Look at Me Please

By Miss_Pinky_022

4.3M 98.2K 2.4K

dia sosok pria yang aku kagumi dan aku cintai sejak aku 3 SMP dan sekarang aku sudah masuk kuliah, bagimana b... More

@1 Hujan Deras
@2 Reno Fradipta
@3 Salah Paham
Pov Reno
@4
@5
@6
Pov Reno
@7
@8
@9
@10
@11
@12
@13
pov Reno - sadarlah.....
Dilema...
@14
@15
@16
@17
Pov Reno
@18
@19
@20
Siapa dia ?
@21
@22
@23
@24
@25
@WOW
@26
@27
@Akhirnya...
@28
@30
@31

@29

25.2K 593 17
By Miss_Pinky_022

Hay guys, maaf beribu maaf yaaa baru bisa update soalnya author lagi super sibuk kemarin-kemarin hehe, cuma author gak tega karna banyak nya permintaan untuk melanjutkan, makasi bangt sama yang masih setiaaa menunggu dan membaca cerita ini bahkan yang bersedia vote dan coment makin membuat author semangat dan percaya diri bahw cerita author ini memberikan hiburan buat kalian hehe, laah jadi kemana-mana nih ngomongnya, yukkk lahh langsung ajaaa, kalau ada typoo abaikan saja ya hehe...

"Sayang itu suara mamah ya ?"

"Iya kak, kok mamah bisa ada di sini.sih ?"

Belum sempat kak reno menjawab pertanyaan ku, kembali terdengar suara mamah.

"Reno, Anna, masa keluarganya datang gak disambut sih ?"

"Iya mah, sebentar ya" jawab ku.

"Ayo kak, di tunda dulu ya"

"Akhhh sayang, kakak kan masih pengen mimi, pengen mainin nunu, malah di ganggu"

"Kakak, yang datang itu mertua kakak loh, ayoo akhh"

"Bentar lagi deh sayang ya, nunu nya masih diri, nanti kalau ketauan.kan.malu"

"Yaudah disuruh tidur lagi dong" jawab ku sambil merapihkan pakaian yang aku kenakan.

"Iya di boboinnya sama kamu ya"

"Kakak, mulai deh, buruan pakai baju, masa mau keluar sambil selimutan sih"

"Yaudah kamu duluan gih nanti kakak nyusul"

Aku hanya tersenyum dan menganggukan kepala ku. Saat aku membuka pintu, benar saja mamah dan papah datang ke rumah kami.

"Mah, pah, gimana kabar nya ?"

"Baik, kalian ini lama sekali, memtang-mentang pengantin baru, di kamar terus kerjaannya"

"Ikhh mamah apaan sih"

"Suami kamu mana, Ann ?"

"Oh kak Reno masih di kamar mandi.pah, bentar lagi kesini"

Tak lama kemudian kak reno datang dan ikut masuk dalam obrolan kami.

"Mah, pah gimana kabarnya ?"

"Baik kok, nanya kabar terus, kalian sendiri gimana kabarnya ?"

"Kita juga baik kok pah, oh ya papah sama mamah lagi liburan atau gimana kok bisa di bali juga dan mama sama papa kok tau alamat rumah kak reno yang di bali ?"

"Gak liburan, papah lagi ada kerjaan aja selama tiga hari disini, ya papah tau lah, mata-mata papah kan dimana-mana hehe, terus mamah kamu ini maksa pengen ikut, katanya kangen sama kalian tapi papah sih yakin mamah maksa ikut karna takut papah kepincut sama bule kan ?". Canda papah sambil tertawa lepas.

"Apaan sih papah gak lucu, mamah tuh kangen sama Anna dan reno, papah geer banget sih"

"Tuh lihat mamah jadi salah tingkah gitu"

"Papah, gak lucu deh"

"Iya mah maaf, nanti papah disuruh tidur di luar, hati-hati ren jangan sampai kamu mengalami juga"

"Udahlah Ann, yuk lihat-lihat ke pantai saja, kita tinggalkan mereka"

"Aku ikut ya mah" kak reno ikut jawab

"Kamu disini saja dengan papah ya, temani papah main catur seklian kita ngomongn bisnis"

"Yaudah pah ayok kita ke teras saja"

Papah dan kak reno langsung pergi ke teras, sedangkan aku dan mamah langsung jalan-jalan ke pantai.

"Kamu rencana berapa hari di bali nya Ann ?"

