Mengandung unsur dewasa untuk yang dibawah 17tahun jangan baca ..
*dosa di tangung sendiri*
Terlihat sepasang manusia tengah melakukan kegiatan olah raga malam,mereka sangat menikmatinya sang wanita yang berada di bawah sang pria hanya bisa mendesah keras akibat kelakuan sang pria mereka melakukan hal ini hampir beberapa ronde .mereka menikmatinya seakan tak akan ada hari esok.
•••••••
Bagi hari
Sang surya sudah kembali datang dan perlahan-lahan sinarnya memberikan kehidupan bagi semua mahluk hidup membangunkan semua mahluk hidup untuk melakukan aktivitas,namun beda halnya dengan sepasang kekasih yang masih asik dengan dunia mimpi mereka.
"Emm...aduh badanku terasa sakit semua"Ucap wanita yang berada di kamar.
"Oppa bangun"Ucap sang wanita sambil menguncingkan tubuh sang pria yang terlelap di sampingnya.
"Emm..apah !"Ucap sang pria tampa membuka matanya
"Omo...jam 11 siang?!"triak sang wanita ,ia pun segera bakit dari tidurnya dan ia pun segera melangkah ke kamar mandi.
"Aduh tubuhku sakit sekali!"Ucap sang pria yang baru bangun dari tidurnya ia pun meraba ke samping tempat tidurnya namun nihil gadisnya sudah tidak ada ia pun mengambil handponenya yang berada di naskan.
"Ah..jam 1 siang,kenapa Jisoo tidak membangunkanku,aish...Menyebalkan "gerutukku
Akupun berjalan ke arah kaca rias dan di sana terdapat sepucuk surat akupun segera membuka dan membaca isi surat itu.
Sepucuk surat berwarna merah muda tergeletak di meja rias.Jungkook pun segera mengambil dan membaca isi surat tersebut.
Jungkook oppa maaf aku tidak memberitahumu kalau aku pergi,kau sih susah di bangunkan aku pergi karna di kampusku ada kelas siang ,dan sorenya maaf aku tidak bisa ke rumahmu karna taehyung oppa akan pulang dari LA besok pagi dan aku disuru eomma untuk menemuinya di bandara,maaf oppa mungkin 2hari ini kita tidak bisa bertemu karna eomma akan ada di rumah tapi setelah tugasku selesai aku akan menemuimu dan akan ku beri kau hadiah jika eommaku sudah pergi lagi..maaf oppa aku tidak bisa menemani hari mu dan maaf suratnya begitu singkat hanya 2 ptah kata
Aku mencintaimu
Ilove you oppa
Kookie sayang♥
♥
♥
Kim jisoo
"
ungkook hanya mengele kepala sambil terseyum.Apah dia bilang hanya 2patah kata yang benar saja aku juga mencintaimu kim jisoo"
Jungkook pun menyipan surat itu di laci iapun bergegas masuk ke masuk ke dalam kamar mandi.
Di bandara Incheon seoul
Pukul 7:00
"Aduh mana sih kenapa tae oppa lama sekali padahalkan jam 6 padi dia sudah disini,apa aku terlalu siang?ah..Tidak ini masih pagi,apa dia nyasar?ah..masa iyah memangnya dia orang manah hingga nyasar baru hidup di L.A 10 tahun masa sudah lupa kota seoul,ah..Aku bisa gila,lebih baik aku tunggu setengah jam lagi mungkin penernbangnya telat.
Skip..
"Mana sih sudah pukul 7:50 kenapa masih belum ada?coba aku telpon.
"Nomor yang ada tujui sedang sibuk"
"Ahh...apah sedang sibuk?mana mungkin kalau dia masih di pesawat pasti nomornya tidak akan aktif tapi kenapa ini malah sedang sibuk aish..sangat menyebalkan"Gerutku
Jisoo pun meletakan kembali handpone.nya kedalam tas
Dret dret
Akupun segera mengambil handpone ku yang berada di tasku
Pesan dari♥Tae alien ♥
♥Tae alien♥
Sayang maaf oppa lupa memberitahumu kalau oppa sudah di rumah,oppa tiba jam 6:00 pagi setengah jam oppa menunggu namun kau tak kunjung datang hingga oppa lelah dan oppa pun pergi mencari taxsi untuk sampai ke rumah.oppa mencintai nikmatilah angin bandara setelah itu kau pulang.annyeong dongsaeng yepeo..
