apa kamu mau tidur Al?tanya alyra.
"Kenapa memangnya?tanya alfi.
"Gak pa pa hanya tanya"jawab alyra.
"Mandi sana keburu malam"ucap alfi.
Alyra masih ragu,Alfi malah duduk diranjang melihat acara tv.
"Kenapa kamu Ly?kok kelihatan memikirkan sesuatu,apa ada masalah?tadi aku kayak dengar kamu bicara dengan seseorang"tanya alfi melihat alyra.
"Aku akan mandi"jawab alyra pergi kekamar mandi.
"Kenapa dia?gumam alfi.
Alyra memikirkan keputusannya sambil mandi,membersihkan setiap sudut tubuhnya,entah dia seperti gadis perawan yang mempersiapkan tubuhnya ucap suaminya saat ini.
Selesai mandi Alyra memandang gaun tidur yang sangat tipis,itu adalah hadiah pemberian mertuanya,sebuah gaun tidur yang sangat tipis dan terawang.
"Haaaah,aku harus bisa"ucap alyra memakai gaun tersebut beserta pasangannya.
Setelah semua terpakai dia memakai kembali jubah mandi yang dia kenakan tadi.
Alyra keluar kamar mandi,dia melihat suaminya yang sedang asyik berman ponsel.
"Al"panggil alyra.
"Ya"jawab alfi melihat alyra.
"Eemm,mau aku buatkan sesuatu?kopi/teh?tanya alyra.
"Gak usah,kamu ganti baju sana ini dingin loh nanti kamu sakit"jawab alfi.
"Eeemm,aku aku............
Alyra bingung mau bicara apa,dia berfikir masak dia yang mengajak suaminya berhubungan badan kan gak benget.
"Kamu kenapa?tanya alfi mendekati alyra,alfi kuatir.
Alyra menunduk dan diam.
"Apa aku melakukan kesalahan?tanya alfi memegang bahu alyra,alyra menggeleng.
"Lalu kenapa?katakan padaku"tanya alfi memeluk tubuh alyra.
"A aaaku s ssiiap A Al"bisik alyra pelan dan gagap.
"Aku mengerti"ucap alfi tetap memeluk alyra.
"Kamu menyiakan sesuatu untukku hm?tanya alfi mengelus punggung alyra,alyra mengangguk.
"Pasti mama yang ngasih"ucap alfi,alyra mengangguk.
"Apa perlu hm?tanya alfi,alyra diam.
"Aku ingin melakukannya tanpa ada campur tangan dari orang luar,so apa pun yang diberi mama,buang"ucap alfi memandang alyra.
"Mama memberiku gaun tidur yang aku pakai sekarang"balas alyra.
"Pantas kamu keluar kamar mandi menggunakan jubah mandi"jawab alfi.
"Mama bilang ini akan membantu"ucap alyra menunduk.
"Lepaskan dan ganti"suruh alfi.
"Kamu tidak suka?tanya alyra.
"Aku hanya ingin pengalaman ini kita sendiri yang tau,tanpa ada mama/siapa yang ikut campur"jawab alfi.
"Sudah nanggung,bukannya nanti juga gak dipakai"ucap alyra pelan sangat pelan.
Alfi mengangkat dagu Alyra, memandang Alyra intens.
Cup
Alfi mencium bibir Alyra, Alyra kaget diam ditempat.
Alfi mulai menggerakkan bibirnya,mengecap bibir Alyra.
Alyra tidak menolak dan mencoba mengimbangi ciuman Alfi,melihat tidak ada penolakan dari istrinya Alfi mulai lebih dalam mencium Alyra,memasukan lidahnya,bergulat dengan lidah alyra.
Entah dari mana Alfi belajar mencium tapi dia seperti seorang ahli.
Udara makin hangat,ciuman mereka semakin panas,beberapa kali Alfi melepaskan ciuman untuk mengambil nafas dan memberi jeda pada Alyra.
"Sangat manis"ucap alfi menyeka bibir alyra yang sedikit bengkak.
"Kamu nich,jadi berliuran kemana-mana"ucap alyra,alfi tersenyum.
"Bisa dilanjutkan?tanya alfi,alyra mengangguk malu.
Alfi mulai membuka ikatan jubah mandi istrinya,lalu membuka jubah tersebut.
"Mama"gumam alfi melihat gaun yang alyra pakai.
"Kam__________
Cup
Alfi mengecup singkat bibir Alyra supaya diam.
Alfi menarik pelan istrinya keranjang,duduk ditepi ranjang memangku Alyra.
"Aku tidak tau soal bercinta dan tidak punya waktu untuk menonton hal seperti itu,jadi maaf jika terkesan kaku dan maksa,dan mari belajar sama-sama"ucap alfi,alyra mengangguk.
Alfi meraba tubuh bagian atas Alyra dengan pelan,menikmati apa yang tangannya rasakan.
Alyra hanya bisa bergerak resah dan geli ketika tangan hangat suaminya menyentuh tubuhnya.
Alfi berdiri,mendudukan Alyra diranjang,melepaskan gaun dan menyisakan bra dan celana dalam yang terlihat seperti kekecilan.
"Al malu"gumam alyra menutupi tubuhnya,alfi tersenyum.
Alfi mencium jari-jemari Alyra,memandang penuh cinta istrinya.
"Aku mencintaimu"bisik alfi pas ditelinga alyra,alyra merasa geli dan aneh ketika ketika nafas alfi mengenai telinganya.
Berpindah kedepan Alfi mencium dahi,pipi kanan dan kiri,hidung dan terakhir bibir.
"I Love You"ucap alfi memandang alyra.
"Me too"jawab alyra, langsung saja Alfi merebahkan tubuh alyra diranjang.
Silahkan lanjutkan sendiri karna author sudah tidak bisa melanjutkan adegan ehem-ehemnya✌✌✌✌✌
Dan maaf jika kurang bagus karna author tidak paham menulis adegan ehem-ehem🙈🙈🙈🙈🙈