Iqbaal memarkirkan mobilnya di dalam garasi, Iqbaal bingung karena di rumah nya banyak sekali mobil teman-teman dan keluarganya
Biasanya kalau ada ramai-ramai seperti ini, ada sesuatu yang terjadi. Iqbaal langsung menepis pikiran jeleknya dan membuka pintu rumah dengan tidak santai
Iqbaal berdiri mematung di depan pintu, ini beneran?
Di hadapan Iqbaal sudah ada balon bertuliskan happy birthday dan i love u membuat Iqbaal mengingat kalau hari ini memang hari ulang tahunnya
"HAPPY BIRTHDAY!!"
Teman-teman dan keluarga nya yang berada di lantai atas meneriakkan happy birthday untuk Iqbaal dan Felix meledakkan confeti membuat semua bersorak senang
Iqbaal melihat (namakamu) yang sehat walafiat di hadapannya, (namakamu) memegang sebuah kue dan membuat Iqbaal menghampiri (namakamu)
"Happy birthday!" Ucap (namakamu) saat Iqbaal sudah berada di hadapannya
Iqbaal tersenyum sambil menangis bahagia, ia senang ternyata (namakamu) baik-baik saja. Iqbaal mencium bibir (namakamu) sekilas dan memeluk (namakamu) dari samping
"Tiup lilin nya dulu" ucap (namakamu)
Iqbaal kembali ke hadapan (namakamu), sebelum meniup lilin Iqbaal memanjatkan doa nya untuk dirinya, keluarga kecil nya dan orang-orang disekitarnya
Setelah itu Iqbaal meniupkan lilin membuat teman-teman dan keluarganya bersorak riang sambil bertepuk tangan
(Namakamu) meletakkan kue nya di atas meja dan langsung memeluk Iqbaal, Iqbaal membalas pelukkan (namakamu) dengan sayang dan menangis bahagia disana
"I love u Bun, terima kasih,"
*
Sejak tadi Iqbaal tidak henti-hentinya menciumi (namakamu) dan Kenzie, sekarang Iqbaal sedang duduk di sofa sambil memeluk (namakamu) dari samping. Kenzie sudah tertidur di samping mereka dengan kasur kecil yang sering ia gunakan
"Aku kira kamu lupa," ucap Iqbaal
"Masa lupa sih sama hari bahagia suami sendiri," ucap (namakamu) sambil mengelus lengan Iqbaal
"Mana nih si kampret?! Dia bikin aku panik tadi!" Omel Iqbaal
"Aku yang suruh" ucap (namakamu) membuat Iqbaal mengerucutkan bibirnya
"Kamu tuh ngeselin! Kalo tadi aku ketabrakan gimana?!" Ucap Iqbaal kesal
"Tapi sekarang kamu gak apa-apa kan?" Ledek (namakamu) membuat Iqbaal tambah kesal
"HAPPY BIRTHDAY CUNGKRING!!" pekik Samuel sambil membawa kue berbentuk rubik bergambar star wars
Dan Felix membawa kue dengan gambar-gambar superhero
"Lu pada kenapa si nyet?" Tanya Iqbaal
"Tiup lilin dulu elah" ucap Kiki dan akhirnya Iqbaal meniupkan lilin yang ada diatas kedua kue tersebut
Mereka bertiga memekik senang, "bocah banget lu najis!" Ucap Iqbaal
"Biarin!" Sungut Felix
"Jadi nanti Lo mau jalan-jalan kemana nih?" Tanya Kiki
"Gue diajak kan ya?" Tanya Samuel
Iqbaal hanya bisa menghela napas, "fudul ye Lo pada!"