"Aish...MENYEBALKAN DASAR KIM TAEHYUNG ALIEN MENYEBALKAN KAU LIHAT SAJA NANTI AKA KU BUNUH KAU KU CINGCANG HINGGA BERKEPING-KEPING"Triak jisoo hingga membuat semua orang yan ada di bandara memerhatikan dirinya yang seperti orang gila
Jisoo hanya terseyum kaku iapun berjalan perlahan ke luar dari bandara.
Bugh..
Iapun membating pintu mobinya keras hari yang sangat menyebalkan baginya ia sudah rela meningalkan kekasihnya demi oppanya namun oppanya malah mengerjainya
"Hari ini sangat-sangat menyebalkan bagiku kau lihat saja Taehyung sialan akan ku bunuh kau" Jisoo pun menyalakan mobil nya dan segera bergegas menuju rumahnya ia tak sabar ingin membunuh seseorang yang sangat menyebalkan.
••••••
Sesamapainya ia dirumah ia pun segera bergegas ke arah ruang tamu.
"Eomma"Triaknya
"Kenapa kau berteriak-tiak ini itu rumah bukan lapangan sepak bola"Ucap Ny.kim yang sedang duduk di sofa
"Eomma mana oppa yang tampan itu??"Ucapku so manis
"Dia ada di atas sedang istirahat jika kau ingin berbicara nanti saja setelah ia bangun"Ucap Ny.kim
"Aku hanya ingin berbicara sebentar"
Jisoo pun melangkah pergi namun..
"Tunggu jisoo~aa sudah eomma bilang jangan ganggu oppa kamu"Ucap Ny.kim dengan nada sedikit kesal
"Eomma aku hanya ingin bertanya"Ucap Jisoo dengan nada memohon
"Baiklah tapi jika dia tidur kau jangan ganggu dia dan pergi mengerti!"Ucap Ny.kim dengan nada tegas
"Baiklah eomna terimakasih"
Jisoo pun segera bergegas ke menaiki tangga untuk menuju kamar oppanya yang sangat-sangat menyebalkan
Sesampainya Jisoo di depan kamar Taehyung tanpa mengetuk pintu ia pun bergegas masuk ke dalam
"Ya..Oppa kenapa kau tak pake baju"Teriak Jisoo sambil menutup matanya dengan tangan
"Jangan berteriak kau itu,kau saja yang salah masuk ke kamar pria tampa mengetuk pintu"Ucap Taehyung dengan seyum tengilnya
"Ahh..kau saja yang tidak mengunci pintu,kan kalau pintunya di kunci aku tidak akan masuk"Triakku tampa menatap Taehyung karna mataku masih di tutup tangan.
"Maaf oppa sudah terbiasa tidak mengunci pintu,karna di L.A oppa tinggal sendiri"Ucap Taehyung
Mendengar kata L.A Jisoo mengingat sesuatu..
"Ahh..aku hampir lupa tujuanku kesini"
"Memangnya apa tujuanmu kesini??" tanya Taehyung
"Tujuanku kesini adalah pertama aku ingin membunuhmu karna sudah mengerjaiku dan kedua aku ingin menendangmu dari rumah"
"Hhaha.. Bolehkah aku tertawa?"Ucap Taehyung dengan wajah yang sangat menyebalkan.
Taehyung pun melangkah ke arah Jisoo tampa berkata apapun Taehyung sudah berada dekat dengan Jisoo yang kaget hanya menatap aneh pada oppanya yang berada sangat dekat dengannnya bahkan hidung mancung Taehyung sudah penempel dengan hidung Jisoo.Tanpa di sadari jisoo merasa ada benda lebut mengenai bibirnya ia pun hanya menatap oppanya dengan tatapan kaget saat Jisoo ingin mundur namun sayang tubuhnya sudah di tahan oleh tangan pajang Taehyung hingga membuatnya tidak bisa bergerak bahkan sekarang teguk Jisoo sudah di pegang Taehyung .
