"Nugu? Sepertinya aku pernah melihatnya, tapi siapa? Kenapa aku mudah lupa begini?"
Mengintip dari celah tempat buku.
"Kau berbicara dengan siapa? Apa denganku?" Kata seorang seorang lelaki membawa sebuah tas.
Sowon terduduk dibawah setelah melihat wajah itu, dia kaget dia takut dia senang semuanya bercampur aduk dipikiran sowon.
"Apa kau tidak apa apa agassi?" Kata lelaki itu menjulurkan tangannya kepada sowon, sowon berdiri sendiri.
"Namamu siapa?" Tanya sowon dengan kaki bergetar.
"Kim Junmyeon imnida" kata lelaki itu.
"Aaah, maafkan aku kukira kau adalah orang yang kukenal selama ini" kata sowon menundukan badannya lalu pergi.
"Unnie kau tadi kemana? Kenapa sangat lama sekali?" Kata Yerin khawatir.
"Unnie kau berpacaran dengan Kim Taehyung kan?" Kata Sinb dengan tiba tiba yang membuat semuanya kaget.
"Eoh? Bagaimana kau tau?" Kata yerin dengan gugup.
"Mwo? Kenapa kalian melanggar janji? Apa kalian tidak tau sepenting apa janji itu?" kata sowon kembali membaca buku hariannya.
"Mianhae, aku tidak bisa terus berpura pura menjadi jahat seperti ini unnie. Bagaimana unnie?" Kata yerin menghentakan kakinya berulang kali.
"Sudahlah kalian semua jangan berpura pura lagi gwaenchana, kalian tau kan sikapku memang begitu sejak suho oppa pergi ke singapore" kata Sowon.
"Unnie dengarkan itu jangan pernah berpacaran sebelum kita memakai seragam bebas (Kuliah)"
"Arraseo, ayo kita pulang" ajak yerin.
Jin dan geng bangtan lainnya, mereka dijemput oleh seseorang wanita, disaat itu geng gfriend dan ikon keluar sekolahan karena ingin pulang juga.
"Eoh! Yeoja itu" kata sowon memberhentikan langkahnya.
Flashback
Saat sowon mengantar yerin, eunha, yuju, sinb dan umji sekolah. sowon langsung kembali kerumah saat itu, saat itu sowon masih sekolah di hanlim.
Dia masuk kekamarnya tetapi langkahnya terhenti karena suara orang yang sedang bertengkar sowon melihat kebawah.
Ternyata suho dan yeoja itu. sowon turun diam diam lalu sembunyi dikamar pembantu, keadaan rumah hanya ada suho, sowon dan yeoja itu.
Sowon pov
Ada apa dengan suho oppa? Dia dengan siapa itu? Kenapa krystal unnie belum pulang juga? Itu yang terlewat didalam benaku.
"Apa kau menyukainya?" Kata yeoja itu mendorong suho oppa yang pastinya hampir membuatku maju.
"Dia adikku tidak mungkin aku menyukainya, apa kau tidak percaya? Eunha dan Sinb dia adik adikku apa kau tau?" kata suho oppa yang melawan.
"Pembohong, selama ini kau memacariku selama 3 tahun dan menyembunyikan wanita lain dibelakangku, aku benar benar tidak memercayaimu" kata yeoja itu.
"Sudahlah aku tidak ingin berurusan denganmu jika kau tidak memercayaiku lebih baik kita putus saja" kata suho oppa pergi ke kamarnya.
Yeoja itu dengan tatapan tajam menatap punggung suho oppa dengan.
Suho pergi ke balkon, tetapi yeoja itu mendorong suho oppa hingga ia terjatuh dari lantai satu, jelas aku berteriak.
"Aaaaaa!" teriakku yang membuat nya menoleh.
"Siapa itu?" mendekatiku, tetapi aku bersembunyi didalam lemari.
Sowon POV end
"Oppa kumohon bertahanlah sebentar saja" kata sowon menutup mulutnya sendiri dan meneteskan air mata
TINT!!
TINTT!!!
Suara mobil krystal yang sudah datang ia hendak memarkirkan mobilnya tetapi dia melihat seseorang.
Dia keluar dari mobilnya.
"Suho-ya, bangunlah yak! Siapa yang melakukan ini? Kenapa kau begini? Apa kau bisa berbicara?"
Suho menunjuk jarinya keatas krstal melihat balkon dan melihat gadis itu.
"Sebentar! SOWON, KIM SOJUNG KAU KEMANA??? YAKKK!!" Teriak Krystal sambil menangis.