"Enggak tau mah, aku sih ikut kak reno aja, memangnya kenapa mah ?"

"Gak apa-apa, kamu gimna tinggal di bali, senang ?"

"Iya mah, enak, pemandangnnya juga bagus, cuma aku disini kesepian kan gak ada temen, kalo kak reno lagi pergi yaaa aku sendiri disini mah"

"Owh gitu, tapi tenang selama tiga hari kedepan, mamah akan temani kamu, jadi kamu gak kesepian deh"

"Makasi ya mah, mamah selalu tau deh apa yang aku butuhkan". Sambil memeluk mamah.

"Gak nyangka ya, anak mamah sudah dewasa, sudah menikah, dulu tuh kamu masih kecil, kalau makan susah harus disuapin dulu sama mamah baru mau makan"

"Akhhh mamah bikin aku sedih, aku tetep jadi anak mamah yang dulu, yang manja pokoknya Anna nya mamah deh"

"Iya sayang, besok kamu mau kemana ?"

"Gak tau deh mah, gimana kalau kita jalan-jalan saja ?"

"Ayoo aja mah, kan kapan lagi, nanti biar kak Reno yang ajak kita keliling bali"

"Wahhh bagus tuh, jadikan mamah juga gak bosen, soalnya papah juga pasti sibuk sama kerjaannya"

*****

"Gimana pah perjalannanya ?"

"Yaa gitu-gitu aja lah ren, kamu sendiri kenapa ajak Anna ke bali ?"

"Akhhh si papah kayak gak tau aja deh"

"Banyak yang ganggu kamu maksudknya, jadi kamu ajak anak papah ke bali ?"

"Gak gitu juga pah, cuma yaa jalan-jalan aja, lagian Anna gak tau rumah reno yang di bali, jadi seklian ngasih tau"

"Ohh gitu, untung aja kamu ke bali, jadi pas papah dapet kabar ada kerjaan di bali, jadi papah nghububgi kamu nanya alamat kamu yang di bali, jadi mamah bisa ikut nemuin ana, papah juga gak perlu repot-repot ke hotel"

"Iya pah, bisa kebetulan banget ya"

"Kamu gak keberatan kan, papah datang ke sini ?"

"Gak kok pah, cuma kaget aja papah sama mamah ada di bali, soalnya papah cuma nanya alamat rumah reno aja yang di bali, gak bilang mau kesini"

"Yaaa kejutan lah ren, haha"

"Lebih dari terkejut lah pah, papah mau kopi atau teh biar nanti dibuatin?"

"Gak usah lah, oh ya bagaimana dengan kerjaan kamu ?"

"Ohh itu udah ada yang hendel kok pah, reno pantau dari jauh aja"

"Bagus lah kalau begitu, jangan sampai terbengkalai ya ren, kamu harus membuat perusahaan kamu itu lebih berkembang lagi"

"Iya pah, mangkanya reno masih banyak belajar dari papah"

"Bagus bagus, yaudah papah mau ke kamar, mau istirahat dulu"

"Oh iya pah, kamar papah dari sini belom kanan, udah disiapin semuanya, nanti kalau butuh apa-apa bilang aja ya pah"

"Iya ren, makasi"

"Sama-sama pah"

*****

"Ehh kak, udahan main caturnya ?"

"Tadi gak jadi main catur, cuma ngobrol-ngibrol aja sama papah soal kerjaan, lagian kasian juga papah masih cape butuh istirahat"

"Oh gitu, oh ya kak besok mau gak nemenin aku sama mamah jalan-jalan"

"Iyaa sayangku, tapi ada syarat nya"

"Apaan ?"

"Masih nanya, kan kamu tau apa yang kaka mau"

"Hemmm, nanti aja ya kak, takut mamah ngetuk pintu"

"Emang apaan ?"

"Itu kan kak ?"

"Wahhh wahhh wahhh kamu udah nakal ya, kakak minta dipijitin sayang, kepala kakak terasa sakit"

"Owhhh, aku kiraaa hehe, yaaa gimana aku gak nakal, kaka kan menanamkan itu ke aku"

"Yaaa gak apa-apa mau nakal juga salakan sama kakak aja nakalnya jangan sama cowok lain"

"Emangnya kenapa kalau sama yang lain ?"

"Kamu gak seriusan kan ngomong nya ?"