"Emosi mulu si monyet!" Ucap Samuel
"Udah sana balik! Bawa tuh kue nya taro di kulkas!" Suruh Iqbaal
"Hadu (namakamu), selingkuh aja yuk sama gue. Jangan sama dia, kayak maung pms ngomel mulu" ucap Samuel
"Yuk!" Ucap (namakamu) semangat dan mendapat tatapan tajam dari Iqbaal
"Sana selingkuh! Tau ah aku males ya!" Ucap Iqbaal setelah itu pergi meninggalkan ketiga pria itu dan (namakamu)
Mereka tertawa karena melihat Iqbaal yang sangat cemburuan
"Eh tapi beneran kalo mau selingkuh sama gue ayo dah" ucap Samuel
"Bodo ya bang!"
*
Iqbaal terbangun dari tidur nya dan ia tidak menemukan (namakamu) di sampingnya, Iqbaal kembali tidur karena ia sangat lelah
Tiba-tiba ada anak kecil yang meniban tubuhnya, sudah pasti itu Kenzie
"Bangun ayah, udah pagi" ucap (namakamu)
"Ngantuk bunda," jawab Iqbaal dengan mata tertutup, tangan Iqbaal memegangi badan Kenzie agar ia tidak terjatuh
"Ayo buruan bangun, hari ini kita dirumah aja ya? Aku mau masak makanan kesukaan kamu" ucap (namakamu)
"Jalan aja yuk? Aku mau beliin Jie mainan sama baju" ucap Iqbaal
"Yaudah, tapi kamu buruan bangun kita gak sampe malam ya" ucap (namakamu)
Iqbaal membuka matanya dan ia melihat Kenzie sedang tertawa menatapnya, Iqbaal gemas dan mencium Kenzie dengan gemas
"Aduh anak ayah ganteng banget," ucap Iqbaal
"Buruan mandi ayah, katanya mau pergi?" Ucap (namakamu)
Iqbaal mengubah posisinya menjadi duduk, dan meletakkan Kenzie di samping nya, "morning kiss nya mana Bun?"
(Namakamu) menghampiri Iqbaal dan memberikan kecupan di pipi Iqbaal, "buruan mandi ya, aku siapin baju nya"
"Di pipi doang? Ini enggak?" Tanya Iqbaal sambil menunjuk bibirnya
(Namakamu) memukul pelan bibir Iqbaal menggunakan tangannya membuat Iqbaal mengerucutkan bibirnya
"Aku kan mintanya di cium, bukan di tabok," sungut Iqbaal membuat (namakamu) tertawa
"Kamu mandi dulu sana baru nanti aku cium" ucap (namakamu)
"Beneran?!" Tanya Iqbaal senang dibalas anggukkan oleh (namakamu)
"Jie bunda kenapa gemesin banget sih?" Ucap Iqbaal pada Kenzie sambil menciumi pipi gembul anak laki-laki itu
"Buruan sana mandi" ucap (namakamu), Iqbaal mengecup puncak kepala (namakamu) dan berjalan masuk kedalam kamar mandi
(Namakamu) tersenyum senang dan menggendong Kenzie
"SAYANG!!"
(Namakamu) meringis saat mendengar teriakan Iqbaal, tak lama Iqbaal keluar dengan wajah kaget nya sambil membawa benda panjang di tangannya
(Namakamu) tersenyum sambil mengangguk, Iqbaal memeluk (namakamu) dan menangis bahagia
"Terima kasih bunda, aku gak tau harus ngomong apa lagi" bisik Iqbaal dengan tangisan bahagia nya
"Jangan nangis ah, kamu jelek" ucap (namakamu)
Iqbaal melepaskan pelukannya dan mengecup kening (namakamu) lembut setelah itu Iqbaal kembali memeluk (namakamu)
"I love u so much,"
Iya. (Namakamu) hamil anak kedua mereka
End.
*
AKHIRNYA!!!
Tadi udah ada yang nebak tuh kalo nk hamil wkwkw, gue emang gak jago buat alur yang gak ketebak wkwkw
Terima kasih untuk kalian yang udah baca, komen sama vote cerita ini huhu
Acu sayang kalian❤😚❤