"Hobie-ah...." bisik Seokjin pelan sambil menggugah Hoseok yang sedang tertidur pulas
"Euummm..." sahut Hoseok lirih
"Ireona...." ucap Seokjin masih berusaha membangunkan Hoseok
Tetapi tidak ada sahutan keluar dari mulut Hoseok. Seokjin pindah menuju tempat tidur Jimin. sama seperti Hoseok, Jimin juga tertidur pulas sekali
"Jimin-ie sayang ayo bangun son" ucap Seokjin sambil mencubit pipi chubby Jimin
Tangan Jimin menghempas cubitan sayang Seokjin di pipinya. matanya tetap tertutup rapat
"Jetlag, lelah, terlalu banyak makan dan akhirnya mereka semua susah untuk dibangunkan. Ini adalah hal yang harus selalu aku hadapi ketika membangunkan keluargaku" keluh Seokjin sedikit kesal sambil menarik selimut Jimin
"Jimin-ie sayang bangunlah atau kamu akan terlambat hari pertama trainingmu" ucap Seokjin sambil menciumi pipi Jimin
"Mami... apa yang kamu lakukan" ucap Jimin dengan mata yang sedikit terbuka
"Ireonayo.... atu mami akan terus menciummu sampai kamu bangun dan matamu benar-benar terbuka lebar" jawab Seokjin
"Ne.... Ne.... Mi.... aku bangun" ucap Jimin sambil menggaruk lehernya
"Sadarkan dirimu, bukalah matamu dan cepatlah turun" perintah Seokjin
"Ne...." jawab Jimin
"Jangan lupa bangunkan hyungmu. Mami mau mandi dulu" pinta Seokjin lagi
"Ne...."
Seokjin masuk kedalam kamar mandi dan Jiimin kembali menjatuhkan kepalanya diatas bantal
"Jimin-aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaah" teriak Seokjin dari dalam kamar mandi
"Neeeeeeeeeeeee...." jawab Jimin segera bangkit dari tempat tidurnya
"Mami tau kamu akan tidur lagi barusan" teriak Seokjin
Jimin merapikan rambutnya dan turun dari atas tempat tidurnya untuk membangunkan Hoseok
"Siapa yang berteriak barusan?" tanya Hoseok bingung
"Oh...??!! hyung sepertinya sudah bangun"
"Aku terbangun karena mendengar suara teriakan baru saja" ucap Hoseok
"Itu suara Mami hyung" jawab Jimin
"Apakah kita harus membangunkan Papi?" tanya Hoseok
"Molla.... aku akan tidur lagi disofa" jawab Jimin sambil melompat diatas Sofa
Hoseok membuka kopernya dan mulai memilih baju apa yang akan dipakainya untuk hari pertama training sedangkan Jimin sibuk mengecek handphone nya
"Sial....!!! tidak ada notifikasi satupun dari mereka" keluh Jimin
"Mereka???" tanya Hoseok
"Yoongi hyung, Taehyung dan Jungkook" jawab Jimin
"Eoh.... coba aku lihat handphoneku juga" ucap Hoseok sambil mengecek handphone miliknya
"Nado.... Eobseoyo..."
"Apa yang mereka lakukan dirumah?" tany Jimin penasaran
"Taehyung dan Jungkook, aku yakin mereka bermain game" jawab Hoseok
"Jangan bermalas-malasan, cepatlah kalian mandi" kata Seokjin ketika keluar dari dam kamar mandi
"Aku akan memakai kamar mandi dulu" jawab Hoseok semangat sambil bergegas menuju kedalam kamar mandi
Seokjin membuka kopernya dan memilih baju yang akan dipakainya
"Jimin-ie.... menurutmu Mami harus pakai style seperti apa hari ini?" tanya Seokjin
"Apa saja.... terserah Mami. Mami selalu cocok memakai style model apapun" jawab Jimin
"Swag Mi..." jawab Namjoon
"Sejak kapan Papi terbangun?" tanya Jimin
"Sudah bangun rupanya" ucap Seokjin
"Aroma wangi tubuhmu selalu membangunkanku" ucap Namjoon sambil melihat kearah Seokjin
"Ck.... pagi-pagi sudah gombal" kata Seokjin
"Pujian bukan gombal" jawab Namjoon sambil tersenyum kearah Seokjin
"Lebih baik aku mandi saja" ucap Jimin sambil berjalan menuju kamar mandi karena tidak ingin mengganggu kemesraan orang tuanya
"Oh...?? Ya...??! Ya...?!!!" pekik Hoseok kaget ketika Jimin membuka pintu kamar mandi dan masuk dengan seenaknya
"Jimin-aaaaaah... apa yang kamu lakukan??!!!"
"Mandi brsamamu hyung. mempercepat waktu" jawab Jimin sambil tersenyum
"Ya...!!! kamu menggangu privasiku" pekik Hoseok
"Oh....??!! apakah hyung barusan......"