"Serius gak ya, kalau kakak gak bisa muasin aku sih mungkin omongan aku jadi serius hehe"

"Wahhh beneran nihh ya udah berani kamu yaa, sinii kakak puasin sini"

"Hahaha ehh kakk ampun ampunn, aku cuma becanda aja kak, seriusan deh becanda hehe"

"Gak ada kata becanda, sini gak mau tauuu kakak abisin kamu ya, sampe lemes memdesah karna kenikmatan, sampai kamu merem melek ketagihan bahkan kamu yang akan minta ama kakak" sambil menindih tubuh ku dan mengkelitiki aku.

"Ikkhhh kakak jangan hehe, serius dehhh jangan"

"Okee okeee, kakak maafin, tapi kakak mau tanya sama kamu sayang, jawab jujur"

"Oke jawab jujur"

"Menurut kamu bagimana rasanya malam pertama, beneran nih jawab jujur, jangan ngerasa gak enak atau apalah, jawab sesuai dengan apa yang kamu rasakan, kakak pengen tau"

"Rasanya nano-nano kak, macem-macem, aku menikmatinya dan aku juga menerima setiap sentuhan dan kecupan dari kakak, tapi terasa sakit kak ketika nunu masuk, sakit banget"

"Owhh gtuu, wajar sakit banget kan baru pertama, nanti lama-lama kamu akan merasa enak kok"

"Maaf ya kak kalau aku belum bisa jadi istri yang baik buat kakak, belum bisa muasin kakak juga"

"Iya sayangku, jangan di fikirin ya, kita jalanin aja sampai kamu terbiasa dengan nunu dan yang lainnya"

"Aku beruntung bisa nikah sama kakak, karna kakak sabar dan sangat mengerti aku"

"Justru kakak yang sangat beruntung bisa milikin kamu sayang, karena kamu sempurna bagi kakak, bisa melengkapi kekurangn kakak"

Hari ini kami belajar bahwa dengan menerima pasangan, kami bisa melengkapi kekurangan kami masing-masing, dan dengan mengerti pasanagn bisa membuat kami semakin dekat satu sama lain.

*****

"Pagi mah, pah"

"Pagi, reno mana ann ?"

"Kak reno masih d kamar, lagi mandi, papah mau kemana ?"

"Papah mau kerja, kan itu tujuan utamanya"

"Oh iya, lupa hehe"

"Yaudah mah, Ann, papah berangkat dulu ya"

"Hati-hati pah dijaln"

"Iya sayangku"

"Ayoo pah, biar mamah antar ke depan"

Papah dan mamah pun beranjak dari tempat duduk dan menuju ke pintu luar. Hebat nya mamah karena setia mendampingi papah bahkan percaya penuh dengan papah walaupun papah sering pergi keluar kota untuk urusan pekerjan, papah pun hebat karena bisa menjaga kepercayaan mamah, bisa menjaga hatinya disaat jauh dari mamah, walaupun mamah sudah tidak muda lagi tapi papah tetap setia dnegan mamah.

"Pagi-pagi senyum-senyum sendiri, nanti kesambet loh"

"Kak reno, ngagetin banget sih"

"Lagi mikirin apa ?"

"Gak mikirin apa-apa kok sayangku"

"Masaaa, lagi mikirin kakak bugil ya ?"

"Masih pagi kak hemmm, yaudah sarapan sini, aku buatin roti nya ya"

"Gak apa-apa sih sayangku, iya sayang, buatin pakai selai coklat ya"

Aku hanya tersenyum sebagai kode iya

"Ehh mamah, dari mana ?"

"Dari depan, anterin papah ke depan mau ngurusin proyek katanya"

"Ohu gitu, mamah udah sarapan ?"

"Udah kok, oh ya gimna ren, bisa antar mamah dan anna jalan-jalan ?"

"Tentu bisa dong mah, tenang aja, nanti sehabis sarapan kita berangkat, mamah siap-siap aja dulu"

"Oke deh, menantu yang pengertian". Sambil berjalan menuju kamar.

"Cie cieee menantu pengertiaan, seneng tuh dibilang gitu"

"Iyaaa dong pastinya seneng banget, kamu siap-siap juga sana, seklian bawa tas aku ya soalnya disitu ada dompet, kunci mobil dan yang lainnya"

"Iya suami ku yang sangat pengertian" sambil mencium pipi kak reno.

