Her Mistake His Regret

Da Eunnie00

858K 43.3K 3.5K

◇◆◇◆ BOOK 2.2 ◆◇◆◇ malay story| COMPLETE Highest rank : #7 in romance, 24 July 18 #... Altro

B L U R B
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
23
24
25
26
27
28
29
30
31
32
33
34
35
36
37
38
39
40
41
42
43
44
45
preview
S2 | Prologue
※1※
※2※
※3※
※4※
※5※
※6※
7
8
※9※
※10※
※11※
※12※
13
※14※
※15※
※16※
※17※
※18※
※19※
※End※
Epilogue
◇DEMELISE◆
◇EUNNIE00◆
A SINGLE TRUTH
100K

22

11.1K 622 57
Da Eunnie00


H E R

M I S T A K E

________________________________

A million words would not bring you back , I know , because I've tried .
Neither would a million tears, I know .
Because , I've cried .

Unknown

_________________________________










Dua minggu sudah berlalu , sejak insiden malam itu . Hubungannya dengan Demerez seperti biasa . Seakan ... insiden itu tidak pernah berlaku . Masih diingatan namun dipinggirkan .



Wanita itu juga tidak memunculkan diri sepanjang dua minggu ini . Sama ...

... seperti Gaz . Menghilang . Mungkin bukan hilang , hanya memencilkan diri . Mengelak daripada bertemu Demerez dan dirinya sepanjang tempoh ini .



" ... dengar tak ? "


Elise terkebil-kebil . Bibir dipagut lemah apabila renungan tajam Demerez sudah menikam wajahnya .


" kau memang suka mengelamun ke ? Tak fokus . " selaran Demerez membuatkan Elise tertunduk .  Tidak lama , kerana sesuatu terbit di hati wanita itu .






Sejak bila ... Elise Kimberlin menjadi perempuan lemah begini ?





Kepala kembali terdongak . Sepsang mata Elise melirik kosong pada Demerez bersama kerutan yang melata didahi .



" what ? "

" ... sejak bila I kena ikut cakap you ? " perlahan sahaja suara Elise namun cukup membuatkan Demerez berdecit .



" yeah . Aku pun nak tanya benda sama . But , I guess ... aku berjaya tundukkan Elise Kimberlin . Tak begitu ? "




Bungkam. Entah mengapa wujud rasa kurang senang dalam dada wanita itu . Dimana ... semua orang dalam hidupnya .. ingin mengawal dirinya ... dominated her . Ibunya ...
... Elijah ... dan sekarang ... sekali lagi dirinya ... lemah .







Senyuman sinis meniti dibibir meski pahit . Sekuat mana dia cuba palsukan ... tetap dirinya lemah ... tetap sahaja ... ada orang yang akan ambil peluang ... ambil kesempatan .

" you tak akan boleh control I Demerez . I tak akan benarkan . Yes , memang sekarang perkataan I hanya bahan lawak bagi you bila terang-terang ... I buat perjanjian dengan you . I 'terikat' dengan you . Tapi tu cuma jasad I . Not my heart even my soul . "



Lelaki itu hanya merenung dirinya dengan tatapan polos . Membiarkan kebisuan menemani mereka .



" tu pun dah cukup . Aku tak perlukan hati kau . I will just broke them anyway . " ujar lelaki itu sambil menjungkit bahu . Bosan .



Elise menahan sahaja rasa hati yang retak dek kerana bicara mudah itu . Tersenyum senget sambil mata bertentang dengan Demerez .





" right . So memandangkan ... I still tunang you ... boleh I tahu lebih lanjut soal ... ex-fiance you ? Sebab ... semua orang yang ada di sisi you ... kept telling me shit . How I'm not supposed to be your fiance ... and .. bertapa tak layaknya I pegang tittle tu ? "



Demerez tersenyum sinis . Tangan naik menongkat wajah .
" ... why ? Kau rasa tercabar ke ? Atau ... rasa insecure ? "





Elise palingkan wajahnya ke kiri , selari itu hela berat dilepas lemah .  Setiap perbualannya dengan lelaki itu memaksa kekuatan mental yang utuh kerana perkataannya sendiri akan diputar belitkan oleh lelaki itu . 