Taehyung menarik teguk Jisoo agar lebih dekat hingga lama kelamaan bibir Taehyung melumat bibir bawah dan atas Jisoo dengan penuh kasih sayang.Hingga membuat Jisoo terbuai dengan permainan Taehyung ia pun melingkarkan tangannya di pundak Taehyung hingga membuat Taehyung lebih bersemangat memperdalam ciuman mereka hingga Taehyung mengigit bibir bawah Jisoo .aww..terbukalah mulut Jisoo tampa membuang waktu Taehyung pun memaksa lidahnya masuk ke dalam mulut Jisoo tampa membuang waktu lidahnya yang sudah berada di dalam mulut Jisoo ia mainkan dengan mengaitkan lidahnya dengan lidah Jisoo hingga tak terasa 20 menit mereka melakukan ciuman hingga Jisoo mendorong tubuh Taehyung dengan kuat.Ciuman mereka pun terlepas
Jisoo segera mengambil nafas sebanyak-banyaknya bahkan ia sampai memegangi dadanya karna sesak yang melandanya
"Kau tidak papah Jisoo~aa?"tanya Taehyung panik
"Ak---ku hampir mati oppa"
"Hhaa..baru segitu kau sudah mau mati dasar payah!"Ucap Taehyung sambil mengelus kepala Jisoo
"Oppa kau itu keterlaluan"
Ucap Jisoo sambil menyingkirkan tangan Taehyung di kepalanya
"Anggap saja itu ciuman rasa rindu oppa,mengerti"Ucap Taehyung degan seyuman
"Sudahlah aku akan pergi"
"Baiklah.Pergi saja lagian oppa lelah ingin beristirahat"Ucap Taehyung ,ia pun bergegas menaiki tempat tidurnya
"Oppa aku pergi"Ucap Jisoo melangkah pergi keluar dari kamar Taehyung
Jisoo pun pergi ke kamarnya dan merebahkan tubuhnya di kasur.
"Aish.. Aku lupa sekarang aku ada kelas siang.what?jam 11 aku hanya punya waktu setengah jam untuk sampai ke kampus.
Universitas hanguk seoul
Seorang pria tengah duduk di kursi taman kampus dengan wajah cemasnya
"Kenapa Jisoo tidak kunjung sampai?"Ucap sang pria
"Kookie oppa"
Teriak sesrorang dari arah belakang merasa namanya di panggil Jungkook pun berbalik ke arah sumber suara,setelah ia melihat siapa yang memangginya seyumannya lansung mengembang.
"Kenapa kau baru sampai sayang?!"
"Maaf oppa tadi aku ketiduran "Ucap Jisoo yang langsung memeluk tangan Jungkook manja
"Ayoh kita ke kelas sebelum terlambat"
"Ayoh"Ucap Jisoo manja
Merekapun berjalan dengan saling bergandengan mesra hingga membuat semua orang yang berada di lorong kapus menatap iri kepada mereka bahkan tak sedikit wanita yang selalu mengoda Jungkook namun Jungkook tak pernah meresponnya namun kadang-kadang iapun selalu meladeni wanita yang ada di kampus yang pasti seorang yang sangup bermain sex dengannya kalian pasti tau kan jika Jungkook sedang ingin melakukan sex ia pasti akan dekat dengan siapapun.Tak terasa mereka pun sampai di kelas.
"Ehh...kenapa kalian keluar"Tanya Jungkook pada salah satu mahasiswi
"Kelasnya tidak hari ini"Ucap mahasiswi
"Ohh..jadi dosennya tidak ada,baiklah itu hal yang bagus"
Jungkookpun hanya terseyum pada Jisoo dan dapat di nyakini bahwa seyumnya seorang Jeon Jungkook pasti ada yang dia inginkan
"Kenapa oppa kau seyum seperti itu?"tanya Jisoo
"Karna kelas kita kosong maka ayoh kita habiskan di rumahku"Ucap Jungkook dengan seyum menakutkan
"Ah..ti-----"
Belum sepat menyelesaikan ucapanya Jungkook sudah memotongnya
"Tidak ada penolakan Ny.jeon"Ucap Jungkook dan langsung mengandeng tangan Jisoo menuju arah parkiran
"Oppa aku juga membawa mobil jadi kita kerumahmu masing-masing"Teriak Jisoo
"Tidak kita berangkat bersama naik mobilmu masalah mobilku gampang nanti aku akan menyuruh j.hope untuk membawanya"
Tampa ada kata yang lebih Jungkook dan jisoo pun masuk kedalam mobilnya.
Bugh...
jungkookpun menutup mobil lalu melajukannya dengan kecepatan sedang
Selang beberapa menit mereka pun sampai di halaman rumah Jungkook .Jungkook pun segera membukakan pintu mobil untuk Jisoo. Jisoo tau jika Jungkook sudah begini pasti dia ada maunya.