"Astaga sekarang istri ku yang mengejek aku"

Setelah kak reno selesai sarapan, aku dan mamah sudah siap-siap, kami pun langsung bergegas pergi jalan-jalan, untuk kemananya kami masih bingung, tapi yasudah lah daripada di rumah terus kan.

"Kita mau kemana ren ?"

"Yaaa reno sih gimana mama sama anna aja, kan reno cuma jadi supir aja"

"Hahaha supir ganteng"

"Ehhh mahhh ini suami aku loh, mamah jangan curi-curi perhatian dari suami aku ya"

"Ngapain akhh, papah kamu lebih perhatian bahkan lebih romantis dibandingkan suami kamu"

"Lahhh mamah sama anna kok malah sibuk membandingkan aku dan papah hahaha,  Kita mau kemana nih ayooo ?"

"Hemmm kamu nih, kemana aja sayangku"

"Oke deh kalo gitu".

Kak reno langsung mnancapkan gasssss poll, sedangkan aku dan mamah asik mengobrol dan bernostalgia bahagia. Sampai akhirnya...

"Aduhhhh, apaan sih ren kok bernhenti mendadak ?"

"Iyaaa ada apa sih kak, kok ngerem mendadak ?"

"Maaf mah, maaf sayangku, cuma itu papah apa bukan sih ?" Sambil menunjuk ke arah seseorang yang sedang berdiri di sebrang jalan.

Aku dan mamah pun langsung melihat ke arah yang di tunjukan oleh kak reno.

"Mah itu beneran papah loh, tapii kok papah sama perempuan ya"

"Oh iya ya, kok papah sama perempuan bule, udahmah pakai pakean kurang bahan, siapa ya ?"

"Mungkin rekan kerjanya kali mah, positif aja mah"

"Masa iya sih ren, papah gak pernah loh kayak gini, mamah baru liat"

"Jangan negatif gitu mah, papah gak mungkin macem-macem kok"

Aku, kak reno dan mamah memperhatikan papah yang asik berbincang dengan wanita bule itu, entah siapa kami pun tidak tau.

"Papah gak pernah cerita soal ini loh sama mamah, biasanya papah tuh gak pernah nyembunyin apa pun dari mamah"

"Mah, mamah gak boleh curiga gtu sebelum mamah tanya sama papah, biar gak salah paham"

"Iya deh, cuma...

Sebelum mamah menyelesaikan ucapnnya, aku, kak reno dan mamah kaget ketika melihat wanita itu mencium papah dan memeluknya.

Aku langsung melihat ke arah mamah dan aku melihat mamah meneteskan air mata, aku tak pernah melihat papah seperti ini dan mamah sesedih ini.

Aku memutuskan pindah duduk ke belakang menemani mamah, dan berusaha membuat mamah tenang dan mamah gak berfikir yang tidak-tidak sebelum bertanya langsung kepada papah.

"Mah, are you oke ?"

Mamah hanya menganggukan kepalanya dan menghapus air mata yang tak sengaja menetes.

"Ren, kita putar balik ya, kita pulang saja"

Kak reno hanya menganggukan kepala nya dan mengikuti instruksi dari mamah.

Gimanaaa guyyyss masihhh nyambung kan yaaa, ada apaaa dengan papah dan mamah ?
Adakah yang tau siapa wanita bule itu ?
Jangan lupa vote dan coment ya guyssss biar aku lebih semangat lagi nulisnya n gak buat kalian nunggu lama lagi.

Salam kis kissss guyss muah muahhh

Continue Reading

You'll Also Like

831K 127K 45
Awalnya Cherry tidak berniat demikian. Tapi akhirnya, dia melakukannya. Menjebak Darren Alfa Angkasa, yang semula hanya Cherry niat untuk menolong sa...
16.6M 707K 41
GENRE : ROMANCE [Story 3] Bagas cowok baik-baik, hidupnya lurus dan berambisi pada nilai bagus di sekolah. Saras gadis kampung yang merantau ke kota...
2.7M 290K 49
Bertunangan karena hutang nyawa. Athena terjerat perjanjian dengan keluarga pesohor sebab kesalahan sang Ibu. Han Jean Atmaja, lelaki minim ekspresi...
708K 2.5K 13
LAPAK DEWASA 21++ JANGAN BACA KALAU MASIH BELUM CUKUP UMUR!! Bagian 21++ Di Karyakarsa beserta gambar giftnya. πŸ”žπŸ”ž Alden Maheswara. Seorang siswa...