____________________________________
Happy reading
And
Sorry for typo
____________________________________
Seohyun merenungkan ucapan Kyuhyun. dirinya juga tak ingin kehilangan Kyuhyun, dirinya hanya memiliki Kyuhyun. kenapa harus dia? apakah lagi dan lagi dia akan berkorban untuk Hyun jin? dirinya hanya ingin hidup bahagia.
Bolehkah ia untuk bersikap egois? rasa ini sudah membelenggunya, susah sekali untuk melepaskan rasa cinta ini.
Seohyun menghapus air matanya. memikirkan ini terlalu sulit untuknya, dirinya sudah kalut. memikirkan tentang hubungannya yang secara diam-diam, memikirkan sang Appa yang berniat menjodohkan Hyun jin dengan Kyuhyun. ini semua membuat kepalanya pening. Apa iya dirinya harus mengungkapkan hubungan ini? tapi, rasanya ini sudah terlambat. Dan sang Appa juga belum tentu memberikan restu untuknya. Seohyun menampilkan senyum sinisnya, tentu saja sang Appa akan mendukung Hyun jin, bukan dirinya. bagi sang Appa, Hyun jin adalah segala-galanya.
" dia memanfaat riwayat jantung lemahnya untuk memperdaya Appa" Seohyun menyembunyikan wajah sendunya pada lipatan kakinya.
___
pagi hari yang cerah, membuat suasana hati Hyun jin sangat senang. Hyun jin tersenyum membayangkan wajah Kyuhyun yang tersenyum padanya, ini sungguh membuatnya berdebar. apakah ini namanya sebuah cinta? dirinya bahkan layak disebut orang gila. semalaman dirinya tak bisa tidur, hanya mengguling-gulingkan badannya layaknya orang yang sedang menahan sesuatu.
Ini sungguh sangatlah gila, pantas para remaja malu-malu kucing saat cintanya terbalas. Hyun jin bahkan sangat layak disebut mirip seperti bocah, yang hanya ia lakukan adalah memikirkan Kyuhyun. sangatlah kurang kerjaan sekali.
" Hyun jin, bolehkan Eomma masuk" nyonya Seo mengetuk pintu kamar Hyun jin.
" masuk saja Eomma" nyonya Seo membuka pintu kamarnya dan tersenyum menatap Hyun jin.
nyonya Seo menggelengkan kepalanya saat melihat Hyun jin yang masih menggunakan Piyama. terlihat sekali dari raut wajah Hyun jin bahwa anak itu sedang bahagia. tentun nyonya Seo tahu apa penyebab Hyun jin menjadi seperti ini. tuan Seo telah memberitahukan terhadapnya bahwa keluarga Cho telah menyetujui acara penyatuan antara Hyun jin dan Kyuhyun.
" Hyun jin, nanti malam kau ikutlah dengan kami! akan ada pertemuan dengan keluarga Cho" seketika mata Hyun jin berbinar.
Apakah benar ini akan terjadi? pangeran impiannya yang sebentar lagi akan bersamanya? ini benar-benar tak dapat dipercaya. dirinya akan melakukan pertemuan keluarga dengan sang Cinta pandangan pertama. bolehkah dirinya mengucapkan beribu-ribu terima kasih.
" kalau begitu kau nanti bersiap-siaplah. Eomma akan menghubungi Eonni mu untuk ikut dipertemuan keluarga ini" seketika Hyun jin langsung senang.
Pasti sang Kakak akan menyimpan beribu-ribu rasa iri terhadapnya. bayangkan saja sang kakak yang telah mencapai usia dua puluh delapan tahun belum mempunyai pasangan. sedangkan dia, yang usianya dibawah sang Kakak kini menemukan jodoh dengan sangat gampangnya. ternyata status anak Adopsi tak menghalangi dirinya untuk hidup bahagia.
___
"tapi aku telah memiliki seorang Kekasih Appa" Kyuhyun sudah beberapa kali untuk menolak perjodohan ini, namun tuan Cho tetap ingin menjodohkan Kyuhyun.
" aku bahkan tak tahu siapa Kekasihmu. apa dia perempuan yang baik, apa dia seorang gadis yang memiliki sopan santun? aku ingin kau memiliki kekasih yang sangat taat dalam ibadah. tak hanya itu saja, kau harus memiliki pendamping hidup yang bisa menerimamu apa adanya" Kyuhyun semakin berdecak kesal.
