Fake Nerd and Cool Ketos

By Danirastephani

839K 27.4K 230

Jessy Angela Alexander seorang anak pangusaha kaya yang akan mengubah dirinya menjadi nerd karena ingin menge... More

Prolog
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
22.
23.
24.
Foto Pemeran Dalam Cerita
25.
26.
27.
28.
29.
31.
32.
33.
34.
35.
36.
37.
38.
39.
40.
41.
42.
43.
44.
45.
46.
47.
48.
49.
50.
51.
Pengumuman

30.

10K 314 2
By Danirastephani

Semua orang pun menghampiri kita dan ada yang minta tana tangan maupun foto. Ada juga yang minta nomer hp tapi gue dan Jerry ga kasih karena itu privasi. Kita berdua udah cape karena banyak banget yang minta tanda tangan dan foto akhirnya kita berdu milih kabur dan langsung naik ke mobil.
---------------------------------------------------------------------------------------------

"Gue ga nyangka ternyata banyak banget fans kita" ucap gue.

"Iya gue sampe cape ngeladenin mereka" ucap Jerry.

"Jer mulai besok lo akan sibuk ya. Dan gue pasti akan bete karena lo nya sibuk" ucap gue.

"Lo ga usah bete kan bentar lagi lo akan jadi penyayi" ucap Jerry.

"Iya juga sih" ucap gue.

"Udah sampe Jes gue langsung pulang ya. Salam buat bonyok lo" ucap Jerry.

"Iya makasih Jer" ucap gue.

Gue lalu turun dari mobil dan langsung masuk rumah. Gue langsung samperin bonyok gue yang lagi nonton di ruang keluarga. Lalu langsung duduk di tengah-tengah mereka.

"Pi, mi" panggil gue.

"Iya kenapa Jes?" Tanya papi.

"Papi masih inget ga waktu aku nyayi di kampus ka Joe?" Tanya gue.

"Iya papi masih inget emang kenapa?" Tanya papi.

"Waktu itu abis aku nyayi ada ibu-ibu samperin aku dan dia nawarin aku jadi penyayi terkenal katanya suara aku bagus. Menurut papi dan mami aku terima ga tawarannya?" Ucap dan tanya gue.

"Kalo mami sih terserah papi kamu" ucap mami.

"Kalo papi seterah kamu kalo kamu mau terima ya papi mendukung kalo tidak papi juga mendukung" ucap papi.

"Aku terima aja deh pi" ucap gue.

"Ya suah kalo itu pilahan kamu papi dan mami akan mendukung" ucap papi.

"Makasih ya mi pi. Jessy mau ke kamar dulu" ucap gue.

Gue langsung pergi ke kamar gue. Di kamar gue langsung cari kartu nama orang yang nawarin gue dan akhirnya dapet. Gue langsung menghubungi orang tersebut. Lalu di angkat.

Hallo dengan Gheina Antonio.

Hallo tante ini Jessy yang kemarin tante tawarin untuk jadi penyayi saat di wisuda kaka saya.

Oh iya Jessy. Jadi ada apa kamu menelfon saya?.

Saya mau terima tawaran tante.

Wow good oke kamu akan mulai rekaman besok ya tante sudah ada lagu untuk kamu.

Oke tante tapi abis aku pulang sekolah ya.

Oke deh ya udah sampai bertemu besok Jessy. Bye.

"Akhirnya gue udah bilang juga" ucap gue.

Sekarang udah sore gue akhirnya mutusin untuk mandi. Setelah mandi gue nonton tv. Dan ka Joe pun dateng lewat balkon lalu langsung masuk dan makan cemilan di kamar gue.

"Ka gue udah terima tawaran buat jadi penyayi" ucap gue.

"Wah keren tuh. Lo tenang aja tante Gheina udah banyak ngeluarin para penyayi" ucap ka Joe.

"Dia orang tua temen lo ka?" Tanya gue.

"Iya dia orang tua temen gue dan juga tantenya Aniza" ucap ka Joe.

Suasana kembali hening gue asik nonton tv dan ka Joe asik sama cemilan gue. Sampe akhirnya mami dateng ngajak makan malem.

"Joe, Jessy ayo kita makan malem" ucap mami.

"Iya mi" ucap gue dan ka Joe bersamaan.

Kita pun segera turun ke ruang makan dan di sana sudah ada papi yang lagi nunggu. Kita pun segera duduk.

"Hai pi" sapa gue.

"Hai Jes" sapa balik papi.

"Udah ayo kita makan dulu" ucap mami.

Mami segera mengambilkan nasi untuk kita semua. Dan kita semua mulai makan sampai makanan kita semua habis.

"Kamu sudah telfon orang yang menawari kamu?" Tanya papi ke gue.

"Udah pi. Besok aku akan rekaman dan dia udah buat lagunya" ucap gue.

"Bagus lah kalo gitu" ucap papi.

"Pi, mi, ka aku ke kamar ya mau nyiapin buat besok" ucap gue.