" ... I perlu tahu ... pesaing I macam mana orangnya ... lagipun , I dah ambil posisi dia . Sedikit sebanyak ... I curious nak kenal siapa Helena . "



Senyuman Demerez hambar . Renungan mata lelaki itu berubah gelap . Wajahnya juga dingin .





" kau sikit pun tak sama dengan dia . And sikit pun tak setaraf dengan dia . Am I answer your curiosity ? "




Tajam dan menyakitkan . Pedih , memilukan dada Elise . Terasa wajahnya ibarat dilempang .
Mata yang mulai berkaca dikerdip pantas , cuba menghalang  daripada memalukan diri sendiri apalagi dihadapan lelaki itu .








" bukan kau cakap ... hanya jasad kau sahaja yang ada pada aku kan ? Bukan hati ... so ... my words shouldn't hurt you but why ... " pandangan Demerez tajam meneliti riak wajah Elise sebelum menyambung bicaranya , " ... You looked broken ? My words are too harsh , is it ? " jelas Demerez sengaja memprovok wanita itu .







Elise tersengih , bibirnya bergetaran dek emosi yang mulai meracuni seluruh sistem tubuh .




" you can't broke what's already broken ... Demerez . "



















Air mata yang mengalir laju dikesat kasar oleh Elise . Bibirnya diketap kuat , menghalang sebarang esakan halus yang ingin keluar . Kedua tangannya kuat berpaut pada sinki , tubuh bergetaran naik turun dadanya .







" ... you are wrong .. Lise . Totally wrong . There is no ... no happiness ... was created ... for you ... "  gumamnya diselangi esakan halus .






Bodohlah kau Lise ... kau fikir ... orang macam kau boleh ... bahagia ?
You are too broken in this world ... too broken ..
Hidup kau dah hancur ... how come kau boleh fikir ... yang hidup kau akan berubah ... how stupid are you ...
Takdir kau ... tak akan berubah walau macam mana sekali pun kau cuba !


Sedarlah Lise ...
tiada siapa perlukan kau dalam hidup dorang ...
Your parents doesn't need you ... so why bother to seek from others ..

Pathetic!





Pili air dibuka , kedua tangan menadah air sebelum dibilas ke wajah . Esakannya sekali lagi pecah . Meluahkan segala rasa didada yang selama ini dipendam .





" ... salah Lise sendiri .. jangan nak tunding salah kat orang lain!"





" .... tak kisah share barang dia dengan aku ... "



" Eli akan jaga Lise ... I promise "



"  ... benda dah jadi , so suck it up ! "




" ... banyak duit beribu-ribu ... you are now a hotstuff .. "


" ... give me your everythings ..and expect nothing "


" ... kau ada aku .. "



" ... well, kau kalah jugak akhirnya ... "



" sikit pun kau tak setaraf dengan dia ... "



" ... aku tak perlukan hati kau ...
I will broke them anyway ... "






Pili air itu ditutup . Kepala terdongak melihat biasan diri dalam cermin . Sepasang matanya yang kemerah-merahan ,puncak hidung juga . Titisan air yang menitik dari wajah , jelas terpancar 'kerosakan' seorang Elise Kimberlin .




" ... kau tak boleh nak ragu-ragu lagi bila aku dah tunaikan janji aku pada kau ... "



" ... hapuskan orang yang bersalah pada kau ... "




" you have agree to my agreement ... "



" you are now belong to me "



Tertunduk kembali menekur lantai . Membiarkan air mata menyapa wajah . Namun, esakan tidak lagi meniti dibibir halus itu .



What's wrong with her life ...
Kenapa perlu dia ...
Kenapa tak orang lain ...
Just , why Her ! She's been through a lot ...

Isn't that enough already ...



































Bersandar di dinding  , sementara kelopak mata tertutup seketika. Hela berat dilepas lemah sebelum mata kembali dibuka lalu dia menoleh ke kirinya . Menatap kosong daun pintu bilik air itu .


Entah mengapa , kakinya sendiri membawa jasad ke bilik tidur wanita itu . Menunggu diluar bilik air ini .