Sesampainya mereka di dalam rumah Jisoo pun meletakan tasnya di sofa rumah Jungkook
"Rumahmu sangat sepi oppa?"Ucap jisoo
"Kau taukan rumah ini hanya ada aku sendiri"
Jisoo pun duduk di sofa Jungkook pun ikut berbaling di sofa ia menjadikan paha Jisoo sebagai bantalnya
"Jisoo~aa elus kepalaku"Ucap Jungkook manja
"Baiklah"Tanpa penolakan Jisoo langsung mengelus sayang kepala Jungkook.Hingga Jungkook terlelap Jisoo hanya terseyum melihat kelinci manisnya yang mudah tertidur apabila rambutnya di elus
"Kookie oppa kau sangat tampan"Gumam Jisoo
Kalian pasti bertanya kemana orang tua Jungkook?Orang tua Jungkook tidak pernah pulang karena urusan pekerjaan bahkan mereka tidak pernah memerhatikan anak semata wayangnya mereka hanya memenuhi kebutuhan uang Jungkook tapi tidak pernah memberikan kasih sayang hingga membuat Jungkook terjerumus kedalam dunia sex.Begitipun Jisoo dia juga sering di tinggal ibunya bekerja bahkan oppanya sampai pindah ke L.A karna muak dengan ibunya
Beberapa menit kemudian Jungkook terbangun dari tidurnya ia pun mendudukkan tubuhnya di samping Jisoo yang ikut tertidur.Ia hanya terseyum melihat wajah tidur pacarnya yang cantik
Hingga tak bisa menahan diri Jungkook pun mendekatkan wajahnya ke wajah Jisoo.Tidak sekedar mendekatkan namun ia menepelkan bibirnya tepat di bibir mungil Jisoo,hinga beberapa saat kemudian ia melumat bibir bawah Jisoo hinga jisoo terbangun dari tidurnya
Jungkook pun melepaskan ciumannya dan hanya terseyum manis pada Jisoo
"Oppa kau menganggu tidurku"Ucap Jisoo sambil mengosok matanya
"Jisoo~aa aku ingin"
"Ingin apa oppa?"
"Aku ingin melakukannya"
Tanpa menunggu persetujuan Jisoo,Jungkook sudah terlebih dahulu mengendong Jisoo menuju kamarnya
Jungkook pun menurunkan tubuh Jisoo dengan perlahan-lahan,jisoo hanya terseyum karna ia tak mampu menolak jika Jungkook sudah seperti ini ia hanya bisa pasrah.
Jungkook perlahan-lahan mencumbui kembali bibir Jisoo ia melumat bibir bawah dan atas Jisoo secara bergantian tangannya tidak tinggal diam tangannya membuka kacing kemeja kebesaran milik Jisoo hinga terpangpanglah bra berwarna biru yang di dalamnya terdapat dua gundukan kembar
Yang begitu berisi hinga membuat Jungkook tidak kuat untuk melahap habis kedua gundukan Jisoo.
"Ahh...ahh oppa. Emm ahh,,geli"Ucap Jisoo sambil mendongkangkan kepalanya menikmati hisapan pada putingnya dada yang satunya lagi di remas kuat oleh jungkook hingga membuat Jisoo tidak tahan.
Jungkook terus menghisap dan meremas kuat dada Jisoo hinga membuat Jisoo tidak tahan.Jungkook yang melahap dada Jisoo seperti bayi yang kelaparan. "Ahh..emm. Ahh oppa"hanya desahan yang mampu Jisoo lakukan"mendesahlah sayang pagil namaku".
"Jung....ahhh anhghhh ahhh "Jungkook semakin gemas hinga ia bangkit dari tidurnya ia pun segera membuka semua baju yang ia kenakan hinga tak tersisa sehelai pun pakaian di tubuh Jungkook.Jungkook pun kembali naik ke atas kasur dan mendekat ke arah Jisoo yang tidur terlentang
"Jisoo~aa buka bajumu"Ucap Jungkook sambil membantu membuka semua pakaian yang Jisoo kenakan.Hinga kini mereka berdua pull naked.
••••••••
Tbc...
Di next NCnya full ching.
Ini cerita baru gue jangan lupa tinggalkan vot and comentnya
_follow aku juga yah..
Gomawo terus ikutin ceritanya yah..