"Iya sihlakan" ucap papi.

Gue langsung naik ke atas dan masuk ke dalem kamar. Di kamar gue langsung nyiapin buku buat besok. Setelah selesai gue turun dan pergi ke tempat renang. Di sini gue duduk-duduk sambil liat bintang dan bulan. Dan tiba-tiba gue kepikiran sesuatu.

"Seru kali ya kalo gue kerjain pak Jaya besok. Dia kan killer banget dan lagian gue juga udah ada ide" ucap gue sendiri.

Ga kerasa gue udah lama banget di sini akhirnya gue masuk ke kamar dan tidur.

-----------> Skip

Jerry pov

Mulai hari ini gue akan sibuk ngurusin perusahaan papa. Dan nanti setelah pulang sekolah gue langsung ke kantor. Yang pasti gue akan jarang banget ketemu Jessy dan sahabat gue. Dan sekarang gue udah selesai siap-siap gue langsung turun untuk sarapan.

"Morning pa, ma" sapa gue.

"Morning Jer" sapa balik mereka.

"Ayo sini cepat makan nanti kamu terlambat" ucap mama.

"Iya ma" ucap gue.

Gue langsung makan sampai habis. Setelah selesai gue mutusin untuk berangkat. Soalnya udah jam setengah tujuh.

"Pa, ma. Jerry berangkat sekolah dulu ya udah siang nih" ucap gue.

"Iya. Nanti ke kelas ade kamu, bilangin dia ga masuk dia sakit badannya panas" ucap mama.

"Iya ma nanti aku ke kelas Stevie" ucap gue.

Gue pun langsung salim dan berangkat ke sekolah. Gue beruntung karena jalanan ga macet jadi gue ga terlambat sampe sekolah. Sekarang gue udah sampe, gue langsung pergi ke kelas Stevie buat kasih tau kalo dia ga masuk.

"Dion sini lo" panggil gue ke ketua kelas Stevie.

"Iya ka kenapa panggil gue?" Tanya Dion.

"Ade gue hari ini ga masuk lagi sakit tolong bilangin ya entar" ucap gue.

"Iya ka nanti gue bilangin" ucap Dion.

"Ya udah gue balik dulu ya. Bye" ucap gue.

Gue langsung pergi ke kelas. Sepanjang koridor banyak anak cewe yang nyapa gue tapi gue cuma bales dengan senyum. Sampe di kelas ternyata semua sahabat gue dan Jessy udah dateng.

"Woy Jer tumben lo dateng jam segini, biasanya lo datengnya cepet" ucap Justin.

"Iya tadi gue abis dari kelas Stevie. Bilangin kalo dia ga masuk hari ini lagi sakit" ucap gue.

"Stevie sakit apa Jer?" Tanya Justin dengan ekspresi khawatir.

"Badannya panas" ucap gue.

Kring...kring...kring...

Bel udah bunyi gue langsung duduk di tempat gue. Dan Jessy lagi sibuk baca novelnya mungkin dia ga tau kalo bel udah bunyi. Dan pak Jaya pun datang dengan dua orang anak cewe.

"Pagi semua" ucap pak Jaya.

"Pagi pak" ucap seluruh murid.

"Hari ini kalian kedatangan dua murid baru" ucap pak Jaya.

"Sihlakan perkenalkan diri kalian" ucap pak Jaya.

"Kenalin gue Cindy Alena Victori. Panggil aja gue Cindy, gue pindah dari Singapura" ucap Cindy memperkenalkan diri.

"Ada mau di tanyakan?" Tanya pak Jaya.

"Cindy udah punya pacar belom?" Tanya Fadil.

"Udah pacar gue Mike, itu dia orangnya" jawab Cindy dengan menunjuk Mike.

"Kamu ini Fadil ada-ada saja pertanyaannya. Sekarang kamu perkenalkan diri" ucap pak Jaya.

"Kenalin gue Hanny Richie. Panggil aja gue Hanny, gue sama Cindy sama-sama pindah dari Singapura dan dari sekolah yang sama" ucap Hanny memperkenalkan diri.

---------------------------------------

Thanks for read my story. Jangan lupa vote and comment ya.

-Danira Stephani

Continue Reading

You'll Also Like

3.3M 161K 40
" kenapa cuma aku yang selalu kalian bikin menderita??!!!! cewek cupu pun juga punya hati!!! " bentak Alara murka. " karna cuma lo yang jelek disini...
10.1K 1.7K 57
(Bukan menceritakan tentang Buaya. Akan tetapi, tentang gadis cantik yang memperjuangkan cinta❤) ...
1M 71.6K 37
Aneta Almeera. Seorang penulis novel legendaris yang harus kehilangan nyawanya karena tertembak oleh polisi yang salah sasaran. Bagaimana jika jiwany...
1.9K 1.7K 47
Sebelum baca utamakan follow terlebih dahulu!! Vote kalian semangat author! ___ "Jadi Lo lebih milih dia dibanding gue, iya" *** "Bitch" Renata meng...