Game Of Thrones adalah serial TV bergenre Fantasy yang dirilis pada tahun (2010- ). Mengisahkan tentang dua keluarga kuat; raja dan ratu, ksatria dan murtad, pembohong dan orang jujur yang memainkan permainan mematikan untuk mengendalikan Tujuh Kerajaan Westeros, agar dapat duduk di atas Tahta Besi.
This is one of the best shows out there nowadays. If not, the best. Dan, awalnya gua pikir show ini cuma menang 'hype' doang terus 'overrated'. Karena apalagi kalau bukan GOT, semua orang ngomonginnya GOT. Heck, gua bahkan pikir gua ngga akan suka show ini, paling ya standar aja lah. But, I was completely debunked by that. Dan kayaknya nggga lazim sih kalo ngga bahas TV Show yang satu ini. So here it is, the oh-so-holy Game of Thrones.
Pertama, kita bahas dulu jalan ceritanya. For me, Game of Thrones has one of the most complex, multi-layered, imaginative storyline out there, such as; love, betrayal, greed, murder, and corruption. Salah satu hal yang membuatnya menjadi kompleks adalah karena mereka menyuguhkan cerita masing-masing kerajaan/karakter melalui banyaknya sudut pandang. Yes, more than three. Jadi biasanya dalam satu episode kita akan menonton lebih dari tiga sudut pandang. Mungkin pada awal episode, akan menimbulkan efek bingung, because it is. At first, it's kind of hard-to-follow but once you get to the ending of the first season. That's when all the shits happened. Bahkan dari sebelumnya memang udah gila sih tapi biasa menuju final episode menjadi lebih gila lagi. The more you enjoy watching GOT, the more you're gonna adapt to the storyline and become a part of it. That's one of the things that I like about GOT. Dan banyak sekali hal yang terjadi, which will come as a surprise to you. Dalam satu season biasanya ada 3 episode yang sakitnya bukan main. GOT always has one of the most epic episodes in each of their season, dan gua percaya itu bakal membuat kalian terkesima. Since I always got chills when I'm watching their climax episodes.
Kedua, serinya begitu gelap dan dalam serta mengangkat tema/isu yang berat, such as; raping, incest, violence, brutal killing, homosexuality relationships, political, sexual assault, BDSM, prostitution, brothel, pornography and of course full-on nudity, and many other things. Dan apakah hal tersebut menyebabkan Game of Thrones menjadi buruk? Absolutely not. It was told so often that it became normal and what makes it 'Game of Thrones'. Selain itu adegan aksinya keren banget, apabila biasanya 'war-time' gua ngga begitu peduli karena menurut gua boring but GOT, oh no. My heart beats the fuck out. Brutalnya juga ngga main, apapun betul-betul dibuat maksimum: pembunuhannya lah, adegan seks-nya lah, magic-nya lah. It's very jaw-dropping.
Ketiga, karakternya yang begitu menakjubkan. Gua ngga mau melebay-lebaykan seri yang udah dilebay-lebaykan ini tapi memang kenyataannya seri ini patut untuk dipuja-puja. GOT has one of the best line-up characters that I've ever seen in a TV show. Masing-masing dari mereka sangat ambisius dan 'always has something in mind', tenang aja, karakter mereka semua berkembang pesat kok terlebih Danny sama Arya. Lalu yang paling gokilnya adalah 'there's no bad guys nor good guys' jadi tidak ada yang baik atau jahat, bisa dibilang almost completely equal/neutral, which is a great representation of human beings karena ya kita terkadang juga seperti itu kan? Tapi yang gua maksudkan disini adalah meskipun ada villain-nya, namun villain-nya juga bisa bersikap baik atau setidaknya ada 'baik'nya. Begitupun dengan orang baiknya, tidak sepenuhnya baik, pasti selalu ada 'jahat/licik'nya dan untuk meng-handle begitu banyaknya peran cukup sulit, ya, apalagi sepanjang season.
Truth be told, meski GOT punya karakter yang sangat banyak, but somehow they're all still true-to-self. Konteks tersebut juga yang menyebabkan kita selalu 'suspicious', because you'll never know what each of them are gonna do. Parahnya lagi, GOT tuh ngga tanggung-tanggung dalam 'membunuh karakter', kalau di serial TV lain mereka akan menjaga peran utama mereka sampe akhir. Well, it's Game of Thrones, honey, so say goodbye to your favorite character.
Keempat, acting para cast-nya yang luar biasa. Yes, they were cold sometimes but to be able to take in every single character like that was spectacular. Meskipun gua udah kenal beberapa aktor/aktris asli pemeran GOT, ngga ada sedetik pun gua ngeliat mereka as 'their real selves' but their characters when watching them. My favorite characters/performances of GOT: Daenerys Targaryen (Emilia Clarke), Arya Stark (Maisie Williams), Joffrey Baratheon (Jack Gleeson), Tyrion Lannister (Peter Dinklage), Khal Drogo (Jason Momoa), Jon Snow (Kit Harrington), Petyr Baelish (Aidan Gillen), Cersei Lannister (Lena Headey), Brienne of Tarth (Gwendoline Christine), Ramsay Bolton (Iwan Rheon), dan masih banyak sebetulnya tapi bisa jadi satu chapter lagi untuk bahas pemeran doang. Top-notch!