Bagaimana jika dirinya menyebutkan Seo Joohyun sebagai kekasihnya? apakah sang Appa mengijinkan? mengingat Seohyun adalah anak dari tuan Seo.
" putuskan saja hubunganmu dengan dia, dan lakukanlah pendekatan. kau harus belajar menerima Hyun jin. nanti malam persiapkan dirimu, kita akan melakukan pertemuan keluarga. jangan membantah!" Apa? Sebuah pertemuan keluarga? berarti apakah nanti Seo Joohyun mengikuti pertemuan keluarga? semoga saja tidak, karena Kyuhyun tak ingin hati wanita itu tersakiti.
Kyuhyun merutuki dirinya, andai saja dirinya tak melakukan pertemuan dengan tuan Seo, pasti tidak akan menjadi seperti ini. dan lagi, kenapa harus Hyun jin? Kyuhyun memang sangat tak menyukai Hyun jin, tapi kini dia harus terpaksa menghilangkan rasa jengkel terhadap Hyun jin.
Apa boleh buat, dirinya akan mengikuti rencana sang Appa. tentu dengan otak cerdasnya, Kyuhyun juga memiliki sebuah rencana untuk Hyun jin. biarlah dirinya kali ini dianggap licik, dia hanya ingin memberikan sebuah pelajaran terhadap Hyun jin karena telah merebut segalanya dari Seohyun.
" Yeobo, apa sebaiknya kita membiarkan Kyuhyun untuk memperkenalkan Kekasihnya?'' tutur Nyonya Cho.
Tuan Cho melipat korannya dan menyurup teh hangatnya.
" aku hanya ingin yang terbaik bagi Kyuhyun. kita juga harus menyamakan Statusnya dengan kita, agar Kyuhyun juga tidak ikut hidup susah" nyonya Seo menggelengkan kepalanya. Apa hanya status sosial yang ada dipikaran sang Suami? Bahkan harta mereka tak akan habis sampai pada tujuh keturunan.
" terserah kau saja. tapi jika Kyuhyun mengalami sakit hati karena ulahmu, aku akan membawa Kyuhyun pergi dari rumah ini'' dengan perasaan dongkol, Nyonya Cho pergi dari hadapan Tuan Cho.
___
" jadi, nanti akan ada sebuah pertemuan keluarga?" Kyuhyun mengangguk.
Kyuhyun pergi menuju ke Apartemnt pribadi Seohyun untuk memberitahukan rencana pertemuan keluarga. sebenarnya Kyuhyun tak ingin memberitahukan hal ini terhadap Seohyun, Kyuhyun memegang prinsipnya yaitu tidak ada satu hal yang ditutupi dari Seohyun.
" Sayang, bukan mak-"
" tidak Kyu. mungkin ini yang terbaik bagi kita" sela Seohyun.
Seohyun sudah memikirkannya, memikirkan yang terbaik untuknya dan untuk Kyuhyun. dia tidak ingin berpikir terhadap satu sudut pandang, dirinya memikirkan dari berbagai sudut pandang yang lain.
" aku sudah memikirkannya, dan mungkin ini yang terbaik untuk kita" Seohyun menarik nafasnya, lalu menghembuskannya. Seohyun mengepalkan tangannya dengan menegarkan diri sendiri, semoga keputusan yang ia buat tidak menyakiti pihak lain.
" aku ingin................mempertahankanmu" Kyuhyun menatap Seohyun tak percaya.
Apakah ini benar? sungguh, jika ini nyata Kyuhyun akan sangat senang sekali.
" aku....aku tidak ingin perasaan kesendirian membelengguku lagi. aku juga lelah dengan segala yang kumiliki direnggut oleh Hyun jin" Kyuhyun berhambur memeluk Seohyun, menghirup aroma shampo Seohyun.
wanita ini selalu menjadi candu bagi Kyuhyun, seolah tak ingin ada jarak diantara mereka, Kyuhyun mengeratkan pelukannya terhadap Seohyun. biarkan mereka melupakan sejenak masalah ini, dirinya tak ingin memikirkan hal lain.
" ayo kita berjuang untuk hubungan kita!" Kyuhyun mencium bibir Seohyun dengan lembut.
___
" siapa Sayang yang menelfon?" Kyuhyun bangun dari ranjangnya. Menaikkan selimut sebatas pinggang. Mereka telah melakukan percintaan, sebelum ada pertemuan keluarga. Kyuhyun memilih tak masuk kerja dan menami Seohyun.