Esakan halus yang tadinya kedengaran ... kini sunyi sepi . Menghadirkan rasa bimbang dalam diri lelaki itu . Sedikir bimbang kerana walau sukar untuk mengaku , perkataannya tadi benar-benar kasar buat wanita seperti ELise . Wanita yang berusaha untuk kuat meski dirinya rapuh .





Masakan tidak, sebelum ini dia melihat Elise sebagai seorang wanita yang ..rare . Kuat ... bukan rapuh seperti ini . Kerapuhan diri wanita itu yang berpunca daripada masa silamnya .





Masa silam yang tidak seharusnya dilalui oleh remaja seusianya ... malah tidak sepantasnya dilalui oleh sesiapa pun !




Saat daun pintu itu terkuak, mata Demerez hanya terpaku pada susuk tubuh Elise yang menapak lemah , bila-bila masa bisa tumbang .





Kasar sangatkan dirinya .. sedangkan dia tahu benar apa yang pernah dilalui wanita itu .



" ... you can't broke what's already broken ... "




Dirinya juga pernah berada dalam posisi itu .. terluka ... seakan hidup tanpa matahari .. gelap semuanya ...
Dia pernah rasainya ... bertapa sunyi ... kekosongan yang memeritkan dada ...
Dia pernah lalui perkara sama ...

Yes ... he can't broke what's already broken ... but .. he couldn't fix them too ...




" you nak apalagi Demerez " tegas nada suara Elise menyentak Demerez kembali ke realiti .


Demerez alihkan tubuh daripada bersandar , tegak berdiri sambil matanya tajam merenung wajah mulus itu . Hanya seketika , renungan matanya lembut apabila melihat wajah sembap Elise . Jelas , wanita itu menangis kerananya .



" Demerez! What are you doing here ?! "



Senyuman sinis terlakar mewah dibibir Demerez ,





" just to see ... your broken state "
Sambut Demerez bersahaja . Langsung hilang segala rasa kemanusiannya buat wanita itu .





" you dah puas hati ke ? Or ... ada apa-apa lagi nak tambah . Proceed . I can take it . " sindir Elise sedangkan hatinya sudah kaku . Numb . Cuba untuk menangkis rasa sakit di hati , meski ia tidak akan pernah pergi . Hanya diselindungi .




" aku cuma nak tegur kesilapan kedua kau . " mendatar nada suara lelaki itu .




" ... never seek for a lies if you .. can't stand the truth . "




Elise tertawa sinis , wajah Demerez ditatap kosong . " and bila masa pulak I lakukan kesilapan tu ? "




Setapak demi setapak Demerez menghampiri tubuh Elise . Sehingga tubuh mereka saling bersentuhan.  Mata saling bertentang namun hati masing-masing berjauhan .




Sesaat dua , hanya tatapan dingin Demerez yang mendekatkan jarak mereka . Tanpa butir bicara hanya kebisuan mengikat dua jasad tanpa hati itu .





" ... I'm not going to feed you with lies Elise . So, don't bother to seek them from me now on .
There is no woman ... can take her place ... in my heart . In my life ... she's always ... will be my first priority even she's no longer here . Too bad , kau perlukan aku untuk survive ... and aku perlukan kau ... for my own benefits . So , we kind of using each other .... and not more than that . "




" learned from your mistake Kimberlin . You need them "




























_________________________________


TBC

VOTE | COMMENT


Continua a leggere

Ti piacerà anche

171K 11.1K 33
Adam Hirdy | Azalea
11.2K 564 55
Afieq Danniel. Manusia yang beku yang hanya boleh ditundukkan dengan 'cinta'. "Apa yang aku mintak tak susah. Bunuh dia. Kau anggap jer nyawa dia tu...
624K 22K 41
( 𝓒𝓸𝓶𝓹𝓵𝓮𝓽𝓮 𝓢𝓽𝓸𝓻𝔂 ) ( 𝓑𝓸𝓸𝓴 5 ) RANKING NO 1 TULUS🏅 RANKING NO 1 DERITA 🏅 Nurul Adawiyyah atau nama singkatannya Nurul. Gadis lemah...
1.4M 90.6K 57
AYLANA ILARIA Gadis kecil yang menyimpan perasaan suka terhadap seorang senior disekolahnya. Luahkan perasaan? Aylana tidak seberani itu. Hanya watt...