J love stories {yaoi}

By AndreanKun

242K 11.2K 270

Mereka memilih jalan ini meskipun mereka tahu jalan ini susah dilewati. More

Chapter 1
Chapter 2
Chapter 3
Chapter 4
Chapter 5
Chapter 6
Chapter 7
Chapter 8
Chapter 9
Chapter 10
Chapter 11
Chapter 12
Chapter 13
Chapter 14
Chapter 15
Chapter 16
Chapter 17
Chapter 18
Chapter 20
chapter 21
Chapter 22
Chapter 23
Chapter 24
Chapter 25
Chapter 26
Chapter 27
Chapter 28
Chapter 29
Chapter 30
Chapter 31
Chapter 32
Chapter 33
Chapter 34
Chapter 35
Chapter 36
Chapter 37
Chapter 38
Chapter 39
Chapter 40
Chapter 41
Chapter 42
Chapter 43
Chapter 44
Chapter 45
Chapter 46
Chapter 47
Chapter 48
Chapter 49
Chapter 50
Chapter 51
Chapter 52
Chapter 53
Chapter 54
Chapter 55
Chapter 56
Chapter 57
Chapter 58
Chapter 59
Chapter 60
Chapter 61
Chapter 62
Chapter 63
Chapter 64
Chapter 65
Chapter 66
Chapter 67
Chapter 68
Chapter 69
Chapter 70
Chapter 71
Chapter 72
Chapter 73
Chapter 74
Chapter 75
Chapter 76
Chapter 77
Chapter 78
Chapter 79
Chapter 80
Chapter 81 (End)

Chapter 19

3.4K 182 2
By AndreanKun

Melihat joe yang masuk ke kamar mandi, jhonny pun perlahan menurunkan kakinya dari kasur dan berkata,"kamu mandi saja dulu, siapa tahu setelah mandi, kamu bisa mengingat semua kejadian kemarin, kalau masih tak ingat, akan aku jelaskan dengan detail untukmu"

Mendengar kata2 jhonny joe juga berfikir iya juga mungkin setelah mandi, pikiran jadi lebih tenang, joe pun membuka pakaiannya dan mau memasukannya ke keranjang baju, malah melihat ada baju jhonny yang terendam di timba,"waduh, sebenarnya kemarin terjadi apa ya ? apa aku ada cium dia ? kemana perginya si jimmy, seharusnya dia yang jagain aku, kan dia tahu watak aku kalau lagi mabuk, ahh sial nih. sudahlah mandi saja dulu, kalau dia bilang apa-apa bilang aja lagi mabuk jadi semua tidak boleh dianggap serius" joe pun membuka air shower dan  mulai membersihkan tubuh juga pikirannya,  joe beberapa kali mengucek kepalanya, berusaha mengingat kembali kejadian kemarin.

Begitu keluar dari toilet, joe hanya berbalut handuk di pinggangnya, karena dia tidak membawa pakaian lain ke kamar mandi tadi, terlihatlah tubuh yang terpahat indah miliknya, melihat jhonny duduk di kasur melihat kearahnya, joe buru-buru membuka lemari pakaian, mengambil celana dan singlet dalam lima detik dia memakainya.

"buat apa sih kamu malu-malu gitu, lagian sudah bukan pertama kali aku melihatnya memegangnya pun sudah pernah, dan sejak hari ini, ehh salah sejak kemarin malam kamu itu sudah menjadi milikku, jadi tubuhmu itu dan hatimu itu pun semuanya adalah milikku."

"dasar cabul, aku tak akan ngomong seperti itu, kalau mau mengarang cerita juga jangan terlalu banyak khayalan yang muncul" kata joe yang baru selesai memakai seragam kerjanya

Jhonny berdiri dan berjalan ke depan joe sambil berkata, "siapa bilang itu khayalan, kemarin malam aku mengantarmu pulang, pada saat di mobil kamu yang langsung menciumku, dan dilift pun kamu beberapa kali menggodaku dan menciumku, ketika aku mengangkatmu ke kasur dan mau pergi, kamu malah memegang tanganku dan menarikku ke kasur, tak mau melepaskan tanganku, dan berkata kamu suka denganku dan mau selamanya berada disampingku"

Setelah itu, jhonny pun mendorong joe sehingga joe mundur menabrak lemari, jhonny mendekatkan mukanya dan muka joe, dan berkata "manisnya bibirmu masih bisa aku rasakan dibibirku"

Mendengar kata-kata jhonny dan muka jhonny yang begitu dekat itu, hati joe berdetak kencang muka joe pun memerah. Beberapa detik berjalan, joe pun tersadar dari pesona yang ditebarkan oleh jhonny, joe mendorong jhonny menjauh dari dia. Melihat jhonny yang hanya memakai singlet dan celana pendek, joe pun membuka lemari, mengambil pakaian olahraga yang agak besar untuk jhonny dan berkata,, "itu kan karena aku lagi mabuk, aku pun sudah punya pacar cewek, kami bersama sudah lima tahun, dan tahun depan kami sudah mau merried"

Jhonny pun tertawa dan berkata " kamu punya pacar cewek dan bersama selama lima tahun? Kalau sudah lima tahun mengapa di kamarmu ini tidak satu pun ada foto kalian berdua? Apa kamu yakin orang itu ada?"

"itu... itu karena minggu lalu aku baru putus dengan dia, dia merasa gaji aku tak cukup untuk dia. Iya dia itu terlalu materialistis" kata joe

"ohh, begitukah? Kalau gitu apa nama pacar kamu itu Jason ?"

Joe terkejut mendengar nama itu keluar dari mulutnya jhonny, jangan-jangan kemarin pas mabuk, aku sudah mengatakan semuanya pada jhonny, waduh bagaimana ini. Sepertinya memang tak bisa menutupinya lagi.

Selesai memakai bajunya, jhonny melihat joe yang terdiam, jhonny bertanya lagi "kok tidak jawab, nama pacar cewek kamu itu Jason kah ?"

"kalau sudah tahu aku ini GAY, ngapain pura-pura tanya lagi, aku sudah males mengikuti permainan cinta orang kaya seperti kalian, kalau kalian mau bermain, cari saja orang lain, terima kasih, silahkan" kata joe sambil membuka pintu kostnya.

Continue Reading

You'll Also Like

22.6M 694K 29
"Ethan." Aiden pauses. "I want you." He softly bites my ear. "I want to kiss you more than you will ever know." Trying to avoid the daily beatings of...
12.6M 367K 56
Keagan is the definition of bad boy. College man with a body that could make even God moan and an attitude to put the devil to shame. Between classes...
15.3M 468K 32
"We can't do this." I whisper as our lips re-connect, a tingling fire surging through my body as his hands ravage unexplored lands; my innocence di...