Sowon membuka lemarinya dan berlari turun dengan cepat.
"Unnie, dia diatas...dia"
"Sudahlah cepat telfon 119 dahulu"
Sowon menelpon 119, lalu polisi bersama ambulance datang bersamaan tetapi krystal yang menjadi sasaran gadis itu, lalu ia berkata bahwa krystal yang membunuhnya.
Flashback off
"Dia..dia.." kata sowon.
Yeoja itu pun melihat wajah sowon dan berpura pira tidak melihatnya dan berjalan menjauh.
Sowon mengambil sepatunya ia berlari dan melempar sepatu kekepala yeoja itu.
"Ah!"
Sowon menarik kerah yeoja itu dan mendorongnya ketembok jelas yang lain langsung mendatangi mereka berdua.
"Apa yang kau lakukan kepada kakak ku?" kata sowon menggertakan giginya yang sudah tidak dapat lagi marahnya.
"Apa yang kau katakan? Aku tidak mengenalmu" kata yeoja itu.
"Suho Oppa! Kau yang membunuhnya kan?! Kenapa kau melakukan itu? Wae?" Kata sowon berteriak.
"Mwo? Kau siapa? Kenapa kau menuduhku seperti itu?" kata yeoja itu.
"Kim Seolhyun-ssi! Teruslah berbohong seperti itu. Bagaimana pun aku akan mengungkap kebohonganmu itu. Jika kau tidak ingin mati jangan main main denganku" melepaskan tangannya dari kerah seolhyun dengan keras.
"Mwo? Suho oppa? dia sudah tiada? Kenapa? Kenapa unnie tidak bercerita pada kami" kata eunha hampir menangis, karena suho adalah kakak kesayangannya.
Sowon mengambil tas dan sepatunya lalu berlari meninggalkan semuanya.
"Kau kemana?" Teriak hanbin.
Eunha pingsan begitu saja.
Jungkook memegangnya.
"Dia kakak kalian kan?" Kata yerin.
"Eoh.." kata Jungkook.
"Lepaskan dia biarkan saja yang menggendong yunhyeong, kim taehyung kita putus" kata yerin dan yang lain pergi.
-
Sowon berjalan ketempat sepi.
"Suho oppa, kau kenapa membiarkannya menyukaimu? Bahkan lebih cantik aku daripada dia kenapa kau begitu?" kata sowon memeluk kakinya.
"Bangunlah, tidak berguna kau seperti itu" kata seorang lelaki.
"Eoh, namja perpus. Ah maaf, junmyeon sunbae kenapa kau disini?"
Tanya sowon mengelap air matanya.
"Namja perpus? Beraninya kau memanggilku seperti itu? Aku Kim Suho kakak Kim Sowon." Katanya duduk disebelah sowon.
"Mwo? Apa kau bercanda? Tanggal lahirku kapan?" tanya sowon.
"7 Desember 1995 memang kenapa?" Kata suho.
"Bagaimana kau bisa hidup lagi? Apa ini benar benar kau? Oppa" sowon memeluk suho.
"Aigoo kau sebegitu khawatir denganku? Aku saat itu terjatuh lalu aku dibawa kerumah sakit, lalu seorang dokter salah memberi data pasien lain" Kata Suho.
"Oppa apa kau tau aku sangat merindukanmu, sangat. Bahkan eunha pingsan saat melihat seolhyun yang membunuhmu waktu itu" kata sowon sambil menangis.
"Bagaimana dengan krystal noona? Apa dia masih di penjara? Kenapa kim seolhyun senekat itu?" kata suho menghela nafas.
"Ya memang dia cantik cantik tapi pasti akan melakukan sesuatu yang tidak benar" kata sowon mengubah cara duduknya.
"Kau masih tinggal dirumah itu?" Kata suho.
"Iya, tetapi aku dan yang lain akan dijodohkan dengan teman appa lalu eomma menyuruh kita kabur dan membawa ke rumah teman" kata sowon.
"Bagaimana ini, aku harus tinggal dimana?" tanya suho.
"Sebentar aku akan tanya dengan temanku" kata sowon memegang hpnya.
"Yeoboseyo?"
"Mian, hanbin-ah aku memiliki berita baru yang membuat adik adikku senang" kata sowon dengan nada gembira.
"Mwo? Memang apa?" kata hanbin.
"Cepat berikan hpmu kepada yerin, ppali!" kata sowon dengan kasar.
Tbc.
-navillera-
Don't forget to comment and votement ya temen temen💖 flashback-an Sowon bikin author mewek sendiri :(((