" Eomma yang menelfon. dirinya ingin aku datang ke acara pertemuan keluarga" Seohyun menyambar Bathrobe yang ada di Sofa, tanpa malu Seohyun berjalan dengan telanjang.
" lebih baik, kau datanglah. ada sesuatu yang ingin ketunjukkan terhadap Hyun jin" Seohyun mengikat tali Bathrobe pada pinggangnya lalu menganggukkan kepalanya.
" ya...aku akan datang. ini sudah sore, sebaiknya aku mandi"
" Tunggu Sayang" Seohyun menghentikan langkahnya menatap Kyuhyun bingung.
" lebih efektiv kita mandi bersama" Kyuhyun menampilkan tatapan genitnya pada Seohyun.
Seohyun berdebar di dalam hati, Kyuhyun selalu saja berbuat hal yang sangat sensual terhadapnya. namun hal itulah yang membuat Seohyun senang, dan karena Kyuhyun juga dirinya meninggalkan sifat nakalnya yang suka bermain di Club malam.
___
" ahh...selamat datang temanku, Seo hanbyun" tuan Seo dan tuan Cho saling memeluk.
nyonya Seo dan nyonya Cho saling tersenyum. nyonya Cho memperkenalkan diri terhadap Hyun jin, dan tampak tatapan taj suka nyonya Cho tunjukkan pada Hyun jin.
" ah...apakah ini yang bernama Hyun jin?" Hyun jin tersenyum.
" naneun Seo Hyun jin imnida. anak dari Seo hanbyun dan Seo han ji" nyonya Cho menampilkan senyum terpaksanya.
dalam hati nyonya Cho meralat ucapan Hyun jin, lebih tepatnya anak adopsi. melihat bagaimana wajah Hyun jin, membuat nyonya Cho tampak tak senang. bahkan cara biracanya terhadap orang yang lebih tua tak ada sopan santunnya.
" ahh...Kyunie" melihat kedatangan Kyuhyun, membuat nyonya Cho tersenyum bahagia.
tatapan Nyonya Cho beralih pada Seohyun yang turut hadir. seterbit senyum bahagia nyonya Cho tunjukkan. ahh pantas saja sang anak tak ingin dijodohkan, ternyata gadis pilihan Kyuhyun juga cantik. bahkan lebih Cantik dari Hyun jin.
" ahh...apakah dia kekasihmu?" bisik nyonya Cho.
Seohyun yang tak mendengar pembicaraan nyonya Cho dan Kyuhyun akhirnya memilih masuk menemui sang Eomma dan tentunya tuan Seo.
" kau datang juga Hyun" nyonya Seo tampak tersenyum senang dengan kehadiran Seohyun..
" ahh...kenalkan! dia anakku, Seo joohyun panggil dia Seohyun" Seohyun membungkukkan badannya sebagai tanda hormat.
" ternyata putri-putrimu sangat csntik sekali. tapi lebih cantik Seohyun" seketika hati Hyun jin dongkol. bahkan dirinya telah menghabiskan waktu beberapa jam untuk merias dirinya menjadi Cantik agar mendapat para pujian, dan ini malahan Seohyun yang mendapatkan pujian.
Seohyun tersenyum senang, dirinya tak menyangka bahwa pujian yang dilontarkan tuan Cho membuatnya bersemu merah.
acara pertemuan keluarga berjalan dengan lancar, saat makan malam pun Seohyun dan Kyuhyun sesekali muncuri-curi pandang. terkadang Kaki mereka saling menyenggol. tak jarang pula Kyuhyun menampilkan tatapan genitnya terhadap Seohyun. Hyun jin yang melihat Kyuhyun memberikan tatapan genit, membuat Hyun jin bersemu merah. terkadang seseorang yang memiliki niat tidak baik bisa menyalahkan arti tatapan yang ditujukan bukan untuknya.
" bagaimana, apakah kalian menyetujui perjodohan ini" Hyun jin tersenyum senang. inilah yang dia harapkan.
" bagaimana jika aku tidak setuju? bagaimana jika aku menyukai Eonni dari Hyun jin?" seketika keadaan canggung.
Hyun jin menelan ludahnya dengan kasar, kenapa keadaan menjadi terbalik seperti ini? Hyun jin menatap Seohyun yang menundukkan kepalanya. Hyun jin menampilkan tatapan tak sukanya terhadap Seohyun. kenapa saat ini Seohyun lah yang mendapat banyak perhatian.