"Ani....!!! Ani.....!!!"
"Eeeiiiii mengakulah.... kan sedang berjauhan"
"Ya....!!! anak ini....!!!" pekik Hoseok sambil menyiram air ke wajah Jimin
"Hyuuuuuuuuuuung...." teriak Jimin panik diserang Hoseok
"Hentikan pikiran cabulmu" ucap Hoseok tertawa puas sudah membuat Jimin basah kuyub
"Mereka ribut sekali" ucap Seokjin
"Jimin sepertinya mengganggu Hobie" jawab Namjoon
"Aku mendengarnya juga barusan" ucap Seokjin
Namjoon tersenyum sambil menggelengkan kepalanya
"Apakah benar yang diucapkan Jimin bahwa Hoseok sudah............"
"Ani... itu bukan urusan kita" jawab Namjoon santai
"Ya....!!!!" pekik Seokjin sambil melempar bantal kewajah Namjoon
"Aigoo....." ucap Namjoon ketika wajahnya terpukul bantal dari Seokjin
"Kim Namjoon.... kamu adalah Appa Hoseok"
"Hoseok sudah dewasa. Hal itu bukan urusan kita lagi. Aku yakin dia anak yang bertanggung jawab" jawab Namjoon
Seokjin mengusap keningnya
"Kenapa suamiku terlalu Swag seperti ini" ucap Seokjin
"Baby... bukankah dulu kita juga........."
"Sssttt... pelankan suaramu nanti mereka mendengarnya" pinta Seokjin panik
Namjoon tersenyum evil melihat kepanikan istrinya itu
"Lebih baik aku berganti baju saja" kata Seokjin meninggalkan Namjoon
"Miiiiiii......." teriak Jimin dari dalam kamar mandi
"Ada apa?" tanya Namjoon
"Handuk juseyo Pi...." pinta Jimin
"Dimana Handuk Jimin?" tanya Namjoon kepada Seokjin
"Disamping pagar pengaman tempat tidurnya" jawab Seokjin
"Dimana lipstick MAC Limited Edition Rihanna ku???" tanya Seokjin panik sambil membongkar handbag Saint Laurent nya
"Why everyone losing something this morning??!!" ucap Namjoon pusing
"Waeo??" tanya Hoseok sambil berganti baju
"Lipstick MAC Limited Edition Mami hilang" jawab Seokjin bingung
"Mami menyimpannya dikoper" jawab Hoseok
"Jinjja???"
"Aku yang meletakkan kemarin" jawab Hoseok
"Oh... aku menemukannya" ucap Seokjin girang
.
.
.
Ada begitu banyak trainee yang datang bersama orang tau mereka pagi ini ketika Namjoon, SEokjin, Hoseok dan Jimin baru saja sampai di tempat training. Tentu saja karena mereka masih dibawah umur
"Begitu banyak peserta training" ucap Hoseok
"Mereka semua cute" tambah Seokjin
"Aku merasa paling pendek" ucap Jimin tidak percaya diri
"Jimin-ah yang penting bakatmu bukan tinggi badanmu" kata Namjoon menyemangati Jimin
"Oh my God aku tidak bisa English" tambah Jimin lagi
"English tidak penting dalam dance. Kita bisa berbicara dengan bahasa tubuh" ucap Hoseok menyemangati diri sendiri
"Okay Parents and kids have a seat" ucap salah satu kru Wade Robson Project
"Aku begitu mengkhawatirkan Yoongi, Taehyung dan Jungkook dirumah" bisik Seokjin kepada Namjoon
"Mi... mereka akan baik-baik saja. Nikmati saja hari ini"
"Tapi Taehyung dan Jungkook, mereka kurang sedikit disiplin dan Yoongi terlalu cuek"
"Tenanglah Mi... sejak bangun tidur tadi seperti kamu terlalu panik memikirkan mereka bertiga"
"Aku khawatir mereka akan bolos sekolah"
"Tidak akan percayalah pada Yoongi"
"Pi... Ada kita saja Taehyung dan Jungkook masih selalu saja malas dan sering terlambat ke sekolah. Apalagi kita tinggal seperti ini"
"Biarkanlah... nanti mereka akan sadar sendiri" jawab Namjoon santai
"Aku ingin menghubungi mereka daritadi tetapi kamu selalu saja melarangku" ucap Seokjin
"Mi... kalau kamu menghubungi mereka tadi pagi disana masih tengah malam. Setelah kegiatan hari ini selesai kamu bisa menghubungi mereka" jawab Namjoon sambil merangkul Seokjin
"Hello I'm Wade Robson" sapa Wade Robson membuka kegiatan hari ini
Suara teriakan dari peserta training hari ini terdengar keras sekali
"Daebak... Daebak..." pekik Hoseok dan Jimin girang dan tidak percaya
