Mereka berdua pun berjalan untuk mencari tempat makan
"Kau mau makan apa?" Ucap taehyung
"Nasi goreng"
"Disana ada. Ayo kesana" ucap taehyung sambil menggandeng tangan jungkook
Jungkook sedari tadi sebenarnya menahan pingsan (gak gak.. bercanda) XD
Setelah memesan merekapun menghabiskan makanan dengan suasana hening. Apalagi jungkook yang menunduk terus
"Bunny.. kenapa kau diam?"
"Emm.. taehyung-ssi... seb.. "
"Panggil aku hyung / taetae saja. Itu lebih manis"
"Hyung... sekarang kita ini apa? " tanya jungkook hati hati
Selintas ide jahil muncul dikepala taehyung
"Maksudmu? Kita ? Bukannya kau HANYA seorang fans ku?" Ucap taehyung dengan menekankan kata hanya
Muka jungkook memerah. Entah menahan marah atau malu "cihh.. lalu kenapa dia repot2 mencariku. Mengucapkan kata2 manis didepanku. Dasar laki laki semuaya memang pembual. Eh tapi kan aku juga laki laki -_- ah terserahlah" batin jungkook
Jungkook berdiri dari duduknya, sebenarnya dia ingin menangis lagi. Tapi gengsi ~
"Aku permisi" ucap jungkook lalu berjalan cepat meninggalkan taehyung
"Bunny... tunggu" taehyung berusaha mengejar jungkook
Grebbb
Taehyung memeluk jungkook dari belakang
Jungkook tentu saja kaget setengah mati. Rasanya seperti melayang layang (alay lagi kan -_-)
"Aku bercanda.. kenapa kau emosian sih. Menyebalkan sekali"
"Yakkk... kau mengataiku" jungkook geram lalu membalikan badanya
Matiiiii... maatiiii batin jungkook saat mata mereka bertemu
"Apa bunny..." ucap taehyung sambil tersenyum kearah jungkook
"Aak..uu hanya fans mu ya? Ahh pertanyaan bodoh macam apa itu.. tentu saja iya" jungkook tersenyum pedih
"Memangnya kau ingin hubungan yang seperti apa hmm?"
"Ttiidaaak"
"Aku... ak...
"Ahhh ini sudah malam. Apa kau akan kembali kerumahmu? Rumahmu sekitaran 3 jam dari sini apa itu tidak terlalu jauh" potong jungkook
"Aku akan mencari penginapan sekitar sini"
"Baiklah aku pul...
"Siapa bilang kau boleh pulang. Kau harus menemaniku di sini"
"Yaaaaa yaaaakkk! Kau tidak bisa seenaknya. Meskipun aku sudah tidak pingsan-an (?) Lagi tapi kau tak boleh seenaknya. Kau ini idol, banyak media dan fans mu yang sering mengikutimu. Jika besok tersebar di media berita yang aneh2, itu akan merusak nama baikmu. Kau.. haru... awwww yakk sakit" protes jungkook saat tiba2 taehyung mencubit bibirnya
"Kau terlalu cerewet... aku tak peduli semua itu" ucap taehyung lalu menyeret jungkook pergi
@penginapan
Terimakasih - ucap taehyung setelah menerima kunci
"Yak... kau hanya pesan satu kamar... walaupun aku ini fans beratmu tapi setidaknya kau pesan dua kamar. Aku belum siap kalau terjadi apa2 nantinya" protes jungkook
"Brisikk.... kalaupun terjadi apa-apa aku ini bukan orang yang suka lari dari tanggung jawab"
Mereka berdua sampai di kamar yang di pesan
Taehyung merebahkan dirinya diatas kasur kingsize itu
"Astagaaaa.. ini hanya satu kasur. Ohmygood. Kim taehyung idolaku yang tampan. Aku tidak akan bisa tidur jika harus satu ranjang denganmu. Aku aku...
Taehyung berdiri dari posisinya dan mendekat kearah jungkook. Jungkook berjalan mundur hingga menabrak lemari dibelakangnya
"Kau bilang kau tidak akan bisa tidur disebelahku.... bagaimana kalau malam ini kita buat tidak akan ada yang tidur sampai benar-benar lelah" taehyung mengeluarkan smirk nya
"Ap..paa maksudmu?" Jungkook benar benar gugup
"Jangan berpura-pura polos bunny. Aku tau apa yang ada dipikiranmu"
Taehyung mendekatkan wajahnya kearah jungkook dan jungkook memejamkan matanya
Cuppp
Bibir taehyung menyatu dengan bibir jungkook. Rasanya jantung jungkook sudah lepas dari tempatnya(?) Dengan perlahan taehyung mulai menggerakan bibirnya. Jungkook yang terbawa suasana mulai membalas ciuman taehyung. Taehyung merasa geli dengan ciuman jungkook yang menurutnya payah itu. Jungkook melumat bibir taehyung sama seperti saat memakan ice cream. Taehyung melepas ciuman itu.
"Cih.. ciumanmu payah sekali. Terlalu innocent. Akan kuajarkan ciuman yang menggairahkan"
Cupp
Taehyung menempelkan bibirnya lagi dan menciumnya sedikit kasar
Emmhh
"Jika aku menghisap bibir atasmu, maka hisaplah bibir bawahku" ucap taehyung disela sela ciumannya
Jungkook mengalungkan tanganya ke leher taehyung dan mulai menikmati ciuman itu
Enghhh~ lenguh jungkook
Tangan taehyung sudah tak bisa diam, terus mengelus punggung jungkook hingga turun kebawah
Awhh ~ taehyung meremasnya dengan gemas
Jungkook mencoba melepaskan ciuman itu, dan taehyung mengerti jika jungkook benar benar kehabisan napas
Hahhh... hahh
"Bunny... kau terlihat manis, menggemaskan dan.. seksi" ucap taehyung yang sudah tertutupi napsu
Jungkook hanya bisa diam. Sebenarnya dia sering membayangkan hal hal seperti ini bersama taehyung. Tapi jujur saja jungkook sedikit merasa takut saat ini
"Jungkook..."
"ya?"
"Bolehkah?"
"Aaa..ku. takut"
"Apa yang kau takutkan hmm?"
Jungkook hanya bisa terdiam
"Kau tidak perlu takut aku tidak akan meninggalkanmu setelah apa yang akan terjadi malam ini" ucap taehyung menenangkan jungkook
"Hyungg?.."
"Iya?"
"Lakukanlah... "
TBC
Aduh sorry sorry.... belum sampe yang ehm ehm btw
Sebenernya sama salah satu temenku usulnya NC habis lebaran aja, banyak yang puasa. Kkkk
Jadi gimana?? NC nya mau di share besok besok apa setelah lebaran ?
Yang puasa gapapa baca NC? Kkkk
Btw thankyou komen sama vote nya mwahh :*