Kelima, script-nya yang begitu powerful dan real. Setiap dialog, narasi, dan perbincangannya selalu well-driven dan well-scripted. Hampir tiap kata yang dikeluarkan juga begitu intricated. It almost feels like a 'puzzle' to begin with. Jadi meskipun hanya sepatah atau dua kata tapi kita dibuat untuk menebak-nebak apa maksud dan motif dari karakter tersebut. Ngga bisa dipungkiri lagi, betapa serunya mendengar obrolan mereka yang bersifat menyindir atau men 'skak-mat' peran lainnya. (Dan ini jagonya Cersei).
GOT pun begitu well-structured. Karena strukturnya udah bagus, menimbulkan bangunan/pondasi yang kuat untuk mendukung ceritanya. The writing is excellent and I think George R.R. Martin is superior compare to the other authors.
Kelima, directing skills yang oke banget. Bukan cuma inti ceritanya yang diatur dengan rapi. Tapi segi penyutradaraannya juga juara. High-quality production, beautiful cinematography, extremely good CGI effects (bahkan kayaknya mengalahkan film-film bioskop), stable tone (meskipun berubah-ubah karena menunjukkan sudut pandang berbeda tapi ini ngga menjadi masalah sebab setiap sudut pandang tone-nya selalu sama). Setting-nya pun keren banget; kostum, set-up, background locations, makeup.
Mereka begitu maksimal dalam setting-nya. Betul-betul ada beberapa lokasi yang diambil di tempat aslinya. Kostumnya juga selalu keren banget, cocok pada setiap karakter.
Dan yang paling gua suka adalah make-upnya, kalau kalian liat BTS-nya kalian akan tau kalau make-up beberapa karakter memakan waktu hingga 4 setengah jam dan bahkan ada yang sampai 7 jam untuk menggunakan prostetik, and for me they're incredibly dedicated to this show and did everything they could to make it as realistic as possible. Gua ngga bisa ngebayangin sih kalau nonton seri ini dengan kualitas 4K jadinya akan sebagus apa.
Keenam, fantasinya yang dapet banget. It doesn't even feel like a 'fantasy' genre, but it IS fantasy. Apakah ini contoh terbaik untuk genre fantasi? Tidak juga. Lord of The Rings, maybe. But here's the thing, each aspects or elements just screams fantasy, for me. I mean, there's dragons, white walker (zombie kutub? lol), witch, faceless men, dwarf, and other things. Dan karena hal ini juga yang menyebabkan semua adegan yang terjadi di GOT terasa normal/wajar.
Ketujuh, bahasa. Gua rasa hal ini hampir ngga diaplikasikan di show lainnya. GOT memperkerjakan seorang ahli bahasa untuk menciptakan bahasa fiksional khusus, specifically only for this show, which is: Valyrian and Dothraki. I don't think any other show would go that far or even willing to do something like this, which I highly appreciated. Meskipun sebenarnya tidak begitu 'penting-penting amat' tapi kalau dipikir hanya GOT yang 'own the show'. Bahkan nih ya, as amazed as I am, gua sampe sempet mau belajar bahasa Dothraki karena gua ngerasa it's freaking cool haha.
Lastly, I want to adress this real quick. Gua suka dampak/efek samping yang gua rasakan setelah nonton Game of Thrones. Meskipun semuanya hampir sempurna tapi kalau 'it didn't made me feel something' is also a waste right? In this case, I feel everything with all my heart. It made me clap my hands, made my jaw dropped, made me gasps uncontrollably. Gua bisa ngerasa benci banget/pure hatred terhadap satu karakter, gua juga sedih, emosi, kagum, semuanya jadi satu. It's the most satisfying feeling ever. Bottom line.
The Negatives
Once in a while, agak susah mengikuti plot-nya, ya, karena semua yang ada di GOT sangat rumit. Kalian akan mengalami sedikit kesusahan untuk mengikuti interaksi para karakter atau mengingat nama dan apa yang ingin mereka lakukan, tapi ini semua ngga menghentikan gua untuk menonton show-nya. Because the percentages are about 90% good and 10% bad.
Quotes
Overall
Game of Thrones is a great show. Period. I won't guarantee that you'll like it. You might not. It could be not your 'cup of tea'. Tapi kalian ngga bisa untuk tidak mengakui kalau seri ini tuh 'bagus'. Everything in here is near-perfect: storyline, characters, plot, script, directing skills, acting, scoring and pretty much any other aspects that needed in a TV Show. Gua sangat menikmati show ini dari awal sampe akhir, selalu kayak terpukau, merinding, terus ngga nyangka sendiri. Banyak 'WTF' dan 'Eye-opening' scenes. And eventhough, I'm not the biggest fan, I'm still excited for the new season to come out. Gua bingung sih, kayaknya Game of Thrones mau mencetak rekor untuk menjadi 'World's Most Iconic Shows'. And, I think they nailed it. Bravo, David Benioff & D.B. Weiss and all GOT crews.
Rate
9.5/10
•••
Kayaknya gua akan membuat satu atau dua chapter khusus membahas karakter GOT dan 'Most Iconic Episode of GOT', gimana?