"Selamat datang seluruh peserta trainee dari seluruh dunia. Saya sangat senang bisa berrtemu dengan kalian semua hari ini. Terima kasih kepada kalian semua yang telah excited mengirim video kalian kepada kami dan selamat kepada kalian yang sudah terpilih hari ini. Karena begitu banyak trainee kali maka tidak mungkin bagi saya untuk mengajar sekaligus dalam satu hari mengingat studio yang akan dipakai tidak terlalu luas dan kalian pasti akan membutuhkan ruang gerak yang luas maka dari itu saya akan membagi jadwal kalian terlebih dahulu berdasarkan dance freestyle yang akan kalian tampilkan pada hari ini didepan saya. Setiap trainee akan mendapatkan waktu maksimal 2 menit untuk menunjukkan kemampuan dance kalian dan setelah itu saya akan menempatkan kalian kepada setiap jadwal training yang berbeda"
"Fighting... Fighting..." kata Namjoon memberi semangat kepada 2 anaknya
"Aku excited tapi aku sangat grogi" kata Hoseok sambil melakukan pemanasan
"Dance apa yang harus aku tampilkan hari ini?? Modern contemporer atau hiphop??' tanya Jimin bingung sambil melebarkan kakinya untuk pemnasan
"Tampilkan yang terbaik. Kalian selalu bisa membanggakan kami" ucap Seokjin
Hoseok dan Jimin sangat gugup menunggu giliran mereka untuk perform hari ini di depan Wade Robson. Ini merupakan pengalaman internasional pertama mereka dan tentu saja mereka menginginkan yang terbaik. Hoseok berjalan dengan penuh percaya diri walaupun wajahnya terlihat jelas dia sangat gugup. Hoseok menari penuh dengan percaya diri. Tentu saja move favorit Hoseok adalah Poppin. Semua mata peserta trainee takjub tidak percaya terhadap kemampuan menari Hoseok
"Hobie hyung keren sekali" puji Jimin melihat penampilan Hoseok
Sementara Seokjin meremas tangan Namjoon keras karena begitu gugup
Hoseok memberikan yang terbaik. Gerakannya sangat sempurna dan tidak ada kesalahan. Kali ini giliran Jimin. Walaupun terlihat sangat gugup tetapi Jimin sangat percaya diri melebihi Hoseok. Langkah sombong Jimin berbeda dari image cute sebelumnya. Berbeda dengan Hoseok, Jimin menyelipkan sedikit gerakan modern contemporer diantara gerakan Lockin nya. Indah tetapi tetap powerful dan Jimin sama-sama mendapat sambutan yang meriah seperti Hoseok. Sepertinya Jimin dan Hoseok menjadi favorit siang ini
"Waaaw Jimin...." puji Namjoon melihat Jimin menari dengan sempurna
"Good job my sons..." ucap Namjoon sambil memeluk Hoseok dan Jimin
Hoseok dan Jimin menerima jadwal training mereka
"Hyung sepertinya kita memiliki jadwal dan kelas yang berbeda" tanya Jimin sambil melihat jadwal Hoseok
"Jinjja??" jawab Hoseok sambil mengecek kertas jadwal Jimin ditangannya
"Waeo???" tanya Namjoon
"Kita memiliki jadwal yang berbeda Pi" jawab Hoseok
"Jinjja?? Let me check" ucap Namjoon sambil memeriksa jadwal Hoseok dan Jimin
"Jadwal kalian berbeda sekali" kata Namjoon
"Hoh??!!" seru Seokjin
"Ottuke??" tanya Seokjin lagi
"Kita harus berbagi peran Mi mengawasi dan menemani mereka" jawab Namjoon
"Araseo.... aku akan menemani jadwal Hobie" jawab Seokjin mantap
"Kalau begitu Jimin denganku" tambah Namjoon
"Ne...." jawab Hoseok dan Jimin bersamaan
"Aku akan menghubungi Yoongi ini pasti sudah lewat dari jam sekolah Taehyung dan Jungkook" ucap Seokjin
Seokjin mengeluarkan IPhone Rose Goldnya dan segera menghubungi Yoongi
"Kenapa Yoongi lama sekali menjawab panggilanku" keluh Seokjin tidak sabar
"Yoongi hyung pasti tidur Mi" jawab Jimin
Setelah beberapa lama Yoongi mengangkat telepon dari Seokjin
"Yeoboseyo..." jawab Yoongi dari seberang telepon.....
*****
See ya next chapter yah😂😂😂
Entahlah itu Mami bakal marah2 ato enggak
Mianhae lama update kemarin sibuk packing2
Selamat menjalankan puasa.Congaratulation BTS Won Billboard Music Awards juga....
Jangan lupa vote ato komen ya chingu Have a nice Saturday Night...