" jika kau menyukai Seohyun, Eomma akan sangat sangat setuju" skor saat ini dipegang oleh Kyuhyun dan Seohyun. sedengkan Hyun jin mencoba meredam emosinya. ingatlah, jika disini kau menjadi wanita lemah. Itulah kata hati Hyun jin.
" Appa juga akan setuju. rasanya kalian juga cocok" dua skor untuk Kyuhyun dan Seohyun.
Dalam hati Seohyun mengucapkan beribu-ribu terima kasih. tapi, untuk saat ini mereka semua masih belum mengetahui status hubungannya dengan Kyuhyun.
" kami sudah berpacaran" cicit Kyuhyun.
tuan Seo menatap Seohyun tak percaya. nyonya Seo tersenyum, dirinya sudah melihat kecocokab Seohyun dan Kyuhyun saat pertama kali.
___
" sial, kenapa harus Eonni" Hyun jin melemparkan bantal serta membuang Bedcover.
Hyun jin merasa ini semu tak adil untuknya. ternyata selama ini Kyuhyun dan Seohyun telah mempunyai hubungan. tapi kenapa Seohyun tak memberitahukan terhadap tuan dan nyonya Seo terkait Seohyun yang sudah memiliki seorang kekasih, terlebih itu Kyuhyun lelaki yang ia sukai.
" aku harus mendapatkan Kyuhyun Oppa. Akhhh....sial sial" Hyun jin mengacak rambutnya.
Dirinya harus mendapatkan Kyuhyun apapun itu caranya. dan sedikit mengandalkan sang Appa sepertinya boleh juga. cukup hanya mengandalkan wajah sedihnya, serta menunjukkan betapa terlukanya dia maka tuan Seo pasti akan luluh.
__
Seohyun membunyikan wajahnya dari dada bidang Kyuhyun. dirinya lega karena melihat reaksi orang tua Kyuhyun yang menyetujui hubungannya dengan Seohyun, tetapi sang Appa langsung pergi begitu saja setelah pengakuan yang Kyuhyun berikan.
Seohyun sudah menduga ini semua, sang Appa tak akan setuju. terlebih sang Appa mengingkan Hyun jin yang bersanding dengan Kyuhyun. hatinya sebenarnya sangat terluka karena sang Appa lebih memilih Hyun jin, dari pada dirinya.
Kyuhyun membuka matanya saat merasakan dadanya basah. Seohyun menangis, wanita itu menangis di dekapan Kyuhyun.
Kyuhyun menatap wajah Seohyun yang menangis dengan memejamkan matanya. Kyuhyun tahu, wanita itu sedang berpura-pura tidur. Air mata Seohyun keluar semakin deras. Kyuhyun menghapus air mata Seohyun dengan kedua ibu jarinya.
" bukalah matamu! Jika kau merasa sakit, tumpahkan segalanya terhadapku." Seohyun tak tahan dengan kepura-puraannya.
Seohyun membuka matanya, Seohyun menangis sejadi-jadinya dan berhambur memeluk Kyuhyun. dada telanjang Kyuhyun merasakan basah. wanita itu menangis, Kyuhyun tahu apa yang membuat Seohyun menjadi seperti ini. Kyuhyun menduga bahwa Seohyun menangis karena reaksi tuan Seo yang langsung pergi setelah pengakuannya.
" aku sungguh tidak ingin egois, tapi hiks....hiks...keadaan yang membuatku menjadi seperti ini hiks...hiks" Kyuhyun mengelus punggung Seohyun dengan sayang. dirinya tidak ingin menyela ucapan Seohyun. Kyuhyun ingin memberikan sedikit ruang untuk Seohyun mencurahkan isi hatinya. yang hanya bisa Kyuhyun berikan adalah memberikan ketenangan serta tetap setia berada disisi Seohyun. saat ini Kyuhyun hanya bisa mengatakan bahwa. aku mencintaimu, selalu.
Tbc??
Karena aku juga takut dengan para readers yang serem² aku buat moment hyun jin dikit😌 readers nya pada ingin bunuh Hyun jin😪 jadi untuk meredamkan emosi para readers, aku kasih moment Hyun jin dikit😌
Hope you like it💕
Salam hangat
Ayam babon🐓
____________________________________